Anda di halaman 1dari 33

KIT TUTORIAL UNIVERSITAS TERBUKA

Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar


Kode Mata Kuliah : PDGK4201
Nama Mata Kuliah : PEMBELAJARAN PKN DI SD
Jumlah sks : 4 sks
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd Institusi :

Nama Penelaah : Institusi :


Nama Validator (Pengampu MK) : Institusi : UT
Tahun Pengembangan : 2023
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Edisi Ke- :
BB03-RK15-RII.0
27 Mei 2015

RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL (RAT)

Kode/Nama Matakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD


SKS : 4 SKS
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :

Deskripsi Singkat Matakuliah: Matakuliah pembelajaran PKn SD terdiri dari (1) hakikat fungsi dan tujuan PKn di SD/MI ; (2)
karakteristik PKn sebagai pendidkan nilai dan moral ; (3) Keterkaitan PKn dengan IPS dan
matapelajaran lain ; (4) Konsep serta prinsip kepribadian nasional, semangat kebangsaan, cinta tanah
air dan bela Negara ; (5) konsep HAM dalam UUD 1945 ; (6) Konsep penegakan hukum di Indonesia
; (7) Kosnep dan praktik demokrasi serta pendidikan demokrasi ; (8) Hubungan konsep, nilai, moral
dan norma dengan tuntutan perilaku warga Negara ; (9) Model pembrelajaran PKn di kelas I s.d III
SD/MI ; (10) Model pembelajaran PKn berbasis portofolio di kelas IV s.d VI SD/MI ; (11)
Karakteristik warganegara Indonesia dalam konteks individu yang berbhineka tunggal Ika ; (12)
Penilaian dalam PKn di SD
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan mensimulasikan dalam praktik pembelajaran
PKn di SD

N Kompetensi Sub Pokok Metode Tugas Tutorial


Pokok Bahasan Daftar Pustaka
O Khusus Bahasan Tutorial Tutorial ke
1 2 3 4 5 6 8 9
1 Mahasiswa dapat Orientasi tutorial dan belajar 1. Ruang lingkup Learning cycle 4E Tugas Keegan, D. 1990. Ke-1
menerapkan konsep mandiri yang efektif tutorial Model Partisipasi Foundations of distance
tutorial dan belajar 2. Belajar mandiri rewriting education. 2nd ed. London:
Routledge
yang efektif dan konsep
mandiri tutorial dan
belajar
mandiri
N Kompetensi Sub Pokok Metode Tugas Tutorial
Pokok Bahasan Daftar Pustaka
O Khusus Bahasan Tutorial Tutorial ke
1 2 3 4 5 6 8 9

2 Menjelaskan hakikat Pendidikan 1. Hakikat PKn di Thinking Tugas 1.BMP Pembelajaran Ke-2
pendidikan Kewarganegaraan di SD SD sebagai Inductively Model Partisipasi PKn di SD/Modul
kewarganegaraan di pendidikan nilai membuat 2. Minto Rahayu,
Sekolah Dasar dan moral anotasi 2007.Pendidikan
sebagai pendidikan 2. Hubungan PKn bibliografi Kewarganegaraan.
nilai dan moral serta di SD dengan IPS dengan tema Jakarta: Grasindo
kaitannya dengan “Pendidikan
matapelajaran IPS Kewargane-
garaan”

3 Tugas 1 Ke-3
Penguasaan
Konsep

Menganalisis Kepribadian Nasional 1. Semangat Concept Tugas 1.BMP Pembelajaran


kepribadian Nasional Indonesia Kebangsaan Attainment Model Partisipasi PKn di SD/Modul
Indonesia dalam 2. Cinta tanah air membuat 2.Lukman Surya Saputra,
konteks dan bela Negara review 2007, Pendidikan
mempertahankan 3. Karakteristik literatur Kewarganegaraan
Negara Kesatuan WNI dalam dengan tema Menumubuhkan
Republik Indonesia Konteks “nasionalis Nasionalisme dan
Bhineka me dan Patriotisme
Tunggal Ika patriotisme”
4 Menganalisis Penegakan Hak Asasi 1. Hak Asasi Jurisprudential Tugas 1. BMP Pembelajaran Ke-4
keterkaitan antara Manusia dan Hukum Manusia Inquiry Model Partisipasi PKn di SD/Modul
HAM dan Hukum 2. Hukum Membuat 2. A. Masyhur Effendi-
dalam Koteks makalah Taufani Sukmana
Demokrasi Indonesia tentang Evandri. 2010, HAM
penegakan Dalam
HAM dan Dimensi/Dinamika
Hukum di Yuridis, Sosial dan
Indonesia Politik. Edisi Ketiga.
Bogor: Ghalia
Indonesia.
N Kompetensi Sub Pokok Metode Tugas Tutorial
Pokok Bahasan Daftar Pustaka
O Khusus Bahasan Tutorial Tutorial ke
1 2 3 4 5 6 8 9
5 Tugas 2 Ke-5
Penguasaan
Konsep

