Anda di halaman 1dari 17

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS
Nama Penulis : Yeni Sri Wulandari, S.Pd
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 63 Bandung
Jenjang/Kelas : SMP / VII
Fase :D
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi waktu : 1 kali pertemuan
Semester : 2 (Dua)
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Kata Kunci : Surat pribadi, Surat dinas, Membaca dan Memirsa

B. KOMPETENSI AWAL
Kompetensi awal yang perlu dimiliki peserta didik, yaitu memahami ciri, tujuan, dan
jenis surat yang telah dipelajari sebelumnya.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


Bernalar kritis

Elemen : Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan


(peserta didik mampu menemukan unsur pembangun dan kebahasaan dalam kegiatan
komunikasi secara kritis)

D. SARANA DAN PRASARANA


 Buku dan alat tulis
 Gawai (Laptop, tablet, atau telepon genggam)
 Jaringan internet
 Proyektor
 Buku Siswa Bahasa Indonesi kelas VII
 Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia kelas VII

E. TARGET PESERTA DIDIK


Siswa per kelas dengan target peserta didik berikut.
• peserta didik reguler
• peserta didik dengan kesulitan belajar
• peserta didik dengan pencapaian tinggi

F. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran dilaksanakan dengan tatap muka menggunakan model Discovery Learning.
KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase D, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan
bernalar sesuai dengan tujuan, konteks sosial, dan akademis. Peserta didik mampu
memahami,mengolah, dan menginterpretasi informasi paparan tentang topik yang beragam dan
karya sastra.Peserta didik mampu berpartisipasi aktif dalam diskusi, mempresentasikan, dan
menanggapi informasi nonfiksi dan fiksi yang dipaparkan; Peserta didik menulis berbagai teks
untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur, dan
menuliskan tanggapannya terhadap paparan dan bacaan menggunakan pengalaman dan
pengetahuannya. Peserta didik mengembangkan kompetensi diri melalui pajanan berbagai teks
penguatan karakter.

CP Elemen Membaca dan Memirsa


Peserta didik memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks
deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan
makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan
simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik
menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan
informasi pada teks. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang
dibaca dan dipirsa.

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Peserta didik mampu menganalisis unsur-unsur surat dengan penuh tanggungjawab.
 Peserta didik dapat membandingkan surat pribadi dan surat resmi berdasarkan aspek surat
dengan baik.
 Peserta didik mampu menyimpulkan isi surat yang disimaknya dengan tepat.

B. ASESMEN
1. Asesmen Diagnostik Kognitif
Kuis (unsur surat pribadi dan surat dinas)
2. Asesmen Formatif
Penugasan (lembar kerja peserta didik / LKPD)
3. Asesmen Sumatif
Penilaian Harian (mengidentifikasi surat)

C. PEMAHAMAN BERMAKNA

Pada era digital seperti sekarang ini, kegiatan surat-menyurat dapat dilakukan secara
konvensional dan melalui jaringan internet, misalnya melalui email dan whats app.
Meskipun demikian, penulis dan penerima surat tetap harus menguasai kaidah penulisan
surat yang berlaku, baik kaidah penyusunan, kebahasaan, maupun penyajiannya. Bahkan
bagi penerima surat selain menguasai kaidah-kaidah tersebut, ternyata masih dituntut agar
terampil berpikir cermat dan kritis terhadap informasi yang tertuang dalam surat yang
dibaca. Kecermatan ketika membaca surat diperlukan agar tidak salah menangkap maksud
pengirim surat, sedangkan kekritisan diperlukan agar penerima surat tidak mudah tertipu
oleh informasi dalam surat.
D. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Pernahkah kalian memperhatikan bagian-bagian surat ?
2. Menurut kalian apa saja yang menjadi bagian umum dari surat ?
3. Apakah bagian surat pribadi dan surat dinas itu sama ?

