Anda di halaman 1dari 6

EVIDENCE BASED IN NURSING

“Analisis asuhan keperawatan keluarga dengan Management Self Care Bagi Pasien
Diabetes Mellitus Dalam Mengatasi Manajemen kesehatan tidak efektif”

No Artikel Metodologi Hasil Penelitian


1 Judul Artikel: Desain: observational Hasil menunjukkan korelasi positif
Effectiveness of an longitudinal study in design yang rendah dan signifikan antara
education intervention pengetahuan pasca-CR dan
associated with an Subjek: This study included asupan makanan (r = 0,297;p =
exercise individuals living with DM or 0,04). Analisis regresi linier
program in improving pre-diabetes menunjukkan bahwa usia (B=-
disease-related 0.051; p = 0.01) adalah
knowledge and health Variabel: education berpengaruh dalam mengubah
behaviours among intervention associated with pengetahuan pasca-CR.
diabetes patients an exercise Kesimpulan: Manfaat intervensi
program in improving disease- pendidikan yang dirancang untuk
Penulis: Gabriela Lima related knowledge and health pasien diabetes dan pradiabetes
de Melo Ghisi*, Crystal behaviours among diabetes terkait dengan program latihan telah
Aultman, Renee Konidis, patients didukung.
Evelyn Foster, Implikasi Praktek: Karya ini
Anam Tahsinul, Nicole Instrumen: The DiAbeTes menunjukkan satu strategi
Sandison, Michael Sarin, Education Questionnaire pendidikan efektif yang dapat
Paul Oh diterapkan
Analisis: Paired t-tests, direplikasi dalam pengaturan yang
Sumber Artikel: Patient Pearson correlation berbe
Education and coefficients, and linear
Counseling (103) 1790- regression models
1797

