Anda di halaman 1dari 2

Nama : Intan Fransisca Milenia

Nim : CMR0180102

Kelas : Peminatan AKK

UJIAN TENGAH SEMESTER PEMASARAN SOSIAL

1. Fungsi pemasaran sosial yaitu untuk mempengaruhi konsumen/target untuk mengubah


perilaku mereka demi meningkatkan Kesehatan, mencegah kecelakaan atau menjaga
lingkungan
2. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap proses keputusan konsumen membeli suatu
produk baik barang atau jasa antara lain promosi yang menarik, komunikasi yang mudah
dimengerti, akses yang mudah, harga yang terjangkau, lokasi yang mudah di akses
3. Marketing mix 7P , antara lain:
• Product (Produk)
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan
perhatian, dibeli, digunakan dan dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau
kebutuhan konsumen
• Price (Harga)
Harga adalah satuan moneter atau ukuran lainnya (barang atau jasa) yang
ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan barang atau jasa
• Place (Tempat)
Meliputi masalah pemasaran seperti jenis saluran, eksposure, transportasi,
distribusi, dan lokasi
• Promotion (Promosi)
Segala bentuk komunikasi yg digunakan untuk menginformasikan, membujuk atau
mengingatkan orang-orang ttg produk yang dihasilkan organisasi, individu atau
rumah tangga
• Process (Proses)
Proses terjadi berkat dukungan karyawan dan tim manajemen yang mengatur
semua proses agar berjalan dengan lancar
• People (Orang)
Orang yg melayani atau merencanakan pelayanan kepada para konsumen
People ini ada 2 yaitu service people dan costumer
• Physical evidence (Bukti Fisik)
Sarana fisik, lingkungan terjadinya penyampaian jasa antara produsen dan
konsumen berinteraksi dan setiap komponen lainnya yg memfasilitasi penampilan
jasa yg ditawarkan

Contoh, Kasus Pemasaran Sosial dalam Kesehatan Masyarakat mengenai PHBS (Perilaku
Hidup bersih dan Sehat )

Analisis:

• Lingkungan
• Kondisi lingkungan kurang bersih
• kondisi pemukiman rawan banjir dan padat
• Tidak ada sarana air bersih
• Perilaku Konsumen
• Budaya masyarakat membuang sampah ke sungai
• Kebiasaan membuang kotoran tidak di jamban
• Kebiasaan tidak mencuci tangan dengan sabun sebelum makan

Target: Anak usia sekolah

Taktik dan marketing mix

Produk : Kampanye cuci tangan menggunakan sabun dan penggunaan oralit yang
benar

Place : Sekolah Dasar, Posyandu, Kegiatan PKK

Price : Pembelian produk pada pihak sponsor dan dinas kesehatan

Promotion : Melalui media cetak seperti leaflet, brosur dan elektronik seperti radio dan
televisi.

Partnership : Bermitra dengan pihak sekolah (Departeman Pendidikan, Departemen


Agama), Instansi setempat (misalnya: kelurahan, kecamatan) dan Dinas Kesehatan.

Policy :Kebijakan merupakan hal yang memperkuat produk. Berupa kebijakan


antara lain Sekolah untuk mewajibkan anak didiknya untuk membeli jajanan yang hiegienis
dan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan. Pihak sekolah meminta komite sekolah
menganggarkan dana untuk pembuatan saran/tempat cuci tangan di sekolah. Kebijakan
kelurahan maupun kecamatan untuk menginstruksikan ketua PKK untuk memberikan
penyuluhan kepada ibu-ibu tentang penggunaan oralit di dalam kegiatannya. Organisasi dan
pelaksanaan, Pelaksanaannya dengan memberdayakan masyarakat dengan didukung oleh
sponsor produk.

Ada beberapa komponen lagi yang bisa ditambahkan yaitu, kemitraan, kebijakan dan
sumber dana. Kemitraan mengacu pada kerja sama dengan organisasi lain untuk menangani
masalah yang rumit sehingga organisasi tidak perlu sendirian menghadapinya. Kebijakan
mengacu pada kebutuhan untuk menghadapi perubahan lingkungan dan kontekstual yang
terjadi seperti perubahan perundangan dan kebijakan masyarakat, yang harus mendukung
perubahan perilaku. Sumber dana mencakup berbagai jenis sponsor, misal yayasan,
pemerintah, sponsor swasta yang diperlukan untuk mendukung upaya pemasaran sosial.

Anda mungkin juga menyukai