EMAIL : Millaj252@gmaiL
ABSTRAK :
Dalam suatu lembaga pendidikan, kepala sekolah memiliki peran yang sangat
menentukan maju mundurnya sebuah lembaga pendidikan karena kepala sekolah mempunyai
peran yang sangat besar dalam mengembangkan sebuah lembaga pendidikan. Kepala
sekolah adalah orang yang bertanggung jawab untuk menjalankan. roda organisasi sekolah.
Menyikapi tentang peran, fungsi dan tanggung jawab kepala sekolah hendaknya memiliki
komitmen yang tinggi atas pekerjaannya di samping profesional dan berdedikasi. Sebagai
pemimpin di sekolah, kepala sekolah merupakan individu yang dituntut mampu melakukan
transformasi kemampuannya melalui tuntutan dan perberdayaan kepada seluruh warga
sekolah demi mencapai tujuan sekolah yang optimal. Dalam penelitian ini, rumusan masalah
yang diajukan adalah "Bagaimanakah peranan kepala sekolah sebagai supervisor dalam
meningkatkan mutu pembelajaran Pendidikan Agama Islam ,
Alat pengumpul data yang digunakan adalah interview, observasi, dan dokumentasi.
Dalam analisis data digunakan analisa deskriptif kualitatif yaitu analisis data yang
menekankan pada makna, penalaran, definisi suatu situasi tertentu (dalam konteks tertentu)
serta menggambarkan apa adanya mengenai perilaku obyek yang sedang diteliti.
Kesimpulan penelitian yaitu peran yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkat mutu
pembelajaran diimplementasikan kepada tenaga pendidikan yaitu guru dengan mengikutkan
guru dalam pelatihan-pelatihan, seminar, dan diklat.Mengadakan observasi atau kunjungan
kelas untuk peningkatan efektivitas proses belajar mengajar. Mengadakan media- media
pedidikan yang sesuai dengan mata pelajaran.
Abstrac
In an educational institution, the principal has a very important role in determining the
progress and decline of an educational institution because the principal has a very large role
in developing an educational institution. The principal is the person responsible for running.
school organization wheels. Responding to the roles, functions and responsibilities of school
principals, they should have a high commitment to their work in addition to being
professional and dedicated. As a leader in a school, the principal is an individual who is
required to be able to transform his abilities through demands and empowerment of all
school members in order to achieve optimal school goals. In this research, the problem
formulation proposed is "What is the role of the school principal as a supervisor in
improving the quality of Islamic Religious Education learning,
The data collection tools used were interviews, observation and documentation. In data
analysis, qualitative descriptive analysis is used, namely data analysis that emphasizes the
meaning, reasoning, definition of a particular situation (in a particular context) and
describes what it is about the behavior of the object being studied. The research conclusion
is that the role played by school principals in improving the quality of learning is
implemented with educational staff, namely teachers, by involving teachers in training,
seminars and training. Holding observations or class visits to increase the effectiveness of
the teaching and learning process. Providing educational media that is appropriate to the
subject.
PENDAHULUAN :
Kepala sekolah adalah pemimpin dan manajer yang sangat menentukan dinamika
sekolah menuju gerbang kesuksesan dan kemajuan disegala bidang kehidupan. Kapasitas
intelektual, emosional, spiritual dan sosial kepala sekolah berpengaruh besar terhadap
efektivitas kepemimpinannya. Kedalaman ilmu. keluasan pikiran, kewibawaan dan relasi
komunikasinya membawa perubahan signifikan dalam manajemen sekolah. Oleh karena itu
kepala sekolah harus terus -menerus mematangkan intelektual, emosional, spiritual dan
sosialnya, meneruskan jenjang yang lebih tinggi, aktif dalam forum diskusi, intens dalam
organisasi.
