Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata Bimbingan Dan
Konseling Islam
Disusun oleh:
Panji Fauzan Abdurachman 22130291
Muhammad Lutfi Aiman 22130271
Fitri Zahrotun Nafisah 22130061
Sella Anjelika Putri 22130171
Siti Rindiyani Danuri Yati 22130191
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah menurunkan rahmat dan
hidayat-Nya sehingga kita bisa berkumpul dan hadir pada mata kuliah ini. Shalawat
besertakan salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Yang telah membawa kita dari zaman kegelapan hingga zaman terang benderang
ini.
Dengan disusunnya makalah ini, penulis berharap dapat memberikan ilmu-
ilmu bermanfaat yang berkaitan dengan BK Islam. Tidak terlupakan juga kami
ucapkan terimakasih kepada dosen, rekan-rekan, dan seluruh aspek yang telah
membantu dalam penyusunan makalah ini.
Terakhir, kami meminta maaf sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan
dan kekeliruan dalam pembuatan makalah ini. Kami sangat mengharapkan kritik
dan saran dari rekan-rekan semua agar kita bisa saling membantu dan berkembang
dalam hal kebaikan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bimbingan dan konseling Islam memiliki peran penting dalam membentuk
karakter muslim di lembaga pendidikan Islam. Dalam konteks ini, bimbingan dan
konseling Islam menjadi instrumen utama dalam membentuk kepribadian yang
sesuai dengan ajaran Islam. Namun, terdapat hambatan-hambatan yang perlu diatasi
dalam implementasi bimbingan dan konseling Islam untuk membentuk kepribadian
Muslim yang ideal. Dengan adanya pemahaman yang mendalam tentang konsep
bimbingan dan konseling Islam beserta fungsi dan tujuannya, maka lembaga
pendidikan Islam dapat lebih efektif dalam membimbing peserta didik menuju
pertumbuhan dan perkembangan optimal mereka..
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Konsep Bimbingan dan Konseling Islam?
2. Apa saja tujuan dan Fungsi Bimbingan dan Konseling Islam
C. Tujuan
1. Dapat mengetahui Konsep Bimbingan dan Konseling Islam
2. Dapat mengetahui tujuan dan fungsi Bimbingan dan Konseling
Islam
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Bimbingan Konseling Islam
1. Definisi Bimbingan dan Konseling
Kata guidance berasal dari kata dasar (to) guide, yang artinya
menuntun, mempedomi, menjadi petunjuk jalan, mengemudikan. Adapun
pengertian bimbingan yang lebih formulatif adalah bantuan yang diberikan
kepada individu agar dengan potensi yang dimiliki mampu
mengembangkan diri secara optimal dengan jalan memahami diri,
memahami lingkungan, mengatasi hambatan guna menentukan rencana
masa depan yang lebih baik.
Prayitno memaknai bimbingan sebagai pemberian yang dilakukan
orang ahli kepada seseorang atau beberapa orang individu baik anak-anak,
remaja, maupun dewasa, agar yang dibimbing mengembangkan
kemampuannya sendiri dan mandiri, dengan memanfaatkan kekuatan
individu dan daran yang ada, dan dapat dikembangkan berdasarkan
normanorma yang berlaku.
Konseling berasal dari istilah Inggris “counseling” yang kemudian
diindonesiakan menjadi “konseling”. Sedangkan secara etimologi istilah
konseling berasal dari bahasa latin yaitu “counsiliun” yang berarti
“menerima atau memahami”.
Menurut smith dalam prayitno dan amti (2004) Konseling
merupakan proses dimana konselor membantu konseli membuat
interpretasi-interpretasi tentang fakta-fakta yang berhubungan dengan
pilihan,rencana, atau penyesuaian-penyesuaian yang perlu dibuatnya.
