Anda di halaman 1dari 3

Soal UTS Pendidikan Agama Islam

Universitas Brawijaya Malang

Dosen : Aditia Muhammad Noor, M.Pd

1) Dalam hukum Islam (Fiqh) kita mengenal empat Mazhab besar yang menjadi
rujukan umat Islam dalam melakukan aktifitas Ibadah dan Mua’amalah.
Sebutkan 4 mazhab tersebut beserta pejelasan dan contoh kasus perbedaanya
dalam persoalan Ibadah!
2) Akhir-akhir ini, keberagamaan bangsa kita sudah terpolarisasi oleh sentiment
politik yang tak berkesudahan. Cara pandang tentang kebenaran agama sudah
dibatasi oleh pilihan politiknya. Maka, dibutuhkanlah kehadiran kembali konsep
“IslamRahmatanLil-Alamin”sebagai satu alternatif dalam merajut pembelahan
tersebut. Menurut anda apa yang diamksud IslamRahmatanLil-Alamintersebut,
serta sejauh mana konsep IslamRahmatanLil-Alaminmampu menyelesaikan
permasalahan polarisasi tersebut ?.
3) Tuliskanlah ayat al-Qur’an yang bercerita tentang Iman, Islam dan Ihsan !
(masing-masing ayat beserta artinya).
4) Dimasa Nabi, Masjid tidak hanya digunakan sebagai tempat Ibadah, melainkan
berbagai aktifitas seputar ekonomi, sosial, dan pendidikan. Jelaskan peran apa
saja yang ada di masjid sekita anda selain aktifitas Ibadah !
5) Jelaskan perbedaan antara UkhuwahIslamiyahdan UkhuwahInsaniyah, serta
berikan contohnya. !
6) Tuliskanlah empat kontribusi hukum Islam di Indonesia !

Jawab
1. Mazhab Hanafi:
 Penjelasan: Didirikan oleh Imam Abu Hanifa, Mazhab Hanafi dominan di
wilayah Timur Tengah, Asia Selatan, dan sebagian Asia Tengah. Hanafi
cenderung fleksibel dalam penafsiran hukum dan memperhatikan
kemaslahatan umat.
 Contoh Kasus: Dalam salat, Mazhab Hanafi memperbolehkan wanita
mengenakan cadar (penutup wajah) saat shalat, sementara mazhab lain
mungkin memiliki pendapat yang berbeda.
2. Mazhab Maliki:
 Penjelasan: Didirikan oleh Imam Malik, Mazhab Maliki banyak diikuti di
wilayah Afrika Utara, sebagian Afrika Sub-Sahara, dan beberapa bagian Timur
Tengah. Mazhab ini cenderung mengutamakan amalan penduduk Madinah
pada zaman Nabi Muhammad SAW.
Contoh Kasus: Dalam salat, Mazhab Maliki memperbolehkan mengangkat

tangan sebelum rukuk, sementara mazhab lain biasanya tidak melakukannya.
3. Mazhab Syafi'i:
 Penjelasan: Didirikan oleh Imam Al-Syafi'i, Mazhab Syafi'i banyak diikuti di
wilayah Asia Tenggara, sebagian besar Afrika Timur, dan beberapa bagian
Timur Tengah. Syafi'i cenderung menekankan pada hadis sebagai sumber
utama hukum Islam.
 Contoh Kasus: Dalam salat, Mazhab Syafi'i memerintahkan agar kedua
tangan diletakkan di samping badan setelah rukuk, sementara beberapa
mazhab lain memperbolehkan tangan di tempat lain.
4. Mazhab Hanbali:
 Penjelasan: Didirikan oleh Imam Ahmad ibn Hanbal, Mazhab Hanbali
memiliki pengikut yang lebih sedikit tetapi masih diikuti di beberapa wilayah
Arab dan sebagian Asia.
 Contoh Kasus: Dalam salat, Mazhab Hanbali memperbolehkan mengganti
bacaan Al-Fatihah dengan bacaan lain dari Al-Quran, jika seseorang lupa Al-
Fatihah. Pendapat ini berbeda dengan mazhab-mazhab lain yang
memerlukan bacaan Al-Fatihah dalam setiap rakaat.

2. "Islam Rahmatan Lil-Alamin" adalah konsep Islam yang diterjemahkan sebagai "Islam
sebagai Rahmat bagi Semua Alam" atau "Islam sebagai Rahmat bagi Semua Manusia."
Konsep ini menekankan pada ajaran Islam sebagai ajaran kasih sayang, perdamaian,
keadilan, dan keberkahan untuk seluruh umat manusia dan alam semesta. Hal ini
mencerminkan prinsip-prinsip inklusif, toleransi, kerukunan, dan keadilan sosial dalam Islam .

‌ؕ
3. ‫ٰا َمَن الَّرُس ۡو ُل ِبَم ۤا ُاۡن ِزَل ِاَلۡي ِه ِمۡن َّرِّب ٖه َو اۡل ُم ۡؤ ِم ُن ۡو َن ُك ٌّل ٰا َمَن ِبالّٰل ِه َوَم ٰٓلِٕٮَكِت ٖه َو ُك ُتِب ٖه‬
‫َو ُر ُس ِلٖه ۚ اَل ُنَف ِّرُق َبۡي َن َاَح ٍد ِّمۡن ُّرُس ِلٖه‌ۚ َو َق اُلۡو ا َس ِم ۡع َنا َو َاَطۡع َن ا‌ۖ ُغ ۡف َر اَن َك َرَّبَن ا َو ِاَلۡي َك‬
‫اۡل َم ِصۡي ُر‬

"Amanat (keimanan) adalah beriman kepada Allah, kepada malaikat-malaikat-Nya,


kepada kitab-kitab-Nya, kepada rasul-rasul-Nya, dan hari akhir, serta kepada
takdir yang baik dan buruk adalah dari Allah, dan beriman kepada kebangkitan
setelah mati."

4.Pada masa Nabi, masjid berperan sebagai tempat ibadah, pusat konsultasi,
pendidikan agama, transaksi ekonomi, pertemuan sosial, perlindungan, dan
penyimpanan dokumen penting. Masjid tidak hanya tempat ibadah, tetapi juga
pusat kegiatan ekonomi, sosial, dan pendidikan dalam masyarakat.
5. Ukhuwah Islamiyah adalah persaudaraan dalam Islam, menghubungkan
umat Muslim melalui keyakinan dan praktik agama. Contohnya adalah
persatuan umat Muslim dalam ibadah haji.

Ukhuwah Insaniyah adalah persaudaraan kemanusiaan yang melibatkan


semua orang, tanpa memandang agama atau latar belakang. Contohnya
adalah kerjasama lintas agama dalam proyek-proyek bantuan kemanusiaan.

6. Sistem Peradilan Islam: Memberikan dasar bagi peradilan keluarga dan


agama di Indonesia.
Pengaturan Keuangan dan Ekonomi: Mempengaruhi pembentukan bank
syariah dan produk keuangan berbasis syariah.
Pengaturan Keluarga: Mengatur pernikahan, perceraian, nafkah, hak asuh
anak, dan warisan sesuai hukum Islam.
Pendidikan dan Kebudayaan: Memengaruhi pendidikan agama Islam di
sekolah umum dan perlindungan nilai-nilai keagamaan serta budaya Islam

Anda mungkin juga menyukai