PEMBAHASAN :
Membuat perencanaan ,Perencanaan merupakan salah satu syarat mutlak bagi setiap
organisasi atau lembaga dan bagi setiap kegiatan, baik perseorang- an atau kelompok sesuai
dengan ruang lingkup administrasi sekolah, maka rencana atau program tahunan hendaklah
mencakup,bidang-bidang seperti berikut: Program tahunan, Kesiswaan atau kemuri dan,
Kepegawaian, Keuangan, Perlengkapan
Kepala sekolah sebagai administrator pendidikan perlu me- nyusun organisasi sekolah yang
dipimpinnya, dan melaksanakan pembagian tugas serta wewenangnya kepada guru-guru dan
pegawai sekolah sesuai dengan struktur organisasi sekolah yang telah disusun dan disepakati
bersama. Untuk menyusun organisasi sekolah yang baik perlu diperhatikan prinsip-prinsip
sebagai berikut: Mempunyai tujuan yang jelas,Para anggota menerima dan memahami tujuan
tersebut. Adanya kesatuan arah sehingga dapat menimbulkan kesatuan tindakan, kesatuan
pikiran, dan sebagainya, Adanya kesatuan perintah (unity of command); para bawahan
/anggota hanya mempunyai seorang atasan langsung, dan dari atasan tersebut ia menerima
perintah atau bimbingann, serta kepadanya ia harus mempertanggungjawabkan pekerjaannya,
Adanya keseimbangan antara wewenang dan tanggung jawab seseorang di dalam organisasi
itu. Sebab, tidak adanya keseimbangan tersebut akan memudahkan timbulnya hal-hal yang
tidak diinginkan,Adanya pembagian tugas pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan,
keahlian, dan bakat masing-masing, Struktur organisasi hendaknya disusun sesederhana
mungkin, sesuai dengan kebutuhan koordinasi, pengawasan, dan pengendalian.,Pola
organisasi hendaknya relatif permanen.,Adanya jaminan keamanan dalam bekerja, Garis-
garis kekuasaan dan tanggung jawab serta hierarki tata kerjanya jelas tergambar di dalam
struktur atau bahanorganisasi. ( dian , 2022 )
fungsi kepala sekolah sebagai pemimpin dan kepala sekolah sebagai manajer tidaklah
dapat dipisahkan. Kepala sekolah harus menguasai baik manajemen kurikuler maupun
manajemen sekolah. Kepala sekolah bertugas, berperan, dan berfungsi baik sebagai seorang
pendidik sekaligus sebagai seorang administrator. Kepala sekolah yang ideal adalah yang
dapat dengan tepat menggunakan orientasi manajer atau orientasi leader sesuai dengan situasi
dan kondisi serta masalah yang dihadapi. ( ysh soegeng : 2018 ).
Tugas manajer pendidikan adalah merencanakan sesuatu atau mencari strategi yang
terbaik, mengorganisasi dan mengkoordinasi sumber-sumber pendidikan yang masih
berserakan agar menyatu dalam melaksanakan pendidikan, dan mengadakan kontrol terhadap
pelaksanaan dan hasil pendidikan. Kepala sekolah memiliki kewenangan dalam mengambil
keputusan, karena atas perannya sebagai manajer di sekolah. Dalam arti itulah, Asmuni
(2012:34) mengemukakan bahwa "sebagai manager, kepala sekolah berperan mengelola
sumber daya untuk mencapai tujuan institusi secara efektif dan efisien sehingga kepala
sekolah harus memiliki; kemampuan menyusun program ,kemampuan menyusun organisasi
sekolah, kemampuan menggerakkan guru , kemampuan mengoptimalkan sarana Pendidikan.(
melky melingkas : 2022 )
Kepala sekolah sebagai edukator (pendidik) Kepala sekolah sebagai edukator harus
memiliki strategi yang tepat untuk meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik di
sekolahnya, menciptakan iklim sekolah yang kondusif, memberikan nasehat kepada warga
sekolah, memberikan dorongan kepada seluruh tenaga pendidik serta melaksanakan model
pembelajaran yang menarik.MenurutSondang, 1982 bahwa Kepala sekolah harus berusaha
menanamkan, memajukan dan meningkatkan sedikitnya 4 macam nilai, yaitu pembinaan
mental, moral, fisik dan artistic Pembinaan mental adalah membina para tenaga pendidik
tentang sikap batin dan watak. Pembinaan moral adalah pembinaan tentang perbuatan baik
dan buruk, sikap dan kewajiban sesuai dengan tugas masing-masing. Pembinaan fisik adalah
pembinaan jasmani, kesehatan dan penampilan, sedangkan pembinaan artistic adalah
pembinaan tentang kepekaan terhadap seni dan keindahan. ( budi : 2021 )
Upaya yang dapat dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerjanya sebagai
edukator, khususnya dalam peningkatan kinerja tenaga kependidikan dan prestasi belajar
peserta didik adalah sebagai berikut: (1) mengikutsertakan guru-guru dalam penataran, atau
pendidikan lanjutan, (2) menggerakkan tim evaluasi hasil belajar peserta didik, (3)
menggunakan waktu belajar secara efektif di sekolah, dengan cara mendorong para guru
