Anda di halaman 1dari 14

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS
Nama Penulis : MGMP Bahasa Indonesia
Satuan Pendidikan : SMP Negeri Bandung
Jenjang/Kelas : SMP / VII
Fase :D
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi waktu : 1 x pertemuan (120 menit)
Semester : 1 (satu)
Tahun Pelajaran : 2022-2023
Kata Kunci : mengidentifikasi, unsur fisik, unsurbatin
B. KOMPETENSI AWAL
Kompetensi awal yang perlu dimiliki adalah mampu mengidentifikasi mengenal unsur fisik
dan non fisik puisi rakyat.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
BERNALAR KRITIS
Elemen: Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan
(Peserta didik mampu memperoleh dan memproses informasi dari puisi rakyat yang dibaca d
an dipirsanya

D. SARANA DAN PRASARANA


 Buku dan alat tulis
 Gawai (Laptop, tablet, atau telepon genggam)
 Jaringan internet
 Proyektor
 Buku Siswa Bahasa Indonesi kelas VII
 Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia kelas VII
 Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
E. TARGET PESERTA DIDIK
Jumlah siswa per kelas maksimal 32 orang, dengan target peserta didik berikut.
 peserta didik reguler
 peserta didik dengan kesulitan belajar
 peserta didik dengan pencapaian tinggi

F. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran dilaksanakan dengan tatap muka menggunakan model problem based learning
KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase D, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan
bernalar sesuai dengan tujuan, konteks sosial, dan akademis. Peserta didik mampu
memahami,mengolah, dan menginterpretasi informasi paparan tentang topik yang beragam dan
karya sastra.Peserta didik mampu berpartisipasi aktif dalam diskusi, mempresentasikan, dan
menanggapi informasi nonfiksi dan fiksi yang dipaparkan; Peserta didik menulis berbagai teks
untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur, dan menuliskan
tanggapannya terhadap paparan dan bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya.
Peserta didik mengembangkan kompetensi diri melalui pajanan berbagai teks penguatan
karakter.

CP Elemen Membaca dan Memirsa


Peserta didik memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan, atau pesan da
ri berbagai jenis teks misalnya teks deskripsi, narasi, puisi, eklsplanasi, dan eksposisi dari teks v
isual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik mengint
erpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan
kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik menggunakan sumber informasi lain untuk
menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan informasi pada teks. Peserta didik mamp
u mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi unsur fisik puisi rakyat dengan teliti.
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi unsur batin puisi rakyat dengan cermat.

B. ASESMEN
1. Asesmen Diagnostik Kognitif
Kuis (unsur fisik dan non fisik puisi rakyat)
2. Asesmen Formatif
Penugasan (lembar kerja peserta didik / LKPD)
3. Asesmen Sumatif
Penilaian Harian (Semua materi Puisi Rakyat)

C. PEMAHAMAN BERMAKNA
Kalian telah mengenal ragam puisi dari puisi lama sampai pada puisi modern, dengan kalian
memahami unsur yang ada dalam puisi lama maka dengan mudah bisa membuat puisi lama
dalam berbagai kepentingan, terutama saat kalian berpidato, tentu akan lebih menarik.

D. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Pernahkah kalian membaca pantun, syair, dan gurindam?
2. Apakah bentuk fisik puisi rakyat tersebut berbeda?
3. Di mana letak perbedaannya?
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Awal  Peserta didik memberi salam kepada Guru