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Awal (10’)  Peserta didik memberi salam kepada Guru


 Peserta didik berdoa sebelum memulai pembelajaran
sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-
masing
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan
mengondisikan kelas
 Guru menyampaikan tema materi, tujuan, manfaat,
teknik penilaian, dan alur pembelajaran yang akan
dilakukan pada pertemuan ini.
 Peserta didik dan guru melakukan apersepsi tentang
ciri, tujuan, dan jenis surat pada pertemuan
sebelumnya.
Kegiatan Inti (55’)  Peserta didik diberi pertanyaan pemantik sebelum
memulai pembelajaran
 Guru menyampaikan materi
 Peserta didik membaca dan memirsa dengan penuh
rasa ingin tahu.
 Guru memberikan LKPD
 Peserta didik dihadapkan pada permasalahan yang
tertuang pada LKPD
 Peserta didik mengisi lembar kerja secara mandiri
mencari data dan bahan literasi sesuai dengan gaya
belajarnya untuk menyelesaikan masalah yang
tertuang dalam LKPD .
 Peserta didik memaparkan hasil kerjanya di depan
teman lain.
Kegiatan Akhir (15’)  Peserta didik dengan dibimbing guru menyimpulkan
hasil pembelajaran.
 Peserta didik diberi post test berupa quis untuk
mengukur tingkat keberhasilan pembelajaran hari ini.
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi dengan
mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan.
 Peserta didik dan guru memberikan umpan balik.
 Guru memberikan tugas terstruktur yang berkaitan
dengan materi berikutnya.
 Guru memberikan penguatan dalam bentuk pesan
moral.
 Peserta didik berdoa dan memberikan salam kepada
guru.

F. REFLEKSI PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK

Refleksi Peserta Didik

Pengetahuan dan Keterampilan yang sudah saya pelajari


1.
2.
3.
4.
dst.
Refleksi Proses Belajar
1. Kegiatan yang paling sulit bagi saya :
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………
2. Hal yang saya lakukan untuk memperbaiki hasil proses belajar:
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………
3. Kepada siapa saya minta bantuan untuk memperbaiki hasil belajar saya:
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………
4. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saaya lakukan:
1 2 3 4 5
Lingkari salah satu angka untuk menggambarkan:
1 = sangat tidak puas 4 = puas
2 = tidak puas 5 = sangat puas
3 = biasa saja

Refleksi Pendidik

Sudah saya
Sudah Masih perlu
lakukan
No. Pendekatan Strategi saya saya
tetapi belum
lakukan tingkatkan
efektif
1 Saya sudah menyiapkan buku
pengayaan dalam bentuk cetak
Sudah saya
Sudah Masih perlu
lakukan
No. Pendekatan Strategi saya saya
tetapi belum
lakukan tingkatkan
efektif
dan digital
2 Saya sudah melakukan kegiatan
pendahuluan dan mengajak
peserta didik berdiskusi
mengaktifkan pengetahuan latar
mereka tentang bacaan fiksi
yang disukainya.
3 Saya sudah mengoptimalkan
partisipasi peserta didik dengan
mengelompokkan mereka
dengan teman yang tepat.
4 Saya sudah mengelaborasi
tanggapan seluruh peserta didik
dalam kegiatan diskusi
5 Saya sudah memberikan
kegiatan alternatif kegiatan
pendampinagn dan pengayaan
sesuai dengan kompetensi
peserta didik.
6 Saya sudah mengadakan
konsultasi kelompok untuk
membantu kesulitan mereka
dalam menulis.
7 Saya melakukan pemetaan
kemampuan peserta didik yang
dikukur dengan tes formatif dan
sumatif
8 Saya telah mengajak peserta
didik untuk merefleksi
pemahaman dan keterampilan
mereka pada akhir
pembelajaran.
Keberhasilan yang saya rasakan dalam mengajar materi ini:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………
Kesulitan yang saya alami dan akan saya perbaiki ke depannya :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………
Kegiatan yang paling disukai peserta didik:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………
Kegiatan yang paling sulit dilakukan peserta didik:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………
Buku atau sumber lain yang saya temukan untuk mengajar materi ini:
……………………………………………………………………………………………
LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Lembar Kerja Peserta Didik


(LKPD)
(Unsur-unsur dalam Surat)
Nama Lengkap : ………………………..
Kelas : ………………………..
Hari/Tanggal : ………………………..

1. Berikut adalah tabel perbedaan struktur surat pribadi dengan surat dinas.
Berilah tanda (X) jika tidak memuat struktur surat yang dimaksud dan tanda
( √ ) jika memuat struktur surat yang dimaksud!

