Anda di halaman 1dari 13

Diskusi Modul 1.

1
Fasilitator : Pak Nur Rakhmat
Pengajar Praktik : Bu Eko Setyaningsih
Anggota:
1. Bu Soimatun
2. Pak Triyanto
3. Bu Sularsih
4. Pak Gunawan Hary Purwanto
5. Pak Bambang Pramono
Topik
Diskusi
A. B. C. D.
Kaitan Konteks Alasan Kontekstual Tantangan dan Contoh Konkret
Solusi Penerapan dari Pemikiran KHD
Lokal Sosial terkait Penerapan
yang Dapat
Budaya dan Ide /Gagasan Pemikiran KHD
Diterapkan sesuai
Pemikiran KHD sesuai Pemikiran sesuai dengan
dengan Konteks
KHD Konteks Kelas dan
Kelas dan Sekolah
Sekolah
A. Kaitan Konteks Lokal Sosial Budaya dan
Pemikiran KHD

Konteks Lokal Kaitannya dengan


Sosial Budaya Pemikiran KHD
Salah satu pemikiran KHD yaitu
di Kota "Pendidikan adalah Persemaian
Surakarta Benih-Benih Budaya
Masyarakat". Kesantunan
Masyarakat Kota Surakarta
masyarakat Surakarta tidak
memiliki kekuatan utama
terlepas dari peran mereka
dalam kultur budayanya, yaitu
dalam menjaga budaya dengan
karakter kesantunannya dalam
menerapkan kesantunan
berbahasa.
berbahasa di keluarga dan
lingkungannya.
B. Alasan Kontekstual terkait Penerapan Ide/Gagasan
sesuai Pemikiran KHD
Siswa di satu sekolah memiliki latar belakang budaya yang
berbeda. Ada murid dari Jawa dan Luar Jawa. Kita tidak
bisa menyamakan siswa satu dengan yg lain, karena siswa
dari masing-masing daerah tersebut memiliki keunikan
budaya maupun bakat bawaan yang dia punya.
Dalam konteks Pondok Pesantren, banyak anak yang masih
membawa budaya daerah asalnya. Beberapa siswa dari
Luar Jawa memiliki kultur yang berbeda. Dialek suara yang
keras, terkadang membuat kesan yang kurang santun.
S U M BER :
https://d20ohkaloyme4g.cloudfront.net/img/documen
t_thumbnails/c80d57aa8cb01d835bba5c31020d4ddc/t
humb_300_750.png
C. Tantangan dan Solusi
Penerapan Pemikiran
KHD sesuai dengan
Konteks Kelas dan
Sekolah
A. Tantangan
Faktor keluarga dan lingkungan sangat
berpengaruh terhadap kondisi siswa. B. Solusi
Pemikiran KHD tentang "Ing ngarso sung
Guru ibarat petani yang merawat
tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri
benih-benih (siswa) di ladang (sekolah),
handayani" perlu diterapkan oleh setiap
agar mereka memiliki karakter positif.
guru di sekolah.
Sumber :
https://mediaindonesia.com/humaniora/59149/caku
pan-pendidikan-keluarga-diperluas

Pendidikan di keluarga
sangatlah penting. Sumber :
https://infiniteens.id/ki-hajar-dewantara-ing-
ngarso-sung-tulodo-ing-madyo-mangun-karso-tut-
wuri-handayani/redaksi/
D. Contoh Konkret dari Pemikiran KHD
yang Dapat Diterapkan sesuai dengan
Konteks Kelas dan Sekolah
1. Guru harus profesional dan berkarakter.
2. Guru menjadi petani yang baik dengan memperbaiki dirinya dahulu sebelum
menjadi contoh atau teladan bagi siswa-siswinya.
3. Pembiasaan hal-hal baik, misalkan Gerakan 5S (Salam, Sapa, Senyum,
Sopan, dan Santun).
4. Dilaksanakannya sebuah sistem sekolah oleh para guru untuk membentuk
budaya positif di sekolah.
5. Guru melakukan proses penyadaran kepada siswa untuk mempunyai
karakter yang baik dengan menyentuh hati nuraninya.
BUDAYA POSITIF
di Sekolah
PERTANYAAN: Anak yang bermasalah
cenderung kasar adalah yang dari keluarga
broken home. Tolok ukurnya apa? Apakah
selalu dari keluarga yang broken home?

A AN Apakah kita perlu mengetahui latar belakang

TA NY keluarga?

PER &
JAWABAN: Tidak semua anak yang

N
bermasalah berasal dari keluarga yang

WABA broken home, tapi berdasarkan pengalaman

JA
lebih banyak siswa dari broken home.
Beberapa terpengaruh oleh perilaku orang-
orang di keluarganya. Namun, ada juga anak
broken home yang justru lebih berprestasi
daripada yang dari keluarga harmonis.
Kita perlu tahu latar belakang siswa, baik
dari keluarga maupun lingkungannya untuk
menemukan solusi penanganannya.
Penanganan: Wali Kelas dan Bimbingan
Konseling perlu mendampingi dan
berkomunikasi dengan orang tua.
PERTANYAAN: Bagaimana
jika petani (guru yang

AN memiliki beragam

YA pandangan) tidak

AN seiasekata dalam
T
P ER &
A N menjalankan tugas dan

AB fungsinya?
JAWABAN: Guru membuat

JAW sebuah sistem yang


disepakati dan dijalankan
bersama-bersama.
Membentuk komunitas
belajar.
Kolaborasi antarguru.
Terima Kasih
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai