Anda di halaman 1dari 17

1.

Program therapy

Tabel 3.3
Program Therapi

No Nama 0bat Dosis Indikasi Kontra indikasi


1 Katerolac 3x 30 mg Untuk penatalaksanaan - Pasien yang
jangka pendek terhadap mengalami
nyeri akut sedang hipersensitifitas
sampai| terhadap obat ini
berat setelah prosedur - Pasien yang menderita
bedah ulkus peptikum aktif
- Penyakit serebrovaskular
- Diathesis hemoragik
termasuk gangguan
koagulasi
- Sindrom polip nasal
2 Omeprazole 2x1 (20 mg) Sebagai obat Hipersensitif terhadap
sodium penghambat sekresi komponen omeprazole
asam lambung seperti
nyeri perut ulu hati
khusus nya pada
dyspepsia, penyakit mag
akut maupun kronis,serta
pada tukak lambug
3 Cefotaxime 3x1gr - Infeksi saluran Penderita yang hipersensitif
pernapasan(pneumoni) terhadap antibiotika
- Infeksi kulit sefalosforin Penderita yang
- Infeksi tulang dan hipersensitif terhadap
sendi penisilin.
- Infeksi intra abdominal
- Infeksi saluran kemih
- Meningitis
- Septicemia
- bacteremia
4 Alinamin f 3x1(25mg/10 Suplemen untuk Hipersensitif atau alergi
ml) kebutuhan harian vit B1 terhadap kandungan obat
dan B2

2. Analisa data
Nama pasien : Ny “S”
Ruang : Fransiskus
No Hari/tgl Data Penyebab Masalah
1 Jum’at Ds : pasien mengatakan nyeri Mukosa lambung Nyeri akut
16 Juni 2017 padaa ulu hati sampai ke teriritasi
abdomen dan menjalar ke
punggung, skala nyeri 9 (0-10)
Do : - pasien tanpak
menangis kesakitan
- Pasien tanpak
memegangi abdomen
- hypertimpanui
- bising usus 4 x/menit
2 Jum’at Ds : pasien mengatakan tidak Masukan nutrisi yang Pola nutrisi kurang
16 juni 2017 nafsu makan dan mual muntah tidak adekuat dari kebutuhan
setiap diisi makanan, tubuh
Do : - pasien tanpak mual
- Pasien tanpak muntah
4 kali
- Pasien tanpak tidak
nafsu makan dan hanya habis 3
sendok makan

3 Jum’at Ds : pasien mengatakan Kelemahan fisik Intoleransi aktivitas


16 juni 2017 badan nya lemas dan belum
mandi selama dirawat
Do : - pasien tanpak lemas
- Pasien tanpak
berbaring di tempat tidur
- Pasien tanpak
berkeringat dan kulit teraba
lengket
4 Jum’at Ds : pasien mengatakan Kurang informasi Kurang
16 juni 2017 belum mengetahui tentang pengetahuan
penyakitnya
Do : Pasien tampak bertanya-
tanya tentang penyakitnya

3. Diagnose prioritas

a. Nyeri akut berhubungan dengan mukosa lambung teriritasi

b. Pola nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan masukan nutrisi yang