Dari pengertian diatas bisa disimpulkan bahwa bimbingan dan
konseling merupakan proses pemberian bantuan kepada individu lewat
bimbingan – bimbingan dalam proses perkembangan individu supaya
mencapai optimal dan membantu individu menuntun membuat interpretasi
dari setiap masalah yang ia hadapi berdasarkan fakta dan urgensi.
2
2. Konsep Bimbingan dan Konseling Islam
3
memberi bimbingan, petunjuk kepada orang lain. Hal ini sesuai dengan
firman Allah SWT:
ُ َّ ي َ ا أ َيُّ َه ا ال ن
اس ق َ د َج ا َء ت ك ُ م َم و ِّع ظَ ة ِّم ن َر ب ِّ ك ُ م
ُور َو ه ُ د ًى َو َر ح َم ة ُّ َو ِّش ف َ اء لِّ َم ا ف ِّ ي ال
ِّ ص د
لِّ ل ُم ؤ ِّم ن ِّ ي َن
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang bearada) dalam
dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman”. (QS. Yunus: 57).
(Depag RI, 1989: 315).
ِّ ك ل َ ت َه ِّد ي إ ِّ ل َ ى
ص َر اط ُم س ت َقِّ يم َ َّ َو إ ِّ ن
“Dan sesungguhnya kamu benar-benar memberi petunjuk kepada jalan yang
lurus”. (QS. As-Syura: 52). (Depag RI, 1989: 791).
4
c) Hudan, yaitu petunjuk pada jalan yang lurus menyelamatkan
manusia dari i'tikad yang sesat dengan jalan membimbing akal dan
perasaannya agar beritikad benar dengan memperhatikan bukti-
bukti kejalan Allah serta membimbing mereka agar giat beramal
dengan jalan mengutamakan kemaslahatan yang akan mereka dapat,
seperti mengetahui mana perbuatan yang harus dilakukan dan mana
perbuatan yang harus ditinggalkan.
d) Rahmat, yaitu karena Allah yang diberikan kepada orang-orang
mukmin yang dapat mereka petik dari petunjuk-petunjuk yang
terdapat dalam al-Qur'an. Orang-orang mukmin yang meyakini dan
melaksanakan amal shaleh mereka akan menuai buahnya yaitu
mereka akan hidup tenang, tolong menolong, sayang menyayangi,
bekerja sama dalam menegakkan keadilan, menumpas kejahatan dan
kekejaman serta bantu membantu untuk memperoleh kesejahteraan.
Empat sifat yang terkandung dalam ayat tersebut diciptakan oleh Allah
sesuai dengan fitrah kejadian manusia, artinya menurut akal kejadian
manusia itu mempunyai kecenderungan untuk menerima petunjukpetunjuk
yang dipedomani untuk kebahagiaan hidupnya dan suka hidup damai, kasih
mengasihi dan sayang menyayangi diantara mereka.
5
B. Tujuan dan Fungsi Bimbingan Konseling Islam
6
Untuk menghasilkan kecerdasan rasa (emosi) pada individu
sehingga muncul dan berkembang rasa toleransi, kesetiakawanan, tolong
menolong, dan rasa kasih sayang.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bimbingan dan konseling Islam memiliki peran penting dalam membentuk
karakter muslim di lembaga pendidikan Islam. Bimbingan dan konseling Islam
merupakan proses pemberian bantuan terhadap individu agar mampu hidup selaras
dengan ketentuan dan petunjuk Allah SWT, sehingga dapat memaksimalkan
potensi tersebut.
8
DAFTAR PUSTAKA
Faqih, Ainur Rahim. (2001). Bimbingan Dan Konseling Dalam Islam. Yogyakarta
: UI Press.
Kenedy, Gusril. (2024). Konsep Dasar Konseling Pendidikan Islam. Jurnal
Kolaboratif sains VOLUME 7. 4858-Article Text-17349-2-10-
20240122[1].pdf. Diakses pada 25 Februari 2024
Prayitno dan Erman Amit. (2008). Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling, (Cet. I;
Jakarta: Rineka Cipta. h. 28.