Menjelaskan konsep Pendidikan Demokrasi di 1.Konsep demorasi Advance Organizer Tugas 1. BMP Pembelajaran
dan praktik Sekolah 2.Pendidikan Model Partisipasi PKn di SD/Modul
demokrasi serta demokrasi Menyusun 2. Tobroni, 2007,
pendidikan sebagai essensi Makalah Pendidikan
demokrasi demi PKn dengan tema Kewarganegaraan,
terwujudnya 3.Sekolah sebagai pendidikan Demokrasi, HAM, Civil
pelaksanaan prinsip laboratorium demokrasi di Society, dan
demokrasi demokrasi Indonesia Multikulturalisme,
Malang: Pusat Studi,
Agama, dan Politik
Unversitas
Muhammadiyah
6 Menganalisis Pembelajaran PKn Tematik 1. Pembelajaran Concept Tugas 1.BMP Pembelajaran Ke-6
rancangan dan Portofolio tematik attainment model Partisipasi PKn di SD/Modul
pembelajaran PKn 2. Pemelajaran Menyusun 2.Miarso,
dengan pendekatan berbasis Skenario Yusufhadi.2004.
tematik berbasis portofolio pembelajran Menyemai benih
portofolio pendidikan Teknologi
kewarganeg Pembelajaran.
araan Jakarta :Pustekkom
dengan Diknas & Kencana
pendetkatan 3. Hamzah Uno, 2011,
tematik dan Model-Model
berbasis Pembelajaran, Jakarta:
portofolio Bumi Aksara
N Kompetensi Sub Pokok Metode Tugas Tutorial
Pokok Bahasan Daftar Pustaka
O Khusus Bahasan Tutorial Tutorial ke
1 2 3 4 5 6 8 9
7 Tugas 3 Ke-7
Penguasaan
Konsep

Menganalisis Penilaian dalam pendidikan 1. Konsep dan Advance organizer Tugas 1. BMP Pembelajaran
prosedur dan alat kewarganegaraan SD Prinsip model Partisipasi PKn di SD/Modul
evaluasi dalam PKn penilaian PKn merancang 2. Alex Shirran. 2008.
SD/MI SD/MI insrumen Evaluasi Students.
2. Alat penilaian penilaian Jakarta: Grasindo
PKn SD/MI PKn
3. Model-model
alat penilaian
PKn SD/MI

8 Menganalisis Semua pokok bahasan yang Semua sub pokok Concept Tugas 1. BMP Pembelajaran Ke-8
keterkaitan konsep di BMP Pembelajaran PKn bahasan yang ada attainment model Partisipasi PKn di SD/seluruh
pada seluruh materi di SD di BMP Menyusun modul
yang dibahas dalam Pembelajaran PKn peta konsep 2. Seluruh referensi yang
satu matakuliah SD menjadi rujukan dalam
pembelajaran PKn tutorial (1s.d 7)
SD
BB03-RK16-RII.0
27 Mei 2015

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)


Tutorial ke : 1 (satu)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Mahasiswa dapat menerapkan konsep tutorial dan belajar yang
efektif dan mandiri

Pokok Bahasan : Orientasi tutorial dan belajar mandiri yang efektif


Sub Pokok Bahasan : 1. Ruang lingkup tutorial
2. Belajar mandiri

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-1
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-1 kepada tutee melalui
tayangan power point
4. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang pengalaman belajar tutee
mengikuti tutorial masa sebelumnya
3 Kegiatan Penyajian Sintaks Learning cycle 4E Model: 1. Media power 100’
1. Engagement point
Mendorong keingintahuan tutee tentang 2. Peta konsep
pokok bahasan yang disajikan melalui 3. Buku referensi
pertanyaan faktual belajar dengan (lihat daftar
pendekatan tutorial dan mandiri yang pustaka di RAT)
dialaminya selama belajar di universitas
terbuka
2. Exploration
Secara berkelompok tutee
mengeksplorasi konsep tutorial dan
belajar mandiri dengan memanfaatkan
tayangan key concept dan core concept
pokok bahasan tutorial ke-1dan buku
referensi karya Keegen D
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
3. Explanation
Tutee diwajibkan menjelaskan konsep
tutorial dan belajar mandiri dengan
bahasanya sendiri
4. Evaluation
Tutee diberi pertanyaan untuk
mengetahui pemahamannya tentang
konsep yang telah diperolehnya
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan tentang konsep Media power point 10’
tutorial dan belajar mandiri dan
menayangkan hasil perumusan
kesimpulan melalui media power point
2. Pemberian tugas partisipasi yakni
menerapkan konsep-konsep yang telah
dipelajari, membuat hubungan antar
konsep dan menerapkannya pada
matakuliah pembelajaran PKn SD
melalui kegiatan tugas partisipasi berupa
rewriting pembelajaran tutorial dan
mandiri untuk memperkuat dan
memperluas konsep tutorial dan belajar
mandiri yang telah dipelajari.
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 2 (dua)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menjelaskan hakikat pendidikan kewarganegaraan di Sekolah
Dasar sebagai pendidikan nilai dan moral serta kaitannya dengan
matapelajaran IPS