tidak adekuat

c. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan fisik


d. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi

4. Intervensi keperawatan

Tabel 3.5
Intervensi Keperawatan

NO Diagnose Kriteria hasil Intervensi


1 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji keluhan nyeri
mukosa lambung teriritasi keperawatan selama 3x24 2. Berikan posisi
Ds : pasien mengatakan nyeri pada jam masalah dapat teratasi senyaman mungkin
ulu hati sampai ke abdomen dan dengan kriteria : 3. Ajarkan teknik
menjalar ke punggung, skala nyeri 9 1. Nyeri berkurang relaksasi napas dalam
(0-10) sampai dengan hilang 4. Jelaskan pentingnya
Do : - pasien tanpak menangis 2. Pasien tanpak tenang istirahat
kesakitan dan rilex 5. Kolaborasi pemberian
- Pasien tanpak memegangi 3. Skala nyeri berkurang obat katerolac 30 mg
abdomen 1 (0-10) Cefptaxime 3 x 1 mg
2 Ketidakseimbangan nutrisi kurang Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji adanya alergi
dari kebutuhan tubuh berhubungan keperawatan selama 3x24 makanan
denga masukan nutrisi yang tidak jam masalah dapat teratasi 2. Berikan informasi
adekuat dengan kriteria : tentang pentingnya
Ds : pasien mengatakan tidak nafsu 1. Pasien tanpak rilek gizi
makan dan mual muntah setiap diisi 2. Pasien tidak mual dan 3. Berikan diit lunak
makanan, muntah atau bubur
Do: - Pasien tanpak mual 3. Nafsu makan 4. Anjurkan pasien
- Pasien tanpak muntah 4 kali bertambah makan sedikit tapi
- Pasien tanpak tidak nafsu 4. Makan habis 5 sendok sering
makan dan hanya habis 3 makan 5. Anjurkan untuk
sendok makan makan pada saat
makanan hangat
3 Intoleransi aktivitas berhubungan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji kelemahan fisik
dengan kelemahan fisik keperawatan selama 3x24 pasien
Ds : pasien mengatakan badan nya jam masalah dapat teratasi 2. Observasi ttv
lemas dan belum mandi selama dengan kriteria : 3. Anjurkan pasien
dirawat 1. Pasien bisa melakukan untuk istirahat
Do: - Pasien tanpak lemas aktivitas mandiri 4. Jelaskan pentingnya
- Pasien tanpak berbaring di 2. Pasien mampu mandi kebersihan diri
tempat tidur dengan mandiri 5. Bantu untuk
- Pasien tanpak berkeringat dan 3. Pasien tanpak segar memenuhi kebutuhan
kulit teraba lengket 4. Kulit bersih tidak personal hygine
lengket (mandi)

4 Kurang pengetahuan berhubungan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji pengetahuan


dengan kurangnya informasi keperawatan selama 1x24 pasien
Ds : pasien belum mengetahui jam masalah dapat teratasi 2. Berikan penkes
tentang penyakitnya dengan kriteria : (pendidikan
Do: pasien tampak bertanya-tanya 1. Pasien dapat mengerti kesehatan)
tentang penyakitnya tentang pengertian, 3. Berikan kesempatan
tanda dan gejala, bertanya kepada
penyebab, dari pasien
penyakit gastritis 4. Berikan pertanyaan
2. Pasien dapat kepada pasien
menjelaskan apa yang 5. Kaji ulang tingkat
telah dijelaskan oleh pengetahuan pasien
perawat
5. Implementasi dan evaluasi

Tabel 3.6
Implementasi Dan Evaluasi

No Tgl/waktu Implementasi paraf waktu Evaluasi Paraf


1 Sabtu Nyeri akut berhubungan dengan Rani 12.00 S : Pasien mengatakan Rani
17 Juni 2017 mukosa lambung teriritasi nyeri berkurang setelah
diberikan obat suntik
06.40 Mengkaji keluhan nyeri Rani ketrolak 30 mg skala nyeri
Rs : pasien mengatakan nyeri 8 (0-10)
padaa ulu hati sampai ke
abdomen dan menjalar ke O : Pasien tanpak agak
punggung, skala nyeri 9 (0-10) tenang setelah diberikan
Ro : - pasien tanpak menangis obat
kesakitan
- Pasien tanpak A : Masalah belum
memegangi abdomen teratasi
- hypertimpani P : intervensi dilanjutkan
- bising usus 4 x/menit 1. Kaji keluhan nyeri
2. Anjurkan teknik
Mengobservasi skala nyeri relaksasi napas
06.40 Rs : Pasien mengatakan sakit Rani dalam
Ro : pasien tampak menangis 3. Berikan posisi
Skala nyeri 9 (0-10) nyaman
4. Kolaborasi
pemberian obat
Menganjurkan teknik relaxsasi sesuai intruksi
06.50 nafas dalam Rani dokter katerolac 30
Rs : pasien mengataka nyeri mg
berkurang sedikit bila tarik napas 5. Kaji ulang keluhan
panjang nyeri
Ro : pasien tanpak mengikuti
teknik relaksasi napas dalam
yang diajarkan oleh perawat

