Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

IDENTIFIKASI DAN ANALISIS JABATAN

A. PENGERIAN ANALISIS JABATAN


B. ALASAN DAN MANFAAT ANALISIS PEKERJAAN
C. PROSES ANALISIS JABATAN
D. METODE ANALISIS PEKERJAAN
E. DESKRIPSI SPESIFIKASI JABATAN
F. SOAL LATIHAN

A. PENDAHULUAN
Analisis Jabatan adalah Proses, metode, dan teknik untuk memperoleh data jabatan yang
diolah menjadi informasi jabatan dan disajikan untuk kepentingan program kepegawaian
serta memberikan umpan balik bagi organisasi dan tata laksana.
Berapa pengertian analisis jabatan oleh beberapa para ahli :
1. Monday (2008) mengartiakan analisis jabatan (Job Analisis) sebagai proses sistematis
untuk menentukan keterampilan-keterampilan, tugas-tugas, dan pengetahuan yang
dibutuhkan untuk menjalankan suatu pekerjaan dalam suatu organisasi
2. Stephen Robbi (1993) menedefenikan analisis jabatan sebagai suatu bentuk
pengembangan uraian terperinci dari tugas-tugas yang harus dilakukan dalam suatu
jabatan, penentuan hubungan daru suatu jabatan dengan jabatan lain yang ada, dan
penentuan tentang pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan-kemampuan lain yang
diperlukan karyawan untuk melakukan pekerjaan secara efisien dan efektif

B. ALASAN DAN MANFAAT ANALISIS PEKERJAAN


Analisis Jabatan adalah proses pengumpulan dan pemeriksaan atas aktifitas kerja pokok
dalam suatu posisi serta kualifikasi yang diperlukan untuk melaksanakan aktivitas ini
(keahlian,pengetahuan,kemampuan serta individu lainnya).
Analisis jabatan membantu mebciptakan prosedur dan dokumentasi SDM seperti :
1. Deskripdi jabatan, yang menyoroti tanggung jawab dan hubungan pekerjaan
2. Spesifikasi pekerjaan yang mengidentifikasikan keahlian, pengelaman dan pendidikan
3. Evaluasi pekerjaan, yang membuat nilai relatif pekerjaan untuk sistem kompensasi
a. Menurut Mondy (2008) Ada 7 alasan mengapa analisis pekerjaan penting :
1. Sarana penyediaan staf
Seluruh aspek penyediaan staf akan kacau jika perekrutan tidak mengetahui syarat-
syarat yang diperlukan untuk berbagai pekerjaan
2. Optimalisasi pelatihan dan pengembangan
3. Penilaian Kinerja
Para karyawan harus dievaluasi berdasarkan seberapa baik mereka menyelesaikan
tugas yang ditetapkan dalam deskripsi pekerjaan dan tujuan-tujuan spesifik lain yang
telah ditentukan
4. Kompensasi
Daka, bidang kompensasi, sangatlah bermanfaat untuk mengetahui nilai relatif
pekerjaan tersebut.
5. Keselamatan dan Kesehatan kerja
Infoemasi yang diperolah dari analisis pekerjaan juga bermafaat dalam mengidentifikasi
masalah-masalah keselamatan dan kesehatan kerja
6. Hubungan kekaryawan dan perburuahan
Informasi analisis pekerjaan juga penting dalam hubungan kekaryawanan dan
pembutuan
7. Pertimbangan legalitas
Analisis pekerjaan yang dipersiapakan dengan baik terutama penting untuk menunjang
legalitasndari praktik-praktik kekaryawanan