Pokok Bahasan : Pendidikan Kewarganegaraan di SD


Sub Pokok Bahasan : 1. Hakikat PKn di SD sebagai pendidikan nilai dan moral
2. Hubungan PKn di SD dengan matapelajaran IPS

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-2
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi
rewriting tentang konsep tutorial dan
belajar mandiri dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-2 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang pengalaman belajar tutee belajar
matapelajaran pendidikan
kewarganegaraan di tingkat pendidikan
dasar dan menengah
3 Kegiatan Penyajian Sintaks Thinking Inductively Model: 1. Media power 100’
1. Pembentukan konsep meliputi point
identifikasi definisi konsep pendidikan 2. Peta konsep
kewarganegaraan, struktur konsep 3. Modul
pendidikan kewarganegaraan, dan 4. Buku referensi
identifikasi atribut-atribut konsep (lihat daftar
pendidiken kewarganegaraan dan mapel pustaka di RAT)
IPS
2. Menginterpretasi data melalui kegiatan
mengidentifikasi hubungan antar konsep,
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
mengeksplorasi proposisi, menarik
kesimpulan dengan memanfaatkan
tayangan key concept dan core concept
pokok bahasan tutorial ke-2, modul, dan
buku referensi karya Minto Rahayu
3. Menjelaskan prinsip-prinsip pendidikan
kewarganegaraan pada matapelajaran
PKn di SD
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan tentang konsep Media power point 10’
pendidikan kewarganegaraan dan
hubungan PKn dengan mapel IPS dan
menayangkan hasil perumusan
kesimpulan melalui media power point
2. Pemberian tugas partisipasi berupa
anotasi bibliografi dengan tema
“Pendidikan Kewarganegaraan” untuk
memperkuat pembentukan konsep telah
dipelajari.
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 3 (tiga)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menganalisis kepribadian Nasional Indonesia dalam konteks
mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Pokok bahasan : Kepribadian Nasional Indonesia


Sub Pokok Bahasan : 1. Semangat kebangsaan
2. Cinta tanah air dan bela Negara
3. Karakteristik WNI dalam Konteks Bhinneka Tunggal Ika

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-3
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
3. Memastikan ketersediaan naskah tugas tutorial 1 penguasaan konsep dan lembar
jawaban
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi anotasi
bibliografi dengan temaPendidikan
Kewarganegaraan dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-3 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang sejarah perlawanan rakyat
Indonesia, masyarakat majemuk dan
konflik horizontal, dan pasal 30 UUD
1945
3 Kegiatan Penyajian Tugas tutorial 1: Penguasaan konsep 60’
Hakikat pendidikan kewarganegaraan di
Sekolah Dasar
Sintaks Concept Attainment Model 1. Media power 45’
1. Penyajian data dan identifikasi konsep point
kepribadian nasional dengan 2. Peta konsep
memanfaatkan tayangan key concept, 3. Modul
core concept pokok bahasan tutorial ke- 4. Buku referensi
3, modul, buku referensi karya Lukman (lihat daftar
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
Surya Saputra pustaka di RAT)
2. Pengujian pencapaian konsep
kepribadian nasional melalui tanya-
jawab, diskusi
3. Menganalisis strategi-strategi berpikir
melalui pemberian pertanyaan
pengetahuan metakognitif tentang konsep
kepribadian nasional Indonesa
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan konsep Media power point 5’
kepribadian nasional (nasionalisme,
patriotisme, karakteristk WNI dalam
masyarakat majemuk) dan menayangkan
hasil perumusan kesimpulan melalui
media power point
2. Pemberian tugas partisipasi membuat
review literatur untuk memperkuat
konsep Kepribadian nasional Indonesia
yang telah diperoleh
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 4 (empat)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menganalisis keterkaitan antara HAM dan Hukum dalam
Koteks Demokrasi Indonesia

