K e l o mp o k t i k p a d a l a n
r o n s i a n
g e d en
a n ga
a t n
w
ra
st
pe
ro
Ke
ke
Anggota Kelompok
Sarah
Eneng putri pebrianti Tiara
A. Definisi Stroke
Stroke adalah kondisi yang terjadi ketika sebagaian sel –
sel otak mengalami kematian akibat gangguan aliran darah
karena sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak.
Aliran darah yang berhenti membuat suplai oksigen dan
zat makanan ke otak juga berhenti, sehingga sebagaian
otak tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya
(Agromedia, 2009).
B. Etiologi
1 2
Menurut Junaidi 2011,
penyakit stroke dapat 2) Penyebab stroke perdarahan
Terhalangnya suplay darah ke otak
disebabkan oleh :
pada stroke perdarahan disebabkan
1) Penyebab stroke iskemik oleh arteri yang mensuplai darah ke
Atheroma, pada stroke otak pecah. Penyebabnya misalnya
iskemik penyumbatan bisa tekanan darah yang mendadak
terjadi di sepanjang jalur tinggi dan atau oleh stress psikis
berat.
arteri yang menuju ke otak.
C.manisfestasi
klinis
a. Angiografi
b. Lumbal fungsi
c. CT-Scan
d. Macnetic Resonance Imaging (MRI)
e. USG Doppler
f.EEG
g. pemeriksaan darah lengkap
h. Tes darah koagulasi
i.Tes kimia darah
B.Studi Kasus
.
3) Pola Tidur dan Istirahat
Menggambarkan poal tidur dan istirahat dan persepsi terhadap energy,
jumlah jam tidur pada siang dan malam, masalah tidur dan insomnia.
4) Pola Aktivitas dan Istirahat
Menggambarkan pola latihan, aktivitas, fungsi pernafasan, dan
sirkulasi, riwayat penyakit stroke, frekuensi, irama, dan kedalaman
pernafasan.Gejala : Nyeri sendi karena gerakan, nyeri tekan, memburuk
dengan stress pasa sendi, kekakuan pada pagi hari, biasanya terjadi
secara bilateral dan simetris. Limitasi fungsional yang berpengaruh pada
gaya hidup, waktu senggang, pekerjaan, keletihan. Tanda : Malaise,
keterbatasan rentang gerak (atropi otot), kulit(kontraktur/kelainan
pada sendi dan otot).
Pemeriksaan Fisik
a. Tanda – Tanda Vital
- Tekanan darah : 130/80 Mmhg
- Nadi: 100 x/mnt
- Pernapasan : 20x/mnt
- Suhu badan: 36,7 derajat celcius
Penglihatan :
- Konjungtiva: Pucat
- Sklera: putih
tidak memakai kacamata,penglihatan kabur,tidak ada peradangan,tidak ada nyeri
operasi:-
Sistem Respirasi
- Keluhan : sesak napas
- Inspeksi : pasien tampak susah bernapas
- Jejas : tudak
- Bentuk Dada : Normal
- Jenis Pernapasan : tidak
- Irama Napas : teratur
- Retraksi otot pernapasan : tidak
- Penggunaan alat bantu pernapasan :-
- Perkusi:
- Cairan : tidak
- Udara : tidak
- Massa : tidak
- Auskultasi :
- Inspirasi : Normal
- Ekspirasi : Normal
• Ronchi : tidak
• Wheezing : tidak
• Krepitasi: tidak
• Rales : tidak
Sistem Pencernaan
Pada system integument didapatkan kulit tampak merata berwarna sawomatang, turgor
kulit tidak elastis, tidak ada gatal-gatal dan tidak ada lukapada kulit. Tekstur rambut agak
halus, warna rambut putih (uban). kukupanjang, bentuk kuuku cembung.
Sistem ekstremitas
Ekstremitas lengkap, tidak ada fraktur, tidak ada pembengkakan, caraberjalan tampak hati-
hati, ada nyeri dan kaku sendi.
Ada Pertanyaan?
T e r i ma
K a s i h