Judul Presentasi Narasumber: Konsep Ekonomi Biru Sebagai Dasar Pengelolaan Sumberdaya
Perikanan Berkelanjutan
Definisi dari Blue Economy adalah Kontribusi sektor kelautan secara keseluruhan terhadap ekonomi.
Pada konsep ekonomi ini, habitat dan lingkungan hidup merupakan aset sumberdaya alam yang harus
dijaga kelestariannya, karena seluruh sektor ekonomi kelautan bertumpu pada pengelolaan lingkungan
laut yang berkelanjutan. Pengelolaan lingkungan tersebut merupakan peluang pertumbuhan ekonomi
bagi bangsa dan negara.
Konsep dasar dari Ekonomi Biru adalah pengelolaan yang mengikuti cara kerja alam, kemudian untuk
meningkatkan stok SDA tujuan pengelolaan juga untuk memperkaya alam, dan semua itu dilakukan
untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia. Aktivitas dalam lingkup ekonomi biru mencakup
pemanfaatan sumberdaya alam hayati, Ekstraksi non-sumberdaya hayati generasi baru, kemudian
melakukan perdagangan di dalam dan sekitar lautan. Tantangannya adalah menjaga keutuhan habitat
dan Kesehatan lingkungan laut untuk keberlanjutannya.
Permasalahan yang dihadapi dalam pengelolaan laut antara lain: Kurangnya ketertarikan terhadap
panganan berbahan ikan, masalah lingkungan dan pengelolaan sumberdaya alam, kemiskinan yang
tinggi, pembiayaan yang lemah dan pembangunan yang kurang baik di sektor perikanan dan kelautan,
tata kelola kelembagaan yang masih harus dibenahi, serta ketakutan mengadopsi ilmu pengetahuan
dalam formulasi kebijakan dan ego sektoral yang tinggi. Padahal, potensi sumberdaya laut Indonesia
sangat besar dengan paparan terumbu karang yang sangat luas.
Strategi untuk pengelolaan sektor kelautan tersebut mencakup konservasi, pemanfaatan SDA, dan
pengelolaan ekonomi. Untuk memajukan Ekonomi Biru dan menjadikannya sebagai pondasi
perekonomian bangsa, ada beberapa rambu-rambu yang perlu diperhatikan. Yang pertama
mengutamakan subjek utama pelaku ekonomi biru yang mana adalah nelayan dan masyarakat pesisir,
serta implementasi konsep ekonomi yang transparan dan adil. Keduanya harus dibarengi dengan
pengawasan yang ketat dan efisiensi dalam hal pemanfaatan sumberdaya laut. Kemudian kawasan
pengelolaan laut juga harus diperluas, dan menjadikan tujuan dari pengelolaan tersebut untuk
keberlanjutan sumberdaya di laut dan pesisir.
Sumberdaya Alam seyogyanya menjadi Panglima dalam pengelolaan perekonomian negara. Jadilah
orang yang bijak, karena ketika kita berjalan di muka bumi, kita berjalan di atas sumberdaya alam.
Kita harus sadar bahwa SDA adalah anugrah dari Tuhan YME, sehingga kita manfaatkan sebaik-
baiknya, namun jangan serakah.