Pokok Bahasan : Penegakan Hak Asasi Manusia dan Hukum


Sub Pokok Bahasan : 1. Hak asasi Manusia
2. Hukum

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-4
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi review
literatur tentang konsep Keperibadian
Nasional Indonesia dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-4 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang masalah penegakan hukum di
Indonesia
3 Kegiatan Penyajian Sintaks Jurisprudential Inquiry Model 1. Media power 100’
1. Orientasi kasus. Tutor memperkenalkan point
kepada tutee materi kasus penegakan 2. Modul
hukum pembunuhan aktivitas HAM 3. Peta konsep
Munir, SH dan mereview fakta dengan 4. Buku referensi
menggambarkan peristiwa yang ada pada (lhat daftar
kasus, menganalisis siapa yang pustaka di RAT)
melakukan, apa yang dilakukan , dan
mengapa terjadi seperti demikian
2. Mengidentifikasi isu. Tutee membuat
pensintesaan antara fakta dan isu-isu
kebijakan publik. Misal, isu berkaitan
dengan kebebasan mengemukakan
pendapat, otonomi daerah, persamaan
hak, dan lain-lain. Tutee memilih satu isu
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
kebijakan publik untuk didiskusikan.
Selanjutnya tutee mengidentifikasi nilai
dan konflik. Berikutnya tutee mengenali
fakta dasar dan permasalahan seputar
definisi dengan memanfaatkan modul,
tayangan key concept, core concept
pokok bahasan tutorial ke-4, buku
referensi karya A Masyhur Effendi-
Taufani Sukmana Evandri
3. Memilih posisi. Tutee diminta
mengekspresikan pendapat atau sikapnya
terhadap isu yang telah diidentifikasi
4. Mengeksplorasi sikap atau pendirian
serta argumentasi. Tahap ini sikap
(posisi atau pendapat) tutee digali lebih
dalam. Tutor memperdebatkan pendapat
yang diajukan tutee dengan pendapat-
pendapat konfrontatif
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan tentang Media power point 10’
penegakan HAM dan hukum dalam
konteks demokrasi di Indonesia dan
menayangkan hasil perumusan
kesimpulan melalui media power point
2. Pemberian tugas partisipasi menulis
makalah dengan tema penegakan hukum,
HAM, dan demokrasi di Indonesia
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 5 (lima)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menjelaskan konsep dan praktik demokrasi serta pendidikan
demokrasi demi terwujudnya pelaksanaan prinsip demokrasi

Pokok Bahasan : Pendidikan Demokrasi di Sekolah


Sub Pokok Bahasan : 1. Konsep demokrasi
2. Pendidikan demokrasi sebagai esensi PKn
3. Sekolah sebagai laboratorium demokrasi

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-5
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
3. Memasatikan ketersediaan naskah tugas tutorial 2 penguasaan konsep dan
lembar jawaban
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi
penulisan makalah dengan tema
Penegakan HAM, Hukum, dan
demokrasi dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-5 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang pemilu presiden, legislative,
tahun 2014
3 Kegiatan Penyajian Tugas tutorial 2: Penguasaan konsep 60’
kepribadian nasional Indonesia dan
penegakan HAM dan Hukum
Sintaks Advance Organizer Model 1. Media power 45’
1. Penyajian advance organizer, tutor point
menayangkan advance organizer dari 2. Peta konsep
pokok bahasan tutorial ke-5 melalui 3. Modul
media power point yakni demokrasi, 4. Buku referensi
pendidikan demokrasi, dan sekolah (lihat daftar
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
sebagai laboratorium demokrasi pustaka di RAT)
2. Penyajian isi pokok bahasan tutorial
melalui tanya-jawab dan diskusi dengan
memanfaatkan tayangan key concept,
core concept pokok bahasan tutorial ke-
5, modul, buku referensi karya Tobroni
3. Penguatan organisasi kognitif. Tutor
menggunakan prinsip-prinsip rekonsiliasi
integratif, meningkatkan kegiatan belajar
(belajar menerima), melakukan
pendekatan kritis guna memperjelas isi
pokok bahasan, dan mengklarifikasi
tentang demokrasi, pendidikan
demokrasi, dan sekolah sebagai lab
demokrasi
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan konsep Media power point 5’
demokrasi, pendidikan demokrasi,
demokrasi sebagai essensi PKn, dan
sekolah sebagai lab demokrasi dan
menayangkan hasil perumusan
kesimpulan melalui media power point
2. Pemberian tugas partisipasi membuat
makalah dengan tema Pendidikan
demokrasi di Indonesia
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 6 (enam)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menganalisis rancangan pembelajaran PKn dengan
pendekatan tematik berbasis portofolio

Pokok Bahasan : Pembelajaran PKn Tematik dan Portofolio


Sub Pokok Bahasan : 1. Pembelajaran tematik
2. Pembelajaran berbasis portofolio

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer
yang siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning
outcomes dan key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-6
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
2 Kegiatan Pendahuluan 1. Berdoa Media power point 10’
2. Mengecek kehadiran tutee melalui
daftar kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi
makalah dengan tema Pendidikan
Demokrasi di Indonesia dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-6 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang pengalaman mengajar
berbasis tematik dan portofolio
3 Kegiatan Penyajian Sintaks Concept Attainment Model 1.Media power 100’
1. Penyajian data dan identifikasi point
konsep pembelajaran tematik dan 2.Modul
portofolio dengan memanfaatkan 3.Peta konsep
tayangan key concept, core concept 4. Buku
pokok bahasan tutorial ke-6, modul, referensi (lhat
buku referensi karya Miarso daftar pustaka di
Yusufhadi RAT)
2. Pengujian pencapaian konsep
pembelajaran tematik dan portofolio
melalui tanya-jawab, diskusi
3. Menganalisis strategi-strategi
berpikir melalui pemberian
pertanyaan pengetahuan metakognitif
tentang konsep pembelajaran tematik
dan portofolio
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan tentang Media power point 10’
konsep pembelajaran tematik dan
portofolio dan menayangkan hasil
perumusan kesimpulan melalui
media power point
2. Pemberian tugas partisipasi
menyusun skenario pembelajaran
PKn dengan pendekatan tematik dan
pembelajaran berbasis portofolio
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 7 (tujuh)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menganalisis prosedur dan alat evaluasi dalam PKn SD/MI