Penyediaan Staf

Pertimbangan Pelatihan Dan


Legalitas Pengembangan

Hubungan
Penilaian Kinerja
Kekaryawanan

Keselamatan dan Kompensasi


Kesehatan
C. PROSES ANALISI JABATAN
Ada 5 tahap dalam proses analisis jabatan merut Mathis and Jackson (2000)
1. Merencanakan Analisis Jabatan
Permasalahan utama dalam analsis jabatan adalah menjawab dan mengidentifikasi
sasaran dari analisis pekerjaan itu,
2. Mempersiapakan dan mengkomunikasikan analisis pekerjaan
Pada tahap ini pegawai yang akan dilibatkan dalam melakukan analisis pekerjaan dan
metode yang akan digunakan harus diidentifikasi
3. Melakukan analisis pekerjaan
Pada tahap ini analisis sudah dapat dilakukan, bebagai data sudah dikumpulkan melalui
sebuah angket yang disertai dengan sebuah surat yang menjelaskan proses dan
instruksi untuk pengisian dan mengembalikan anket analisis pekerjaan itu
4. Mengembangkan uraian tugas adan spesifikasi pekerjaa
Apabila data yang dikumpulkan sudah sesuai, maka selanjutnya adalah menyiapkan
daftar uraian pekerjaan dan spesifikasi pekerjaa.
5. Menjaga dan memperbarui deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan
Begitu uraian pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan telah selesai dan ditinjau ulang oleh
semua individu yang sesuai, sebuah sestem harus dikembangkan untuk menjaga
kekurangannya.
D. MERTODE ANALISIS PEKERJAAN

Menurut Mondy (2008) 5 metode pengumpulan data yang lazim digunakan oleh analisis
jabatan untuk memperoleh data dan informasi jabatan antara lain :
1. Metode Kuesioner
Suatu teknik pengumpulaninformasiyang memungkinkananalisis mempelajari
sikap,sikap,keyakinan,perilaku dankarakteristik beberapa orang utama di
dalamorganisasi yang terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang
sudah ada
2. Metode Observasi
Metode Observasi adalah metode yang digunakan dalam mengumpulkan informasi
dengan mengamati indifidu yang melakukan pekerjaan itu dan mencatat untuk
menguraikan tugas dan kewajiban yang dilakukannya.
3. Metode Wawancara
Pekerja diseleksi dan diwawancarai secara langsung ditempat pekerjaan mereka atau
mereka yang terkait langsung dengan pekerjaan yang dianalisis
4. Metode Catatan Karyawan
Metode ini karyawan diminta mendeskripsikan kerja meraka sehari-hari dalam sebuah
buku harian .
5. Metode Kombinasi
Metode ini biasanya analisis tidak menggunakan satu metode analisis pekerjaan secara
efektif, kombinasi data bebagai metode seringkali lebih tepat.
E. DESKRIPSI DAN SPESIFIKASI JABATAN
a. Deskripsi jabatan merupakan suatu pertanyaan khusus tentang apa yang sesungguhnya
dilakukan pemegang jabatan, bagaimana dia melakukannya, dan dalam kondisi apakah
pekerjaan itu dijalankan
Diskripsi jabatan memuat :
1. Indentifikasi Jabatan
Bagian imi meuat informasi-informasi tentang nama, kode jabatan, tanggal analisis,
penyusunan, dan dalam aperteman apa saja
2. Ringkasan Jabatan
Ringkasan jabatan menggambarkan sifat umum dari jabatan yaitu berupa fungsi
dan kegiatan utama
3. Hubungan tanggung jawab dan kewajiban
Memuat tentang bagaimana memperlihatkan hubungan pemeegang jabatan
dengan pihak atau bagian lain, baik iti dalam organisasi maupun luar otganisasi
4. Wewenang dan pemegang jabatan
Memuat tentang batar-batas wewenang pemegang jabatan, termasuk wewenang
pengambilan keputusannya dan batas-batas penganggarannya
5. Standar Kinerja
Memuat tentang standar-standar yang diharapkan bisa dicapai oleh karyawan pada
masing-masing tugas dan tangunggjawab daru diskripsi jabatan
6. Kondisi Kerja
Memuat tentang akan merangkum kondisi kerja umum yang tercakup pada
jabatan, misalnya masalah kebisingan, kondisi bahaya, suhu udara dalam ruang
pekerjaan.
CONTOH DESKRIPSI JABATAN
PERUSAHAAN JAMU
PT. SIDO MUNCUL
Nama Jabatan : Manejer
Kode Jabatan : R-M-SDM-01
Tanggal Analisis : 13 Oktober 2020-10-12
Penyusun : Angga Putra Riadi, SE.,M.Si
Departemen : SDM
Fungsi :
1. Dibawa Direktur SDM, malakukan penarikan dan seleksi terhadap calon pegawai (pelamar) yang diperlukan
oleh perusahaan jamu sido muncul.
Tugas-tugas :
a. Melakukan analisis pekerjaan/ jabatan (menentukan persyaratan jabatan)
b. Menentukan kebutuhan SDM untuk 1 tahun dan 10 tahun
c. Melakukan penarikan (pengumuman penerimaan) calon pegawai lewat media (radio,TV,koran, dll)
2. d. Melakukan seleksi administrasi
e. Mengadakan testing (kesehatan,pengetahuan,bakat,minat dll)
f. Menetapkan calon pelamar yang lulus ( diterima)
g. Membuat laporan untuk diserahkan kepada Direktur SDM, tentang oran-orang (pegawai) yang telah
diterima/alulus seleksi