Unsur surat Surat Pribadi Surat Dinas


Kepala surat
Nomor surat
Tanggal surat
Alamat tujuan surat
Lampiran
Perihal
Salam pembuka
Isi surat
Salam penutup
Tanda tangan penanggung
jawab surat
Nama dan tanda tangan
penulis surat
Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)
Menyimpulkan Surat
Nama Lengkap : ………………………..
Kelas : ………………………..
Hari/Tanggal : ………………………..

2. Cermati surat berikut ini !


Surat 1
Bogor, 4 Desember 2013

Untuk Teman Terbaikku


Serenadi Tokyo

Halo sahabatku,
Apa kabar? Semoga tetap sehat di sana.

Meskipun kita terpisahkan oleh jarak, aku harap hari-hari kamu di


Tokyo baik-baik saja. Dengar-dengar di sana lagi musim salju ya?
Aku jadi pengen banget datang ke sana buat main salju sama kamu.
Tau nggak, aku juga kangen berat sama kamu. Udah lama banget
kita nggak ketemu, terakhir kamu ke Indonesia itu dua tahun yang
lalu. Kira-kira muka kamu ada yang berubah gak ya.
Di Tokyo pasti seru, sampai-sampai kamu nggak pulang ke
Indonesia pas liburan sekolah tahun lalu. Semoga kamu masih ingat
aku sebagai teman yang selalu mendoakanmu biar baik-baik saja di
sana.
Oh iya, Papa dan aku berencana mau ke Jepang buat ngerayain
tahun baru. Kita bisa ketemuan kan? Aku pengen banget ketemu
kamu.

Udah dulu ya, jangan lupa balas surat ini biar aku tau kamu nerima
surat ini. Sampai ketemu di tahun baru!

Salam hangat
Teman sebelah rumahmu di Indonesia,

Tania
Surat 2

Yth. Ibu Shofiana


Wali Kelas VIII-A
SMP Nusa Bangsa Bandung

Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini, kami orang tua dari:
nama : Arum Sekar
nomor : 28
kelas : VIII-A
memberitahukan bahwa anak kami tersebut, pada hari ini, Senin, 20
Februari 2022, tidak dapat masuk sekolah karena sakit dan saat ini sedang
rawat jalan di rumah. Untuk itu, kami mohonkan izin untuk tidak masuk
sekolah sampai anak kami tersebut sembuh.
Atas izin yang Ibu berikan, kami menyampaikan terima kasih.

Bandung, 20 Februari 2022


Hormat kami Orang Tua,

Gina Maryamah

Setelah membaca surat di atas, buatlah :


1. Butir-butir informasi dari surat di atas !

Butir informasi dalam surat pribadi


Surat 1 Surat 2

2. kesimpulan dari isi surat di atas!


Kesimpulan Surat
Surat 1 Surat 2
B. INSTRUMEN SOAL DAN RUBRIK PENILAIAN
Asesmen Diagnostik

Instrumen soal kognitif


Cermati contoh surat berikut ini !

Setelah mengamati surat di atas, jawablah pertanyaan berikut!


1. Contoh surat di atas termsuk ke dalam jenis surat pribadi atau surat dinas ?
Berikan alasannya!
2. Apakah surat di atas sudah memenuhi unsur-unsur surat ? Jika belum, unsur
apakah yang perlu ditambahkan ?
Rubrik Penilaian
Tes diagnostik kognitif

NO Kunci jawaban Skor


1. Surat dinas, alasannya dari segi Jawaban benar, alasan benar : 50
bentuknya yang ada kepala surat Jawaban benar, alasan salah : 25
dan menggunakan bahasa yang Jawaban salah, alasan salah : 0
resmi/baku
2. Sudah, hanya perlu menambahkan Jawaban benar, alasan benar : 50
unsur tembusan dan tanda tangan Jawaban benar, alasan salah : 25
pembuat surat Jawaban salah, alasan salah : 0
Skor maksimal 100

Keterangan pemetaan kelompok siswa:


Kelompok atas : Siswa yang memperoleh nilai 75 – 100
Kelompok menengah : Siswa yang memperoleh nilai 60 – 75
Kelompok bawah : Siswa yang memperoleh nilai < 60

LKPD
1.