Pokok Bahasan : Penilaian dalam pendidikan kewarganegaraan SD


Sub Pokok Bahasan : 1. Konsep dan prinsip penilaian PKn SD/MI
2. Alat penilaian PKN SD/MI
3. Model-model alat penilaian PKn SD/MI

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer
yang siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning
outcomes dan key concept serta core concept pokok bahasan tutorial ke-7
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
3. Memasatikan ketersediaan naskah tugas tutorial 3 penguasaan konsep dan
lembar jawaban
2 Kegiatan Pendahuluan 1. Berdoa Media power point 10’
2. Mengecek kehadiran tutee melalui
daftar kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi
membuat skenario pembelajaran PKn
dengan pendekatan tematik dan
berbasis portofolio dari tutee
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-7 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang pengalaman mengembangkan
instrument penilaian
3 Kegiatan Penyajian Tugas tutorial 3: Penguasaan konsep 60’
pendidikan demokrasi di sekolah dan
pembelajaran PKn dengan pendekatan
tematik dan berbasis portofolio
Sintaks Advance Organizer Model 1. Media power 45’
1. Penyajian advance organizer, tutor point
menayangkan advance organizer dari 2. Peta konsep
pokok bahasan tutorial ke-7 melalui 3. Modul
media power point tentang prinsip 4. Buku referensi
penilaian, instrumen penilaian, dan (lihat daftar
model penilaian pustaka di
2. Penyajian isi pokok bahasan tutorial RAT)
melalui tanya-jawab dan diskusi
dengan memanfaatkan tayangan key
concept, core concept pokok bahasan
tutorial ke-7, modul, buku referensi
karya Alex Shirran
3. Penguatan organisasi kognitif. Tutor
menggunakan prinsip-prinsip
rekonsiliasi integratif, meningkatkan
kegiatan belajar (belajar menerima),
melakukan pendekatan kritis guna
memperjelas isi pokok bahasan, dan
mengklarifikasi tentang prinsip
penilaian, alat penilaian, dan model
penilaian
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan konsep Media power point 5’
penilaian, instrument penilaian, model
penilaian dalam pendidikan
kewarganegaraan dan menayangkan
hasil perumusan keimpulan melalui
media power point
2. Pemberian tugas partisipasi membuat
instrumen penilian PKn SD/MI
SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT)
Tutorial ke : 8 (delapan)
Kode/NamaMatakuliah : PDGK 4201/Pembelajaran PKn di SD
SKS :4
Nama Pengembang : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Nama Penelaah :
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan
mensimulasikan dalam praktek pembelajaran PKn di SD
Kompetensi Khusus : Menganalisis keterkaitan konsep pada seluruh materi yang
dibahas dalam satu matakuliah pembelajaran PKn SD

Pokok Bahasan : Semua pokok bahasan yang ada pada BMP Pembelajaran PKn
di SD
Sub Pokok Bahasan : Semua sub pokok bahasan yang ada pada BMP Pembelajaran
PKn di SD

MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
1 Persiapan Tutorial 1. Memastikan ketersediaan di kelas prasarana LCD dan Laptop/computer yang
siap pakai untuk menayangkan power point tentang learning outcomes dan
key concept serta core concept seluruh pokok bahasan yang sudah disajikan
dalam tutorial 1.s.d 7
2. Memastikan ketersediaan daftar hadir tutorial di kelas
2 Kegiatan 1. Berdoa Media power point 10’
Pendahuluan 2. Mengecek kehadiran tutee melalui daftar
kehadiran tutorial
3. Membahas hasil tugas partisipasi
pembuatan instrumen penilaian PKn SD
4. Mengkomunikasikan capaian belajar
(learning outcomes) pokok bahasan
tutorial ke-8 kepada tutee melalui
tayangan power point
5. Apersepsi: mengajukan pertanyaan
tentang konsep-konsep yang telah
dipelajari pada tutorial ke-1 s.d 7
3 Kegiatan Penyajian Sintaks Concept Attainment Model 1. Media power 100’
1. Penyajian data dan identifikasi konsep point
pokok bahasan tutorial ke-1 s.d 7 dengan 2. Modul
memanfaatkan tayangan key concept, 3. Peta konsep
core concept seluruh pokok bahasan 4. Buku referensi
yang sudah ditutorialkan, modul, buku (lhat daftar
referensi yang menjadi rujukan pustaka di RAT)
penyajian pokok bahasan tutorial 1 s.d 7
2. Pengujian pencapaian konsep dari semua
konsep yang sudah ditutorialkan melalui
tanya-jawab, diskusi
3. Menganalisis strategi-strategi berpikir
melalui pemberian pertanyaan
MEDIA DAN
NO TAHAPAN RINCIAN KEGIATAN SUMBER WAKTU
BELAJAR
pengetahuan metakognitif tentang
seluruh konsep semua pokok bahasan
yang sudah ditutorialkan
4 Kegiatan Penutup 1. Merumuskan kesimpulan tentang Media power point 10’
keterkaitan antar konsep dari seluruh
pokok bahasan yang sudah ditutorialkan
(1 s.d 7) dan menayangkan hasl
perumusan kesimpulan melalui media
power point
2. Pemberian tugas partisipasi membuat
peta konsep semua pokok bahasan yang
sudah ditutorialkan
BB03-RK17-RII.0
27 Mei 2015