(20’)  Peserta didik berdoa sebelum memulai pembelajaran sesuai den
gan agama dan kepercayaan masing-masing
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan mengondisikan kel
as
 Guru menyampaikan tema materi, tujuan, manfaat, teknik penil
aian, dan alur pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemu
an ini.
 Peserta didik melakukan test disgnostik kognitif tentang unsur f
isik dan unsur batin puisi rakyat untuk mengetahui tingkat pem
ahaman siswa sebelum materi diberikan
 Peserta didik dan guru melakukan apersepsi tentang gaya penul
isan pada pertemuan sebelumnya.
 Peserta didik dibentuk kelompok sesuai dengan gaya belajar da
n pertimbangan hasil test diagnostik kognitif
 Peserta didik yang hasil test diagnostik belum memenuhi st
andar, dikelompokkan tersendiri untuk mendapat bimbinga
n khusus dari guru untuk menyelesaikan LKPD.
 Peserta didik dengan test diagnostiknya telah memenuhi st
andar dikelompokkkan kembali berdasarkan gaya belajarn
ya, agar dapat menghasilkan tujuan akhir sesuai dengan ka
rakteristik anak, dengan pengerjaan LKPD secara mandiri
dan guru hanya sebagai fasilitator.
Kegiatan Inti  Peserta didik diberi stimulus dalam bentuk puisi rakyat.
(90’)  Peserta didik mengenalisis unsur batin puisi rakyat bersama kel
ompoknya.
 Melalui diskusi kelompok peserta didik mengumpulkan data un
tuk mencari pemecahan masalah yang harus dikerjakan.
 Peserta didik mengolah data untuk mendapatkan simpulan akhi
r.
 Peserta didik membuktikan hasil kinerjanya (LKPD) di depan k
elompok yang lain, kelompok yang lain memberi tanggapan.
Penutup  Peserta didik dengan dibimbing guru menyimpulkan hasil pem
(10’) belajaran.
 Peserta didik diberi post test berupa quis untuk mengukur tingk
at keberhasilan pembelajaran hari ini
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi dengan mengidentifi
kasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran yang tela
h dilakukan.
 Peserta didik dan guru memberikan umpan balik.
 Guru memberikan tugas terstruktur yang berhubungan dengan t
eknik menyajikan teks puisi rakyat.
 Guru memberikan penguatan dalam bentuk pesan moral.
 Peserta didik berdoa dan memberikan salam kepada guru.

F. REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN PENDIDIK


Refleksi Peserta Didik

Pengetahuan dan Keterampilan yang sudah saya pelajari


1.
2.
3.
4.
dst.
Refleksi Proses Belajar
1. Kegiatan yang paling sulit bagi saya :
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
2. Hal yang saya lakukan untuk memperbaiki hasil proses belajar:
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
3. Kepada siapa saya minta bantuan untuk memperbaiki hasil belajar saya:
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
4. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saya lakukan:
1 2 3 4 5
Lingkari salah satu angka untuk menggambarkan:
1 = sangat tidak puas 4 = puas
2 = tidak puas 5 = sangat puas
3 = biasa saja

Refleksi Pendidik
Sudah saya Masih perlu
Sudah saya
No. Pendekatan Strategi lakukan tetapi saya
lakukan
belum efektif tingkatkan
1 Saya sudah menyiapkan buku
pengayaan dalam bentuk cetak dan
digital
2 Saya sudah melakukan kegiatan
pendahuluan dan mengajak peserta
didik berdiskusi mengaktifkan
pengetahuan latar mereka tentang
bacaan fiksi yang disukainya.
3 Saya sudah mengoptimalkan
partisipasi peserta didik dengan
mengelompokkan mereka dengan
teman yang tepat.
4 Saya sudah mengelaborasi
tanggapan seluruh peserta didik
dalam kegiatan diskusi
5 Saya sudah memberikan kegiatan
alternatif kegiatan pendampinagn
dan pengayaan sesuai dengan
kompetensi peserta didik.
6 Saya sudah mengadakan konsultasi
kelompok untuk membantu
kesulitan mereka dalam menulis.
7 Saya melakukan pemetaan
kemampuan peserta didik yang
dikukur dengan tes formatif dan
sumatif
8 Saya telah mengajak peserta didik
untuk merefleksi pemahaman dan
keterampilan mereka pada akhir
pembelajaran.
Keberhasilan yang saya rasakan dalam mengajar materi ini:
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
Kesulitan yang saya alami dan akan saya perbaiki ke depannya :
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
Kegiatan yang paling disukai peserta didik:
Sudah saya Masih perlu
Sudah saya
No. Pendekatan Strategi lakukan tetapi saya
lakukan
belum efektif tingkatkan
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
Kegiatan yang paling sulit dilakukan peserta didik:
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
Buku atau sumber lain yang saya temukan untuk mengajar materi ini:
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………
LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Lembar Kerja Peserta Didik


(LKPD )
Menganalisis unsur fisik puisi rakyat
Nama Lengkap : ………………………..
Kelas : ………………………..
Hari/Tanggal : ………………………..