Memberikan posisi nyaman


Rs : - pasien mengatakan
nyaman dengan posisi setengah
06.55 duduk Rani
Ro : - pasien tanpak rileks pada
posisi semi fowler
Menjelaskan pentingnya istirahat
Rs : Pasien mengatakan mau
istirahat
07.30 Ro : Pasien tanpak istirahan di
tempak tidur Rani

Memberikan therapy obat


katerolac 30 mg
Rs : -
09.00 Ro : Obat tanpak masuk lancar Rani
melalui intravena bolus

Mengevaluasi kembali keadaan


pasien
Rs : Pasien mengatakan nyeri
11.00 berkurang setelah diberikan obat Rani
suntik ketrolak 30 mg skala 8 (0-
10)
Ro : Pasien tanpak menangis

2 Sabtu Pola nutrisi kurang dari Rani 12.00 S : Pasien mengatakan Rani
17 juni 2017 kebutuhan tubuh berhubungan mengatakan dari kemarin
dengan masukan nutrisi yang sore masih dipuasakan,
tidak adekuat mual,masih ada, tetapi
muntah sudah tidak ada
09.00 Mengkaji adanya alergi makanan Rani kembung masih
Rs : pasien mengatakan tidak ada
alergi dalam makanan apapun O : Pasien puasa
Ro : - Perut tampak
kembung
09.10 Memberikan informasi tentang Rani
pentingnya gizi A : Masalah belum
Rs : pasien mengatakan jadi teratasi
mengerti tentang gizi yang baik P : intervensi dilanjutkan
Ro : 1. Kaji alergi makanan
- Pasien tanpak mengerti 2. Berikan informasi
tentang gizi tentang gizi
- Pasien bisa menjelaskan 3. Kaji ulang keadaan
gizi yang baik bagi tubuh pasien

Menganjurkan untuk
09.20 meningkatkan protein Rani
Rs : pasien mengatakan mau
untuk makan – makanan yang
mengandung protein

Ro : pasien tampak mau


mengikuti anjuran dari perawat

Mengkaji ulang keadaan pasien


Rs : pasien mengatakan masih
12.00 puasa Rani
Ro :
- Pasien tampak puasa
- Abdomen kembung
3. Sabtu Intoleransi aktivitas berhubungan Rani S: paesien mengatakan Rani
17 juni 2017 dengan kelemahan fisik masih lemas
O:
06.40 Mengkaji kelemahan fisik pasien Rani - pasien tanpak lemas
Rs : pasien mengatakan badannya - Badan tanpak bersih
terasa lemas dan tidak lengket
Ro : - Pasien tanpak berbaring di - Pasien tampak
tempat tidur menyender ke bahu
ibunya

07.00 Mengobservasi ttv Rani A : masalah teratasi


Rs :- sebagian
Ro: P: intervensi di
- Nadi : 89x/menit lanjutkan
- Suhu : 37,2⁰c 1. Kaji kelemahan fisik
- RR : 24x/menit klien
2. Oobservasi TTV
07.10 Membantu untuk memenuhi Rani 3. Anjurkan pasien
kebutuhan personal hygine untuk beristirahat
(mandi) 4. Kaji ulang keluhan
Rs : Pasien mengatakan segar pasien
setelah dibantu dimandikan
Ro :
- Pasien tanpak segar
- Badan tanpak bersih dan
tidak lengket.
09.25 Menjelaskan pentingnya istirahat
Rs : Pasien mengatakan sudah Rani
mengerti tentang pentingnya
istirahat
Ro : Pasien tanpak
mengerti
09.30
Menganjurkan pasien untuk Rani
istirahat
Rs : pasien mengatakan mau
beristirahat
Ro : pasien tanpak beristirahat di
tempat tidur
11.30
Mengevaluasi kembali Rani
Rs : pasien mengatakan badannya
masih lemas
Ro :
- Pasien tanpak lemas
- Pasien tampak menyender
ke ibunya