KISI-KISI TUGAS TUTORIAL


Nama matakuliah : Pembelajaran PKn di SD
Kode /sks : PDGK/4
Kompetensi Umum : Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan mensimulasikan dalam praktik pembelajaran PKn di
SD
PELAKSANAAN
TUGAS
POKOK/SUB POKOK JENIS TUGAS
TUTORIAL KOMPETENSI KHUSUS WAKTU
BAHASAN TUGAS DI DI LUAR
KE
KELAS KELAS
I/Tutorial 3 Menjelaskan hakikat 1. Pendidikan Penguasaan 60’ v
pendidikan kewarganegaraan Kewarganegaraan di Konsep
di Sekolah Dasar sebagai SD:
pendidikan nilai dan moral 2. Hakikat PKn
serta kaitannya dengan di SD sebagai pendidikan
matapelajaran IPS nilai dan moral
3. Hubungan
PKn di SD dengan
mapel IPS
II/Tutorial 5 Menganalisis kepribadian 1. Kepribadian Penguasaan 60’ v
Nasional Indonesia dalam Nasional Indonesia: Konsep
konteks mempertahankan 2. Semangat
Negara Kesatuan Republik Kebangsaan
Indonesia 3. Cinta tanah
air dan bela Negara
4. Karakteristik
WNI dalam Konteks
Bhineka Tunggal Ika
PELAKSANAAN
TUGAS
POKOK/SUB POKOK JENIS TUGAS
TUTORIAL KOMPETENSI KHUSUS WAKTU
BAHASAN TUGAS DI DI LUAR
KE
KELAS KELAS
III/7 Menjelaskan konsep dan 1. Pendidikan Penguasaan 60’ v
praktik demokrasi serta Demokrasi di Sekolah: Konsep
pendidikan demokrasi demi 2. Konsep
terwujudnya pelaksanaan demokrasi
prinsip demokrasi 3. Pendidikan
demokrasi sebagai
essensi PKn
4. Sekolah
sebagai laboratorium
demokrasi
RANCANGAN TUGAS TUTORIAL I

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Pendidikan Kewarganegaraan di SD Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 BMP PDGK 4201
Jumlah Soal :5 Modul 1
Skor Maksimal : 32
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

Kompetensi khusus:
Menjelaskan hakikat pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai pendidikan nilai
dan moral serta kaitannya dengan matapelajaran IPS

Tugas:
Matapelajaran pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar merupakan matapelajaran IPS
yang dibelajarkan dalam tradisi pengajaran citizenship transmission. Pendidikan
kewarganegaraan di Sekolah Dasar adalah mata Pelajaran yang memfokuskan pada
pembentukan warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan
kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang cerdas, terampil, berkembang
secara positif dan demokratis, serta berkarakter sebagaimana yang diamanatkan oleh
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Pendidikan kewarganegaraan meliputi aspek-
aspek persatuan dan kesatuan bangsa ; norma, hukum dan persatuan ; hak asasi manusia ;
kebutuhan warganegara ; konstitusi Negara ; kekuasaan dan politik ; Pancasila ; dan
globalisasi

Soal no 1
Jelaskan tujuan pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai pendidikan nilai dan
moral !

Soal no 2
Jelaskan fungsi pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai pendidikan nilai dan
moral !

Soal no 3
Jelaskan ruang lingkup pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai pendidikan
nilai dan moral !

Soal no 4
Jelaskan karakteristik pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai pendidikan
nilai dan moral !
Soal no 5
Jelaskan keterkaitan antara pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Dasar sebagai
pendidikan nilai dan moral dengan matapelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) dalam hal
mewujudkan warganegara yang kompeten !

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.


RANCANGAN TUGAS TUTORIAL II

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Kepribadian Nasional Indonesia Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
BMP PDGK 4201
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 Modul 4
Jumlah Soal :5
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

Kompetensi khusus:
Menganalisis kepribadian Nasional Indonesia dalam konteks mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia

Tugas:
Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk peserta didik sebagai
warganegara yang berkepribadian nasional Indonesia. Pendidikan kewargenagraan
diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara yang memiliki
komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan, cinta tanah
air dalam kehidupan bermasyarakat yang berbhinneka tunggal ika, berbangsa, dan bernegara
yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, perlu ditingkatkan secara terus
menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah diciptakan sebagai Negara Kesatuan
dengan bentuk Republik.

Soal no 1
Mengapa nasionalisme Indonesia sebagai kepribadian nasional Indonesia sangat dibutuhkan
untuk menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945 ?

Soal no 2
Mengapa patriotisme Indonesia atau cinta tanah air dan bela negara sebagai kepribadian
nasional Indonesia sangat dibutuhkan untuk mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia 17 Agustus 1945 ?

