Nama : Adinda putri febriana

Nim :6320121103
Tugas : Metode Penelitian Sosial

A. .Informasi Skripsi yang Direview:

1.Judul :Pola Asuh Orang Tua Terhadap Anak Berkebutuhan
Khsusu Di SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN
CILACAP
2.Tema skripsi :Anak Berkebutuhan Khusus
3.Instansi : Universitas Negri Semarang
4..Nama penyusun : Putri Afra Husnun Mufidah
5.Tahun : 2019
6.Deskripsi singkat :
Skripsi ini mengulas mengenai memahami pengalaman orang tua yang memiliki anak
dengan kebutuhan khusus dalam mendidik anak-anak mereka. Metode penelitian yang
digunakan adalah Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara terstrukur,
serta dokumentasi berupa foto yang diambil ketika penelitian. Peneliti menggunakan delapan
informan utama yaitu orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus di SD SLB Negeri
Kroya. Peneliti menggunakan dua informan pendukung yaitu wakil kepala SD SLB Negeri
Kroya dan satu peserta didik dengan orang tua untuk mendapatkan pemahaman yang lebih
dalam tentang tantangan, perasaan, dan strategi yang mereka hadapi dalam mendidik anak-
anak mereka. Penelitian ini menekankan pada pemahaman konteks sosial dan emosional yang
mempengaruhi pengalaman orang tua dalam mendidik anak dengan kebutuhan khusus.

B. Review Skripsi
1. Judul
Judul yang diangkat yaitu “POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK
BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN CILACAP”
Judul ini menurut saya belum cukup jelas dan spesifik tetapi judul ini dapat menarik perhatian
pembaca yang tertarik dengan topik mengenai anak berkebutuhan khusus dan pola asuh orang
tua mereka.
 Namun, saya memiliki beberapa saran untuk memperbaiki judul skripsi tersebut.
Pertama, saya menyarankan untuk menambahkan kata “PENGARUH” di awal judul, sehingga
menjadi “PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK
BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN CILACAP”.
Hal ini karena judul skripsi seharusnya mencerminkan tujuan penelitian , yaitu untuk
mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus. Dengan
menambahkan kata “PENGARUH”, dapat membuat judul skripsi lebih informatif dan
menunjukkan hubungan kausal antara variabel penelitian.
Kedua, saya menyarankan untuk menambahkan jenis anak berkebutuhan khusus yang
menjadi subjek penelitian. Hal ini karena anak berkebutuhan khusus memiliki berbagai macam
kategori, seperti tunarungu, tunanetra, tunagrahita, tunadaksa, autis, hiperaktif, dan lain-lain.
Dengan menambahkan jenis anak berkebutuhan khusus, Anda dapat membatasi ruang lingkup
penelitian dan membuat judul skripsi Anda lebih spesifik dan relevan. Misalnya, jika
melakukan penelitian terhadap anak berkebutuhan khusus tunagrahita, maka dapat menulis
judul skripsi Anda menjadi “PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK
BERKEBUTUHAN KHUSUS TUNAGRAHITA DI SD SLB NEGERI KROYA
KABUPATEN CILACAP”.