Tahun Artikel: 2020


2 Judul Artikel: The Desain: The study used an Sebanyak 78 penelitian dilibatkan
nursing outlook of the umbrella review method due dalam analisis akhir. Fasilitator dan
self- and family hambatan, proses, dan
management support Subjek: Studies hasil (distal dan proksimal)
programs among involving patients with disajikan. Hasilnya menunjukkan
Indonesian with diabetes: diabetic foot ulcers (DFU) bahwa implementasi
An umbrella review were also proses manajemen diri dan keluarga
collected due to DFU is one of menghasilkan hasil yang
Penulis: Sumarno Adi the diabetes complications menguntungkan bagi populasi
Subrata, PhD diabetes di
Variabel: the self- and family Indonesia.
Sumber Artikel: Diabetes management support Kesimpulan: Program dukungan
& Metabolic Syndrome: programs among Indonesian manajemen diri dan keluarga
Clinical Research & with diabetes merupakan strategi yang
Reviews 15 (109-119) menjanjikan untuk meningkatkan
Instrumen: Quality assessment kualitas hidup
Tahun Artikel: 2021 of the studies was fasilitator dan mengatasi hambatan
assessed by using several perawatan diabetes.
instruments as follows:
Appraisal tool for
Cross-Sectional Studies
(AXIS) to evaluate the cross-
sectional study
Analisis: Systematic Reviews
and Meta-analyses (PRISMA)
framework to
report the literature search
process
3 Judul Artikel: Effects of Desain: A randomized Semua subskala pengukuran gaya
a health education controlled trial (RCT) hidup membaik pada kelompok
program to promote intervensi, sedangkan hanya
healthy lifestyle and Subjek: Peserta subskala gizi
glycemic control in yang memenuhi kriteria domain ditingkatkan pada
patients with type 2 inklusi/eksklusi untuk kelompok kontrol. Setelah
diabetes: A randomized partisipasi studi dan menyesuaikan perbedaan dasar,
controlled trial setuju untuk mengambil aktivitas fisik dan
bagian dalam penelitian ini. domain nutrisi menunjukkan
Penulis: Hormoz Kriteria inklusi adalah usia 35- peningkatan terbesar pada
Sanaeinasaba,b, Mohsen 65 tahun, diagnosis DMT2 kelompok intervensi dibandingkan
Saffari a,b,∗, Davoud berdasarkan kriteria dengan kontrol. Semua
Yazdanparast b, disarankan oleh American ukuran klinis juga meningkat secara
Aliakbar Karimi Zarchi Diabetes Association selama signifikan dalam kelompok
a,c, Faten Al-Zabend, setidaknya satu tahun intervensi dari awal hingga tindak
Harold G. Koenige,f,g, lanjut
Amir H. Pakpour h,i Variabel: health education (p <0,001), sedangkan HbA1c,
program to promote healthy glukosa darah puasa, HDL,
Sumber Artikel: Primary lifestyle and trigliserida, kolesterol, dan berat
Care Diabetes glycemic control in patients badan juga mengalami perubahan.
with type 2 diabete signifikan pada kelompok kontrol.
Tahun Artikel: 2020 Frekuensi HbA1c <7% meningkat
Instrumen: Participant lifestyle dari 27,5% pada awal menjadi
was assessed by the HPLP-II, 37,5% pada tindak lanjut (10%)
a scale originally developed pada kelompok intervensi
by Walker et al. in English. dibandingkan dengan hanya
This 52-item scale peningkatan 5% pada kelompok
assesses various domains of kontrol.
lifestyle with subscales Kesimpulan: Program kesehatan
measuring pendidikan ini secara signifikan
health responsibility, physical meningkatkan perubahan gaya
activity, nutrition, spiritual hidup dan kesehatan
growth, karakteristik klinis pada orang
interpersonal relations, and dengan T2DM, dibandingkan
stress management dengan perawatan diabetes rutin di
Iran.
Analisis: o assess within-
group changes from baseline
to
follow-up, the paired sample t
test was used. Between-group
changes were assessed using
the Student’s t test. The
distribution
of continuous variables was
examined using Shapiro–Wilk
test.
4 Judul Artikel: The effect Desain: This pre-test and post- Pada evaluasi bulan ketiga dan
of diabetes education and test control group keenam ditemukan terdapat
short message service interventional study perbedaan secara statistik
reminders perbedaan yang signifikan antara
on metabolic control and Subjek: Considering kelompok intervensi dan kontrol
disease management in probability of losses during dalam hal HbA1c, gula darah
patients with type 2 the study, puasa,
diabetes mellitus 101 patients with type-2 DM nilai lipid (kecuali trigliserida),
were selected to include in the tekanan darah, indeks massa tubuh
Penulis: Türkan Akyol study dan hasil timbangan (p <0,001).
Güner a,∗, Gülhan Cos¸ Kesimpulan: Edukasi diabetes dan
ansub Variabel: diabetes education SMS pengingat yang dikirimkan
and short message service selama enam bulan efektif
Sumber Artikel: Primary reminders memperbaiki keadaan
Care Diabetes (14) 482- on metabolic control and kontrol metabolik dan manajemen
487 disease management in penyakit pada pasien diabetes
patients with type 2 melitus tipe 2.
Tahun Artikel: 2020 diabetes mellitus

Instrumen: Diabetes Self-Care


Scale (DSCS) and World
Health Organization (WHO)
(5) Goodness Scale were used
as data collection tools.

Analisis: Data were analyzed


by SPSS version 19. In the
study, categorical
variables were evaluated with
Chi-squared test
5 Judul Artikel: Design and Desain: This is a prospective Lanjut usia yang terdiagnosis
rationale of a mixed longitudinal randomized diabetes, mengonsumsi setidaknya
methods randomized controlled trial (RCT) satu obat diabetes, memiliki
control trial: with two arms at a single kepatuhan pengobatan diabetes
ADdressing Health healthcare facility. This study yang rendah (proporsi hari yang
literacy, bEliefs, is being conducted in 2 phases dicakup kurang dari 80% atau
adheRence and self- using an intervention mixed berdasarkan
Efficacy (ADHERE) methods design catatan klinis), dan memiliki
program to improve kontrol diabetes yang buruk
diabetes outcomes Subjek: We will recruit 50 (hemoglobin A1c ≥8%).
patients in phase 1 Kesimpulan: Uji coba ini akan
Penulis: Olayinka O. and 15 patients (sampled from menguji apakah intervensi yang
Shiyanbolaa,∗ completers of phase 1) in berpusat pada pasien yang
, Denise L. Walbrandt phase 2 from membahas literasi kesehatan pasien
Pigarellib the pharmacist-led diabetes dan berfokus pada faktor
, Elizabeth J. Unnic clinic psikososial yang dapat dimodifikasi
, Paul D. Smithd akan memberikan hasil yang baik.
, Variabel: ADdressing Health meningkatkan kepatuhan
Martha A. Maurere literacy, bEliefs, adheRence pengobatan pada pasien diabetes.
, Yen-Ming Huanga and self-Efficacy (ADHERE)
program to improve diabetes
Sumber Artikel: outcomes
Contemporary Clinical
Trials Communications Instrumen: Classification of
(14) 100326 Diseases, Tenth Revision,
Clinical Modification diabetes
Tahun Artikel: 2019 diagnosis codes (ICD10 code
E11).