untuk memulai dan mengakhiri pembelajaran sesuai waktu yang telah ditentukan.( holeng ,
2023)
Tugas kepala Sekolah adalah mendorong guru pendidikan agama memberikan islam
secara konsisten, semangat baru dalam proses pembelajaran di setiap jam pelajaran, mulai
dari yang terrendah sampai dengan kelas teretas, dorongan dan semangat tersebut dapat
menimbulkan keinginan yang kuat, motivasi yang tinggi, kinerja yang bagus, sehingga akan
mempengaruhi kemampuan peserta didik dalam merespon pembelajaran yang sedang
berlangsung. Tidak cukup sampai disitu, kepala sekolah juga harus lebih aktif dalam
mengontrol dan memberikan pengamanan terhadap guru pendidikan agama islam pada saat
berada di dalam kelas maupun di luar kelas atau lingkungan sekolah dengan tujuan agar
suasana menjadi kondusif. ( abdul ghafur ; 2020 )
Kepala Sekolah Sebagai Supervisor Fungsi kepala sekolah untuk mengetahui sejauh
mana kegiatan pembelajaran disekolah berlangsung, supervisi dilaksanakan secara berkala
untuk mengetahui tingkat perkembangan pelaksanaan pendidikandi sekolah. ( agung : 2022 )
Adapun tugas kepala sekolah sebagai supervisor dapat disingkatkan sebagai berikut: (1)
Merancang, mengarahkan, dan mengkoordinir semua aktivitas, agar sekolah berjalan dengan
baik menuju tercapainya tujuan sekolah, (2) Membimbing para guru agar menunaikan
tugasnya dengan penuh semangat dan kegembiraan,(3) Membimbing para murid untuk
belajar rajin, tertib dan giat, (4) Menjaga suasana baik dalam sekolah, antar guru, antar murid,
antar pegawai, antar kelas, sehingga tercapai suasana kekeluargaan,(5) Melaksanakan
hubungan baik ke dalam dan luar, dan (6) Menjaga adanya koordinasi antara seksi-seksi
dalam organisasi sekolah dan sebagainya.
sekolah harus berusaha agar semua potensi yang ada di sekolahnya, baik potensi yang ada
pada unsur manusia maupun yang ada pada alat, perlengkapan, keuangan dan sebagainya
dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, agar tujuan sekolah dapat tercapai dengan sebaik-
baiknya pula. Dalam istilah sehari-hari terdapat kata-kata supervisi, yang diartikan dengan
kepengawasan, dan juga inspeksi yang diartikan sebagai penilaian. Keduanya tidak dapat
dianggap identik. Inspeksi biasanya dianggap sebagai kegiatan-kegiatan mengontrol atau
memeriksa apakah semua pekerjaan dilakukan sebagaimana mestinya, sesuai dengan
ketentuan-ketentuan yang telah diberikan.
Seorang kepala sekolah dalam pengetahuan teknis dan ijazah banyak guru-guru yang
setaraf, bahkan mungkin ada yang melebihi kepala. Guru-guru pada umumnya sudah
mempunyai pengalaman dan keahlian profesional, dan dalam sosial ekonomi banyak guru-
guru yang setaraf, bahkan mungkin lebih dari kepala. Karena itulah bagi seorang kepala
sekolah lebih berat dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai pemimpin.
Fungsi kepala sekolah sebagai supervisor pengajaran sekolah sesuai dengan fungsinya
sebagai supervisor antara lain (a) Membangkitkan semangat guru-guru dan pegawai sekolah
di dalam menjalankan tugasnya masing-masing dengan sebaik-baiknya.(b)Berusaha
mengadakan dan melengkapi alat-alat perlengkapan sekolah termasuk media instruksional
yang di perlukan bagi kelancaran dan keberhasilan proses belajar-mangajar.(c) Bersama-sama
guru berusaha mengembangkan, mencari, dan menggunakan metode-metode mengajar yang
lebih sesuai dan tepat dengan tuntutan kurikulum yang sedang berlaku.(d) Membina kerja
sama yang baik dan harmonis di antara guru-guru dan pegawai sekolah lainnya.(e) Berusaha
mempertinggi mutu dan pengetahuan guru-guru dan pegawai sekolah.(f) Membina hubungan
kerja sama antara sekolah dengan instansi- instansi lain dalam rangka meningkatkan mutu
Pendidikan
Fungsi kepala sekolah sebagai supervisor pengajaran Secara umum, kegiatan atau usaha-
usaha yang harus dilakukan kepala sekolah sesuai dengan fungsinya sebagai supervisor
antara lain: (a) Membangkitkan semangat guru-guru dan pegawai sekolah di dalam
menjalankan tugasnya masing-masing dengan sebaik-baiknya. (b) Berusaha mengadakan dan
melengkapi alat-alat perlengkapansekolah termasuk media instruksional yang di perlukan
bagi kelancaran dan keberhasilan proses belajar-mangajar.(c) Bersama-sama guru berusaha
mengembangkan, mencari, dan menggunakan metode-metode mengajar yang lebih sesuai
dengan tuntutan kurikulum yang sedang berlaku.(d) Membina kerja sama yang baik dan
harmonis di antara guru-guru dan pegawai sekolah lainnya. (e) Berusaha mempertinggi mutu
dan pengetahuan guru-guru dan pegawai sekolah
KESIMPULAN