Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR MONITORING

NAMA JUDUL BUKU SINOPSIS BACAAN HASIL LITERASI


PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN
PRIBADI ORGANISASI/ SEKOLAH
Endang Suhartatik “Self Improvement Pemimpin adalah pembelajar. 1. Meningkatkan motivasi 1. Peningkatan mutu
Prihartini 101” Ia harus mengembangkan untuk terus menggali SDM.
semua potensi yang ada dalam potensi yang ada dalam 2. Peningkatan semangat
dirinya sendiri maupun yang diri. kerja dalam team.
ada pada teamnya. Seorang 2. Meningkatkan motivasi 3. Penyusunan rencana
pemimpin harus terus mengajak untuk lebih fokus program kegiatan
teamnya untuk terus belajar dan dalam mengembangkan sekolah jangka
tidak mudah puas dengan diri dan tidak hanya pendek, jangka
keberhasilan yang dicapai oleh mencari kepuasan menengah dan jangka
team. Pemimpin yang bijak pribadi. panjang.
akan terus membimbing 3. Meningkatkan motivasi
teamnya untuk memanfaatkan untuk terus belajar dan
waktu sebaik mungkin untuk tidak mudah puas
melakukan kegiatan yang dengan keberhasilan
bermanfaat untuk yang dicapai.
pengembangan diri, team 4. Meningkatkan motivasi
maupun organisasi. Ia akan untuk tidak membuang
mencari cara untuk dapat waktu dengan
mengatasi hambatan dalam melakukan kegiatan
proses pengembangan diri yang tidak bermanfaat.
bersama anggota teamnya. 5. Meningkatkan motivasi
Keberhasilan organisasi akan untuk selalu membuat
lebih bernilai jika dalam rencana kegiatan
organisasi tersebut selalu pengembangan diri
dilakukan evaluasi. yang akan kita lakukan,
kemudian
melaksanakan kegiatan
tersebut sesuai dengan
rencana.
6. Mengajarkan untuk
tidak saling
menjatuhkan antar
anggota team dalam
bekerja.
7. Menjadikan teman
sebagai guru dalam
mengembangkan
potensi pribadi.
8. Menumbuhkan
motivasi untuk selalu
mengevaluasi dan
merefleksi kegiatan
pengembangan diri
yang telah
dilaksanakan.

Jombang, 3 Desember 2020


Pegiat Literasi,

( Endang Suhartatik Prihartini, M.Pd )


PROGRAM KERJA
Nama : Endang Suhartatik Prihartini, M.Pd
Judul Buku : Self Improvement 101, John C. Maxwell, 2014
Program Kegiatan Kondisi Sekarang Sasaran
Kondisi Yang Diinginkan
No (sesuai dengan konteks (sesuai dengan konteks Tujuan dan Manfaat Program
(Sesuai dengan konteks buku)
buku) buku) Kegiatan
1. Pelatihan soft skill bagi  Belum pernah dilakukan  Pelatihan soft skill segera Tujuan  Semua unit
seluruh GTK pelatihan soft skill dilaksanakan untuk  Adanya perubahan kerja
menunjang keberhasilan dalam kinerja
SMK Bakti Indonesia karyawan, sehingga
Medika. dapat sesuai dengan
tujuan, visi, misi dan
target yang ingin
dicapai oleh SMK
Bakti Indonesia
Medika.

Manfaat
 SMK Bakti Indonesia
Medika menjadi
lembaga pendidikan
bermutu yang
berintegritas tinggi.
 Peningkatan kinerja
dan eksistensi dari
para karyawan,
kerjasama antar
karyawan dan
loyalitas terhadapa
SMK Bakti Indonesia
Medika.
2. Membuat group mentoring  Tingkat kerjasama antar  Kerjasama antar anggota Tujuan:  Semua unit
anggota team masih team meningkat. Meningkatkan skill dan kerja
kurang. kemampuan serta
pengetahuan antar
anggota team.

Manfaat:
Menjadikan SMK bakti
Indonesia Medika
sebagai lembaga
pendidikan yang inovatif
karena semua civitas
akademiknya cepat
dalam mengikuti
perubahan.
3. Outing  Jarang melakukan  Dilakukan kegiatan outing Tujuan:  Semua unit
kegiatan outing seperti: (ex: outbond dengan Meningkatkan kerjasama kerja
outbond mengundang jasa trainer) antar anggota team.
secara berkala.
Manfaat:
SMK bakti Indonesia
Medika menjadi lembaga
pendidikan yang tangguh
karena semua civitas
akademiknya kompak.
4. Penyusunan renstra sekolah  Kegiatan penyusunan  Kepala Sekolah bersama Tujuan:  Semua unit
jangka pendek, jangka renstra tahun ini tidak anggota team merumuskan Merumuskan dan kerja
menengah dan jangka terlaksana. dan menyusun renstra menyusun semua renstra
panjang. setiap sebelum awal tahun untuk menunjang
pelajaran baru dimulai. keberhasilan SMK Bakti
Indonesia Medika.
Manfaat:
Program kegiatan yang
dilaksanakan di SMK
Bakti Indonesia menjadi
lebih terstruktur.
Nama : Endang Suhartatik Prihartini, M. Pd
Bidang : Guru Matematika
RESUME

