Pasien Anemia
Hak Cipta
Unduh
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
A. PENGKAJIAN
Ruangan : Mawar
Facebook
Tanggal pengkajian : 28 April 2012 Twitter
Pengkaji : kelompok 1
Waktu : Pukul 09.00 WIB
Email
I. Biodata
1. Identitas pasien
Umur : 6tahun
Agama : Islam
Pekerjaan :-
2. Penanggung Jawab
Nama : Tono
Umur : 45 Tahun
Pekerjaan : Petani
Pasien datang ke rumah sakit Margono Soekardjo pada tanggal 27 April 2012
pukul 13.00 dengan keluhan lemah, lemas, berkeringat,pusing
c. Pola nutrisi
DS : pasien mengatakan sebelum sakit makannya banyak dan dihabiskan
dan setelah sakit tidak nafsu makan
DO : pasien tidak menghabiskan porsi makan dan terlihat lemas
d. Pola eliminasi
DS : pasien mengatakan setelah sakit BAB hanya 1x dalam 3 hari, BAK 3-
4 kali sehari
DO : tidak terpasang DC, konsistensi urin kunig muda, jumlah 500-1000cc
/ hari
No. Kemampuan 0 1 2 3 4
1. Makan/minum v
2. Toileting v
3. Mandi v
4. ROM v
Berpindah
5. v
Berpakaian
6. v
Mobilisasi di tempat tidur
7. v
0 : mandiri,
1 : dengan alat bantu,
2 : dibantu orang lain,
3 : dibantu orang lain dan alat,
4 : tergantung total
f. Konsep diri
DS: Pasien dan kelurga mengatakan ingin segera sembuh supaya bisa
menjalankan aktivitas seperti biasa lagi seperti ketika sebelum sakit.
DO : pasien dapat berkomunikasi dengan baik, tidak terpasang alat bantu panca
inderanya.
1. Pemeriksaan umum
Keadaan umum : Cukup
Kesadaran : Compos Mentis GCS = 15
Tanda-tanda vital : TD : 100/80 mmHg
N : 72 x/menit
R : 28X/menit
o
S : 36,5 C
2. Pemeriksaan head to toe
a. Kepala
Mesochepal,warna rambut hitam,bersih, tidak teraba massa yang abnormal
b. Mata
Simetris,tidak ada oedema,konjingtiva pucat,
c. Hidung
Bentuk hidung simetris,tidak ada secret di hidung, tidak ada nyeri tekan
d. Telinga
Posisi telinga simetris,tidak ada serumen dalam telinga, tidak memakai alat
bantu pendengaran
e. Mulut dan gigi
Gigi bersih, tidak memakai gigi palsu,tidak ada caries, lidah bersih, bibir
pucat
Kemampuan bicara kurang baik
f. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada nyeri menelan,
g. Dada
Bentuk dada simetris, pengembangan dada simetris, R : 28x/menit
h. Abdomen
Simetris, gerakan abdomen mengikuti gerak napas, tidak ada luka,tidak ada
nyeri tekan.
i. Genital
Pasien berjenis keamin laki-laki,tidak terpasang kateter
j. Kulit
Turgor kulit sedang, kering
k. Ekstermitas
Atas : tidak ada edema
Bawah : tidak ada edema
3. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
DIFFCOUNT
-
Eusinofil 0 1-3
-
Basofil 0 0-1
-
Netrofil 80 50-70
-
Limfosit 13 25-40
-
Monosit 7 2-8
LED
mm/jam
1 jam 115 <15
mm/jam
2 jam 30 <15
ELEKTROLIT
mm/dl
Natrium 140,8 135.0-142
mm/dl
Kalium 4,4 3,5-5,0
mm/dl
Klorida 105,7 95,0-110
mm/dl
Cholesterol 118,0 150-200
mm/dl
Trigliserida 80 70-140
mm/dl
Asam urat 8 <6,8
Terapi
B. Analisa Data
Kemampuan 0 1 2 3 4
1 Makan minum
2 Toileting
3 Mandi
4 ROM
5 Berpindah
6 Berpakaian
7 Mobilitas tempat
tidur
0 : mandiri,
1 : dengan alat bantu,
2 : dibantu orang lain,
3 : dibantu orang lain dan alat,
4 : tergantung total
C. Diagnosa keperawatan
1. Gangguan perfusi jaringan b.d penurunan komponen seluler yang diperlukan
untuk pengiriman oksigen/nutrient ke sel.
D. Intervensi Keperawatan
Penilaian NOC =
NIC
1. Catat respon pasien terhadap stimulasi
2. Monitor TIK pasien dan respon neurologi pasien terhadap aktivitas
3. Monitor intake dan output cairan
4. Minimalkan stimulasi dari lingkungan
5. Pertahankan tirah baring
6. Letakkan kepala pada posisi agak ditinggikan dan dalam posisi anatomis
Unduh