Anda di halaman 1dari 11

BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR

Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Psikologi Pendidikan

Pengampu : Dr. Fifi Nofiaturrahmah, M.Pd.I

Disusun Oleh :

Zukhanita Arwaniah (2210210012)

Muhammad Arsyad Husna Diny (2210210015)

Sabrina Ayu Salsabila (2210210022)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS


FAKULTAS TARBIYAH
PRODI PENDIDIKAN BAHASA ARAB
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kami
kemudahan sehingga makalah yang disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah
Psikologi Pendidikan dapat selesai tepat waktu.
Terimakasih kami ucapkan kepada Dr. Fifi Nofiaturrahmah, M.Pd.I selaku dosen
pengampu mata kuliah Psikologi Pendidikan yang telah memberikan kesempatan dan
membimbing kami dalam proses pembelajaran.
Makalah ini disusun agar pembaca lebih memahami dan dapat mengaplikasikan
konsep dari belajar dan motivasi belajar dalam keehidupan sehari-hari. Yang diharapkan dari
kajian materi yang disusun dapat memberikan manfaat bagi kita selaku calon guru agar dapat
memberikan motivasi belajar terhadap peserta didik dimasa mendatang.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan makalah ini masih terdapat banyak
kesalahan dan ketidaksempurnaan, oleh karena itu penulis berharap agar pembaca berkenan
memberikan krtitik dan saran yang membangun.

Kudus, 20 September 2023

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................2

DAFTAR ISI ...................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................4

A. Latar Belakang....................................................................................................4
B. Rumusan Masalah...............................................................................................4
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................5

A. Pengertian Belajar Dan Motivasi Belajar.........................................................5


B. Jenis-Jenis Motivasi Belajar...............................................................................5
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar...................................6
D. Strategi Guru Dalam Motivasi Belajar.............................................................7
E. Peran Orang Tua Dalam Motivasi Belajar Siswa............................................8

BAB III PENUTUP.........................................................................................................9

A. Kesimpulan..........................................................................................................9
B. Saran.....................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................11

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bagi para pelajar atau mahasiswa kata “belajar” merupakan kata yang tidak
asing. Belajar juga sudah menjadi kegiatan yang akrab bagi semua lapisan
masyarakat. Bahkan sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kegiatan menuntut
ilmu disemua lembaga pendidikan baik formal maupun non-formal.
Motivasi belajar merupakan salah satu faktor penting dalam kegiatan belajar.
Perannya yang khas adalah menumbuhkan gairah, merasa senang dan senang untuk
belajar dan mengikuti kegiatan belajar dalam bentuk apapun itu. Siswa yang memiliki
motivasi belajar yang tinggi akan mempunyai banyak energi untuk melakukan
kegiatan belajar, bahkan mereka akan menjadikan belajar sebagai habbit atau
kebiasaan yang menyenangkan karena motivasi belajar yang mereka miliki.
Motivasi belajar yang dimiliki peserta didik dalam semua kegiatan
pembelajaran juga berperan untuk meningkatkan prestasi peserta didik dalam mata
Pelajaran tertentu. Oleh karena itu motivasi sangat diperlukan dalam proses
pengajaran. Hal ini yang melatar belakangi disusunnya makalah mengenai “Belajar
dan Motivasi Belajar”.

B. Rumusan Masalah
A. Apa yang dimaksud dengan belajar dan motivasi belajar?
B. Apa saja jenis-jenis motivasi belajar?
C. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar?
D. Apa saja strategi guru dalam motivasi belajar?
E. Bagaimana peran orang tua dalam motivasi belajar siswa?
A. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian dari belajar dan motivasi belajar.
2. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis motivasi belajar.
3. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar.
4. Untuk mengetahui apa saja strategi guru dalam motivasi belajar.
5. Untuk mengetahui peran orang tua dalam motivasi belajar siswa.