Judul Buku : Self Improvement 101


Penulis : John C. Maxwell
Penerbit : PT. Menuju Insan Cemerlang (MIC)
Tahun Terbit : 2014

Pemimpin adalah pembelajar. Ia harus mengembangkan semua potensi yang ada dalam dirinya sendiri maupun yang ada pada teamnya. Hampir
semua orang setuju bahwa pengembangan diri adalah hal yang bernilai, namun hanya ada sedikit orang yang mendedikasikan dirinya pada
proses ini. Hal itu dikarenakan pengembangan diri memerlukan perubahan dan kebanyakan orang enggan untuk berubah.
Satu-satunya cara untuk mengembangkan kualitas hidup adalah dengan mengembangkan diri yang dimulai saat ini juga. Karena tidak ada waktu
yang lebih baik untuk mengawalinya selain saat ini. Kita harus lebih fokus dalam merngembangkan diri, bukan mengutamakan kepuasan
pribadi. Karena kepuasan pribadi seakan-akan menjadikan kebahagiaan sebagai tujuan, sedangkan pengembangan diri adalah panggilan yang
lebih tinggi karena kita mengembangkan potensi hingga mencapai tujuan untuk apa kita diciptakan. Ada waktu dimana pengembangan diri
memberikan kepuasan, namun ada pula waktu dimana kondisinya tidak demikian. Tidak peduli apa pun yang kita rasakan, pengembangan diri
selalu mempunyai efek membawa kita ke tujuan kita. Guru Samuel M. Silver mengajarkan: “Keajaiban terhebat adalah bahwa kita tidak perlu
menunggu hingga besok untuk menjadi seperti apa kita hari ini, namun kita bisa menjadi lebih baik jika menggunakan potensi yang Tuhan
tanamkan dalam diri kita.”
Dalam proses pengembangan diri, jangan pernah berpuas diri terhadap potensi kita saat ini dengan tidak melakukan apa-apa. Tidak peduli
seberapa pun kesuksesan saat ini, kita harus terus berbuat lebih. Sydney Harris berpendapat “ Seorang pemenang tahu bahwa ia masih tetap
harus belajar, sekalipun telah dianggap ahli oleh orang lain; seorang pecundang ingin dianggap sebagai seorang ahli sebelum cukup banyak
belajar untuk mengetahui betapa sedikitnya yang ia ketahui.”
“Jangan berdiam diri di zona nyaman dan membiarkan kesuksesan merasuki pikiran. Nikmati kesuksesan kita sebentar saja, kemudian
bergeraklah meraih pertumbuhan yang lebih besar.”
Cara terbaik agar tidak berpuas diri terhadap prestasi saat ini adalah dengan terus menerus belajar. Jika ingin terus menerus belajar dan terus
berkembang seumur hidup, Kita harus menyediakan waktu untuk melakukannya. Dimana pun berada, Kita harus melakukan apa pun yang kita
bisa. Seperti yang dikatakan oleh Henry Ford: ”Saya telah mengamati bahwa orang paling sukses melangkah majuketika orang lain membuang-
buang waktu. Kunci hidup orang yang terus belajar dan berkembang terletak dalam menyusun rencana khusus untuk mengembangkan diri,
kemudian mengerjakan rencana itu.
Untuk meraih kesuksesan, dibutuhkan perjuangan. Kita tidak dapat meraih kesuksesan hanya dengan bersantai dan menunggu. Karena hal
terpenting dalam mengembangkan diri adalah tindakan. Selain itu, kita juga harus berkomitmen menggali potensi pribadi sedikit demi sedikit
sepanjang hidup kita.
Dalam proses meraih kesuksesan, pasti kita akan menemui kesulitan. Kita tidak perlu takut terhadap kesulitan yang akan kita temui. Karena
melalui kesulitan yang kita hadapi, kita dapat menciptakan kemampuan untuk bangkit kembali, mengembangkan kedewasaan, mengatasi
keterbatasan, menyediakan peluang yang lebih besar, termotivasi untuk terus berinovasi dan menghasilkan sesuatu yag luar biasa. Oleh sebab
itu, jika kita ingin menjadi pembelajar yang bijak kita harus fokus dan terus berkomitmen untuk mencapai tujuan hidup kita.

Anda mungkin juga menyukai