Anda di halaman 1dari 5

Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana ISSN 26866404

Universitas Negeri Semarang http://pps.unnes.ac.id/pps2/prodi/prosiding-pascasarjana-unnes

Supervisi Kolaboratif Untuk Meningkatkan


Kompetensi Guru Pendidikan Jasmani
Shutan Arie Shandi*
Pendidikan Olahraga/Universitas negeri semarang, Jl. Kelud Utara III Petompon, Gajahmungkur Semarang
Indonesia
*Corresponding Author: arieshutan86@studens.unnes.ac.id

Abstrak. Supervisi pembelajaran bertujuan membantu guru dalam meningkatkan kompetensinya, mendorong proses
pembelajaran yang berkualitas, dan memberikan bantuan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Artikel ilmiah ini
bertujuan untuk menjelaskan bagaimana supervisi pembelajaran dapat meningkatkan profesionalisme guru. Penulisan artikel
menggunakan metode studi literatur dengan menggunakan penelitian konseptual dan teori. Studi literatur menggunakan lima
jurnal sebagai bahan kajian. Tahapan dalam penulisan studi literatur mencakup seleksi topik, pencarian literatur,
pengembangan pendapat, survei literatur, kritik literatur, dan penulisan review. Hasil studi literatur menunjukkan bahwa
penerapan pendekatan supervisi kolaboratif dapat meningkatkan kompetensi profesional guru. Proses supervisi kolaboratif
terdiri dari tahap pra-supervisi, supervisi, dan pasca-supervisi. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan supervisi
kolaboratif meliputi dukungan kepala sekolah, partisipasi guru, dan keterampilan supervisi kolaboratif yang dimiliki oleh
supervisor. Selain itu, kolaborasi antara guru dan supervisor dalam melakukan refleksi dan tindakan perbaikan juga dapat
meningkatkan efektivitas supervisi kolaboratif. Oleh karena itu, pendekatan supervisi kolaboratif dapat menjadi alternatif
yang efektif dalam meningkatkan kompetensi profesional guru.
Kata kunci: Supervisi Kolaboratif; Kompetensi Guru

Abstract. The learning supervision aims at assisting teachers in improving their competence, encouraging the quality
learning processes, and provides assisting in solving problems encountered. This scientific article also aims to explain how
learning supervision can improve teachers’ professionalism. Accomplishing the articles using the literature study method
with conceptual and theoretical research. The literature study uses five scientific journals as study materials. The stages
include topic selection, literature search, opinion development, literature survey, literature criticism, and review writing. The
result of the study shows that the application of a collaborative supervision approach can improve teacher professional
competence. The collaborative supervision process consists of pre-supervision, supervision, and post-supervision stages.
Factors influenced the success of collaborative supervision include the support of the principal, teacher participation, and the
supervisor's collaborative supervision skills. In addition, collaboration between teachers and supervisors in carrying out
reflection and corrective actions can also increase the effectiveness of collaborative supervision. Therefore, a collaborative
supervision approach can be an effective alternative in increasing teacher professional competence.
Keywords: Collaborative Supervision; Teacher Competency.

How to Cite: Shandi, S. A. (2023).Supervisi Kolaboratif untuk Meningkatkan Kompetensi guru Pendidikan Jasmani .
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana, 2023, 721-725.