Analisis: The general linear


mixed model (GLMM) will be
used to model
group means (perceived level
of illness beliefs, medication
beliefs, selfreported adherence
and A1C values)
6 Judul Artikel: Pengaruh Desain: Penelitian ini Nilai p value= 0,01 lebih kecil dari
Pendidikan Kesehatan menggunakan desain alpha 0,05 berartiada pengaruh
Berbasis Keluarga penelitian quasy- pendidikan kesehatan berbasis
Terhadap Self Care eksperimentpretest-posttest keluarga terhadap self care
manajamen Diabetes without control group management Diabetes Mellitus
Mellitus di Posbindu pada penderita DMdi Posbindu
Lansia Sakura Kelurahan Subjek: Responden penelitian Lansia Sakura di wilayah
Plesungan Kabupaten ini adalah lansia berjumlah Kerja Puskesmas
Karanganyar 25orang Gondangrejo.Hasil penelitian ini
dapat menambah informasi bagi
Penulis: Erlina Variabel: Pendidikan perawat dalam penatalaksanaan
Windyastuti1), Maula Kesehatan Berbasis Keluarga self care management Diabetes
Mar’atus Solikhah2 Terhadap Self Care Mellitus melalui pendidikan
manajamen Diabetes Mellitus kesehatan yang melibatkan keluarga
Sumber Artikel: Jurnal
Kesehatan Kusuma Instrumen: kuesioner
HusadaVolume 13No 2, Summary of Diabetes
Hal 211-220, Juli2022 Self-Care
Activities(SDSCA) yang
Tahun Artikel: 2022 dikembangkan oleh General
Service Administration(GSA)
Regulatory Information
Servive Center (RISC).
Kuesioner ini terdiri dari 17
pertanyaan yang meliputi
pola makan, latihan fisik,
perawatan kaki, minumobat
dan monitoring gula darah.

Analisis: Uji statistic dengan


menggunakan Wilcoxon

7 Judul Artikel: Pengaruh Desain: penelitian deskriptif Hasil penelitian menunjukkan ada
Edukasi Pengaturan Diet kuantitatif dengan desain pengaruh edukasi pengaturan diet
Terhadap perilaku quasi eksperiment pre and post terhadap perilaku pengelolaan diet
Pengelolaan Diet Pada test without control. penderita DM (p=0,000 < 0,05).
Penderita Diabetes Hasil penelitian menunjukkan
Melitus Di Kelurahan Subjek: penderita DM bahwa edukasi meningkatkan
Agrowisata Kecamatan berjumlah 28 orang dengan perilaku responden dalam
Rumbai Kota Pekanbaru teknik consecutive sampling pengelolaan diet dari rata-rata
39,29 menjadi 46,36. Hasil
Penulis: Angga Arfina Variabel: Pengaturan Diet penelitian ini dapat menjadi
Terhadap perilaku Pengelolaan masukan bagi pelayanan
Sumber Artikel: Diet Pada Penderita Diabetes kesehatan untuk dapat
Indonesian Trust Health Melitus mempertahankan dan
Journal Vol 2 No 2 meningkatkan edukasi pada
Instrumen: engumpulan data pasien DM. Edukasi dapat
Tahun Artikel: 2019 dilakukan dengan kuesioner meningkatkan keterampilan
perilaku pengelolaan diet penderita mengelola diabetes
DM secara lebih efektif dengan
pengaturan diet sehat sehingga
Analisis: . Data dianalisis diharapkan penderita DM mampu
menggunakan statistik uji T mencegah komplikasi yang dapat
dependen. muncul