2. Perumusan Permasalahan
Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa permsalahan yang dibahas dalam
penelitian ini adalah :
1. Bagaimana respon orang tua ketika mengetahui anak yang dilahirkan berkebutuhan
khusus ?
2. Bagaimana bentuk pola asuh yang diterapkan orang tua pada anak berkebutuhan
khusus ?
3. Bagaimana hambatan orang tua dalam memberikan pola asuh pada anak berkebutuhan
khusus ?
Uraian diatas merupakan perumusahan permasalahan yang ditulis pada skripsi. Penulis
terlebih dahulu menguraikan deskripsi singkat mengenai permasalahan yang akan diteliti
kemudian penulis menyajikan dan merangkumnya dalam bentuk kalimat tanya yang
memerlukan jawaban deskriptif misalnya pada poin pertama yang menyampaikan bahwa
bagaimana respon orang tua ketika mengetahui anak yang dilahirkan berkebutuhan khusus ?.
Rumusan masalah ini menurut saya belum cukup baik dan tidak sesuai dengan judul skripsi ,
yaitu “POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI
SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN CILACAP”.Saya memiliki beberapa saran untuk
memperbaiki rumusan masalah skripsi penulis. Pertama, saya menyarankan penulis untuk
menambahkan kata “APA” di awal setiap pertanyaan, sehingga menjadi “APA respon orang
tua…”, “APA bentuk pola asuh…”, dan “APA hambatan orang tua…”. Hal ini karena rumusan
masalah skripsi penulis seharusnya menggunakan kata tanya yang dapat menggali informasi
lebih mendalam dan tidak hanya sekedar “BAGAIMANA”. Dengan menambahkan kata
“APA”, penulis dapat membuat rumusan masalah skripsi lebih eksploratif dan analitis.
Kedua, saya menyarankan untuk menambahkan kata “DI SD SLB NEGERI KROYA
KABUPATEN CILACAP” di akhir setiap pertanyaan, sehingga menjadi “APA respon orang
tua ketika mengetahui anak yang dilahirkan berkebutuhan khusus DI SD SLB NEGERI
KROYA KABUPATEN CILACAP?”, “APA bentuk pola asuh yang diterapkan orang tua pada
anak berkebutuhan khusus DI SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN CILACAP?”, dan
“APA hambatan orang tua dalam memberikan pola asuh pada anak berkebutuhan khusus DI
SD SLB NEGERI KROYA KABUPATEN CILACAP?”. Hal ini karena rumusan masalah
skripsi seharusnya mencantumkan lokasi penelitian, agar pembaca dapat mengetahui konteks
dan latar belakang penelitian penulis. Dengan menambahkan lokasi penelitian, Penulis dapat
membuat rumusan masalah skripsi lebih spesifik dan akurat.

3. Tujuan Penelitian
• Mengetahui respon orang tua ketika mengetahui anak yang dilahirkan berkebutuhan
khusus
• Mengetahui bentuk pola asuh yang diterapkan orang tua agar anak berkebutuhan
khusus dapat melakukan aktivitas dengan baik
• Mengetahui hambatan orang tua dalam memberikan pola asuh pada anak berkebutuhan
khusus
Uraian diatas merupakan tujuan penelitian yang disampaikan pada skripsi ini. Tujuan
penelitian yang dibuat mengacu pada perumusan permsalahan yang disampaikan pada awal.
Tujuan penelitian telah menjawab pertanyaan – pertanyaan yang dibuat pada perumusan
permasalahan. Jadi saya menganggap sudah baik dalam pembuatan tujuan yang merupakan
hasil yang ingin dicapai dari perumusan masalah yang dibuat.

4. Manfaat Penelitian
 Manfaat penelitian ini menurut saya sudah cukup lengkap dan relevan dengan topik
skripsi penulis.Manfaat penelitian ini dapat menunjukkan kontribusi penelitian penulis bagi
perkembangan ilmu pengetahuan, pemerintah, masyarakat, dan peneliti lain yang tertarik
dengan topik yang sama.
Namun, saya memiliki beberapa saran untuk memperbaiki manfaat penelitian skripsi
penulis. Saya menyarankan penulis untuk menambahkan kata “SEKOLAH” di awal setiap poin
manfaat praktis, sehingga menjadi “Bagi SEKOLAH, pemerintah, masyarakat, dan peneliti
selanjutnya”. Hal ini karena manfaat penelitian skripsi Anda seharusnya mencantumkan pihak
yang menjadi objek penelitian Anda, yaitu sekolah SLB Negeri Kroya Kabupaten Cilacap.
Dengan menambahkan kata “SEKOLAH”, penulis dapat membuat manfaat penelitian skripsi
lebih spesifik dan akurat.

