No. Revisi : 01
UPT PUSKESMAS BATANG SPO
Tanggal Terbit : 15 Januari 2022
Andi Ismainar Bahtiar, S.Kep, Ns
Halaman : 1/1 Nip. 19780128 199303 2 005
1. Pengetian Keracunan makanan merupakan suatu kondisi gangguan pencernaan
yang disebabkan oleh konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi
dengan zat patogen dan atau bahan kimia, misalnya Norovirus,
Salmonella, Clostridium perfringens, Campylobacter, dan Staphylococcus
aureus.
b. Nyeri perut
c. Nyeri kram otot perut; menunjukkan hilangnya elektrolit yang
mendasari, seperti pada kolera yang berat.
d. Kembung
2. Pemeriksaan Fisik
a. Diare, dehidrasi, dengan tanda–tanda tekanan darah turun, nadi
cepat, mulut kering, penurunan keringat, dan penurunan output
urin.
b. Nyeri tekan perut, bising usus meningkat atau melemah.
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosis banding :
a. Intoleransi
b. Diare spesifik seperti disentri, kolera dan lain-lain.
4. Penatalaksanaan
a. Karena sebagian besar kasus gastroenteritis akut adalah self-
limiting, pengobatan khusus tidak diperlukan. Dari beberapa studi
didapatkan bahwa hanya 10% kasus membutuhkan terapi
antibiotik. Tujuan utamanya adalah rehidrasi yang cukup dan
suplemen elektrolit. Hal ini dapat dicapai dengan pemberian cairan
rehidrasi oral (oralit) atau larutan intravena (misalnya, larutan
natrium klorida isotonik, larutan Ringer Laktat). Rehidrasi oral
dicapai dengan pemberian cairan yang mengandung natrium dan
glukosa. Obat absorben (misalnya, kaopectate, aluminium
hidroksida) membantu memadatkan feses diberikan bila diare tidak
segera berhenti.
b. Jika gejalanya menetap setelah 3-4 hari, etiologi spesifik harus
ditentukan dengan melakukan kultur tinja. Untuk itu harus segera
dirujuk.
c. Modifikasi gaya hidup dan edukasi untuk menjaga kebersihan diri.
5. Kriteria rujukan
Gejala keracunan tidak berhenti setelah 3 hari ditangani
dengan adekuat.
Pasien mengalami perburukan. Dirujuk ke pelayanan
kesehatan sekunder dengan spesialis penyakit dalam atau
spesialis anak.
6. Dokumentasi dalam rekam medik
7. Diagram Alir
Pemeriksaan Pemeriksaan
Anamnesis
Fisik Penunjang
Penegakan
Kriteria Penatalaksanaan Diagnosis utama
Rujukan dan diagnosis
banding
Dokumentasi
dalam RM
11 Rekaman Historis
Tanggal Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan