Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ALI MUFIT

NPM : 22201011031

1.

(A)
a) Aswaja sebagai mazhab atau paham dipelopori oleh Imam Abu al-Hasan al-Asy'ari dan Imam Abu
Manshur al-Maturidi.
b) Ahlussunnah : Rukun Islam kita ada 5 (lima)
a) Syahadatain
b) As-Sholah
c) As-Shoum
d) Az-Zakah
e) Al-Haj
c) Dan mempunyai Rukun Iman ada 6 (enam) :
a) Iman kepada Allah
b) Iman kepada Malaikat-malaikat Nya
c) Iman kepada Kitab-kitab Nya
d) Iman kepada Rasul Nya
e) Iman kepada Yaumil Akhir / hari kiamat
f) Iman kepada Qadar, baik-buruknya dari Allah.
d) Khulafaurrosyidin yang diakui (sah) adalah :
a) Abu Bakar
b) Umar
c) Utsman
d) Ali Radhiallahu anhum
e) Kitab-kitab hadits yang dipakai sandaran dan rujukan Ahlussunnah adalah Kutubussittah :
a) Bukhari
b) Muslim
c) Abu Daud
d) Turmudzi
e) Ibnu Majah
f) An Nasa’i
f) Fiqih mengikuti salah 1 dari mazhab 4 yaitu:
1. Imam Abu Hanifah,
2. Imam Malik,
3. Imam Syafi’i,
4. Imam Ahmad bin Hanbal.
g) Bertasawuf mengikuti salah satu dari 2 mazhab :
 Abul Qosim Al-Juanidi,
 ImamAl-Ghozali.
(B)

‫ ثَّم اَّلذين َي لوَن هم‬،‫ ثَّم اَّلذين يلوَن هم‬،‫خيُر القروِن القرُن اَّلذي ُبعثُت فيهم‬

Artinya : Sebaik-baik generasi adalah generasi yang di dalamnya aku diutus, kemudian generasi
setelahnya, kemudian generasi setelahnya.
2.
(A)

‫عليكم بُس َّن تي وُس َّن ِة الخلفاِء الراشِدين المهِدِّييَن ِمن بعدي‬

Artinya : Ikutilah sunnahku dan sunnah para khalifah yang mendapat petunjuk setelah aku.

(B)
Karena mayoritas umat Islam di dunia ini adalah berfaham Aswaja (kaum Sunni). Dalam berfiqih
mereka (kaum Sunni) menjadikan empat mujtahid besar, Imam Maliki, Imam Hanafi, Imam Syafi’i dan
Imam Hanbali RA sebagai rujukan utamanya. Karena mayoritas ulama Asia Tenggara bermazhab
Syafi’i, maka umat Islam di Indonesia, termasuk kaum Nahdliyyin, mengikuti mazhab Syafi’i. Dan juga
pendekatan kultural dan keagamaan yang dilakukan Aswaja khusus nya kaum nahdliyyin sangatlah
efektif. Sehingga antara faham teologi Aswaja dengan orang2 Indonesia gampang di padukan.

(C)
Membahas tentang apa itu bidah mungkin bisa di fahami pengertian nya yaitu ada yang bidah Hasanah
dan dhalalah. Oleh karena itu mungkin bisa melihat sejarah dalam Hadis riwayat Bukhari, Muslim dan
Ahmad dari Abu Hurairah bahwa Nabi saw. berkata kepada Bilal ketika shalat fajar (shubuh), “Hai
Bilal, ceritakan kepadaku amalan apa yang paling engkau harap pahalanya yang pernah engkau amalkan
dalam masa Islam, sebab aku mendengar suara terompamu di surga. Bilal berkata, “Aku tidak
mengamalkan amalan yang paling aku harapkan lebih dari setiap kali aku berssuci, baik di malam
maupun siang hari kecuali aku shalat untuk bersuciku itu”.Dalam riwayat at Turmudzi yang ia
shahihkan, Nabi saw. berkata kepada Bilal, ‘Dengan apa engkau mendahuluiku masuk surga? ” Bilal
berkata, “Aku tidak mengumandangkan adzan melainkan aku shalat dua rakaat, dan aku tidak berhadats
melaikan aku bersuci dan aku mewajibkan atas diriku untuk shalat (sunnah).” Maka Nabi saw. bersabda
“dengan keduanya ini (engkau mendahuluiku masuk surga).

Hadis di atas juga diriwayatkan oleh Al Hakim dan ia berkata, “Hadis shahih berdasarkan syarat
keduanya (Bukhari & Muslim).” Dan adz Dzahabi mengakuinya.
Hadis di atas menerangkan secara mutlak bahwa sahabat ini (Bilal) melakukan sesuatu dengan maksud
ibadah yang sebelumnya tidak pernah dilakukan atau ada perintah dari Nabi saw.
3.
Khawarij adalah yang pemahamannya keluar dari pemahaman jama’ah kaum muslim terjadi di setiap
masa, baik pada masa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, masa Sayyidina Utsman ra, masa
Sayyidina Ali ra, masa Sayyidina Husein ra dll. Pemahaman yang keluar dari pemahaman jama’ah kaum
muslim menimbulkan permusuhan dan bahkan pembunuhan terhadap saudara muslimnya sendiri yang
dianggap menyelisihi pemahaman mereka. Ajaran nya mengutamakan ibadah-ibadah ritual (mahdhah)
tapi melupakan ibadah-ibadah sosial (muamalah). Sangat mudah mengkafirkan orang yang bukan
golongan mereka, bersikap keras terhadap kaum Muslim namun "membiarkan" penyembah berhala.
Dengan senang hati mereka membunuhi kaum Muslim tanpa merasa bersalah, bahkan merasa mendapat
pahala atas tindakan-tindakan keji mereka. Tokoh aliran di atas adalah Bani tamim keturun nabi Ismail.

4.
Latar belakang munculnya Aliran Mu'tazilah adalah sebagai respon persoalan teologis yang berkembang
di kalangan Khawarij dan Mur'jiah akibat adanya peristiwa tah- kim. Dan ajjaran nya :
Dalam Al Tauhid ( Ke-Esa-an )
1. Tidak mengakui sifat-sifat Allah SWT
2. Mengatakan al-Quran makhluk
3. Mengingkari bahwa Allah SWT dapat dilihat dengan mata telanjang.
4. Mengingkari jihah (arah) bagi Allah
5. Mentakwilkan ayat-ayat yang memberikan kesan adanya persamaan Tuhan dengan manusia

5.

i. Aliran murjiah muncul ketidaksetujuan dengan pendapat kaum Khawarij, yang menghukumi kafir
orang-orang yang melakukan dan menyetujui tahkim.dan tokohnya Al-Hasan, Abu Hanifah, Abu Yusuf,
dan ahli Hadits
ii. Aliran jabariyah terbentuk diakibatkan oleh pengaruh pemikiran asing, yaitu pengaruh agama Yahudi
bermazhab Qurra dan agama Kristen mazhab Yacobit.ajaran jabariyah penggunaan Takwil. Artinya,
Allah tidak dapat disifati dengan sifat-sifat makhluk,Surga dan neraka tidak kekal,Iman,Ma'rifah iman
itu wajib berdasarkan akal sebelum turunnya wahyu atau kedatangan Rasul. pendirinya ialah Ja'ad bin
Dirham dan Jahm bin Shafwan.
iii. Aliran qodariyah di latar belakangi sebagai sebuah isyarat, di mana para penganut paham ini menentang
kebijakan politik yang saat itu diterapkan oleh Bani Umayyah, karena dianggap kejam. ajarannya, aliran
yang percaya bahwa segala tindakan atau perbuatan manusia tidak diintervensi oleh Tuhan. dan tokonya
ialah Ma'bad al-Juhani, seorang penduduk kota Bashrah dan muridnya Ghailan ad-Dimasyqi.
iv. Aliran kawarij adalah kelompok pengikut Ali bin Abi Thalib yang keluar dari rombongan ketidak
sepakatan keputusan ali yang menerima arbitrase, pada perang siffin, dengan kelopok pemberontak
Muawiyah bin Abi sufyan tentang persengketaan khilafah.Ajaran pokok firqoh khawarij adalah khilafah,
dosa, dan iman. Di bawah ini merupakan intisari pendapat-pendapat mereka Menurut faham mereka,
dosa yang ada hanya dosa besar saja, tidak ada pembagian dosa besar dan kecil. Semua pendurhakaan
terhadap Allah swt adalah berakibat dosa besar dan menjadikan mereka kafir,dan tokoh ialah Abdullah
bin Wahhab Ar Rasyidi - Urwah bin Hudair - Mustarid bin Sa'ad - Hausarah Al-Asadi - Quraib bin
Maruah - Nafi' bin Al-Azraq - Abdullah bin Basyir - Najdah bin Amir Al-Hanaf.
v. Aliran syiah adanya perbedaan pandangan di kalangan para sahabat dengan keluarga Nabi, terkait
pengganti Nabi Muhammad setelah meninggal dunia.ajaran ialah Syiah meyakini bahwa rasul Islam
adalah Nabi Muhammad, yang menunjuk Ali bin Abi Thalib sebagai penerus pemimpin,dan tokohnya
Abu Dzar al Ghiffari, Miqad bin Al aswad, Ammar bin Yasir.

6.
Faktor politilk yang menyangkut pembunuhan Usman bin Affan yang berbuntut pada penolakan
muawiyah atas kekhalifahan Ali bin Abi Thalib. Setelah Usman bin Affan wafat kedudukannya
sebagai khalifah digantikan oleh Ali bin Abi, lalu ada faktor yang menyebabkan ilmu kalam tersebut
di antarany yaitu :
a) Faktor Internal :
 Adanya kepentingan yang lebih mengutamakan untuk kelompok atau golongan.
 Adanya campur tangan untuk kepentingan politik.
 Adanya pemahaman yang berbeda dalam Islam.
 Lebih mengedepankan pemikiran rasional dalam menyelesaikan masalah
b) Faktor Ekternal :
 Masuknya orang-orang dari agama yang beragam, masih membawa pemahaman dan
kepercayaan agama dan ajarannya.
 Bentuk pembelaan terhadap serangan agama, kelompok di luar Islam.
 Kesibukan para ulama dalam bidang ilmu filsafat.

Anda mungkin juga menyukai