Disusun Oleh :
Ade Ryan Setiawan
0108012314048
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktikkan dalam HC-Management beberapa perusahaan terkait.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
ABSTRAK
Paper ini dilatarbelakangi oleh data pentingnya pengembangan SDM pada suatu
perusahaan untuk menunjang keberlangsungan kehidupan perusahaan, dan juga
untuk membantu terwujudnya target atau cita-cita perusahaan. Maka perlu
dilakukannya analasis dan juga perencanaan mengenai pengembangan SDM
perusahaan ini. Pada paper ini, akan diambil contoh pada perusahaan GMF
Aeroasia, dimana perushaaan ini bergerak dibidang perawatan pesawat udara yang
memilki customer tidak hanya di Indonesia tetapi juga dari mancan negara. Paper
ini bertujuan untuk perusahaan dapat meningkatkan dan mengembangkan
karyawannya sesuai dengan people readiness pada posisi pekerjaan tertentu. Paper
ini menggunakan metode fombrun untuk merancang dan mengembangkan SDM.
Hasil dari paper ini adalah pada posisi planning engineer memiliki HC Readiness
sebesar 42% dan production engineer sebesar 40%. Berdasarkan hasil tersebut perlu
dilakukannya penambahan karyawan. Sesuai dengan metode fombrun maka
diperlukan 4 tahapan untuk melakukan seleksi dengan cara internal recruitment,
lalu malakukan pengembangan dengan cara classroom training dan juga on the job
training, setelah itu melakukan penilaian setiap 3 bulan sekali untuk mengetahui
performa karyawan dan yang terakhir dengan memberikan penghargaan kepada
karyawan terbaiknya setiap 3 bulan sekali. Berdasarkan semua tahapan diatas
diharapkan karyawan dapat membantu perusahaan untuk mencapai target dan cita-
cita perusahaan.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
ABSTRAK ......................................................................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................ 1
1.3 Tujuan ................................................................................................................ 2
BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................................... 3
2.1 Teori Fombrun .................................................................................................. 3
2.2 PT GMF Aeroasia, Tbk .................................................................................... 3
BAB III PEMBAHASAN ................................................................................................. 5
3.1 Profil Perusahaan.............................................................................................. 5
3.1.1 Sejarah Perusahaan .................................................................................. 5
3.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan ............................................................. 6
3.1.3 Customer Perusahaan............................................................................... 6
3.2 Visi dan Misi Perusahaan ................................................................................. 7
3.3 Tujuan Perusahaan 3 Tahun Kedepan ........................................................... 7
3.4 People Readiness Perusahaan .......................................................................... 7
3.5 Analisis Hasil People Readiness Perusahaan.................................................. 8
3.6 Rencana pengembangan SDM Perusahaan .................................................... 8
BAB IV KESIMPULAN ................................................................................................. 11
4.1 Kesimpulan ...................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1.3 Tujuan
Bersadarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari makalah ini adalah
3
4
sebuah unit bisnis strategis dengan nama Garuda Maintenance Facility (GMF).
Pada tahun 2002, unit bisnis tersebut resmi dipisah menjadi sebuah perusahaan
tersendiri dengan nama "PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia".
Pada tahun 2013, perusahaan ini membentuk dua unit bisnis strategis baru,
yakni Perawatan Mesin dan Mesin Gas Turbin Industrial. Pada tahun 2015,
perusahaan ini mulai mengoperasikan Hangar 4 yang merupakan hangar pesawat
terbang berbadan sempit terbesar di dunia. Pada tahun 2016, Kementerian
Keuangan menetapkan perusahaan ini sebagai sebuah Pusat Logistik Berikat. Pada
tahun 2017, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. (PT GMF
AEROASIA, 2023) Berikut ini merupakan logo dari PT GMF Aeroasia, Tbk.
1. Pada tahun 1949, GMF AeroAsia memulai perjalanannya sebagai salah satu
Divisi Teknis Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia di bandara
Kemayoran dan Halim Perdanakusuma di Jakarta, Indonesia.
2. Pada tahun 1984, GMF AeroAsia memindahkan lokasinya ke Bandara
Internasional Soekarno-Hatta dan mengganti namanya menjadi Divisi
Maintenance & Engineering (M&E) hingga akhirnya berkembang menjadi
unit bisnis independen.
3. Selanjutnya pada tahun 1998, Divisi M&E bertransformasi menjadi Unit
Bisnis Strategis (SBU-GMF) yang menangani semua kegiatan perawatan
armada Garuda Indonesia sehingga dapat terus membangun keunggulan
kompetitifnya.
4. Akhirnya pada tahun 2002, SBU-GMF resmi menjadi entitas terpisah
sebagai perusahaan spin off dari Garuda Indonesia dengan nama PT Garuda
Maintenance Facility Aero Asia.
5. Pada tahun 2015 GMF Aeroasia melakukan peresmian Hanggar 4 GMF
AeroAsia. Hangar 4 merupakan hangar narrow body terbesar di dunia.
6. Pada tahun 2017, GMF AA menjadi perusahaan tercatat di Bursa Efek
Indonesia (BEI) dengan kode saham “GMFI” dan nama PT Garuda
Maintenance Facility Aero Asia Tbk.
5
6
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari paper ini adalah sebagai berikut :
1. People readiness PT GMF Aeroasia Tbk pada posisi planning engineer dan
production engineer memiliki HC Readiness sebesar 42% untuk posisi
planning engineer dan 40% untuk production engineer.
2. Berdasarkan hasil HC Readiness pada posisi planning engineer dan
production engineer di PT GMF Aeroasia Tbk, maka perlu dilakukannya
penambahan karyawan karena pada posisi tersebut termasuk posisi yang
berdampak langsung pada waktu penyelesaian dari sebuah pekerjaan.
3. Berdasarkan analisis pada point 2, maka perlu dilakukannya penambahan
karyawan, penambahan karyawan ini dapat menggunakan metode fombrun,
dimana metode ini menggunakan 4 tahapan yaitu seleksi, pengembangan,
penilaian dan juga penghargaan. Berdasarkan 4 tahapan diatas dapat
dijabarkan sebagai berikut :
a. Tahapan seleksi dapat menggunakan 2 metode yaitu external
recruitment dan internal recruitment, namun untuk menekan cost
perusahaan dapat mengguankan internal recruitment.
b. Tahapan pengembangan karyawan, dapat menggunakan 2 metode
pula yaitu classroom training dan juga on the job training. Kedua
training ini harus dilakukan pada setiap karyawan baru untuk
mempermudah pekerjaan mereka kedepannya.
c. Tahapan penilaian karyawan perlu dilakukan setiap 3 bulan sekali
untuk mengetahui perkembangan dan performa karyawannya.
Dengan penilaian ini perusahaan dapat melihat karyawannya dan
dapat segera meningkatkan kembali performa karyawannya yang
menurun.
d. Tahapan penghargaan ini dilakukan bersamaan dengan tahapan
penilaian setiap 3 bulan sekali kepada karyawan terbaiknya.
11
12
13