Petunjuk pengisian:
Bacalah ketiga jenis puisi rakyat berikut, kemudian carilah unsur fisik yang membedakan den
gan unusr puisi lama yang lain!
Pantun
Ke pasar membeli gunting
Tidak lupa membeli pita
Sangatlah heran si induk kucing
Melihat tikus naik kereta

Gurindam
Barang siapa tidak memegang agama
Sekali-kali tidak boleh dibilangkan nama

Syair
Dengarlah para anak muda
Rajinlah belaar sepanjang masa
Ilmu itu tak akan habis dieja
Untuk bekal sepanjang masa

No Pertanyaan Jawaban
1. Analisislah rima pantun, syair, dan gurinda
m
2. Analisislah suku kata pada pantun, syair dan
gurindam
3. Analisislah unsur sampiran dan isi pada pant
un, syair dan gurindam.
4. Analisislah jumlah larik pada puisi pantun d
an gurindam
Nilai
Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD )
Menganalisis unsur batin puisi rakyat
Nama Lengkap : ………………………..
Kelas : ………………………..
Hari/Tanggal : ………………………..

Petunjuk pengisian:
Bacalah ketiga jenis puisi rakyat berikut, kemudian carilah unsur fisik yang membedakan den
gan unusr puisi lama yang lain!
Pantun
Pergi mancing di rawa-rawa
Ada belut nyangkut di jaring
Perutku sakit menahan tawa
Gigi palsu loncat ke piring

Gurindam
Barang siapa mengenal yang empat
Maka ia itulah orang marifat

Syair
Ayo ke sekolah tak perlu malas
Belajar yang rajin di masing-masing kelas
Jaga sikap jangan jadi orang culas
Jangan biarkan hati berubah keras.

No Pertanyaan Jawaban
1. Analisislah tema pantun, syair, dan gurinda
m tersebut
2. Analisislah amanat dari pantun, syair, dan g
urindam tersebut!
3. Analisislah kategori pantun, syair, dan gurin
dam tersebut.
Nilai

B. INSTRUMEN SOAL DAN RUBRIK PENILAIAN


1. Asesmen Diagnostik
Instrumen Soal
TES DIAGNOSTIK KOGNITIF 1

No Pernyataan Benar Salah


1. Suku kata pada pantun antara 9 – 12 suku kata
2. Syair terdiri dari 2 baris yang terdiri dari sampiran dan isi
3. Gurindam terdiri dari 2 baris dengan rima a-a
4. Kategori pantun yang berbicara tentang buku, disebut pantun pendi
dikan
5. Rima pada pantun adalah abab
6. Kayu bakar dibuat arang
Arang dibakar memanaskan diri
Jangan mudah menyalahkan orang
Cermin muka lihat sendiri.
Jenis pantun tersebut adalah pantun nasihat
7. Lepas di jemur baju dilipat.
Disimpan dalam almari lama
Jangan kita tinggalkan sholat
Karena sholat tiang agama.
Amanat dalam pantun tersebut adalah harus beriman dan bertaqwa.
8 Ayo ke sekolah tak perlu malas
Belajar yang rajin di masing-masing kelas
Jaga sikap jangan jadi orang culas
Jangan biarkan hati berubah keras.
Amanat syair tersebut jangan jahat dengan orang.
9. Ilmu akan membutmu terjaga
Dari suramnya waktu serta masa
Cemerlang nantinya akan senantiasa
Menyinarimu saat masa dewasa.
Jenis syair tersebut adalah syair agama
10 Percuma jadi orang berharta
Kalau tidak beramal dengan sesama
Tema puisi rakyat tersebut adalah amal

Rubrik Penilaian
No Kunci jawaban Skor Keterangan
1. Salah 20
2. Salah 20
3. Benar 20
4. Benar 20
5. Benar 20
6. Benar 20
7. Benar 20
8. Benar 20
9. Salah 20
10 Benar 20

Keterangan pemetaan kelompok siswa:


Kelompok atas : Siswa yang memperoleh nilai 80 – 100
Kelompok menengah : Siswa yang memperoleh nilai 60 – 70
Kelompok bawah : Siswa yang memperoleh nilai < 50
2. Asesmen Formatif
Instrumen : LKPD Unsur Fisik Puisi
Rubrik Penilaian
No Pantun Syair Gurinda Skor Keterangan
m
1. Abab Aaaa aa 100 90 – 100 benar semua
70 - 80 salah 1
50 – 60 salah 2
10 – 40 salah 3
2. 8 - 10 9 - 11 13 - 15 100 90 – 100 benar semua
70 - 80 salah 1
50 – 60 salah 2
10 – 40 salah 3
3. 1-2 sampiran. 3-4 isi Isi semua Isi semua 100 90 – 100 benar semua
70 - 80 salah 1
50 – 60 salah 2
10 – 40 salah 3
4. 4 4 4 100 90 – 100 benar semua
70 - 80 salah 1
50 – 60 salah 2
10 – 40 salah 3