4 Sabtu Kurang pengetahuan Rani 11.00 S: pasien mengatakan Rani


17 Juni 2017 berhubungan dengan kurang masih belum mengerti
informasi tentang penyakitnya
O:
09.00 Mengkaji tingkat pengetahuan Rani - Pasien tampak
pasien bertanya dan minta
Rs : Pasien mengatakan belum penjelasan perawat
mengetahui tentang penyakitnya
Ro :
- Pasien tampak bertanya- A : masalah teratasi
tanya sebagian

Memberikan pendidikan P: intervensi


09.15 kesehatan (pengertian, tanda dan Rani dilanjutkan
gejala dan penyebab penyakit 1. Kaji tingkat
gastritis) pengetahuan pasien
RS : - 2. Berikan pendidikan
RO : pasien tampak kesehatan
memperhatikan penjelasan (pengertian, tanda dan
perawat gejala dan penyebab
penyakit gastritis)
Mengkaji ulang pengetahuan 3. Kaji ulang
10.00 pasien Rani pengetahuan pasien
RS : pasien mengatakan masih
belum mengerti tentang
penyakitnya
RO : pasien tampak bertanya an
meminta penjelasan oleh perawat
Implementasi Dan Evaluasi Hari Ke II

No Tgl/waktu Implementasi paraf waktu Evaluasi Paraf


1 Minggu Nyeri akut berhubungan dengan Rani 11.30 S : Pasien mengatakan Rani
18 Juni 2017 mukosa lambung teriritasi nyeri berkurang setelah
07.30 Mengkaji keluhan nyeri Rani diberikan obat suntik skala
Rs : pasien mengatakan nyeri nyeri 7 (0-10)
padaa ulu hati sampai ke
abdomen dan menjalar ke O : Pasien tanpak agak
punggung, skala nyeri 8 (0-10) tenang setelah diberikan
Ro : - pasien tanpak menangis obat
- Pasien tanpak
memegangi abdomen A : Masalah belum
- hypertimpani teratasi
Mengobservasi skala nyeri P : intervensi dilanjutkan
07.30 Rs : Pasien mengatakan Rani 1. Kaji keluhan nyeri
masih agak sakit 2. Berikan posisi
Ro : pasien tampak menangis nyaman
Skala nyeri 8 (0-10) 3. Berikan obat sesuai
Menganjurkan teknik relaxsasi intruksi dokter
08.00 nafas dalam Rani katerolac 30 mg
Rs : pasien mengataka nyeri Cefotaxime 1 gr
berkurang sedikit bila tarik napas 4. Kaji ulang keluhan
panjang nyeri
Ro : pasien tanpak mengikuti
08.30 teknik relaksasi napas dalam
yang diajarkan oleh perawat
Memberikan posisi nyaman
Rs : - pasien mengatakan tidak
nyaman dengan posisi apapun
09.00 Ro : - pasien tanpak gelisah Rani
- pasien tampak
dipangkuan ibunya
Memberikan therapy obat
katerolac 30 mg
Cefotaxime 1 gr
Rs : Pasien mengatakan setelah
09.30 diberi obat nyeri berkurang Rani
Ro : pasien tampak sedikit rileks
Mengevaluasi kembali keadaan
pasien
Rs : Pasien mengatakan nyeri
berkurang setelah diberikan obat
11.00 suntik skala 7 (0-10) Rani
Ro : Pasien tanpak agak tenang
setelah diberikan obat

2 Minggu Pola nutrisi kurang dari Rani 12.00 S : pasien mengatakan Rani
18 juni 2017 kebutuhan tubuh berhubungan diintruksikan puasa oleh
dengan masukan nutrisi yang dokter
tidak adekuat
O : Pasien tamapk tidak
09.00 Monitoring status nutrisi Rani makan dan minum
Rs : pasien mengatakan Pasien taqmpak
diintruksikan puasa oleh dokter terpasang infuse 20 tpm
Ro : pasien tampak puasa

