1. Latar Belakang
Kegiatan pembinaan dan peningkatan prestasi para atlet Olahraga Bowling di Indonesia
cukup pesat dan merupakan sebuah di daerah merupakan tanggung jawab Pemerintah Daerah
sehingga Pemerintah Daerah berkewajiban terus meningkatkan sarana dan prasarana olahraga
yang lebih baik, dan lebih respentatip sesuai perkembangan teknologi olahraga dimasa yang
akan datang. Berkenaan dengan itu pada pada saat ini dibutuhkan gedung nasional yang mampu
memenuhi kebutuhan para atlet. Kebutuhan gedung atlet bowling dan Provinsi Sumatera Utara
dirasakan sangat mendesak mengingat kondisi pusat latihan bowling di sumatera utara tidak
ada yang memenuhi standar latihan semestinya. Untuk menyikapi hal tersebut dan juga dalam
rangka evisiensi penggunaan anggaran maka Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengambil
langkah Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara dengan bertahap
2. Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan
Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara
yang memuat masukan azas, kriteria, proses dan keluaran yang harus dipenuhi dan
diperhatikan serta di intepretasikan ke dalam pelaksanaan Pembangunan gedung Olahraga
Bowling di Sumatera Utara memadai sesuai dengan KAK ini.
Sedangkan maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah :
- Menyusun suatu dokumen Pembangunan teknis sesuai dengan kriteria teknis bangunan
gedung yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 45/PRT/M/2007
tentang Standar Pelaksanaan Pembangunan Bangunan Gedung Negara dan Peraturan-
peraturan lain yang terkait seperti Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Rencana Detail
Tata Ruang (RDTR), Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL), dan peraturan lainnya
yang berhubungan dengan Pembangunan teknis bangunan gedung;
- Memberikan kepada Pengguna Jasa (Direksi Pekerjaan) dan mendampingin Kuasa Pengguna
Anggaran pada saat tahap pelaksanaan jasa konstruksi, melakukan koordinasi dengan
instansi teknis terkait (Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara)
Pembangunan dan pelaporan.
3. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah tersedianya Pembangunan gedung Olahraga Bowling di
Sumatera Utara teknis secara utuh dan keseluruhan pelaksanaan kegiatan secara efisien,
efektif, dapat dipertanggungjawabkan, baik secara administrasi maupun teknis. terkendalinya
proses Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara
teknis secara berkualitas, tepat waktu, sesuai target dan dapat diselenggarakan secara tertib
serta berpedoman pada standarisasi secara nasional yang berlaku dan international
4. Lokasi Kegiatan
Jl. Williem Iskandar Medan- Sumatera Utara
5. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah tersedianya Pembangunan gedung Olahraga Bowling di
Sumatera Utara terimajiner dan terarah dimana tidak larinya pembangunan teknis secara utuh
dan terinci dari sebuah acuan keseluruhan dalam pelaksana kegiatan secara efisien, efektif,
dapat dipertanggungjawabkan, baik secara administrasi maupun teknis. terkendalinya proses
Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara teknis secara berkualitas, yang
mempunyai standar tempat latihan Bowling, serta berpedoman berpedoman pada standarisasi
secara nasional maupun internasional yang berlaku, yang tidak lepas dalam peraturan presiden
dan peraturan permen pu tahun 2007
6. Sumber Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dari dana APBD Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2017 sebesar
Rp 9.168.500.000,- (Sembilan Miliyar Seratus Enam Puluh Delapan Juta Lima Ratus Ribu
Rupiah,-)
Dalam pengajuan biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan ini, diharapkan
mengajukan biaya berdasarkan kebutuhan yang diperlukan, antara lain :
a. Pelaksanaan pekerjaan ini dilakukan secara kontraktual antara Pemberi Tugas dengan
Pelaksana Kegiatan yang sesuai dengan Perencanaan secara unit price contract (kontrak
harga satuan) menuju pembangunan Gedung Bowling di Sumatera Utara
7. Nama dan Organisasi Kuasa Pengguna Anggaran
Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2017, Kuasa
Pengguna Anggaran Kegiatan Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara
8. Data Dasar
Data dasar adalah data yang memberikan syarat-syarat khusus/ spesifik berkaitan
dengan bangunan Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara dalam
pembangunan, baik dari segi fungsi bangunan, segi teknis, antara lain:
a. Pembangunan Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara Tahun Anggaran
2017 ini harus menjadi gedung dengan kriteria khusus sebagai berikut:
- Dapat berfungsi secara optimal;
- Nyaman bagi Atlet dalam melakukan aktifitas;
- Pembangunan yang telah ada struktur, atap, dinding, flapon, fasilitas mendukung.
- Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara harus memperhatikan
bahwa sebuah dekor interior yang khusus bagi gedung bowling seutuhnya.
- sesuai dengan sebuah perencanaan dalam bahan dan warna bagi komponen bangunan
seperti lantai, dinding, plafond harus dipilih dari produk yang memiliki kualitas
- Pembangunan gedung Olahraga Bowling di Sumatera Utara
- luar bangunan harus memperhatikan pembangunan yang efektif dalam pembangunan
bangunan serta harus memperhatikan K3 dalam pembangunan, Pembangunan gedung
Olahraga Bowling di Sumatera Utara mempunyai SOP dalam Pembangunan gedung
Olahraga Bowling di Sumatera Utara, dapat membuat suatu produk lebih cepat dalam
pembangunan.
-
9. Standar Teknis
Standar Nasional Indonesia tentang Bangunan Gedung, antara lain:
a. SNI-03-1726-2002, tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan
Gedung;
b. SNI-03-2847-1992, tentang Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung;
c. SNI-03-1726-2002, tentang Tata Cara Perhitungan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung;
d. SNI-03-3990-1995, tentang Tata Cara Instalasi Penangka Petir untuk Bangunan Gedung;
e. SNI-03-1727-1989, tentang Tata Cara Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung;
f. ANI-03-1736-1989, tentang Tata Cara Perencanaan Struktur Bangunan untuk Pencegahan
Bahaya Kebakaran pada Bangunan Rumah dan Gedung; dan
g. SNI-03-2410-1989, tentang Tata Cara Pengecatan Dinding Tembok dengan Cat Emulsi; dan
Standarisasi Nasional Indonesia yang lainnya, yang relevan.
10. Lingkup Pekerjaan
Lingkup pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh Pembangunan dengan berpedoman pada
ketentuan yang berlaku, khususnya Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara yaitu
Permen PU No. 45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007, yang meliputi tugas-tugas
perencanaan bangunan gedung Negara, terdiri dari:
NO URAIAN PEKERJAAN
(1) (2)
I PEKERJAAN STRUKTUR
A. PEKERJAAN STRUKTUR LANTAI 1 (SATU)
I PEKERJAAN PERSIAPAN
2 PEKERJAAN PONDASI & BETON
C. PEKERJAAN STRUKTUR BAJA DAN ATAP
2 RANGKA BAJA
TOTAL PEKERJAAN STRUKTUR
Medan, 2017
.Kuasa Pengguna Anggaran
Kabid Sarana Prasarana dan Kemitraan
Dinas Pemuda dan Olahraga
Provinsi Sumatera Utara
Drs. SUJAMRAT, MM
Pembina Tingkat I
NIP. 19610521 198602 1 002