Anda di halaman 1dari 5

BUDAYA

Sejarah perkembangan dan Jenisnya

KELOMPOK 1

Nelsi Cornelia
Kirania Nur Fatimah
Irfa Zahra Tuzziqriyah
Zalfa Aprillia Juventini
Tadzkya Sanina
Cantika Azka Aqila

SMK NEGERI 46 JAKARTA


TAHUN PELAJARAN 2023/2024
1. Sejarah Perkembangan Budaya
Istilah sejarah budaya mengacu kepada sebuah disiplin ilmu dan subyek yang terkait
dengannya.

Sejarah budaya, sebagai sebuah disiplin ilmu, sering kali menggabungkan pendekatan
antropologi dan sejarah untuk melihat tradisi budaya popular dan interpretasi budaya dari
pengalaman sejarah. Bidang ilmu ini meneliti rekaman dan naras deskriptif mengenai
pengetahuan pada masa lalu, adat istiadat, dan seni dari sekumpulan masyarakat. Bidang ilmu
ini meneliti mengenai event yang terjadi dari masa lalu hingga masa kini dan masa depan yang
membentuk sebuah budaya.

Sejarah budaya merekam dan menginterpretasi kejadian pada masa lalu yang berkaitan dengan
manusia melalui sosial, budaya, dan politik, atau hal yang terkait dengan seni dan hal-hal yang
diprioritaskan oleh sebuah kelompok. Jacob Burckhardt merupakan orang yang membuat
sejarah budaya menjadi sebuah disipilin ilmu . Sejarah budaya mempelajari dan
menginterpretasi catatan masyarakat dengan memperhatikan berbagai cara berbeda yang
digunakan oleh manusia untuk membentuk sebuah kelompok. Sejarah budaya termasuk di
antaranya aktivitas budaya pada masa lalu, seperti upacara, Latihan dan interkasi dengan
masyarakat setempat.

1) Cultural Evolution
Proses evolusi dari suatu masyarakat dan kebudayaan dapat dianalisa oleh seorang peneliti
seolah-olah dari dekat secara detail atau dapat juga dipandang dari jauh hanya dengan
memeperhatikan perubahn-perubahan yang besar saja. Proses evolusi sosial budaya yang
dianalisa secara detail akan membuka mata seorang peneliti untuk berbagai macam proses
perubahan yang terjadi dalam dinamika kehidupan sehari-hari dalam setiap masyarakat di
dunia.

2) Diffusion process
Proses difusi ini terjadi karena adanya penyebaran dan migrasi kelompok-kelompok manusia
di muka bumi. Oleh karena itu, unsur-unsur kebudayaan dan sejarah juga ikut menyebar. Salah
satu bentuk difusi dibawa oleh kelompok-kelompok yang berimigrasi. Namun bisa juga tanpa
adanya migrasi, tetapi karena ada individu-individu yang membawa unsur-unsur kebudayaam
itu, seperti para pedagang dan pelaut.

2
3) Alculturation process
Proses sosial yang timbul bila suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu
dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing dengan demikian rupa, sehingga
unsur-unsur kebudayaan asing tersebut lambat laun diterima dan diolah kedalam kebudayaaan
sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.

4) Assimilation procress
Proses sosial yang timbul bila ada golongan-golongan manusia dengan latar kebudyaaan yang
erbeda-beda. Kemudia saling bergaul langsung secara intensif untuk waktu yang lama.
Sehingga kebudayaan golongan-golongan tadi masing-masing berubah sifatnya yang khas, dan
juga unsur-unsurnya masing-masing berubah wujudnya menjadi unsur-unsur kebudayaan yang
campuran.

2. Jenis jenis kebudayaan


1. Jenis kebudayaan berdasarkan sifatnya
a. Kebudayaan subjektif
kebudayaan subjektif merupakan factor nilai, perasaan, idealism yang apabila disimpulkan
maka dapat disebut sebagai factor batin yang ada pada kebudayaan tersebut.

b. Kebudayaan objektif
kebudayaan objektif merupakan factor lahariah yang hadir dari sebuah kebudayaan dan
berupa Teknik, Lembaga sosial, pengajaran, seni suara, seni rupa, seni sastra hingga
upacara yang menggunakan budi Bahasa.

2. Jenis kebudayaan berdasarkan wujudnya


a. Kebudayaan material
kebudayaan material ini mengacu kepada seluruh ciptaan manusia yang nyata serta
konkret. Di dalamnya termasuk temuan yang dihasilkan oleh penggalian arkeolog seperi
senjaya, perhiasan hingga mangkuk dari tanah liat.
Kebudayaan material ppun mencaup barang-barang lain selain dari temuan arkeologi,
seperti pesawat terbang, pakaian, televisi, Gedung pencakar langit, stadion olahraga
hingga mesin cuci.

3
b. Kebudayaan immaterial
jenis kebudayaan immaterial berupa ciptaan yang abstark dan diwariskan oleh
pendahulunya ke generasi selanjutnya. Contohnya seperti lagu, tarian tradisional,
dongeng, hingga cerita rakyat.

3. Jenis kebudayaan berdasarkan lingkup persebarannya


a. Kebudayaan daerah
kebudayaan dapat berupa cara berperilaku, pola pikiran hingga cara bertindak dari anggota
kelompok masyarakat yang memiliki kebudayaan tersebut. Kebudayaan daerah dapat
dibatasi oleh wilayah administrative daerah tersebut atau demografinya.
Wilayah demografis tersebut menjadi Batasan budaya local, namun seiring dengan
perkembangan Batasan wilayah kebudayaan daerah ini menjadi tidal terbatas akibat dari
persebaran penduduk yang tidak merata.

b. Kebudayaan lokal
kebudayaan local bergantung pada aspek ruang. Hal ini dapat dilihat melalui ruang pada
perkotaan yang hadir sebagai budaya local perkantoran tersebut, atau daerah tertentu pada
bagian perkotaan yang terpengaruh oleh budaya yang dibawa oleh pendatang.
Pada kebudayaan local, ada pula kebudayaan dominan yang brkembang yaitu budaya local
asli pada kota atau daerah tersebut. Koentjaraningrat berpendapat bahwa budaya local
berkaitan dengan golongan manusia yang terikat oleh kesadaran serta identitasnya akan
kesatuan kebudayaan asli di tempatnya. Dalam hal ini yang disebut sebagai kebudayaan
lokal adalah Bahasa sebagai ciri khasnya.

c. Kebudayaan nasional
kebudayaan nasional merupakan kebudayaan dari akumulasi dari budaya yang hadir
daerah-daerah. Ada berbagai macam wujud kebudayaan nasional dan dapat dilihat secara
umum apabila diperhatikan dengan cermat, maka dapat diketahui bahwa terdapat
persebaran besar yang terjadi antar kebudayaan di satu daerah dan daerah lainnya. Namun,
keragaman budaya tersebut yang menjadikan suatu bangsa memiliki jati dirinya.

4
Pada kebudayaan nasional terdapat beberapa persebaran beriut contohnya.
1.Rumah Adat

2. Upacara Adat

3. Tarian

4. Pakaian Adat

Anda mungkin juga menyukai