5. Kajian Teoritis
Skripsi ini bersifat induktif, karena ingin mengembangkan teori atau konsep dari data
yang dikumpulkan, bukan menguji teori atau konsep yang sudah ada.Skripsi ini menggunakan
dua konsep utama untuk menganalisis pola asuh orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus,
yaitu konsep keluarga dan teori sosialisasi yang dikemukakan oleh George Herbert Mead.
Konsep keluarga mencakup peran orang tua dalam keluarga, baik sebagai suami, istri, ayah,
ibu, maupun anggota masyarakat. Konsep ini juga mencakup pola pengasuhan anak dalam
keluarga, yang meliputi penerimaan dan tuntutan orang tua terhadap anak. Teori sosialisasi
menjelaskan bagaimana anak berkebutuhan khusus belajar dan berinteraksi dengan lingkungan
sosialnya, melalui tahap-tahap perkembangan diri, seperti tahap persiapan, tahap permainan,
dan tahap peran.

6. Kerangka Pikir
Pada skripsi ini Kerangka berfikir penulis bersifat deskriptif dan eksploratif, karena
penulis ingin mendeskripsikan dan mengeksplorasi fenomena yang terjadi pada keluarga yang
memiliki anak berkebutuhan khusus, tanpa menguji hipotesis atau variabel tertentu.Kerangka
berfikir ini menjelaskan tentang peran keluarga dalam mendidik anak berkebutuhan khusus.
Penulis ingin mengetahui bagaimana respon orang tua ketika mengetahui anak yang dilahirkan
berkebutuhan khusus, bentuk pola asuh yang diterapkan orang tua agar anak berkebutuhan
khusus dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik, dan hambatan orang tua dalam
memberikan pola asuh pada anak berkebutuhan khusus. Penulis menggunakan teori sosialisasi
dari George Herbert Mead sebagai landasan teorinya.
 7. Hipotesis
Pada skripsi ini tidak ada hipotesis

8. Pendekatan Penelitian
Skripsi ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, yang berfokus pada kualitas
data dan makna subjektif dari fenomena yang diteliti. Skripsi ini ingin mendeskripsikan dan
mengeksplorasi pola asuh orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus di SD SLB Negeri
Kroya Kabupaten Cilacap, dengan menggunakan dua konsep utama, yaitu konsep keluarga dan
teori sosialisasi yang dikemukakan oleh George Herbert Mead. Skripsi ini mengumpulkan data
dengan teknik wawancara mendalam dan observasi, dan menganalisis data dengan reduksi,
klasifikasi, tampilan, dan kesimpulan data.
Namun, skripsi ini juga dapat ditingkatkan dengan memberikan beberapa saran, yaitu:
• Skripsi ini dapat menambahkan definisi operasional dari variabel penelitian, yaitu
pola asuh orang tua dan anak berkebutuhan khusus, agar lebih jelas dan spesifik.
• Skripsi ini dapat memberikan gambaran tentang metode penelitian yang akan
digunakan, seperti jenis penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data,
dan teknik analisis data.

9. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah Studi kasus.Studi kasus
adalah penelitian tentang status subjek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik
atau khas dari keseluruhan personalitas.Kasus yang dipilih oleh peneliti yaitu Anak
berkebutuhan khusus di SD SLB Negeri Kroya Cilacap,dan ingin mengetahui bagaimana pola
asuh orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus DI SD SLB NEGERI KROYA
KABUPATEN CILACAP.Skripsi ini mengumpulkan data dengan teknik observasi,
wawancara terstruktur, dan dokumentasi berupa foto yang diambil ketika penelitian. Skripsi
ini menggunakan delapan informan utama yaitu orang tua yang memiliki anak berkebutuhan
khusus di SD SLB Negeri Kroya, dan dua informan pendukung yaitu wakil kepala SD SLB
Negeri Kroya dan satu peserta didik. Skripsi ini menganalisis data dengan teknik reduksi,
klasifikasi, tampilan, dan kesimpulan data.
A. Informasi Skripsi yang Direview
1. Judul Skripsi : Pengembangan Sistem Informasi Manajemen CV Dinar, Tangerang
2. Tema Skripsi :Sistem Informasi
3. Instansi : Institut Pertanian Bogor
4. Nama Penyusun : Hendika Anridia
5. Tahun : 2007
6. Deskripsi singkat :
Skripsi ini mengulas mengenai pengembangan sistem informasi manajemen CV
Dinar dengan menggunakan aplikasi SIM-P 1.0. Dimana sistem informasi manajemen
yang dibuat bisa digunakan untuk pengelolaan data dan informasi secara lebih efektif
dan efisien. Pengembangan sistem yang dibahas mencakup perancangan sistem mulai
dari desain sistem sampai tahap penerapan.