Unsur surat Surat Pribadi Surat Dinas


Kepala surat √
Nomor surat √
Tanggal surat √ √
Alamat tujuan surat √ √
Lampiran √
Perihal √
Salam pembuka √ √
Isi surat √ √
Salam penutup √ √
Tanda tangan penanggung jawab √
surat
Nama dan tanda tangan penulis surat √ √

Skor nilai :

Keterangan Skor
Menjawab benar 1-11 unsur 10
Menjawab benar 1-7 unsur 7
Menjawab benar 1-6 unsur 5
Menjawab benar 1-4 unsur 3

NILAI AKHIR = Skor yang diperoleh X 100


9
2.
Butir Informasi
NO KUNCI JAWABAN SKOR
1. Surat 1:
- Rasa kangen Tania kepada temannya di
Tokyo
- Keinginan Tania bermain salju di
Tokyo Skor maksimal 50
- Rencana Tania yang akan pergi ke
Tokyo
- Keinginan Tania dapat bertemu dengan
temannya di Tokyo
Surat 2 :
- Orang tua Arum Sekar memberitahu Ibu
Shofiana Wali Kelas 8A.
- Arum Sekar hari ini, Senin, 20 Februari
2020, tidak dapat masuk sekolah karena Skor maksimal 50
sakit.
- Saat ini sedang rawat jalan di rumah
- Kami memohonkan izin untuk tidak
masuk sekolah sampai sembuh.
Skor maksimal 100

Kesimpulan surat
NO KUNCI JAWABAN SKOR
1. Surat 1:
Tania menyampaikan rasa kangennya
kepada Serena yang berada di Tokyo.
Selain itu, Tania juga mengungkapkan
keinginannya berkunjung ke Tokyo dan Skor maksimal 50
bertemu dengan Serena, juga bermain
salju di sana. Serena selalu mendoakan
Serena.
Surat 2 :
Orang tua Arum Sekar memberi tahu
Wali Kelas 8A bahwa pada 20 Februari Skor maksimal 50
2020 Arum Sekar mohon izin tidak dapat
masuk sekolah karena sakit.
Skor maksimal 100

Nilai Akhir : skor yang diperoleh x 100


Skor maksimal
C. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik dengan pencapaian tinggi. Peserta
didik menganalisis informasi dari pesan digital dan memberikan jawaban atas
pesan itu.

Hai ... Hari ini aku sedih sekali karena kemarin aku melihat teman kelasku
sedang dibully oleh sekelompok anak dari kelas lain. Salah seorang dari
anggota kelompok itu melihatku. Aku takut kalau melaporkan kepada guru di
sekolah, nanti aku akan dibully juga. Jadi aku harus bagaimana ya ? Aku takut
sekali.

Balasan pesan digital di atas adalah .....

Remedial
Remedial diberikan kepada peserta didik dengan kesulitan belajar yang tidak
memenuhi KKTP. Peserta didik tersebut melengkapi surat dinas yang
rumpang.

D. BAHAN BACAAN PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK

Bahan Bacaan Pendidik

Struktur Surat Dinas


Struktur yang menyusun surat dinas antara lain: kepala surat, tanggal surat,
nomor surat, perihal, lampiran, alamat surat, salam pembuka, isi surat, salam
penutup, tanda tangan penanggung jawab, dan nama dan tanda tangan penulis
surat

Struktur Surat Pribadi :