A : Masalah belum
Monitoring nutrisi parenteral teratasi
09.10 (infuse) Rani
Rs : - P : intervensi dilanjutkan
Ro : 1. Monitor nutrisi
- Pasien tampak diinfuse pasien
RL 1500 cc/24 jam 2. Monitor nutrsi
20 tpm parenteral (infuse)

Mengevaluasi status nutrisi


12.00 pasien
Rs : pasien mengatakan
diintruksikan puasa oleh dokter
Ro : pasien tampak puasa

3. Minggu Intoleransi aktivitas berhubungan Rani S: paesien mengatakan


18 juni 2017 dengan kelemahan fisik masih lemas
O:
07.00 Mengkaji kelemahan fisik pasien Rani - pasien tanpak lemas
Rs : pasien mengatakan badannya - pasien tampak tidak
terasa lemas segar
Ro : - Pasien tanpak berbaring di - Badan tanpak bersih
tempat tidur - Pasien tampak
terbaring ditempat
tidur
07.10 Mengobservasi ttv Rani A : masalah teratasi
Rs :- sebagian
Ro: P: intervensi di
- Nadi : 84x/menit lanjutkan
- Suhu : 36,6⁰c 1. Kaji kelemahan fisik
- RR : 20x/menit klien
07.10 Membantu untuk memenuhi Rani 2. Observasi TTV
kebutuhan personal hygine 3. Anjurkan pasien
(dilap) untuk beristirahat
Rs : Pasien mengatakan hanya 4. Kaji ulang keluhan
ingin dilap saja pasien
Ro :
- Badan tanpak bersih dan
tidak lengket.
- Pasien tampak segar

09.25 Menganjurkan pasien untuk Rani


istirahat
Rs : pasien mengatakan mau
beristirahat
Ro : pasien tanpak beristirahat di
tempat tidur

11.30 Mengevaluasi kembali Rani


Rs : pasien mengatakan badannya
masih lemas
Ro :
- Pasien tanpak lemas
- Pasien tampak berbaring
di tempat tidur
4 Minggu Kurang pengetahuan Rani 11.00 S: pasien mengatakan Rani
18 Juni 2017 berhubungan dengan kurang sudah mengerti tentang
informasi penyakitnya
O:
09.00 Mengkaji tingkat pengetahuan Rani - Pasien tampak
pasien menjelaskan
Rs : Pasien mengatakan belum kembali appa yang
mengetahui tentang penyakitnya telah dijelaskan
Ro : perawat
- Pasien tampak bertanya-
tanya
A : masalah dapat
Memberikan pendidikan teratasi
09.15 kesehatan (pengertian, tanda dan Rani
gejala dan penyebab penyakit P: intervensi dihentikan
gastritis)
RS : -
RO : pasien tampak
memperhatikan penjelasan
perawat

Mengkaji ulang pengetahuan


10.00 pasien Rani
RS : pasien mengatakan sudah
mengerti tentang penyakitnya
RO : pasien dapat menjelaskan
kembali apa yang telah dijelaskan
oleh perawat

Implementasi Dan Evaluasi Hari Ke III

No Tgl/waktu Implementasi paraf waktu Evaluasi Paraf


1 Senin Nyeri akut berhubungan dengan Rani 12.00 S : Pasien mengatakan Rani
19 Juni 2017 mukosa lambung teriritasi nyeri berkurang setelah
diberikan obat suntik skala
08.25 Mengkaji keluhan nyeri Rani nyeri 5 (0-10)
Rs : pasien mengatakan nyeri
padaa ulu hati sampai ke O : Pasien tanpak agak
abdomen dan menjalar ke tenang dan nyaman setelah
punggung, skala nyeri 7 (0-10) diberikan obat
Ro : - pasien tanpak meringis
- Pasien tanpak A : Masalah belum
memegangi abdomen teratasi
- hypertimpani P : intervensi dilanjutkan
1. Kaji keluhan nyeri
Mengobservasi skala nyeri 2. Berikan posisi
08.25 Rs : Pasien mengatakan Rani nyaman
masih agak sakit 3. Berikan obat sesuai
Ro : pasien tampak meringis intruksi dokter
Skala nyeri 7(0-10) katerolac 30 mg
Cefotaxime 1 gr
Memberikan posisi nyaman 4. Kaji ulang keluhan
09.00 Rs : - pasien mengatakan Rani nyeri
nyaman dengan posisi terlentang
Ro : - pasien tanpak tidur
terlentang

