Sejarah BK Di Indonesia
Mata Kuliah: Profesionalisasi BK
Dosen Pengampu: Afra Hasna, MPd.
Disusun Oleh:
Kelompok 2
Melinda Oktaviyani (1520230029)
Reffy Anjani Mahastri (1520230025)
Dinna Aisya Rahmanda (1520230004)
Aisha Firjatun Nasywa (1520230021)
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini
yang berjudul “Sejarah BK Di Indonesia” dapat tersusun sampai dengan selesai. Tujuan
penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas sekaligus bahan presentasi dari kelompok 2
mata kuliah “Profesionalisasi BK”. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai
penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................3
BAB I......................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................................4
1.3 Tujuan..........................................................................................................................................5
BAB II.....................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN........................................................................................................................................6
1.1 Sejarah Bimbingan dan Konseling di Indonesia………………………………………………………………….6
BAB III....................................................................................................................................................8
PENUTUP...............................................................................................................................................8
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………………...8
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
2. Dekade 40-an
Dalam bidang pendidikan, pada dekade 40-an lebih banyak ditandai dengan
perjuangan merealisasikan kemerdekaan melalui pendidikan. Melalui pendidikan
yang serba darurat manakala pada saat itu diupayakan secara bertahap memecahkan
masalah besar anatara lain melalui pemberantasan buta huruf. Sesuai dengan jiwa
pancasila dan UUD 45. Hal ini pulalaah yang menjadi fokus utama dalam bimbingan
pada saat itu.
3. Dekade 50-an
Bidang pendidikan menghadapi tentangan yang sangat besar yaitu memecahkan
masalah kehidupan dan keterbelakangan rakyat Indonesia. Kegiatan bimbingan pada
masa puluhan tahun ini lebih banyak tersirat dalam berbagai kegiatan pendidikan dan
benar-benar menghadapi tantangan dalam membantu siswa disekolah agar dapat
berprestasi.
4. Dekade 60-an
Beberapa peristiwa penting dalam pendidikan pada dekade ini : a. Ketetapan
MPRS tahun 1966 tentang dasar pendidikan nasional b. Kurikulum Lahirnya SMA
Gaya Baru 1964 c. Kurikulum Lahirnya 1968 d. Lahirnya jurusan bimbingan dan
konseling di IKIP tahun 1963membuka Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan yang
sekarangdikenal di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan nama Jurusan
Psikologi Pendidikan dan Bimbingan (PPB). di tugas memberikan tantangan bagi
keperluan pelayanan Keadaan 5 bimbingana dan konseling disekolah.
5. Dekade 70-an
Dalam dekade ini bimbingan dalam upaya aktualisasinya melalui penataan sistem
legalitas, dan pelaksanaannya. Pembangunan pendidikan terutama diarahkan kepada
pemecahan masalah utama pendidikan yaitu : a. Pemerataan kesempatan belajar, b.
Mutu, c. Relevansi, dan d. Efisiensi. Pada dekade ini, bimbingan dilakukan secara
kontekstual, maupun operasional. Melalui upaya ini semua pihak telah merasakan
apa, mengapa, bagaimana, dan dimana bimbingan dan konseling.
6. Dekade 80-an
Pada dekade ini, bimbingan ini diupayakan agar mantap. Pemantapan terutama
diusahakan untuk menuju konservasi yang profesional. Dalam dekade 80-an
pembangunan telah memasuki Repelita III, IV, dan V yang ditandai dengan menuju
lepas pantai. Beberapa upaya dalam pendidikan yang dilakukan dalam dekade ini: a.
Penyempurnaan kurikulum b. Penyempurnaan seleksi mahasiswa baru c.
Profesionalisasi tenaga pendidikan dalam berbagai tingkat dan jenis d. Penataan
perguruan tinggi e. Pelaksnaan wajib belajar f. Pembukaan universitas terbuka g.
Lahirnya Undang – Undang pendidikan nasional Beberapa kecenderungan yang
dirasakan pada masa itu adalah kebutuhan akan profesionalisasi layanan, keterpaduan
pengelolaan, sistem pendidikan konselor, legalitas formal, pemantapan
organisasi,pengmbangan konsep – konsep bimbingan yang berorientasi pada
Indonesia, dsb.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bimbingan dan konseling sangatlah dibutuhkan dalam masyarakat. Utamanya bagi
mereka yang mempunyai masalah tetapi tidak dapat menyelesaikan masalahnya sendiri,
melainkan masih butuh bantuan orang lain.Di Indonesia BK sudah dikenal sejak
penjajahan dan berkembang dari pendidikan juga. Setelah mendapat legitimasi melalui
undang-undang dari pemerintah, barulah BK secara resmi dilaksanakan di sekolah-
sekolah dan instansi yang melayani BK.
DAFTAR PUSTAKA
https://ejournal.upi.edu/index.php/JOMSIGN/article/downloadSuppFile/15088/2073