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Belajar dan Motivasi Belajar


Belajar merupakan suatu bentuk pertumbuhan atau perbuatan dalam diri
seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku berkat pengalaman dan
latihan.1 Mulyati juga berpendapat bahwa belajar adalah pembentukan atau shaping
tingkah laku individual melalui kontak dengan lingkungan. 2 Dari segi pendidikan,
apabila seseorang telah belajar maka akan berubah kesiapannya dalam menanggapi
lingkungannya.
Sedangkan istilah motivasi berasal dari bahasa latin movere, yang berarti
gerak atau dorongan untuk bergerak. M. Noor mengungkapkan tiga pokok yang
terkandung dalam kata motivasi yakni kebutuhan, dorongan, dan tujuan. Motivasi
merupakan keadaan yang terdapat dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk
melakukan aktivitas tertentu guna pencapaian suatu tujuan tertentu. 3 Menurut Wasty
Soemanto motivasi sebagai perubahan tenaga didalam diri seseorang yang ditandai
oleh dorongan efektif dan reaksi-reaksi mencapai tujuan. 4 Dari pendapat para ahli
diatas, dapat ditarik kesimplan bahwa motivasi adalah kondisi fisiologis dan
psikologis yang terdapat dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk melakukan
aktivitas tertentu guna mencapai tujuan tertentu, termasuk kegiatan belajar.
Definisi motivasi belajar adalah sesuatu yang menggerakkan atau mendorong
siswa untuk belajar atau menguasai materi pelajaran yang diikutinya. 5 Dimyati dan
Mudjiono mengemukakan definisi motivasi belajar sebagai kekuatan mental yang
mendorong terjadinya belajar atau dorongan mental yang menggerakkan perilaku
manusia (perilaku belajar).6 Jadi motivasi belajar merupakan dorongan internal dan
eksternal siswa untuk belajar guna memperoleh prestasi yang baik. Dalam kegiatan
pembelajaran pemberian motivasi sangat penting untuk diperhatikan, karena tidak
semua pengajaran disekolah dapat menarik minat siswa.
B. Jenis-jenis Motivasi Belajar

1
Abu Ahmadi, Cara Belajar Mandiri Dan Sukses, (Solo: CV Aneka Cipta, 1993), hlm. 20
2
Mulyati, Psikologi Belajar, (Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2005), hlm. 2
3
Djali, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2011), hlm. 10
4
Wasty soemanto, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Rineka Cipta, 1998), hlm. 206
5
Abdorrohman Gintings, Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran, (Bandung: Humaniora, 2008), hlm. 86
6
Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2009), hlm. 80

5
Dalam jurnal adabiya disebutkan jenis-jenis motivasi belajar yaitu7
1. Motivasi Instrinsik
Motivasi instrinsik adalah hal dan keadaan yang beraasal dari dalam diri siswa
sendiri yang dapat mendorongnya melakukan kegiatan belajar. 8 Didalam proses
belajar siswa yang termotivasi secara instrinsik dapat dilihat dari kegiatannya
yang tekun dalam mengerjakan tugas-tugas belajar karena merasa butuh atau ingin
mencapai tujuan belajar yang sebenarnya. Bukan karena ingin mendapatkan
pujian atau hadiah.
2. Motivasi Ekstrinsik
Motivasi belajar dikatakan ekstrinsik apabila siswa menempatkan tujuan
belajar diluar faktor-faktor situasi belajar. Contohnya seorang siswa belajar karena
hendak mencapai nilai yang tinggi, pujian atau ingin mendapatkan hadiah dan
sebagainya. Hal ini bukan berarti menunjukkan motivasi ekstrinsik tidak
diperlukan atau tidak penting didalam kegiatan pemebelajaran. Namun hal ini
tentunya motivasi ekstrinsik tidak lagi menjadi prioritas peserta didik, mereka
harus membangkitkan semangat belajar mereka dari dalam dirinya sendiri.
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar
Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar9:
1. Cita-cita atau aspirasi siswa
Keinginan siswa untuk mencapai tujuan belajar dapat mempengaruhi
motivasinya. Cita-cita yang kuat dapat memperkuat motivasi intrinsik dan
ekstrinsik.
2. Kemampuan siswa
Kemampuan siswa dalam mencapai tujuan belajar juga mempengaruhi
motivasinya. Siswa yang merasa mampu akan lebih termotivasi untuk belajar.
3. Kondisi siswa
Kondisi jasmani dan rohani siswa dapat mempengaruhi motivasi belajar.
Siswa yang sedang sakit, lapar, atau marah-marah akan mengalami gangguan
dalam perhatian belajar. Sebaliknya, siswa yang sehat, kenyang, dan gembira akan
lebih mudah berkonsentrasi.
7
Widayat Prihartanta, “Teori-Teori Motivasi Prestasi,” Universitas Islam Negeri Ar-Raniry 1, no. 83 (2015): 1–
11.
8
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Terbaru, (Bandung: PT. Remaja Rosda Karya,
1995), hlm. 136
9
Bentuk-Bentuk Motivasi Di Sekolah dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar - BPMP Riau
(kemdikbud.go.id)