Memberikan therapy obat


katerolac 30 mg
09.45 Cefotaxime 1 gr
Rs : Pasien mengatakan setelah
diberikan obat nyerinya sedikit
berkurang
Ro : pasien tampak sedikit rileks Rani

Mengevaluasi kembali keadaan


pasien
10.00 Rs : Pasien mengatakan nyeri
berkurang setelah diberikan obat
suntik skala 5 (0-10)
Ro : Pasien tanpak agak tenang Rani
dan nyaman setelah diberikan
obat

2 Senin Pola nutrisi kurang dari Rani 12.00 S : pasien mengatakan Rani
19 juni 2017 kebutuhan tubuh berhubungan diintruksikan puasa oleh
dengan masukan nutrisi yang dokter
tidak adekuat
O : Pasien tamapk tidak
10.00 Monitoring status nutrisi Rani makan dan minum
Rs : pasien mengatakan Pasien taqmpak
diintruksikan puasa oleh dokter terpasang infuse 20 tpm
Ro : pasien tampak tidak makan
dan minum
A : Masalah belum
Monitoring nutrisi parenteral teratasi
11.00 (infuse) Rani
Rs : - P : intervensi dilanjutkan
Ro : 1. Monitor nutrisi
- Pasien tampak diinfuse pasien
RL 1500 cc/24 jam 2. Monitor nutrsi
20 tpm parenteral (infuse)

Mengevaluasi status nutrisi


12.00 pasien Rani
Rs : Pasien mengatakan puasa
Ro : Pasien puasa

3. Senin Intoleransi aktivitas berhubungan Rani S: paesien mengatakan Rani


19 juni 2017 dengan kelemahan fisik masih lemas
08.00 Mengkaji kelemahan fisik pasien Rani O:
Rs : pasien mengatakan badannya - pasien tanpak lemas
terasa lemas - pasien tampak tidak
Ro : - Pasien tanpak berbaring di segar
tempat tidur - Badan tanpak bersih
08.30 Mengobservasi ttv Rani - Pasien tampak ganti
Rs :- baju
Ro: - Pasien tampak
- Nadi : 82 x/menit terbaring ditempat
- Suhu : 36,3⁰c tidur
- RR : 20x/menit A : masalah teratasi
09.00 Membantu untuk memenuhi Rani sebagian
kebutuhan personal hygine P: intervensi di
(dilap) lanjutkan
Rs : Pasien mengatakan hanya 1. Kaji kelemahan fisik
ingin dilap saja dan ganti baju klien
Ro : 2. Observasi TTV
- Badan tanpak bersih dan 3. Anjurkan pasien
tidak lengket. untuk beristirahat
- Pasien tampak segar 4. Kaji ulang keluhan
- Pasien tampak ganti baju pasien

Menganjurkan pasien untuk


10.35 istirahat Rani
Rs : pasien mengatakan mau
beristirahat
Ro : pasien tanpak beristirahat di
tempat tidur

Mengevaluasi kembali
11.30 Rs : pasien mengatakan badannya Rani
masih lemas
Ro :
- Pasien tanpak lemas
- Pasien tampak berbaring
di tempat tidur
Implementasi Dan Evaluasi Hari Ke IV

