puji syukur kehadirat allah swt penulis panjatkan karena atas rahmat dan
karunia_nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah
kebudayaan pangan daerah dengan judul kebudayaan kue khas
“makassar” dapat terselesaikan tepat pada waktunya.penulis menyadari
bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,namun makalah ini
adalah hasil dari usaha dan kerja dari kelempok kami,oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang sitatnya membangun.
akhirnya penulis mengucapkan terima kasih kepada sama pihak yang telah
membantu dan penulis berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi
kita semua.
penutup
Makassar, sebagai salah satu pusat budaya di Indonesia,
memiliki kekayaan kuliner yang memikat, khususnya dalam kue
khasnya. Mulai dari Biji Nangka, Barongko, Jalangkote, hingga
Putu Cangkiri, setiap kue memiliki keunikan dan cita rasa yang
khas. Kue-kue ini tidak hanya menjadi bagian dari kehidupan
sehari-hari masyarakat Makassar, tetapi juga menjadi saksi bisu
perkembangan budaya dan sejarah kota ini.
Kue-kue ini menjadi bukti bagaimana masyarakat Makassar
mampu memanfaatkan sumber daya lokal dan meraciknya
menjadi makanan yang lezat. Lebih dari itu, kue-kue ini juga
menjadi sarana pelestarian budaya dan tradisi. Setiap proses
pembuatan, bentuk, dan rasa dari kue-kue ini turut
menceritakan tentang kearifan lokal dan nilai-nilai yang dihargai
dalam masyarakat Makassar.