PENDAHULUAN pendidikan. Keahlian seorang guru terlihat dari


kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian,
Pentingnya proses pembelajaran dalam dan sosial. Keberhasilan kinerja profesional guru
konteks pendidikan di sekolah tidak dapat sangat tergantung pada kemampuan kepala
diabaikan, guru berperan sebagai pelaksana sekolah dalam menjalankan tugasnya, termasuk
proses pembelajaran. Untuk mencapai proses dalam pelaksanaan supervisi akademik. Sebagai
pembelajaran yang berkualitas, guru memerlukan supervisor dan penanggung jawab kegiatan di
bimbingan, layanan, dan bantuan profesional dari sekolah, kepala sekolah harus mampu merancang
kepala sekolah dan pengawas melalui kegiatan program, melaksanakan, dan melakukan tindak
supervisi pembelajaran. Dalam tugas lanjut terhadap supervisi akademik di bawah
fungsionalnya, guru bertanggung jawab naungannya.(Mistiani, 2019).Supervisi tersebut
memberikan layanan teknis pendidikan kepada meliputi aspek perencanaan, pelaksanaan, dan
peserta didik. Agar profesionalisme guru terus evaluasi untuk membantu guru meningkatkan
meningkat, pengawasan atau supervisi adalah kemampuannya dalam mengelola proses
faktor yang penting dan tidak boleh diabaikan. Di pembelajaran.
sekolah, supervisi terhadap kinerja guru selama Supervisi dilaksanakan dengan tujuan untuk
proses pembelajaran dilakukan oleh pengawas secara keseluruhan meningkatkan kualitas
dan kepala sekolah.(Syamsuddin, 2019). pembelajaran. Dengan melakukan supervisi,
Guru adalah pilar utama dalam keberhasilan diharapkan setiap penyimpangan dalam

721
Shutan Arie Shandi, et. al. / Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES 2023: 721-725

pembelajaran dapat dihindari bahkan sudah dapat brainstorming secara terbuka dan fleksibel
diantisipasi sebelum terjadi. Dengan demikian, dengan tujuan yang jelas untuk membantu guru
kemampuan guru dalam mengajar dapat terus meningkatkan profesionalisme mereka melalui
ditingkatkan dan dikembangkan sesuai dengan kegiatan reflektif.(Susanti, 2021).
kebutuhan pendidikan dan perkembangan Pendidikan jasmani, Olahraga dan
zaman.Supervisi dilakukan oleh supervisor untuk kesehatan (PJOK) adalah mata pelajaran yan
memberikan pembinaan kepada guru dan sangat penting di sekolah, aspek perkembangan
karyawan agar dapat menghasilkan pekerjaan siswa yang mencakup pertumbuhan mental dan
dengan efektif dan efisien. (Rohimah & Agusiadi, sosial, dijadikan tujuan dalam
2021).Supervisi dan pengawasan memiliki penyelenggaraannya.(Iswanto & Widayati,
kemiripan, tetapi supervisi lebih menitikberatkan 2021). Seperti halnya pendidikan dalam disiplin
pada pembinaan. Di lembaga pendidikan, ilmu lainnya, pendidikan jasmani juga
supervisi sangat penting karena Kepala Sekolah membutuhkan kompetensi guru yang memadai
memiliki kompetensi supervisi. Terdapat dua dan supervisi pembelajaran yang baik. Seorang
aspek supervisi di lembaga pendidikan, yaitu guru pendidikan jasmani harus memiliki
supervisi akademik dan supervisi manajerial. kompetensi yang luas dan mendalam dalam ilmu
Supervisi akademik terdiri dari supervisi kelas olahraga dan kesehatan. Mereka harus mampu
dan supervisi klinis yang bertujuan untuk mengajar berbagai macam olahraga dengan baik
membantu guru meningkatkan kualitas dan efektif, serta mampu merancang program
pembelajaran dan hasil belajar siswa. Sasaran pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan
dari supervisi adalah orang dan kegiatan yang dan kebutuhan siswa. Selain itu, guru pendidikan
terlibat dalam proses pendidikan dengan tujuan jasmani juga harus memiliki kemampuan untuk
untuk meningkatkan kualitasnya.(Kristiawan et memotivasi dan menginspirasi siswa agar mereka
al., 2019). dapat mencapai potensi terbaik mereka dalam
Supervisi yang dilakukan oleh kepala olahraga. Guru juga harus mampu
sekolah memiliki tujuan dan misi tertentu. Pada mengidentifikasi kelemahan siswa dalam
dasarnya, supervisi ini bertujuan untuk olahraga dan memberikan perhatian khusus pada
memberikan pelayanan kepada guru agar dapat mereka untuk membantu mereka mengatasi
melakukan kinerja profesionalnya secara efektif masalah tersebut.
dan efisien, serta meningkatkan mutu Supervisi pembelajaran juga sangat penting
pembelajaran. Dalam konteks pengawasan mutu dalam pendidikan jasmani. Prestasi siswa dalam
pendidikan, kegiatan supervisi oleh kepala pembelajaran olahraga sangat tergantung pada
sekolah meliputi pengamatan yang intensif kemampuan guru PJOK yang memiliki
terhadap proses pembelajaran di sekolah, yang kompetensi yang memadai. Oleh karena itu,
kemudian diikuti dengan pemberian feedback pengukuran kompetensi guru PJOK secara teratur
kepada guru. Dengan demikian, supervisi oleh sangat penting untuk pengembangan
kepala sekolah bertujuan untuk membantu guru profesionalisme guru.(Saifuddin et al., 2021).
dalam meningkatkan kualitas kinerja dan mutu Kepala sekolah dan pengawas satuan pendidikan
pembelajaran.(Sampirni, 2020). Supervisi harus melakukan supervisi akademik yang
akademik terdiri dari serangkaian kegiatan yang efektif, maka guru-guru akan memiliki
bertujuan untuk membantu guru dalam kompetensi yang cukup untuk melakukan
meningkatkan kemampuannya. Oleh karena itu, fasilitasi pembelajaran yang baik. Fasilitasi
penilaian kemampuan guru perlu dilakukan pembelajaran yang baik selanjutnya akan
sebelum pelaksanaannya agar dapat menentukan berdampak positif pada peningkatan prestasi
aspek yang perlu ditingkatkan dan cara yang tepat siswa. Oleh karena itu, keberhasilan siswa dalam
untuk mengembangkannya. Salah satu yang pembelajaran sangat tergantung pada
menjadi sasaran supervisi adalah kompetensi kemampuan guru dalam melakukan fasilitasi
guru yang dapat dilakukan dengan salah satu pembelajaran serta pada kemampuan kepala
pendekatan supervisei yaitu pendekatan secara sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik
kolaboratif. Pendekatan supervisi kolaboratif dengan baik.(Sika, 2021).
merupakan salah satu metode yang menekankan
pada kemitraan atau kerja sama antara kepala METODE
sekolah sebagai supervisor akademik dan guru
sebagai pihak yang disupervisi. Metode ini lebih Metode penelitian yang digunakan dalam
bersifat mendampingi melalui diskusi dan studi ini adalah metode studi literatur. Metode ini