6
4. Kondisi lingkungan
Lingkungan tempat siswa belajar juga dapat mempengaruhi motivasinya.
Lingkungan yang nyaman, teratur, dan mendukung akan meningkatkan motivasi
belajar siswa.
D. Strategi Guru Meningkatkan Motivasi Belajar
Dalam motivasi belajar, siswa memiliki peran terhadap dirinya. Selain itu,
seorang guru memiliki peran yang vital terhadap motivasi belajar siswa. Guru sebagai
fasilitator siswa dalam kegiatan belajar di kelas harus memiliki strategi untuk
membantu siswa memiliki motivasi belajar yang tinggi.
Beberapa upaya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam kegiatan
pembelajaran yang dapat dilakukan guru10.
1. Menciptakan suasana belajar yang bahagia dan nyaman di dalam kelas.
Guru harus mampu merancang kegiatan belajar mengajar (KBM) untuk
menciptakan suasana pembelajaran yang menarik, sehingga siswa merasa nyaman,
senang dan antusias saat mengikuti pembelajaran dengan serangkaian proses
pembelajaran. Selain itu, guru juga harus menciptakan kesempatan bagi siswa untuk
belajar secara optimal.
2. Rencanakan tujuan pembelajaran yang spesifik.
Motivasi sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dan tujuan. Maka, dalam kegiatan
pembelajaran Peserta didik harus mengetahui dengan jelas apa tujuan dari proses
pembelajaran yang dilakukannya pada saat itu dan bagaimana pengaruhnya terhadap
hidup.
3. Gunakan metode pembelajaran yang tepat dan beragam.
Dalam pembelajaran misalnya Bahasa Arab tentu tidak selalu dapat
menggunakan satu metode pembelajaran saja yang efektif untuk semua materi. Oleh
karena itu, guru harus mampu memilih dan menggunakan metode pembelajaran
sesuai dengan topik yang diajarkan. Selain itu, sebaiknya gunakan metode yang
mendorong siswa menjadi lebih aktif dan positif. Gunakan konteks yang dekat
dengan kehidupan siswa. Dalam hal ini, guru dapat menggunakan beberapa metode
pembelajaran seperti pembelajaran Bahasa Arab praktis, pembelajaran berbasis
masalah dan pembelajaran penemuan.
4. Berinteraksi baik dengan siswa.

10
Muhammad Kamaluddin, “Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika Dan Strategi
Untuk Meningkatnya,” Prosiding Seminar Matermatika Dan Pendidikan Matematika, 2017, 455–60.

