Anda di halaman 1dari 11

PEMBANGKIT LISTRIK

ENERGI ANGIN

- Kelompok 2 -
Anggota Kelompok
• JEPRIANTO (210204501024)
2. RIZKY FEBRIAN (210204502001)
3. NURCANTIKA PUTRI (210204502005)
4.MUHAMMAD AKBAR SETIAWAN
(210204502008)
4.MUH MUZAKI KOSWARA
(210204502011)
5.BAMBANG NUR YUDHA
(210204502018)
6.BATNIAR (210204502022)
7.MUHAMMAD ALWI (210204502032)
Latar Belakang
Pembangkit Listrik Tenaga Angin Pada masa sekarang ini sangatlah
penting bagi masyarakat , untuk itu pembangkit listrik tenaga angin
yang mengonversikan suatu energi kinetik dari udara menjadi energi
mekanik yang menyebabkan putaran yang terjadi pada generator
sehingga menghasilkan arus listrik. Energi angin dimanfaatkan untuk
memutarkan baling-baling sehingga rotor berputar. Ketika rotor
berputar maka secara otomatis generator tersebut akan mengalirkan
energi listrik.oleh karena itu penting untuk kita ketahui berbagai sumber
energi angin dan jenis jenis turbin angin yang di gunakan pada
pembangkit listrik tenaga angin prinsip kerja dari pembangkit listrik
tenaga angin serta keuntungan dan kerugian serta perkembangan
pembangkit listrik tenaga angin.
A.Sejarah Energi Angin
Energi angin telah lama dikenal dan dimanfaatkan manusia. Sejak zaman dahulu, orang
telah memanfaatkan energi angin. Lebih dari 5.000 tahun yang lalu, orang Mesir kuno
menggunakan angin untuk berlayar kapal di Sungai Nil. Kemudian, orang-orang
membangun kincir angin untuk menggiling gandum dan biji-bijian lainnya. Naskah
tertua tentang kincir angin terdapat dalam tulisan Arab dari abad ke-9 Masehi yang
menjelaskan bahwa kincir angin yang dioperasikan di perbatasan Iran dan Afganistan
sudah ada sejak beberapa abad sebelumnya, kadang disebut Persian windmill. Kincir
angin dikenal paling awal adalah di Persia (Iran). Awal kincir angin ini tampak seperti
roda dayung besar. Berabad-abad kemudian, orang-orang Belanda meningkatkan
desain dasar kincir angin mereka. Kualitas kreatifitas masyarakat Belanda akan aplikasi
kincir angin, membuat Belanda menjadi terkenal dengan kincir anginnya. Sedangkan
koloni Amerika menggunakan kincir angin untuk menggiling gandum dan jagung, untuk
memompa air, dan memotong kayu di penggergajian
B. Sumber Energi Angin

Angin disebabkan oleh pemanasan sinar matahari yang tidak


merata di atas permukaan bumi. Udara yang lebih panas
akan mengembang menjadi ringan dan bergerak naik ke atas,
sedangkan udara yang lebih dingin akan lebih berat dan
bergerak menempati daerah tersebut. Perbedaan tekanan
atmosfer pada suatu daerah yang disebabkan oleh
perbedaan temperatur akan menghasilkan sebuah gaya.
Perbedaan dalam tekanan dinyatakan dalam istilah gradien
tekanan merupakan laju perubahan tekanan karena
perbedaan jarak. Gaya gradien merupakan gaya yang bekerja
dalam arah dari tekanan lebih tinggi ketekanan yang lebih
rendah.
C.Turbin Angin
Turbin angin adalah suatu kincir angin yang
digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik.
Sistem kerjanya adalah mengkonversikan tenaga
angin menjadi tenaga listrik.

Gambar Bagian Dalam Turbin


D.Jenis Turbin Angin

Ada dua jenis turbin angin yang utama:

Turbin Angin Sumbu Horizontal Turbin angin sumbu horizontal (TASH)


memiliki poros rotor utama dan generator listrik di puncak menara. Turbin
berukuran kecil diarahkan oleh sebuah baling-baling angin (baling-baling cuaca)
yang sederhana, sedangkan turbin berukuran besar pada umumnya menggunakan
sebuah sensor angin yang digandengkan ke sebuah servo motor.

Turbin angin sumbu vertikal memiliki bilah yang memanjang dari atas ke
bawah. Turbin angin jenis ini yang paling umum adalah turbin angin Darrieus,
dinamai sesuai dengan nama insinyur Perancis Georges Darrieus yang desainnya
dipatenkan pada tahun 1931
E.Prinsip Kerja Pembangkit Listrik Tenaga
Angin

Angin adalah salah satu bentuk energi yang tersedia di alam,


Pembangkit Listrik Tenaga Angin mengkonversikan energi angin
menjadi energi listrik dengan menggunakan turbin angin atau kincir
angin. Cara kerjanya cukup sederhana, energi angin yang memutar
turbin angin, diteruskan untuk memutar rotor pada generator dibagian
belakang turbin angin, sehingga akan menghasilkan energi listrik.
F.Keuntungan dan Kerugian dari
Energi Angin
1.Keuntungan utama dari penggunaan pembangkit listrik tenaga angin secara prinsipnya
adalah disebabkan karena sifatnya yang terbarukan. Hal ini berarti eksploitasi sumber energi
ini tidak akan membuat sumber daya angin yang berkurang seperti halnya penggunaan bahan
bakar fosil. Oleh karenanya tenaga angin dapat berkontribusi dalam ketahanan energi dunia
di masa depan.
2.Tenaga angin juga merupakan sumber energi yang ramah lingkungan, dimana
penggunaannya tidak mengakibatkan emisi gas buang ataupolusi yang berarti ke lingkungan.

3. Dampak visual biasanya merupakan hal yang paling serius dikritik. Penggunaan ladang
angin sebagai pembangkit listrik membutuhkan luas lahan yang tidak sedikit dan tidak
mungkin untuk disembunyikan.
G.Perkembangan Pembangkit Listrik Tenaga
Angin di Indonesia dan Dunia

Pada saat ini, sistem pembangkit listrik tenaga angin mendapat


perhatian yang cukup besar sebagai sumber energi alernatif yang
bersih, aman, serta ramah lingkungan serta kelebihan-kelebihan lain
yang telah disebutkan sebelumnya di atas. Turbin angin skala kecil
mempunyai peranan penting terutama bagi daerah-daerah yang
belum terjangkau oleh jaringan listrik.
- Terima Kasih -

Anda mungkin juga menyukai