722
Shutan Arie Shandi, et. al. / Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES 2023: 721-725

digunakan untuk mengumpulkan dan topik penelitian, (5)Kritik literatur: melakukan


menganalisis data dari berbagai sumber literatur evaluasi terhadap sumber literatur yang telah
seperti buku, jurnal, artikel, dan dokumen dikumpulkan, dan memilih sumber literatur yang
lainnya. Pendekatan yang digunakan dalam berkualitas, (6) Menulis review: menulis review
metode ini adalah pendekatan konseptual, yang atau hasil dari analisis yang telah dilakukan.
berkaitan dengan ide dan kajian teori. Tahapan Dalam penelitian ini, penulis menggunakan
dalam penulisan studi literatur meliputi beberapa metode studi literatur dengan menganalisis 5
langkah, yaitu: (1) Seleksi topik: memilih topik jurnal nasional terindek sinta yang terkait dengan
penelitian yang relevan dengan tujuan penelitian supervisi pembelajaran pendidikan jasmani,
yang ingin dicapai, (2) Pencarian literatur: olahraga dan kesehatan. Dalam analisisnya,
mencari sumber literatur yang relevan dengan penulis mengacu pada data dan isi dari sumber
topik penelitian. Sumber literatur dapat literatur yang telah dipilih.
ditemukan melalui perpustakaan, internet, atau
media lainnya, (3) Pengembangan pendapat: HASIL DAN PEMBAHASAN
membaca dan memahami isi dari sumber literatur
yang telah ditemukan. Pada tahap ini, peneliti Dari hasil penelusuran, hanya ada 5 artikel
harus dapat mengembangkan pendapat dan jurnal yang memenuhi kriteria penelitian tentang
argumentasi berdasarkan isi sumber literature, (4) "supervisi kolaboratif dalam meningkatkan
Survei literatur: melakukan analisis terhadap kompetensi guru pendidikan jasmani". Berikut
sumber literatur yang telah dikumpulkan, dan adalah kelima artikel jurnal tersebut:
memilih sumber literatur yang relevan dengan