Struktur yang menyusun surat pribadi antara lain : salam pembuka, pedahuluan,
isi surat, penutup surat, salam akhir, dan nama dan tanda tangan pengirim.
 Kepala surat atau dinamakan juga kop surat merupakan unsur pertama surat
dinas. Unsur ini berisi :
a. namalembaga/instansi/organisasi pengirim surat yang ditulis dengan huruf
kapital,
b. alamat lengkap lembaga/instansi/organisasi,
c. nomor telepon, email, faximile, website, logo lembaga/instansi/organisasi.
Unsur ini hanya terdapat pada surat dinas,sedangkan pada surat pribadi
tidak ada.
 Tanggal surat berisi tanggal, bulan, dan tahun yang menandai pembuatan surat.
Unsur ini terdapat pada surat pribadi maupun surat dinas. Pada surat pribadi
ditambahkan kota alamat penulis surat dengan menyebutkan nama kota,
sedangkan pada surat dinas hal tersebut tidak perlu disebutkan karena sudah
termuat di dalam kepala surat.
 Nomor surat merupakan unsur surat dinas yang berisi nomor urut surat keluar,
kode lembaga/instansi/organisasi yang mengeluarkan surat, kode hal surat,
kode bulan dan tahun penulisan surat.
 Lampiran merupakan unsur surat dinas yang berisi angka yang menunjukkan
jumlah lampiran dan satuannya. Lampiran 1 eksemplar berarti jumlah
lampiran surat tersebut hanya satu eksemplar. Satuan lain yangh umum
digunakan dalam surat resmi adalah lembar, bendel, set.
 Hal merupakan unsur surat dinas yang berisi permasalahan pokok atau inti
yang disampaikan dalam surat. Umumnya disampaikan dalam bentuk kata
misalnya Undangan, Panggilan, atau frase seperti Penawaran Perancangan
Website. Penulisannya dengan huruf capital setiap awal kata kecuali kata
tugas.
 Alamat surat merupakan unsur yang terdapat pada surat pribadi dan surat
dinas. Pada surat pribadi, unsur ini berisi nama orang atau sapaan yang
menandai hubungan antara penulis surat dengan penerima surat, misalnya,
Guruku, Ibuku, Sahabatku. Pada surat dinas berisi status jabatan orang yang
menerima surat, misalnya Rektor, Kepala Sekolah, Pimpinan CV, Ketua
Yayasan, dan sejenisnya.
 Salam pembuka merupakan unsur yang terdapat pada surat pribadi maupun
surat dinas. Isinya berupa ucapan salam dari penulis kepada penerima surat.
Pada surat pribadi, ucapan salam pembuka ini bervariasi dan menggunakan
bahasa sehari-hari yang menggambarkan kedekatan hubungan antara penulis
dan penerima surat, misalnya: Salam Rindu, Assalamualaikum, Hai Sobat,
Salam kenal, dan lain-lain. Pada surat dinas, ucapan salam tersebut bersifat
resmi dan tetap. Yang umum digunakan adalah ucapan “Dengan hormat”. Pada
surat dinas tertentu digunakan ucapan salam pembuka “Assalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh”.
 Isi surat terdiri atas (a) bagian pembuka, (b) inti, dan (c) penutup.Unsur ini
terdapat pada surat pribadi juga surat dinas. Pada surat pribadi, bagian
pembuka umumnya berupa paragraf yang isinya pertanyaan tentang kabar dan
harapan penulis, bagian inti berisi uraian tentang informasi pokok yang ingin
disampaikan penulis, dan bagian penutup berisi ucapan permohonan maaf
penulis kepada penerima surat. Pada surat dinas, bagian pembuka berisi
informasi yang menarik dari penulis, misalnya informasi tentang lembaga atau
instansi pengirim surat. Bagian inti berisi uraian tentang informasi-informasi
pokok yang disampaikan penulis, dan bagian penutup berisi ucapan terima
kasih penulis kepada penerima surat.
 Salam penutup merupakan unsur yang terdapat pada surat pribadi maupun
surat dinas. Pada surat pribadi, salam penutup ini berupa ucapan salam penulis
kepada penerima surat, misalnya Wassalamualaikum Wr.Wb. Salam rindu.
Pada surat dinas, salam penutup ini bersifat resmi, misalnya Hormat kami,
Hormat saya.
 Salam penutup merupakan unsur yang terdapat pada surat pribadi maupun
surat dinas. Pada surat pribadi, salam penutup ini berupa ucapan salam penulis
kepada penerima surat, misalnya Wassalamualaikum Wr.Wb. Salam rindu.
Pada surat dinas, salam penutup ini bersifat resmi, misalnya Hormat kami,
Hormat saya.
 Pengirim surat merupakan unsur yang terdapat pada surat pribadi dan surat
dinas. Pada surat pribadi, unsur pengirim surat ini meliputi nama dan tanda
tangan, sedangkan pada surat dinas unsur tersebut terdiri atas nama jabatan,
tanda tangan, nama lengkap, nomor induk kepegawaian atau kepangkatan
penulis, dan cap lembaga/instansi penulis. Dalam surat dinas ada kalanya
pengirim surat lebih dari satu orang, yaitu pihak yang memperkuat surat dan
penulis surat. Pihak yang memperkuat surat ditulis di sebelah kanan dan
penulis surat ada di sebelah kiri.
 Tembusan merupakan unsur terakhir yang umumnya terdapat pada surat dinas.
Unsur ini berisi pihak-pihak lain yang dikirimi surat yang sama oleh penulis
dengan maksud untuk diketahui, sebagai undangan, atau sebagai laporan. E.
Menyimpulkan Isi Sura