7
Sebagai guru harus bersikap adil dalam berinteraksi dan mampu
memposisikan diri dalam jarak yang dekat dengan para siswa. Guru harus pandai
memberikan feedback yang positif kepada siswa agar siswa berhasilan dalam proses
pembelajaran.
5. Gunakan materi pembelajaran yang menarik.
Motivasi siswa dalam belajar Bahasa Arab akan meningkat ketika guru
menyajikan materi pembelajaran yang menarik. Misalnya saja dengan menggunakan
audio visual contohnya video.
E. Peran Orang Tua Untuk Membangkitkan Motivasi Belajar
Peran orang tua sangat penting dalam membangkitkan motivasi belajar siswa.
Beberapa contoh peran orang tua dalam membangkitkan motivasi belajar siswa:
1. Memberikan dukungan dan motivasi pada anak untuk belajar
2. Menyediakan fasilitas belajar yang memadai
3. Membuat jadwal belajar yang teratur
4. Membuat suasana rumah yang kondusif untuk belajar
5. Memberikan hadiah atau penghargaan pada anak setelah berhasil menyelesaikan
tugas.
Dengan peran orang tua dalam membangkitkan motivasi belajar siswa, dapat
membantu siswa untuk lebih termotivasi dalam belajar dan mencapai hasil belajar
yang lebih baik.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Belajar merupakan suatu bentuk pertumbuhan atau perbuatan dalam diri
seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku berkat pengalaman dan
Latihan. Motivasi belajar merupakan dorongan internal dan eksternal siswa untuk
belajar guna memperoleh prestasi yang baik. Dalam motivasi belajar memiliki jenis-
jenis dan faktor-faktor motivasi belajar, serta peran guru dan orang tua sangat
berpengaruh dalam motivasi belajar.
Motivasi belajar memiliki jenis-jenis yaitu :
1. Motivasi instrinsik (beraasal dari dalam diri siswa sendiri).
2. Motivasi Ekstrinsik (berasal dari luar atau factor luar).
Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar:
1. Cita-cita atau aspirasi siswa.
2. Kemampuan siswa.
3. Kondisi siswa.
4. Kondisi lingkungan.
Upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan motivasi belajar.
1. Menciptakan suasana belajar yang bahagia dan nyaman di dalam kelas.
2. Rencanakan tujuan pembelajaran yang spesifik.
3. Gunakan metode pembelajaran yang tepat dan beragam.
4. Berinteraksi baik dengan siswa.
5. Gunakan materi pembelajaran yang menarik.
Peran orang tua sangat penting dalam membangkitkan motivasi belajar siswa.
1. Memberikan dukungan dan motivasi pada anak untuk belajar
2. Menyediakan fasilitas belajar yang memadai
3. Membuat jadwal belajar yang teratur
4. Membuat suasana rumah yang kondusif untuk belajar
5. Memberikan hadiah atau penghargaan pada anak setelah berhasil menyelesaikan tugas
B. Saran
Dalam penulisan makalah ini, penulis berharap pada para pembaca agar dapat
mengetahui serta memahami tentang belajar dan motivasi belajar. Dapat
mengembangkan strategi-strategi motivasi belajar serta mengimplementasikannya

9
dalam kehidupan terutama dalam Pendidikan. Dalam makalah ini belum menjelaskan
mengenai teori-teori motivasi belajar. Penulis sadar bahwa materi diatas masih jauh
dari materi sempurna dengan keterbatasan yang dimiliki oleh penulis. Jika para
pembaca memiliki kritik dan saran, penulis sangat menerimanya demi
mengembangkan makalah dengan materi yang lebih sempurna. Semoga makalah ini
memberikan pemahaman bagi para pembaca. Kurang lebihnya penulis mengucapkan
terimakasih.

10
DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi Abu, Cara Belajar Mandiri Dan Sukses, (Solo: CV Aneka Cipta, 1993).
Bentuk-Bentuk Motivasi Di Sekolah dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi
Belajar - BPMP Riau (kemdikbud.go.id)
Djali, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2011).
Gintings Abdorrohman, Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran, (Bandung: Humaniora,
2008).
Kamaluddin, Muhammad. “Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika
Dan Strategi Untuk Meningkatnya.” Prosiding Seminar Matermatika Dan Pendidikan
Matematika, 2017.

Mudjiono, Dimyati, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2009).


Mulyati, Psikologi Belajar, (Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2005).
Prihartanta, Widayat. “Teori-Teori Motivasi Prestasi.” Universitas Islam Negeri Ar-Raniry 1,
no. 83 (2015).

Soemanto Wasty, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Rineka Cipta, 1998).


Syah Muhibbin, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Terbaru, (Bandung: PT. Remaja
Rosda Karya, 1995).

11

Anda mungkin juga menyukai