8 Judul Artikel: Efektifitas Desain: desain Quasi Dari hasil penelitian ini terdapat
DSME Pada Penderita Eksperimen dengan pretest pengaruh DSME terhadap
Dan Keluarga dan post test penurunan kadar gula darah
TerhadapPenurunan dengan nilai P sebesar 0,000.
Kadar Gula Darah Subjek: Sampel sebanyak 31 Terdapat perbedaan rerata yang
responden dengan kriteria bermakna sebelum diberikan
Penulis: Irna inklusi penelitian edukasi DSME setelah diberikan
Megawaty*, Indrawati, intervensi DSME. Hasil tersebut
Kurnia Harli, Variabel: DSME Pada menunjukkan bahwa DSME
Muhammad Amin, Irfan Penderita Dan Keluarga memiliki efek terhadap penurunan
Wabula TerhadapPenurunan Kadar kadar gula darah
Gula Darah
Sumber Artikel: Journal
of Health, Education, Instrumen: Penelitian ini
Economics, Science, and diberikan angket pre-test
Technology (J- dengan total 20 pertanyaan
HEST)Volume 5 Nomor tentang pengetahuan
2 Juni 2023 Hal. 278-286 manajemen diri tentang
diabetes melitus kemudian
Tahun Artikel: 2023 memberikan intervensi DSME
dan diberikan post-test
kembali.

Analisis: Penelitian ini


menggunakan uji repeated
Anova
9 Judul Artikel: Pengaruh Desain: Penelitian ini Hasil Penelitian menunjukkan
Edukasi Terstruktur merupakan penelitian bahwa terdapat peningkatan
Dengan Media Booklet kuantitatif dengan rancangan tingkat pengetahuan yang
Terhadap Tingkat kuasi eksperimen signifikan sebelum dan sesudah
Pengetahuan Pasien intervensi, dengan nilai
Diabetes Melitus Tipe 2 Subjek: Sampel yang p<0,05.Kesimpulan pemberian
digunakan berjumlah 44 edukasi terstruktur dengan
Penulis: Mareyke Y.L responden yang menderita menggunakan media booklet
Sepang , Vina Putri DMT2 memiliki pengaruh yang
Patandung , Ignatia signifikan terhadap tingkat
Yohana Rembet Variabel: Edukasi Terstruktur pengetahuan pasien tentang DMT2.
Dengan Media Booklet
Sumber Artikel: Jurnal Terhadap Tingkat Pengetahuan
Ilmiah Perawat Manado Pasien Diabetes Melitus Tipe
Vol 8 No 1 Juli 2

Tahun Artikel:2020 Instrumen:Kuisioner


Pengetahuan DM

Analisis: Uji Wilcoxon


10 Judul Artikel: Edukasi Desain: Penelitian Hasil penelitian menunjukkan
Penatalaksanaan eksperimental ini terjadinya tingkat manjaemen
Diabetes Terhadap menggunakan desain pre post perawatan diri yang signifikan
Manajemen Perawatan one group design dengan p-value 0,000 meggunakan
Diri Pasien Diabetes uji paired sampel t-test setelah
Mellitus Tipe II Subjek: 47 penderita DM tipe menerima intervensi Summary of
II dilaksanakan di wilayah Diabetes Self Care Activity
Penulis: Mursidah Dewi1 kerja Puskesmas Kandis pada (SDSCA) melalui media leaflet dan
,Yellyanda2 tahun 2021 dipilih secara lembar balik.
, Dira Ulfa3 random sampling, dengan Simpulan, ada pengaruh edukasi
kriteria inklusi seperti penatalakasanaan diabetes terhadap
Sumber Artikel: Jurnal penderita DM manajemen perawatan diri pada
Keperawatan Silampari tipe II tanpa luka DM, lama pasien diabetes mellitus tipe II
Volume 5, Nomor 2, Juni menderita DM tipe II < 2
2022 tahun
e-ISSN: 2581-1975
p-ISSN: 2597-7482 Variabel: Edukasi
Penatalaksanaan Diabetes
Tahun Artikel: 2022 Terhadap
Manajemen Perawatan Diri
Pasien Diabetes Mellitus Tipe
II

Instrumen: kuesioner
Summary of Diabetes Self-
Care Activity
(SDSCA) yang terdiri atas
diet, aktivitas fisik, perawatan
diri dan pengobatan

Analisis: Data penelitian


dianalisis menggunakan uji t
test dengan nilai p-value ≤
0.05

Anda mungkin juga menyukai