Wewenang :
a. Menentukan media yang digunakan untuk mengumumkan penerimaan caol pegawai lewat masa
media
3. b. Menyeleksi administrasi calon pegawai
c. Menyeleksi kesehatan, pengetahuan, ketrampilan, prikotes dll dari calon pelamar
d. Berwewenang menentukan calon pelamar yang diterima
e. Menggunakan anggaran yang ada sepenuhnya

Tanggungjawab :
a. Bertanggung jawab atar proses penerimaan (penarikan) dan seleksi
4. b. Bertanggung jawab atas kualitas pelamar yang diterima
c. Bertanggung jawab atas penggunaan anggaran yang digunakan
Hubungan Lini :
5. a. Kepada atasan, yaitu Direktur SDM
b. Kapada bawahan yaitu team penarikan dan seleksi
Kondisi Kerja
a. Bekerja mulai pukul 07:30 wit, istirahat pukul 12.00-13:00 wit dan pulang kerja pukul 14.45 wit
6. b. Bekerja dengan menempati ruangan yang berukuran 4x4 M dengan fasilitas ruangan sebuah
AC,tlp,komputer dan sebuah lemari es
c. Spesifikasi Jabatan
Spesifikasi jabatan atau uraian tugas atau gambaran tugas adalah suatu pernyataan tertulis
yang berisi tujuan dari bentuknya suatu jabatan/tugas. Uraian tugas ini berisi gambaran
tentang apa yang harus dilakukan oleh pemgegang jabatan.

Contoh Spesifikasi Jabatan

SPESIFIKASI JABATAN
Jabatan : Dosen Strata Dua
No Seharusnya Sebaiknya
Fisik :
 Kesehatan
1  Pandangan baik
 Pendengar Baik
 Kekuatan fisi rata-rata
Perolehan Tambahan :
 Pengelaman berorganisasi  Aktif dan mencari informasi tentang
2  Sering mengikuti seminar, lokakarya dll iptek
 Pendidikan minimal S1  Sebaiknya S2/S3 bahkan guru besar
(profersoe)
Kecerdasan :
3  Akal Sehat  Sebaiknya IPK DIATAS 3,00
 Cerdas
Bakat khusus :
 Mempunyai bakat mengajar
4  Bakat berceramah
 Mempunyai bakat berpidato
 Kemampuan menganalisis
Minat :
5  Merasa senang apabila memberikan kuliah didepan mahasiswa  Sangat mencintai profesi sebagai
pengajar
Pembawaan :
 Menyenagkan hati para mahasiswa
 Tidak sombong atau angkuh
6  Penyabar
 Pengertian  Mencintai mahasiswa dan dicintai
 Rendah Hati oleh mahasiswa
 Tegas
 Jujur dll
Keadaan :
7  Hubungan sosial dalam keluarga dan tetangga selalu harmonis,
sehingga tidak mengganngu proses mengajar
8 Usia :
 Umur antara 25-35 tahun

F. Soal Latihan
1. Jelaskan alasan dan manfaat analisis jabatan
2. Buatlah contoh deskripsi jabatan sebuah perusahaan.

NB : Tugas kumpul di kampus, paling lambat hari Rabu 06 Oktober 2021

Anda mungkin juga menyukai