Tabel 1. Artikel jurnal yang memenuhi kriteria


No Penulis/Tahun Judul Metode Subyek Hasil Penelitian
Penelitian Penelitian
1 Uud Solehudin/2020 Supervisi Kolaboratif Penelitian Guru Penggunaan pendekatan supervisi
dapat Meningkatkan Tindakan kolaboratif mengalami kemajuan
Kompetensi Sekolah signifikan dari siklus 1 ke siklus 2.
Profesional Guru (PTS)
2 Singerin S/2021 Model dengan Kuantitatif Kepala Dalam penelitian ini, supervisi akademik
Pendekatan Peer sekolah, terbukti berpengaruh positif terhadap
Evaluation untuk pengawas kompetensi pedagogik dan kualitas
Meningkatkan & guru prestasi, sementara motivasi mampu
Kompetensi memoderasi positif kompetensi pedagogik.
Pedagogik dan Namun, motivasi supervisi tidak mampu
Kualitas Kinerja memoderasi kualitas kinerja. Supervisi
Sekolah: Peranan juga dapat menjelaskan variabel
Motivasi Kepala kompetensi pedagogik dan kualitas kinerja
Sekolah Sebagai secara signifikan.
Variabel Moderasi
3 Lusinah, Kundari Penerapan Penelitian Kepala kompetensi profesional guru meningkat
Pendekatan Supervisi Tindakan sekolah setelah menerapkan pendekatan supervisi
Kolaboratif untuk Sekolah & guru kolaboratif. Pada siklus I, rata-rata
Meningkatkan (PTS) kompetensi guru meningkat dari cukup
Kompetensi menjadi baik, dan pada siklus II meningkat
Profesional Guru Di lagi menjadi sangat baik.
SDN Jeruklegi Kulon
06 Jeruklegi Tahun
Pelajaran 2021/2022

4 Pandu Korelasi Antara Kuantitatif Guru Ada korela sipositif antara kompetensi
Kresnapati/2018 Kompetensi pengetahuan pedagogik, supervisi guru
Pedagogik, Supervisi pendamping, dan sarana prasarana
Guru Pendamping, dengankinerja guru penjasorkes SMA di
dan Sarana Prasarana Kabupaten Pekalongan.
dengan Kinerja Guru
Penjasorkes Sma di
Kabupaten
Pekalongan
5 Herlilawati/2021 Application of Penelitian Kepala Kepala sekolah dapat membangun
Collaborative Tindakan sekolah kerjasama dan komunikasi yang baik
Supervision Sekolah & guru dengan guru sehingga dapat mengetahui
Approach to improve permasalahan yang dihadapi guru dan
Teacher memberikan bantuan yang diperlukan
Professional untuk meningkatkan kompetensi guru.
Competence Dalam hal ini, supervisi kolaboratif dapat
menjadi salah satu strategi yang efektif
dalam meningkatkan kompetensi guru di
sekolah.

