Anda di halaman 1dari 3

Materi We Are Muslim

Sekolah Islam Ibnu Hajar


T.A 2023/2024
1

TP : Meneladani Kisah Keberanian Nabi Nuh a.s


Indikator : 1. Mengenal Silsilah Umar bin Khattab
2. Meneladai Kisah keberanian Umar bin Khattab
Ice Breaking
Guru memberitahu kepada siswa tepuk tangan 1x, 2x, 3x, dan 4x.
Guru mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan jika ada kode yang guru berikan
atau lakukan. Kodenya adalah :
➢ Apabila guru memegang hidung, maka anak tepuk 1 X tepuk
➢ Apabila guru memegang mulut, maka anak tepuk 2 X tepuk
➢ Apabila guru memegang telinga, maka anak tepuk 3 X tepuk
➢ Apabila tangan guru bersedekap, maka anak tepuk 4 X tepuk
Cara tersebut bisa dikreasikan sedemikian rupa sesuai dengan keinginan guru.

A. Mengenal Silsilah Umar bin Khattab


Beliau adalah Abu Hafsh Umar al-Faruq bin Khattab bin Nufail bin Abdil Uzza bin
Adi bin Ka’ab bin Lu’aiy bin Ghalib al-Qurasy. Nasab beliau bertemu dengan nasab
Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam pada kakek keempat yaitu Ka’ab bin lu’aiy bin Ghalib.
Beliau digelari “al-Faruq” karena beliaulah yang menampakkan Islam di Mekah, dan
karenanya Allah Subhanahu wa Ta’ala menampakkan secara jelas antara kekufuran
dan kebatilan. Sahabat Ibnu Abbas mengatakan, “Orang pertama yang berani
menampakkan Islam di makkah adalah Umar bin Khattab.”
Beliau dilahirkan tiga belas tahun setelah Tahun Gajah. Beliau bertipe keras dan
pemberani, berkulit putih, berbadan tinggi tegap, bertubuh besar dan kuat, apabila
berbicara didengar dan apabila memukul menyakitkan. Di masa jahiliah, ia dididik oleh
sang ayah, al-Khattab, dengan didikan yang keras. Ia dibebani untuk menggembala
untanya setiap hari. Hari-hari yang melelahkan dan memberatkan sering ia lalu, dan ia
pun sering mendapat pukulan bila pekerjaannya tersebut ada yang kurang. Hal itu
semakin menambah kekerasan hati Umar.
Materi We Are Muslim
Sekolah Islam Ibnu Hajar
T.A 2023/2024
2