Soal no 3
Mengapa kesadaran multikultur sebagai kepribadian nasional Indonesia sangat dibutuhkan
untuk mempertahanakan persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia yang pluralisme
dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia ?

Soal no 4
Di Indonesia terdapat beberapa kasus pelanggaran HAM seperti kasus marsinah, munir,
petrus, tanjung priok, semanggi I dan II, Dom aceh, poso, sampit, timor timur, talang sari.
Menurut pendapat anda bagaimana upaya penegakan HAM di Indonesia?
Soal no 5
Apa yang membedakan norma hukum dari norma-norma lainnya?

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.


RANCANGAN TUGAS TUTORIAL III

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Pendidikan Demokrasi di Sekolah Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 BMP PDGK 4201
Jumlah Soal : 5 Modul 7
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

Kompetensi khusus:
Menjelaskan konsep dan praktik demokrasi serta pendidikan demokrasi demi terwujudnya
pelaksanaan prinsip demokrasi.

Tugas:
Indonesia sebagai negara penganut demokrasi seharusnya kehidupan yang demokratis
terimplementasi di dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, masyarakat,
pemerintahan, dan organisasi non-pemerintahan. Tak terkecuali, praktik demokrasi di dalam
kehidupan sekolah. Sekolah harus menjadi laboratorium pendidikan demokrasi untuk
mengenal, memahami, menginternalisasi, dan menerapkan prinsip-prinsip demokrasi. Prinsip
demokrasi meliputi keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik ; tingkat
persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara ; tingkat kebebasan atau kemerdekaan
tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara ; penghormatan terhadap suprnemasi
hukum ; tidak adanya kekuasaan yang sewenang-wenang; kedudukan yang sama dalam
hukum; dan Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang. Prinsip demokrasi
merupakan bahan kajian matapelajaran pendidikan kewarganegaraan

Soal no 1
Jelaskan pengertian demokrasi dalam batasan istilah dan batasan operasional !

Soal no 2
Bagaimana prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara Indonesia ?

Soal no 3
Bagaimana prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan di sekolah ?

Soal no 4
Mengapa sekolah dijadikan sebagai laboratorium pendidikan demokrasi bagi peserta didik ?

Soal no 5
Pembelajaran tematik/ terpadu berkaitan dengan pengorganisasian materi pembelajaran.
Jelaskan beberapa cara yang dapat dilakukan dalam pengembangan materi pembelajaran?

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.


PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL I

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Pendidikan Kewarganegaraan di SD Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 BMP PDGK 4201
Jumlah Soal :5 Modul 1
Skor Maksimal : 32
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

No Aspek/Konsep yang dinilai Skor


1 Tujuan pedagogik PKn di SD sebagai pendidikan nilai dan moral yang 6
meliputi pengetahuan moral, sikap moral, dan perilaku moral
2 Fungsi pendidikan politik dan pendidikan karakter PKn di SD sebagai 4
pendidikan nilai dan moral
3 Ruang lingkup PKn di SD sebagai pendidikan nilai dan moral mencakup 10
kerukunan dalam kehidupan sosial, tertib dan taat hukum, kesadaran
hak dan kewajiban, kebebasan bertanggung-jawab, dan partisipasi politik
4 Karakteristik PKn di SD sebagai pendidikan nilai dan moral adalah 6
pendidikan normatif, pendidikan civic, pendidikan konservatori dan
transformasi nilai-nilai
5 Keterkaitan antara PKn di SD sebagai pendidikan nilai dan moral dan IPS 6
dalam hal mengembangkan warganegara yang kompoten adalah keduanya
mengemban national character building, membangun keterampilan
intrapersonal dan personal, kemampuan berpikir kritis dan kreatif
warganegara
Jumlah 32

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.


PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL II

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Kepribadian Nasional Indonesia Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 BMP PDGK 4201
Jumlah Soal :5 Modul 4
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