B. Review Skripsi
1. Judul
Judul yang diangkat yaitu “Pengembangan Sistem Informasi Manajemen CV
Dinar, Tangerang” Disini judul yang dipilih disajikan dengan singkat dan jelas, tidak
mengandung makna atau penafsiran ganda oleh orang yang membacanya serta judul
dapat mengungkapkan masalah dan ruang lingkup penelitian yaitu mengenai
pengembangan sistem informasi di CV Dinar, Tangerang.
Kata pengembangan yang digunakan pada judul skripsi ini menurut saya kurang
tepat karena penulis tidak melakukan pengembangan dari program atau aplikasi yang
sudah ada. Disini penulis membuat suatu aplikasi baru sehingga kata pengembangan
bisa diganti dengan kata perancangan.
2. Perumusan Permasalahan
Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa permsalahan yang dibahas dalam
penelitian ini adalah :
• Bagaimana kondisi perusahaan dengan sistem pengelolaan data dan informsai CV
Dinar Tangeran pada saat ini?
• Bagaimana melakukan pengelolaan data dengan program SIM-P 1.0 CV Dinar
Tangerang?
 • Apa manfaat tambahan yang didapatkan perusahaan melalui pengelolaan data dan
informsai dengan program SIM-P 1.0 CV Dinar Tangerang?
Uraian diatas merupakan perumusahan permasalahan yang ditulis pada skripsi.
Penulis terlebih dahulu menguraikan deskripsi singkat mengenai permasalahan yang
akan diteliti kemudian penulis menyajikan dan merangkumnya dalam bentuk kalimat
tanya yang memerlukan jawaban deskriptif misalnya pada poin pertama yang
menyampaikan bahwa bagaimana kondisi perusahaan dengan sistem pengelolaan
data dan informasi CV Dinar Tangerang pada saat ini. Pada perumusalah masalah
kurang mencerminkan atau tidak mendasari judul yang telah dipilih. Judul skripsinya
adalah pengembangan sistem informasi namun pada daftar pertanyaan perumusan
masalah tidak memuat mengenai bagaimana pengembangan sistem informasi yang
akan dilakukan namun disini penulis malah menyatakan permasalah mengenai
pengelolaan datanya.

3. Tujuan Penelitian
• Menganalisis kondisi pengelolaan data dan informasi CV Dinar Tangerang
• Merancang program sistem informasi manajemen yang mampu melakukan
pengelolaan data serta menyediakan informasi yang dibutuhkan pihak
manajemen secara efisien dan efektif
• Menerangkan manfaat tambahan yang diberikan program sistem informasi
manajemen yang dirancang.

Uraian diatas merupakan tujuan penelitian yang disampaikan pada skripsi ini.
Tujuan penelitian yang dibuat mengacu pada perumusan permsalahan yang
disampaikan pada awal. Tujuan penelitian telah menjawab pertanyaan – pertanyaan
yang dibuat pada perumusan permasalahan. Jadi saya menganggap sudah baik dalam
pembuatan tujuan yang merupakan hasil yang ingin dicapai dari perumusan masalah
yang dibuat.