B. Meneladani Kisah Keberanian Umar bin Khattab


Umar bin Khattab adalah salah satu khulafaur rasyidin yang berkuasa pada tahun
634-644. Umar bin Khattab merupakan salah seorang sahabat Nabi Muhammad SAW
dan juga ayah dari Hafshah, istri Nabi Muhammad SAW.
Umar bin Khattab lahir keluarga pedagang dan duta besar. Beliau kerap mengikuti
orang tuanya berdagang ke luar negeri. Saat menginjak dewasa, Umar kerap mengikuti
lomba pacuan kuda.
Hal tersebutnya yang membuat beliau menjadi sosok yang berani dan dikenal
dengan julukan ‘Singa Padang Pasir’. Selain itu, Umar bin Khattab juga memiliki
kecerdasan berdiplomatik atau berunding, yang menurun dari nenek moyangnya.
Ia dikenal sebagai salah satu tokoh yang paling berani dan tegas dalam sejarah
Islam. Berikut beberapa kisah keberanian Umar bin Khattab
1. Salah satu kisah keberanian Umar Ibn Khattab yang terkenal adalah ketika ia
menghadapi Nabi Muhammad SAW dalam sebuah pertemuan di Makkah. Saat itu,
Umar Ibn Khattab sangat membenci Islam dan selalu memusuhi para pengikut Nabi
Muhammad SAW. Namun, pada suatu hari, ia memutuskan untuk membunuh Nabi
Muhammad SAW agar bisa mengakhiri pengaruh Islam di kota Makkah.
Ketika Umar Ibn Khattab tiba di rumah Nabi Muhammad SAW, ia bertemu dengan
sahabat Nabi yang bernama Hamzah Ibn Abdul Muttalib. Hamzah saat itu sedang
mempertahankan Nabi Muhammad SAW dari serangan sekelompok orang yang
tidak suka dengan Islam. Umar Ibn Khattab langsung menghadang Hamzah dan
meminta izin untuk membunuh Nabi Muhammad SAW.
Namun, Hamzah dengan tegas menolak permintaan Umar dan mengatakan bahwa
ia akan mempertahankan Nabi Muhammad SAW dengan segala cara. Umar Ibn
Khattab akhirnya mundur dari rencananya setelah melihat betapa berani Hamzah
mempertahankan Nabi Muhammad SAW.
2. Ketika ia memimpin pasukan Muslim dalam Pertempuran Badar. Meskipun
pasukannya jauh lebih kecil dari pasukan musuh, Umar tetap percaya bahwa Allah
akan memberikan kemenangan kepada pasukan Muslim yang bertarung dengan
ikhlas dan tulus. Ketika pasukan Muslim memenangkan pertempuran tersebut,
Materi We Are Muslim
Sekolah Islam Ibnu Hajar
T.A 2023/2024
3

Umar Ibn Khattab sangat bersyukur dan mengatakan bahwa kemenangan tersebut
adalah hasil dari keimanan dan keberanian para pejuang Muslim.
3. Berkat keberanian Umar bin Khattab, Rasulullah dapat berdakwah secara terang-
terangan dan melakukan hijrah ke kota Madinah. Keberanian Umar diperlihatkan
ketika berangkat hijrah ke Madinah di mana setiap orang hijrah dengan sembunyi-
sembunyi, tetapi Umar berhijrah dengan menghunus pedangnya, menyandang
busurnya dan memegang anak panahnya, lalu ia pergi ke Ka’bah untuk melakukan
tawaf yang pada saat itu para pemuka sedang berada di serambi Ka’bah. Kemudian
Umar pun mendekatinya dan berkata: “Siapa yang ingin ibunya mati nelangsa,
anaknya menjadi yatim dan istrinya menjadi janda, maka silahkan menghadapi aku
di balik lembah ini, dengan syarat tidak ada seorangpun yang menyertainya.” Sejak
saat itulah, orang kafir Quraisy tidak ada yang berani menghalangi Umar bin Khattab
melakukan hijrah.
Namun, sikap keberanian ini hanya salah satu sikap yang dimiliki Umar bin Khattab.
Sikap lain yang dimiliki Umar yang bisa kita contoh adalah sederhana, adil, setia, tegas,
tanggung jawab, dan suka bermusyawarah.
Kisah-kisah tersebut menunjukkan betapa Umar Ibn Khattab merupakan sosok
yang sangat berani dan tegas dalam mempertahankan keyakinannya. Ia merupakan
teladan bagi umat Muslim dalam menghadapi berbagai tantangan dan rintangan dalam
kehidupan.
Itulah sekilas keberanian-keberanian yang dimiliki Umar Ibn Khattab. Beliau
menjadi inspirasi bagi pemeluk agama Islam setelahnya, bahkan umat-umat Islam
sampai saat ini. Semoga kita bisa meneladani apa yang telah dilakukan beliau untuk
Islam.

Refleksi:
1. Mengapa kita perlu mencontoh kisah teladan Umar bin Khattab?
2. Bagaimana sikap kita sebagai siswa SIIHA setelah mendengar dan menyimak kisah
Umar bin Khattab?
3. Apa yang kamu akan lakukan kepada teman mu setelah mendengar kisah Umar bin
Khattab?

Anda mungkin juga menyukai