723
Shutan Arie Shandi, et. al. / Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES 2023: 721-725

Pelaksanaan supervisi pembelajaran pengembangan staf/tenaga pendidikan dan


bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru evaluasi kinerja Kepala Sekolah. Sasaran dari
melalui pengembangan profesionalisme. Oleh pengawasan adalah orang dan kegiatan yang
karena itu, kompetensi kepala sekolah dan dilakukan.(Kristiawan et al., 2019).
pengawas dalam supervisi menjadi krusial. Supervisi pembelajaran merupakan suatu
Dalam supervisi pembelajaran, kepala sekolah proses pengawasan dan evaluasi untuk
dan pengawas berperan sebagai penyedia meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
bantuan, bimbingan, motivasi, serta arahan untuk Supervisi tersebut akan efektif apabila dilakukan
membantu guru melaksanakan tugas pokok dan oleh orang yang memiliki kompetensi yang
meningkatkan kompetensinya. Berdasarkan memadai, termasuk kompetensi guru dalam
review pada artikel diatas diperoleh hasil bahwa mengajar dan merancang program pembelajaran.
supervisi pembelajaran dengan mengunakan Peningkatan kompetensi guru dapat dilakukan
pendekatan kolaboratif secara positif dapat melalui pendekatan kolaboratif, yaitu dengan
meningkatkan kompetensi guru,(Herlilawati, melibatkan guru dalam diskusi dan kegiatan
2021).,(Lusinah, 2022).,(Solehudin, 2020), hasil kolaboratif untuk saling berbagi pengalaman dan
penelitian ini menunjukan bahwa supervisi pengetahuan. Dalam hal ini, supervisi
adalah kegiatan untuk memperbaiki dan pembelajaran dan pendekatan kolaboratif dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran, kepala bekerja sama untuk meningkatkan kualitas
sekolah dan pengawas wajib kegiatan supervisi pembelajaran, di mana hasil dari supervisi akan
berupa pemberian layanan, bantuan, bimbingan, menjadi dasar untuk perbaikan dan
serta motivasi kepada guru didalam pengembangan kompetensi guru melalui
melaksanakan tugasnya sehingga segala pendekatan kolaboratif.
permasalahan yang terjadi pada saat proses
pembelajaran dapat diperbaiki, termasuk dalam SIMPULAN
meningkatkan kompetensi guru. Sejalan dengan
hasil dari penelitian diatas juga diperkuat oleh Berdasarkan hasil review jurnal ilmiah
temuan dalam penelitian(Singerin, dapat disimpulkan bahwa Salah satu cara
2021).,(Kresnapati, 2018) Ada korela sipositif pengawasan yang efektif adalah dengan
antara kompetensi dan supervise pembelajaran, menggunakan pendekatan supervisi kolaboratif
supervise pembelajaran juga dapat untuk meningkatkan kompetensi guru pendidikan
menginterfensi pada kinerja guru. jasmani. Supervisi kolaboratif memungkinkan
Supervisi pendidikan adalah tindakan guru untuk bekerja sama dengan supervisor
penting yang dapat memberikan dampak sistemik dalam memperbaiki kinerja mereka secara terus-
dalam suatu institusi pendidikan. Dalam proses menerus. Dalam studi literatur ini, ditemukan
pembelajaran di sekolah, pendidik memegang bahwa supervisi kolaboratif dapat meningkatkan
peran sentral sebagai penyusun dan pelaksana motivasi dan kepercayaan diri guru,
skenario pembelajaran. Oleh karena itu, supervisi meningkatkan keterampilan pengajaran dan
pendidikan harus memberikan perhatian yang pembelajaran, serta meningkatkan refleksi dan
serius pada pendidik. Program pengembangan pemahaman guru terhadap praktik pengajaran
dan peningkatan kompetensi pendidik dapat mereka. Selain itu, supervisi kolaboratif juga
dilaksanakan dengan efektif dengan dapat membantu guru memperbaiki kinerja
memanfaatkan hasil dari supervisi pendidikan mereka dan mengatasi masalah-masalah yang
yang telah dilakukan.(Basuki, 2020). Peran muncul dalam pengajaran. Namun, diperlukan
supervisi di lembaga pendidikan sangat penting dukungan yang kuat dari kepala sekolah dan
karena Kepala Sekolah memiliki keahlian dalam manajemen sekolah untuk mengimplementasikan
pengawasan. Dalam lembaga pendidikan, supervisi kolaboratif dengan efektif. Guru-guru
supervisi terdiri dari dua aspek, yaitu supervisi juga perlu memiliki keterampilan interpersonal
akademik dan supervisi manajerial. Supervisi yang baik dan siap untuk menerima umpan balik
akademik mencakup pengawasan kelas dan dan saran dari supervisor. Oleh karena itu, perlu
pengawasan klinis yang bertujuan untuk adanya upaya yang terus-menerus dalam
membantu pengembangan profesionalisme guru mengembangkan supervisi kolaboratif dan
sehingga meningkatkan kualitas pembelajaran meningkatkan kompetensi guru pendidikan
atau bimbingan dan hasil belajar siswa. jasmani.
Sementara supervisi manajerial meliputi
pengawasan terhadap manajemen, termasuk