No Aspek/Konsep yang dinilai Skor


1 Nasionalisme Indonesia sarat dengan nilai persatuan, nilai kecintaan, nilai 25
kebanggaan, dan nilai pengorbanan yang sangat dibutuhkan untuk
mempertahankan Negara Kesatauan Republik Indonesia
2 Patriotisme Indonesia dan bela negara sarat dengan nilai rasa memiliki 25
bangsa dan negara Indonesia, nilai kesetiaan kepada Negara Kesatuan
Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, nilai rela
berkorban untuk altruistic mendahulukan kepentingan umum daripada
kepentingan diri sendiri, nilai pengabdian, nilai amanah, nilai disiplin,
nilai syukur, berhati lembut yang sangat dibuthkan untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia
3 Kesadaran multkultur sarat dengan nilai dan sikap belajar hidup dalam 20
perbedaan, membangun saling percaya (mutual trust), memelihara saling
pengertian (mutual understanding), menjunjung sikap saling menghargai
(mutual respect), terbuka dalam berpikir, apresiasi dan interdepedensi,
resolusi konflik dan rekonsiliasi nir kekerasan
4 Upaya penegakkan HAM di Indonesia: 20
Dibentuk KOMNAS HAM yang memiliki kegiatan sebagai berikut:
a. Penyebarluasan pemahaman, pencegahan, penanggulangan,
penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan.
b. Pengkajian dan penelitian terhadap berbagai instrument PBB mengenai
perlindungan HAM terhadap perempuan.
c. Pemantauan dan penelitian segala bentuk kekerasan terhadap
perempuan dan memberikan pendapat, saran dan pertimbangan kepada
pemerintah.
d. Penyebarluasan hasil pemantauan dan penelitian atas terjadinya
kekerasan terhadap perempuan kepada masyarakat.
e. Pelaksanaan kerja sama regional dan internasional dalam upaya
pencegahan dan penanggulangan kekeraan terhadap perempuan.
Selain itu juga dibentuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dapat
berperan secara aktif. LSM atau NGO (Non Governmental Organization)
yang programnya berfokus pada demokratisasi dan pengembangan HAM
(LSM prodemokrasi dan HAM). Upaya menegakkan HAM telah
dibuktikan dalam wujud diadakannya peradilan adhoc bagi para
pelanggar HAM. Saat ini telah dan sedang berlangsung proses peradilan
tersebut, terutama yang mendapat prioritas adalah pelanggaran HAM di
Tanjung Priok dan Timor Timur.
5 Norma hukum bertujuan untuk mencapai kedamaian dalam pergaulan 10
hidup. Kedamaian akan tercapai dengan menciptakan suatu keserasian antara
ketertiban (yang bersifat lahiriyah) dengan ketentraman (yang bersifat
batiniah). Kedamaian melalui keserasian anatar keduanya tersebut merupakan
salah satu ciri yang membedakan hukum dengan kaidah social lainnya . Salah
satu ciri terpenting dari kaidah hukum terletak pada kekuatan sanksinya.
Berlakunya kaidah hukum di topang oleh kekuatan sanksinya yang dapat
dipaksakan melalui organ penegak hukum.
Jumlah 100

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.


PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL III

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Pendidikan Demokrasi di Sekolah Sumber Materi:
Pengembang Soal : Tiara Septi Mislia, M.Pd.
Masa Tutorial : 2023.2 Tahap 1 BMP PDGK 4201
Jumlah Soal : 5 Modul 7
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : Penguasaan konsep
Waktu : 60 menit

No Aspek/Konsep yang dinilai Skor


1 Batasan istilah demokrasi meliputi aspek tinjauan etimologi dan definisi 10
istilah ; batasan operasional demokrasi meliputi defenisi operasional,
struktur konsep demokrasi, dan atribut-atribut demokrasi
2 Implementasi prinsip demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara 25
meliputi praktik demokrasi dalam bidang politik, ekonomi, sosial, dan
budaya
3 Strategi yang dikembangkan untuk implementasi prinsip demokrasi dalam 25
kehidupan di sekolah adalah perrtemuan kelas berita baru ; Cambuk
bersiklus ; Waktu untuk penghargaan ; Waktu untuk yang terhormat ;
Pertemuan perumusan tujuan ; Pertemuan legislasi ; Pertemuan evaluasi
aturan ; Pertemuan perumusan langkah kegiatan ; Pertemuan refleksi
belajar ; Pertemuan pemecahan masalah ; Kotak saran
4 Sekolah dalam Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003 disebut “satuan 20
pendidikan” sebagai suatu entity (satuan utuh) wahana pendidikan nasional
yang mencapai tujuan pendidikan nasional. Sekolah adalah miniatur dari
kehidupan masyarakat yang heterogen. Dengan demikiran paradigm
pendidikan demokrasi yang dikembangkan dalam lingkungan sekolah
adalah pendidikan demokrasi bersifat multidimensional atau bersisi
jamak. Sifat multidimensional itu antara lain terletak pada pandangan yang
pluralistik-uniter (bermacam-macam tetapi menyatu dalam pengertian
Bhinneka Tunggal Ika) ; Sikap dalam menempatkan individu, negara, dan
masyarakat global secara harmonis ; Tujuannya diarahkan kepada semua
dimensi kecerdasan (spiritual, rasional, emosianal, dan sosial); konteks
(setting) menghasilkan pengalaman belajarnya yang terbuka, fleksibel atau
luwes, dan bervariasi merujuk kepada dimensi tujuannya.
5 Langkah-langkah pembelajaran tematik: 20
a. Mempelajari kompetensi dasar pada kelas dan semester yang sama dari
setiap mata pelajaran.
b. Membuat memilih tema yang dapat mempersatukan kompetensi-
kompetensi tersebut untuk setiap kelas dan semester.
c. Membuat matrik atau bagan hubungan kompetensi dasar dengan
tema/topik.
d. Membuat pemetaan pembelajaran tematik dalam bentuk matrik atau
jaringan tema.
e. Menyusun silabus berdasarkan matrik/jaringan tema pembelajaran
tematik.
f. Menyusun rencana pembelajaran tematik.
Jumlah 100

Tutor,

Tiara Septi Mislia, M.Pd.

Anda mungkin juga menyukai