4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang disampaikan penulis pada skripsi hanya sebatas digunakan sebagai
referensi bagi penelitian selanjutnya. Manfaat temuan penelitian berguna bagi
perkembangan ilmu pengetahuan yang dapat dimanfaatkan oleh ilmuan lain untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan, tekhnologi dan seni (IPTEKS). Disini yang
 kurang yaitu penulis tidak menyampaikan manfaat untuk objek yang diteliti yaitu CV
Dinar. Seharusnya penulis menyampaikan manfaat yang di dapat oleh objek yang
sedang diteliti (CV Dina) karena penulis mengembangkan sebuah sistem untuk CV
Dinar.

5. Kajian Teoritis
Kajian teoritis merupakam suatu telaah teori (dari literatur dan hasil penelitian)
yang relevan dengan permsalahan penelitian. Kajian teori dilakukan dalam rangka
menelaah aspek (konsep – konsep) atau variabel yang akan diteliti untuk menemukan
jawaban teoritik terhadap permsalahan penelitian yang telah dirumuskan. Pada skripsi
ini ada beberapa hal yang kurang tepat dijadikan kajian teori karena sangat tidak
relevan dengan variabel atau objek yang sedang diteliti. Skripsi yang ditulis yaitu
mengenai pengembangan tentang suatu sistem informasi jadi seharusnya sangat tidak
perlu penulis menelaah mengenai ikan hias air laut. Sedangkan untuk variabel yang
penting, penulis lupa untuk menelaahnya, sebagai contoh, dalam skripsi penulis
mengembangkan sistem informasi dengan menggunakan aplikasi SIM-P 1.0
seharusnya penullis menelaah variabel ini dengan menjelaskan secara teoritik apa dan
bagaimana aplikasi SIMP-P 1.0 ini bekerja dan sebagainya. Hal ini tidak sesuai dengan
prinsip relevansi.
Hal lain yang saya soroti pada kajian teoritis yaitu mengenai kemutahiran literatur.
Pada skripsi ini penulis menggunakan literatur dengan tahun yang sudah cukup jauh
dari pembuatan skripsi (Skripsi dibuat tahun 2007 dan menggunakan literatur tahun
1990’an). Hal ini penting karena ilmu pengetahuan khususnya teknologi berkembang
dengan cepat. Sebuah teori yang efektif pada suatu periode mungkin sudah
ditinggalkan pada periode berikutnya. Sehingga diperlukan literatur mutahir untuk
menghasilkan penelitian yang baik.

6. Kerangka Pikir
Pada skripsi ini penulis tidak menuliskan kerangka pikir padahal kerangka pikir
merupakan salah satu hak yang esensial dalam melakukan suatu penelitian. Kerangka
pikir dapat disebut sebagai tulang punggung seluruh penelitian karena kerangka pikir
adalah dasar pemikiran dari peneliti (argumentasi peneliti) yang dilandasi dengan
konsep-konsep dan teori yang relevan guna memecahkan masalah penelitian.
7. Hipotesis
Pada skripsi ini tidak ada hipotesis

8. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang dipakai yaitu pendekatan kualitatif, hal ini sesuai dengan
judul skripsi yang diangkat yaitu mengenai pengembangan suatu sistem informasi
manajemen. Pendekatan kualitatif menggunakan metodologi System Development Life
Cycle (SDLC). Untuk pengkajian fungsi, kelebihan serta kekurangan terhadap
program sistem informasi yang dirancang pada penelitian dilakukan dengan
menggunakan analisa deskriptif.

9. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah studi kasus. Studi kasus
adalah penelitian tentang status subjek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase
spesifik atau khas dari keseluruhan personalitas. Kasus yang diamati adalah sistem
informasi pada CV Dinar Tangerang.
Kasus yang dipilih oleh peneliti yaitu menjadikan sistem manajemen konvensional
pada CV Dinar Tangerang menjadi sistem manajemen yang terkomputerisasi yang
dapat membantu meringankan beban kerja karyawan yang terdapat pada CV Dinar
Tangerang.
Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara
langsung dengan pihak manajemen perusahaan dibagian administrasi. Hasil observasi
datanya pada penelitian ini ditulis dengan gaya yang menarik yaitu berupa deskripsi
sehingga mampu terkomunikasi pada pembacanya dengan baik.