724
Shutan Arie Shandi, et. al. / Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES 2023: 721-725

UCAPAN TERIMA KASIH Smpn 2 Parigi. https://doi.org/


10.32897/sobat3.2021.7
Terimaksih kepada beasiswa pendidikan Saifuddin, H., Priadana, B. W., & Ramadhan, N.
Indonesia yang telah memberikan dana (2021). Kompetensi Guru Pendidikan
pendidikan sehingga penulis bisa melaksanakan Jasmani Kesehatan dan Olahraga di
studi doktoral pada Prodi Pendidikan Olahraga Bojonegoro. Physical Activity Journal.
Universitas Negeri Semarang. https://doi.org/10.20884/1.paju.2021.3.1.48
14
REFERENSI Sampirni, S. (2020). Penerapan Pendekatan
Supervisi Kolaboratif Untuk Meningkatkan
Basuki, S. (2020). Supervisi Pendidikan Jasmani. Kompetensi Profesional Guru Di SD Negeri
PT. LKiS Printing Pelangi Cemerlang. 9 Namang Kabupaten Bangka Tengah.
Herlilawati, H. (2021). Penerapan Pendekatan Social Pedagogy: Journal of Social Science
Supervisi Kolaboratif untuk Meningkatkan Education, 1(2), 162. https://doi.org/
Kompetensi Profesional Guru. Neraca: 10.32332/social-pedagogy.v1i2.2689
Jurnal Pendidikan Ekonomi. https:// Sika, S. (2021). Penerapan Pendekatan Supervisi
doi.org/10.33084/neraca.v6i2.2642 Akademik Kolaboratif untuk Meningkatkan
Iswanto, A., & Widayati, E. (2021). Pembelajaran Kompetensi Guru di SDN Tanah Merah.
pendidikan jasmani yang efektif dan Indonesian Journal of Intellectual
berkualitas. MAJORA: Majalah Ilmiah Publication.
Olahraga. https://doi.org/10.51577/ijipublication.v1i3.
https://doi.org/10.21831/majora.v27i1.3425 112
9 Singerin, S. (2021). Collaboration-Based Academic
Kresnapati, P. (2018). Korelasi Antara Kompetensi Supervision Model with Peer Evaluation
Pedagogik, Supervisi Guru Pendamping, Approach to Improve Pedagogical
Dan Sarana Prasarana Dengan Kinerja Guru Competence and Quality of School
Penjasorkes Sma Di Kabupaten Pekalongan. Performance: The Role of Principal’s
Jurnal Penjakora. Motivation as Moderation Variables.
Kristiawan, M., Yuniarsih, Y., Fitria, H., & Refika, International Journal of Elementary
N. (2019). Supervisi pendidikan Jasamani. Education.
https://repo-dosen.ulm.ac.id/bitstream https://doi.org/10.23887/ijee.v5i2.34073
/handle/123456789/18064/Supervisi Solehudin, U. (2020). Supervisi Kolaboratif dapat
Pendidikan Jasmani.pdf? sequence=1 Meningkatkan Kompetensi Profesional
Lusinah, K. (2022). Penerapan Pendekatan Guru. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi
Supervisi Kolaboratif untuk Meningkatkan Guru.
Kompetensi Profesional Guru Di SDN https://doi.org/10.23887/jippg.v3i2.29090
Jeruklegi Kulon 06 Jeruklegi Tahun Susanti. (2021). Penerapan Pendekatan Supervisi
Pelajaran 2021/2022. Educatif Journal of Kolaboratif Untuk Meningkatkan
Education Research. https://doi.org/ Kompetensi Profesional Guru Di Sd Negeri
10.36654/educatif.v4i1.201 179/I Ladang Peris. Jurnal Syntax Fusion.
Mistiani, M. (2019). Penerapan Pendekatan https://doi.org/10.54543/fusion.v1i03.58
Supervisi Kolaboratif Untuk Meningkatkan Syamsuddin. (2019). Penerapan Supervisi
Kompetensi Profesional Guru Di Sd Negeri Akademik Untuk Meningkatkan Kinerja
2 Plandi Wonosari Kabupaten Malang. Guru. Jurnal Imiah Pendidikan Dan
INVENTA. Pembelajaran, 3(2), 8. https://doi.org/https://
https://doi.org/10.36456/inventa.3.1.a1812 doi.org/10.23887/jipp.v3i2.21164
Rohimah, Y. S., & Agusiadi, R. (2021).
Pelaksanaan Supervisi Pembelajaran Di

725

Anda mungkin juga menyukai