Bahan Bacaan Peserta Didik

Struktur Surat Dinas


Struktur yang menyusun surat dinas antara lain
 kepala surat;
 tanggal surat;
 nomor surat;
 perihal;
 lampiran;
 alamat surat;
 salam pembuka;
 isi surat;
 salam penutup;
 tanda tangan penanggung jawab; dan
 nama dan tanda tangan penulis surat

Struktur Surat Pribadi


Struktur yang menyusun surat pribadi antara lain
 salam pembuka;
 pedahuluan;
 isi surat;
 penutup surat;
 salam akhir; dan
 nama dan tanda tangan pengirim.

Dari segi isi perbedaan antara surat pribadi dan surat dinas dapat dicermati dari segi
hubungan antar pengirim dan penerima surat dan tujuan pengirim surat, dan
informasi yang disampaikan dalam surat.

Pengirim surat pribadi bersifat perorangan bisa adik, kakak, ibu, ayah, kakek, nenek,
paman, bibi, sahabat, dll.

Status pengirim surat resmi bisa bersifat perseorangan seperti orang tua, pemohon,
dan bisa berupa status kelembagaan seperti guru, wali kelas, kepala sekolah, ketua,
dll. Penerima surat pribadi maupun surat resmi bersifat perorangan atau lembaga.

Tujuan komunikasi surat pribadi, umumnya berkenaan dengan urusan pribadi antara
pengirim dan penerima surat, seperti (1) menyampaikan perasaan rindu, senang,
bangga, cinta, sedih, belasungkawa, kagum, (2) meminta maaf, (3) mengabarkan
kabar/berita, atau (4) memberi nasihat.

Tujuan surat resmi berkenaan dengan urusan resmi atau kedinasan, seperti (1)
memohon sesuatu, misalnya izin, pekerjaan, (2) memberi tahu suatu informasi, (3)
memberi tugas, (4) mengundang untuk menghadiri suatu kegiatan, (5) meminjam
sesuatu, dan urusan lainnya.

Informasi yang disampaikan pada surat pribadi umumnya berkenaan dengan


permasalahan pribadi, seperti mengabarkan keadaan, meminta maaf, memberi
nasihat, menyampaikan perasaan tertentu, misalnya cinta, rindu, kagum, bangga,
sedih, menyampaikan ucapan terima kasih, ucapan selamat, dan urusan pribadi
lainnya.

Informasi yang disampaikan pada surat resmi umumnya berkenaan dengan


permasalahan kedinasan atau kelembagaan yang bersifat resmi, seperti
pemberitahuan rencana suatu kegiatan, undangan, permohonan, izin, penugasan, atau
pengumuman.

Menyimpulkan Isi Surat dapat dilakkukan dengan langkah-langkah menemukan


butir informasi surat dengan menandai bagian-bagian penting dalam surat

E. GLOSARIUM

Kepala surat : bagian atas surat yang berisi nama lembaga/instansi/organisasi, alamat
lengkap, dan logo instansi.
Alamat surat : pihak yang dituju/menerima surat baik perseorangan maupun
lembaga.
Butir informasi : informasi-informasi penting dalam surat

F. DAFTAR PUSTAKA

Rakhma Subarna, dkk. 2021. Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbudristek.

Sofie Dewayani, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas
VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbudristek.

Bandung, Februari 2024


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 63 Bandung Guru Bahasa Indonesia

Arief Kuswara, S. Pd. Yeni Sri Wulandari, S.Pd


NIP 197104092006041009 NIP 199701152022212003

Anda mungkin juga menyukai