Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH AGAMA ISLAM

TUNTUNAN PERGAULAN ANTARA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN +


DALILNYA

DOSEN PEMBIMBING

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 12

ANGGRAINI PUTRI KINANTI (PO7120122052)


ALIA ZALEHA (PO7120122076)
WAFIKA DWI MAHARANI (PO7120122086)

TK: 1 B

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


PRODI D-III KEPERAWATAN PALEMBANG
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

PERIODE AJARAN TAHUN 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karna atas rahmat dan
hidayah-Nya, kami kelompok 12 dari program studi D-3 Keperawatan Palembang dapat
menyelesaikan tugas makalah agama islam yang berjudul tuntunan pergaulan antara
laki-laki dan perempuan beserta dengan dalilnya, makalah ini disusun untuk untuk
memenuhi tugas mata kuliah Agama Islam. Selain itu Makalah ini bertujuan menambah
wawasan tentangpergaulan di zaman sekarang. Sebelumnya saya mengucapkan banyak
terima kasih kepada Bapak .selaku dosen mata kuliah. Kami dari kelompok 12
menyadari jika makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN

1.A.1 Latar belakang masalah.

Dalam agama Islam, telah ditetapkan aturan-aturan terkait pergaulan antara laki-laki
dan perempuan, sehingga pergaulan itu dapat dikatakan halal.Seperti yang kita ketahui
dan lihat pada dari dulu dan sekarang adalah adanya kebebasan interaksi antara laki-laki
dan perempuan. Artinya seakan tidak ada batasan, baik di ruang private maupun tempat
umum. Hal ini menjadi saksi bahwa laki-laki dan perempaun bergaul secara bebas nyaris
tanpa batas.
Contohnya saja seperti di tempat umum. laki-laki dan perempuan saling bertemu
tanpa ada mahram yang menemani. Bahkan dalam konteks budaya berpacaran zaman
sekarang, laki-laki dan perempuan merasa punya kebebasan penuh dalam berinteraksi.
Dari yang hanya sekadar berjalan bedua, bergandengan tangan, berpelukan, hingga tak
sedikit di antaranya masuk ke dalam zina.Hal seperti itu sebenarnya dalam Islam
bukanlah hal yang patut dicontoh. Sebab, terdapat aturan yang membatasi interaksi
antara laki-laki dan perempuan. Tujuannya bukan untuk mengekang manusia, namun
aturan itu ada untuk menjaga kehormatan dan kemuliaan setiap manusia.

1.A.2 Rumusan masalah

Hal seperti itu sebenarnya dalam Islam bukanlah hal yang patut dicontoh.
Sebab,terdapat aturan yang membatasi interaksi antara laki-laki dan
perempuan. Tujuannya bukan untuk mengekang manusia, namun aturan itu
ada untuk menjaga kehormatan dan kemuliaan setiap manusia.

1.A.3 Tujuan masalah

a.Laki-laki dan perempuan harus merundukkan pandangan mereka dan


menjaga kesucian diri masing-masing.
b. Laki-laki dan perempuan dilarang bertindak atau berbicara dengan cara-
cara yang merayu atau menggoda lawan jenisnya.
c. Melarang laki-laki dan perempuan berduaan yang bukan mahramnya.
d. Islam melarang ikhtilat (campur-baur) tanpa alasan syar'i di dalamnya

BAB II PEMBAHASAN

2.B.1 Aturan pergaulan halal antara laki-laki dan perempuan dalam


islam.

Dalam agama Islam, telah ditetapkan aturan-aturan terkait pergaulan antara laki-
laki dan perempuan, sehingga pergaulan itu dapat dikatakan halal.
Seperti yang kita ketahui dan lihat pada dari dulu dan sekarang adalah adanya
kebebasan interaksi antara laki-laki dan perempuan. Artinya seakan tidak ada
batasan, baik di ruang private maupun tempat umum. Hal ini menjadi saksi bahwa
laki-laki dan perempaun bergaul secara bebas nyaris tanpa batas.
Contohnya saja seperti di tempat umum. laki-laki dan perempuan saling bertemu
tanpa ada mahram yang menemani. Bahkan dalam konteks budaya berpacaran
zaman sekarang, laki-laki dan perempuan merasa punya kebebasan penuh dalam
berinteraksi. Dari yang hanya sekadar berjalan bedua, bergandengan tangan,
berpelukan, hingga tak sedikit di antaranya masuk ke dalam zina.
Hal seperti itu sebenarnya dalam Islam bukanlah hal yang patut dicontoh. Sebab,
terdapat aturan yang membatasi interaksi antara laki-laki dan perempuan.
Tujuannya bukan untuk mengekang manusia, namun aturan itu ada untuk menjaga
kehormatan dan kemuliaan setiap manusia.
Dilansir dari berbagai sumber, terdapat beberapa aturan pergaulan antara laki-laki
dan perempuan dalam Islam. Simak di sini, ya.
1. Laki-laki dan perempuan harus merundukkan pandangan mereka dan menjaga
kesucian diri masing-masing
Allah SWT berfirman dalam QS. An-Nur ayat 30-31 yang artinya:

"Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan


pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci
bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.
Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya...."
2. Laki-laki dan perempuan dilarang bertindak atau berbicara dengan cara-cara
yang merayu atau menggoda lawan jenisnya
3. Melarang laki-laki dan perempuan berduaan yang bukan mahramnya
Rasulullah saw. bersabda (artinya): "Janganlah sekali-kali seorang laki-laki dan
perempuan berkhalwat, kecuali jika perempuan tersebut disertai mahramnya."
(HR Bukhari)
Dengan adanya larangan ini, sekaligus menegaskan kebiasaan "mojok" berdua
dalam budaya berpacaran.
4. Islam melarang ikhtilat (campur-baur) tanpa alasan syar'i di dalamnya
Sudah seharusnya keterpisahaan antara kehidupan laki-laki dan perempuan
terjaga. Sebagai bukti, dalam aturan shar atau barisan salat perempuan yang
terpisah dari shaf laki-laki.
5. Islam juga mengatur safar atau perjalanan bagi perempuan. Sudah jelas bahwa
tidak dibenarkan bagi perempuan melakukan perjalanan selama sehari semalam
tanpa disertai mahram

Anda mungkin juga menyukai