Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

PISANG PASIR (BANANA NUGGET)

DI SUSUN OLEH
MAHARANI AULIA HAKIM
NIM: 61201023009963

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI GICI


PROGRAM STUDY MANAGEMENT
2024

0
PROPOSAL USAHA PISANG PASIR
(BANANA NUGGET)
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pisang Pasir (Banana Nugget) merupakan salah satu makanan ringan yang populer dan
memiliki potensi pasar yang besar. Selain rasanya yang lezat, Pisang Pasir (Banana Nugget) juga
dianggap sebagai camilan sehat dan murah. Oleh karena itu, kami mengusulkan pendirian usaha
Pisang Pasir (Banana Nugget) sebagai peluang bisnis yang menjanjikan.

B. Tujuan
 Menyediakan produk Pisang Pasir (Banana Nugget) berkualitas tinggi
 Menciptakan pengalaman kuliner yang memuaskan bagi pelanggan.
 Meningkatkan pendapatan perusahaan dan keuntungan bagi pemilik usaha.

BAB II
DESKRIPSI USAHA
A. Nama Usaha
Pisang Pasir (Banana Nugget)

B. Jenis Produk
Pisang Pasir (Banana Nugget) dengan berbagai pilihan topping dan saus.

C. Lokasi Usaha
Perum. Kebon Raya Residence Blok A No. 107 Rt. 001 Rw. 009 Desa Parakan Kec. Ciomas
Kab. Bogor – Prov. Jawa Barat.

D. Metode Produksi
Pisang dipilih dengan teliti, dipotong, dan digoreng dengan teknik khusus. Tersedia berbagai
topping dan saus untuk meningkatkan variasi rasa.

E. Target Pasar
Semua kalangan, khususnya masyarakat yang mencari camilan sehat dan lezat.

1
BAB III
ANALISIS PASAR
A. Analisis Pesaing
Di Perumahan Kebon Raya Residence belum ada yang berjualan atau menjual cemilan Pisang
Pasir (Banana Nugget) sehingga prospek penjualan akan lebih baik karena tidak ada pesaing.

B. Analisis Pelanggan
Target pasar kita adalah selain penghuni komplek di Kebon Raya Residence terdapat pusat
kebugaran (Gor), kolam renang dan sekolahan dari tingkat TK s.d SMA.

BAB IV
RENCANA PEMASARAN
A. Strategi Pemasaran
 Gunakan media sosial untuk promosi.
 Tawarkan diskon dan paket promo.

B. Branding
Bahwa Banana Nugget /Pisang Pasir yang kita jual berbeda dengan yang lain karena di goreng
menggunakan minyak goreng non curah.

BAB V
RENCANA KEUANGAN
A. Perkiraan Pendapatan
Harga jual per pisang Rp3.000,-
Jumlah pisang terjual per hari 300 buah pisang
Pendapatan harian 300 bh pisang X Rp3.000,- = Rp900.000,-

B. Rencana Pengeluaran
Harga beli per pisang Rp1.000,-
Harga beli bahan baku lainnya Rp1.000,-
(Tepung Terigu, Tepung Roti, Gula, Susu, keju, macha dan Cokelat)
Jumlah pisang terjual per hari: 300
Biaya pembelian /HPP harian: 300 pisang X Rp2.000,- = Rp600.000,

C. Laba Kotor
2
Pendapatan harian Rp900.000,-
Biaya pembelian harian Rp600.000,-
Laba kotor harian: (Rp900.000,-) – (Rp600.000,-) = Rp300.000,-

D. Biaya Operasional
Biaya penyewaan tempat: Rp50.000,- per hari
Biaya listrik dan air Rp20.000,- per hari
Biaya bahan bakar atau transportasi Rp30.000,- per hari
Total biaya operasional per hari Rp50.000,- + Rp20.000,- + Rp30.000,- = Rp100.000,-

E. Laba Bersih:
Laba kotor harian Rp300.000,-
Biaya operasional harian Rp100.000,-
Laba bersih harian: Rp300.000,- - Rp100.000,- = Rp200.000,-

F. Laba Bersih Bulanan (asumsi 30 hari):


Laba bersih harian Rp200.000,-
Laba bersih bulanan Rp200.000,- x 30 hari = Rp6.000.000,-

F. Foto /Gambar Produk Pisang Pasir (Banana Nugget)

Gambar F.1 Gambar F.2


Pisang Pasir Toping Keju Cokelat Pisang Pasir Toping Macha

3
BAB VII
KESIMPULAN
Kami percaya bahwa Pisang Pasir (Banana Nugget) memiliki potensi besar untuk menjadi
peluang bisnis yang sukses. Dengan strategi pemasaran yang efektif dan manajemen keuangan
yang cermat, kami yakin bisa meraih keberhasilan dalam industri kuliner.

Demikian proposal usaha Pisang Pasir (Banana Nugget) ini kami buat dengan harapan dapat
menjadi dasar bagi pembangunan usaha yang sukses dan berkelanjutan.

Terima kasih atas perhatian dan dukungannya

Hormat kami,
PENGELOLA,
PISANG PASIR (BANANA NUGGET)

MAHARANI AULIA HAKIM

Anda mungkin juga menyukai