No Tgl/waktu Implementasi paraf waktu Evaluasi Paraf


1 Selasa Nyeri akut berhubungan dengan Rani 12.00 S : Pasien mengatakan Rani
20 Juni 2017 mukosa lambung teriritasi nyeri berkurang setelah
diberikan obat suntik skala
08.00 Mengkaji keluhan nyeri Rani nyeri 5 (0-10)
Rs : pasien mengatakan nyeri
padaa ulu hati sampai ke O : Pasien tanpak agak
abdomen dan menjalar ke tenang dan nyaman setelah
punggung, skala nyeri 6 (0-10) diberikan obat
Ro : - pasien tanpak meringis
- Pasien tanpak A : Masalah belum
memegangi abdomen teratasi
- hypertimpani P : intervensi dilanjutkan
1. Kaji keluhan nyeri
Mengobservasi skala nyeri 2. Berikan posisi
08.30 Rs : Pasien mengatakan Rani nyaman
masih agak sakit 3. Kolaborasi
Ro : pasien tampak meringis pemberian obat
Skala nyeri 6 (0-10) sesuai intruksi
dokter katerolac 30
Memberikan posisi nyaman mg
09.00 Rs : - pasien mengatakan Rani Cefotaxime 1 gr
nyaman dengan posisi setengah 4. Kaji ulang keluhan
duduk nyeri
Ro : - pasien tanpak rileks pada
posisi semi fowler

Memberikan therapy obat


09.45 katerolac 30 mg Rani
Cefotaxime 1 gr
Rs : pasien mengatakan setelah
disuntik nyerinya sedikit
berkurang
Ro : pasien tampak sedikit rileks

Mengevaluasi kembali keadaan


11.00 pasien Rani
Rs : Pasien mengatakan nyeri
berkurang setelah diberikan obat
suntik skala 5 (0-10)
Ro : Pasien tanpak agak tenang
dan nyaman setelah diberikan
obat

2 Selasa Pola nutrisi kurang dari Rani 12.00 S : pasien mengatakan Rani
20 juni 2017 kebutuhan tubuh berhubungan diperbolehkan makan dan
dengan masukan nutrisi yang minum tetapi sedikit-
tidak adekuat sedikit

08.00 Monitoring status nutrisi Rani O : Pasien tamapk makan


Rs : pasien mengatakan dan minum
diperbolehkan makan dan minum Pasien taqmpak
tetapi sedikit-sedikit terpasang infuse 20 tpm
Ro : pasien tampak minum dan
makan
A : Masalah teratasi
09.00 Monitoring nutrisi parenteral Rani sebagian
(infuse)
Rs : - P : intervensi dilanjutkan
Ro : 1. Monitor nutrisi
- Pasien tampak diinfuse pasien
RL 1500 cc/24 jam 2. Monitor nutrsi
parenteral (infuse)
11.00 Menganjurkan untuk makan 3. Anjurkan makan
sedikit tapi sering sedikit tapi sering
Rs : pasien mengatakan mau 4. Anjurkan makan
makan makanan yang disediakan. dalam keadaan
Ro : pasien tampak makan hangat
menghabiskan 5 – 6 sendok
Menganjurkan makan dalam
12.00 keadaan hangat
Rs : pasien mengatakan mau
makan makanan yang disediakan.
Ro : pasien tampak makan
menghabiskan 5 – 6 sendok

3. Senin Intoleransi aktivitas berhubungan Rani S: paesien mengatakan Rani


19 juni 2017 dengan kelemahan fisik masih lemas
O:
07.00 Mengkaji kelemahan fisik pasien Rani - pasien tanpak lemas
Rs : pasien mengatakan badannya - pasien tampak tidak
terasa lemas segar
Ro : - Pasien tanpak berbaring di - Badan tanpak bersih
tempat tidur - Pasien tampak ganti
baju
07.10 Mengobservasi ttv Rani - Pasien tampak
Rs :- terbaring ditempat
Ro: tidur
- Nadi : 82 x/menit
- Suhu : 36,3⁰c A : masalah teratasi
- RR : 20x/menit sebagian
P: intervensi di
09.25 Menganjurkan pasien untuk Rani lanjutkan
istirahat 1. Kaji kelemahan fisik
Rs : pasien mengatakan mau klien
beristirahat 2. Observasi TTV
Ro : pasien tanpak beristirahat di 3. Anjurkan pasien
tempat tidur untuk beristirahat
4. Kaji ulang keluhan
11.30 Mengevaluasi kembali Rani pasien
Rs : pasien mengatakan badannya
masih lemas
Ro :
- Pasien tanpak lemas
- Pasien tampak berbaring
di tempat tidur

Anda mungkin juga menyukai