Dosen pengampu :
Dr.H.Firdaus Thahar,M.Pd
2023M/1445H
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita persembahkan kepada kehadirat Allah SWT
yang maha mendengar lagi maha melihat atas segala limpahan
rahmat,taufik, serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini sesuai waktu yang telah direncanakan. Sholawat beserta
salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada baginda Nabi
Muhammad saw serta keluarga dan sahabat beliau.
DAFTAR ISI
ii
COVER.....................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
.......................................................................................1
A. TEORI BELAJAR...........................................................................................2
B. TEORI PEMBELAJARAN.............................................................................6
Kesimpulan..........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. TEORI BELAJAR
3. Teori belajar menjelaskan secara konsep dasar apa itu belajar dan
mengapa proses belajar dan pembelajaran dapat berlangsung.
2
Adapun jenis-jenis teori belajar yang terkenal dalam psikologi antara lain:
3
Kebiasaan-kebiasaan bereaksi terhadap syarat-syarat atau perangsang-
perangsang tertentu yang dialaminya di dalam kehidupannya.
4
3. Teori Belajar Konstruktivisme
5
Dalam pelaksanaannya, teori belajar humanistik juga seperti dalam
pendekatan belajar yang dikemukakan oleh ausubel. Pandangan tentang belajar
bermakna atau “maningful learning” yang juga tergolong dalam aliran kognitif
ini, mengatakan bahwa belajar merupakan asimilasi bermakna. Materi yang
dipelajari diasimilasikan dan dihubungkan dengan pengetahuan yang dimiliki
sebelumnya. Faktor motivasi dan pengalaman emosional sangat penting dalam
peristiwa belajar, sebab tanpa motivasi dan keinginan dari pihak si belajar,
maka tidak akan terjadi asimilasi pengetahuan baru ke dalam struktur kognitif
yang telah dimilikinya. Teori belajar humanistik berpendapat bahwa teori
belajar apapun dapat dimanfaatkan, asal tujuannya untuk memanusiakan
manusia yaitu mencapai aktualisasi diri, pemahaman diri, serta realisasi diri
orang yang belajar secara optimal.
B. TEORI PEMBELAJARAN
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam hal yang
berkaitan dengan pembelajaran. Seperti yang dikemukakan oleh Reigeluth dan
Carr-Chellman (2007:6), beberapa hal penting tersbut antara lain: apa
seharusnya produk pembelajaran itu, tempat proses pembelajaran dirancang dan
dibangun, bagaimana seharusnya pembelajaran itu diimplementasikan,
bagaimana seharusnya pembelajaran itu dievaluasi, bagaimana belajar
seharusnya dinilai, apa isi yang seharusnya dibelajarkan, bagaimana orang
mempelajari, dan hubungan timbal balik diantara semua jenis pengetahuan
tentang pembelajaran.
6
sehingga proses pembelajaran yang direncanakan bisa lebih optimal. Dari
berbagai pendapat mengenai teori pembelajaran, semua unsur tentang segala
teori pembelajaran dapat digolongkan menjadi dua, yaitu:
b. Kondisi yakni tentang hakekat atau asal dari isi pengajaran, para
pelajar atau siswa, lingkungan belajar, atau paksaan pembangunan
pengajaran.
7
4. Pembelajaran adalah proses memahami atau mengabstraksikan
makna. Pembelajaran melibatkan bagian-bagian yang berkaitan satu
sama lain dengan subyek permasalahan dan dengan dunia nyata.
BAB III
8
PENUTUP
Kesimpulan
9
DAFTAR PUSTAKA
Sutiah, D., & Pd, M. (2020). Teori belajar dan pembelajaran. NLC.
Saksono, H., Khoiri, A., Dewi Surani, S. S., Rando, A. R., Setiawati, N.
A., Umalihayati, S., ... & Aryuni, M. (2023). Teori Belajar dalam
Pembelajaran. Cendikia Mulia Mandiri.
Suzana, Y., Jayanto, I., & Farm, S. (2021). Teori belajar &
pembelajaran. Literasi Nusantara.
Siregar, E., Nara, H., & Jamludin, A. (2010). Teori belajar dan
pembelajaran.
10