Daftar isi
i
SNI 03-2406-1991
Prakata
Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang ‘Tata cara perencanaan umum drainase
perkotaan’ merupakan revisi dari SNI 03-2406-1991, Tata cara perencanaan umum drainase
perkotaan.
Standar ini disusun oleh Gugus Kerja Pendayagunaan Sumber Daya Air Bidang Hidrologi
dan Tata Air pada Sub Panitia Teknis Sumber Daya Air yang berada di bawah Panitia Teknis
Bahan Konstruksi Bangunan dan Rekayasa Sipil.
Perumusan standar ini dilakukan melalui proses pembahasan pada Kelompok Bidang
Keahlian Hidrologi dan Tata Air dan Rapat Teknis yang melibatkan para narasumber dan
pakar dari berbagai instansi terkait.
ii
SNI 03-2406-1991
Pendahuluan
Tujuan tata cara perencanaan umum ini untuk memperoleh hasil perencanaan drainase
perkotaan yang dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan-ketentuan teknik
perencanaan dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang berpengaruh.
iii
SNI 03-2406-1991
1 Ruang lingkup
Standar ini menetapkan tata cara perencanaan umum drainase perkotaan untuk
memperoleh hasil perencanaan drainase perkotaan yang dapat dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan-ketentuan teknik perencanaan dengan mempertimbangkan faktor-
faktor yang berpengaruh.
Tata cara umum perencanaan ini:
a) Mencakup perencanaan drainase perkotaan sebagai pembuang air hujan dengan
mempertimbangkan pembangunan yang berwawasan lingkungan; tidak termasuk
saluran pengendali banjir, pembuang air limbah dan drainase pedesaan.
b) Tidak mencakup perencanaan teknik drainase perkotaan yang lebih terperinci.
2 Acuan normatif
-
Istilah dan definisi yang berkaitan dengan standar ini adalah sebagai berikut.
3.1
drainase
prasarana yang berfungsi mengalirkan air permukaan ke badan air dan atau ke
bangunan resapan buatan
3.2
drainase perkotaan
drainase di wilayah kota yang berfungsi mengendalikan kelebihan air permukaan,
sehingga tidak mengganggu masyarakat dan dapat memberikan manfaat bagi kegiatan
kehidupan manusia
3.3
sistem drainase utama
sistem drainase perkotaan yang melayani kepentingan sebagian besar warga
masyarakat
3.4
sistem drainase lokal
sistem drainase perkotaan yang melayani kepentingan sebagian kecil warga masyarakat
4 dari 13
SNI 03-2406-1991
3.5
sistem drainase terpisah
sistem drainase yang mempunyai jaringan saluran pembuangan yang terpisah untuk air
permukaan atau air limbah
3.5
sistem drainase gabungan
sistem drainase yang mempunyai jaringan saluran pembuangan yang sama, baik untuk air
permukaan maupun air limbah yang telah diolah
3.6
debit aliran
volume air yang mengalir melalui penampang melintang saluran per satuan waktu
3.7
debit banjir rencana
debit aliran di saluran atau sungai yang besarnya ditentukan berdasarkan kala ulang
tertentu
3.8
debit desain
besar debit banjir rencana yang selain ditentukan berdasarkan kala ulang, juga ditentukan
oleh faktor-faktor ekonomi, resiko dan sosial
3.9
pengendali banjir
bangunan untuk mengendalikan tinggi muka air agar tidak terjadi limpasan dan atau
genangan yang menimbulkan kerugian
3.10
curah hujan
besar hujan yang terjadi pada suatu daerah dalam jangka waktu tertentu yang diukur
dengan penakar hujan dinyatakan dalam mm
3.11
deras curah hujan
curah hujan yang terjadi per satuan waktu tertentu
3.12
kala ulang
selang waktu pengulangan kejadian hujan atau debit banjir rencana yang mungkin terjadi
3.13
lengkung kekerapan durasi deras hujan
lengkung yang menyatakan hubungan antara deras hujan dengan variasi durasi hujan
pada suatu lokasi dengan berbagai kala ulang
3.14
bangunan resapan buatan
bangunan yang berfungsi meresapkan air permukaan
5 dari 13
SNI 03-2406-1991
3.15
bangunan pelengkap
bangunan yang dibuat dan berfungsi sebagai pelengkap sistem drainase perkotaan antara
lain: gorong-gorong, pintu air, stasiun pompa, bak penampung, bak pengontrol dan
bangunan terjunan
3.16
garis sempadan drainase
garis batas luar saluran untuk melindungi fungsi drainase perkotaan
3.17
volume total aliran
jumlah volume air yang ditampung dan atau disalurkan dalam waktu tertentu
3.18
kota raya
kota yang mempunyai penduduk lebih besar daripada 1.000.000 orang
3.19
kota besar
kota yang mempunyai penduduk` berkisar antara 500.000 sampai 1.000.000 orang
3.20
kota sedang
kota yang mempunyai penduduk berkisar antara 100.000 sampai 500.000 orang
3.21
kota kecil
kota yang mempunyai penduduk berkisar antara 20.000 sampai 100.000 orang
3.22
badan air
sumber air di permukaan tanah berupa sungai dan danau dan di bawah permukaan tanah
berupa air tanah di dalam akifer
6 dari 13
SNI 03-2406-1991
5 Perencanaan
7 dari 13
SNI 03-2406-1991
8 dari 13
SNI 03-2406-1991
9 dari 13
SNI 03-2406-1991
6 Lain-lain
6.1 Laporan
Laporan mengenai perencanaan drainase perkotaan dijelaskan sebagai berikut:
1) setiap aspek perencanaan baik yang menyangkut bangunan baru maupun
bangunan lama agar dilaporkan dan dikonsultasikan kepada instansi yang
berwenang dan bertanggung jawab atas drainase perkotaan;
2) laporan perlu dibuat secara berkala oleh perencana dan dilaporkan kepada
instansi yang berwenang dan bertanggung jawab atas drainase perkotaan.
10 dari 13
SNI 03-2406-1991
Lampiran A
(informatif)
Daftar istilah
11 dari 13
SNI 03-2406-1991
Lampiran B
(informatif)
1) Pemrakarsa
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, Badan Penelitian dan
Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum.
2) Penyusun awal
Nama Lembaga
3) Penyusun baru
Nama Lembaga
12 dari 13
SNI 03-2406-1991
Bibliografi
13 dari 13