Instrumen : LKPD Unusr batin Puisi


Rubrik Penilaian
No Pantun Syair Gurindam Skor Keterangan
1. Sendau gurai Keimanan Budi pekerti 100 80 – 100 Benar semua
70 - 80 Salah 1
50 - 60 Salah 2
2. Bercanda itu Bertaqwa pad Jangan jadi 100 80 – 100 Benar semua
sehat a-Nya orang jahat 70 - 80 Salah 1
50 - 60 Salah 2
3. Jenaka Agama Nasihat 100 80 – 100 Benar semua
70 - 80 Salah 1
50 - 60 Salah 2

C. PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik dengan pencapaian tinggi. Peserta didik mencari
contoh cerpen yang salah dan dianalisis kesalahannya.
Remedial
Remedial diberikan kepada peserta didik dengan kesulitan belajar yang tidak memenuhi
KKTP. Peserta didik kembali belajar menganalisis pantun, syair, dan gurindam sampai
benar-benar bisa.
D. BAHAN BACAAN PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK
Bahan Bacaan Siswa
Unsur fisik teks puisi rakyat antara lain :

Pantun Syair Gurindam


4 Baris 4 baris 2 baris
Rima abab Rima aaaa Rima aa
Sampiran da nisi Isi isi
Suku kata 8 – 12 8 - 10 10 - 14
Tema nasihat, jenaka, muda, Agama, cinta, pendidikan, Nasihat, filosofi, agama,
teka-teki, agama, adat, nasihat, romantic, guru, ibu, cinta.
dagang, anak kehidupan, persahabatan

Bahan Bacaan Guru


Puisi rakyat adalah kesusasteraan rakyat warisan nenek moyang yang memiliki nilai-nilai
dan berkembang dalam kehidupan masyarakat. Puisi rakyat dikenal juga sebagai puisi lama
atau puisi tradisional. Puisi rakyat mempunyai struktur yang sudah ditentukan mulai dari
deretan kalimat, ejaan ], lafal, suka kata, penekanan suaranya, hingga irama. Puisi rakyat
ditandai oleh bentuknya yang tetap terkait oleh jumlah larik per bait, jumlah kata per baris,
dan rima akhir.
Ada beberapa macam puisi rakyat yang ada di Indonesia sejak zaman masa sastra melayu
lama, yaitu mantra, pantun, peribahasa, bidal, pepatah, perumpamaan, gurindam, seloka,
syair, serta puisi saduran dari Arab. Namun jenis pisi rakyat yang sering dipelajari ialah
pantun, gurindam, dan syair. Ketiga jenis puisi ini mempunyai nilai kesusasteraan yang
begitu kaya. Ada banyak muatan nilai yang bisa dipelajari di dalamnya seperti moral, sikap,
dan agama.
Ciri-Ciri Puisi Rakyat
Pantun
1) Pantun terdriri atas 4 larik
2) Setiap baris terdiri 8 – 12 kata
3) Bersajak abab
4) Sampiran dan isi
Ciri gurindam
1) Terdiri atas dua baris tiap bait
2) Tiap baris memiliki jumlah kata sekitar 10 – 14 kata
3) Terdapat hubungan sebab akibat
4) Tiap baris memiliki rima aa, bb, cc
5) Isi atau maksud gurindam pada baris kedua
Syarat Syair
1) Setiap baris terdiri 8 – 14 suku kata
2) Bersajak a-a-a-a
3) Semua isi
4) Bahasanya kiasan
5) Isi syair berupa nasihat, dongeng atau cerita
6) Tiap bait punya makna yang berkaitan
E. GLOSARIUM
Larik : baris
Unsur fisik : Unsur lahir
Unsur batin : Unsur dalam/makna

F. DAFTAR PUSTAKA
Anggraena Yoga, dkk. 2022. Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia D
ini, Pendidikan Dasar, dan Menengah. Jakarta: Badan Standar Kurikulum dan Asesmen
Pendidikan, Kemdikbudristek.
Rakhma Subarna, dkk. 2021. Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta: Pusat Kurikulum da
n Perbukuan, Balitbang, Kemdikbudristek.
Sofie Dewayani, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbudristek.
E. Kosasih. 2018. Jenis-Jenis Teks. Bandung : Nyama Widya.
https://www.bola.com/ragam/read/4642465/contoh-contoh-gurindam-berbagai-tema-
dalam-bahasa-indonesia

Anda mungkin juga menyukai