1. INISIASI
§
Ribosom, mRNA, dan initiator tRNA dibutuhkan dalam translasi,
membentuk kompleks inisiasi.
§
Proses inisiasi dimulai ketika tRNA yang membawa metionin menempel
pada subunit ribosomal kecil dan mengikat pada mRNA. Kompleks
inisiasi akan berikatan pada start codon (biasanya AUG).
§
Setelah kompleks inisiasi melekat pada start codon, subunit ribosom
besar akan menempel dengan kompleks tersebut. Subunit ribosom besar
memiliki 3 area, yaitu A (amino acid), P (polypeptide), dan E (exit).
Translasi
2. ELONGASI
§
Tahap di mana rantai polipeptida (asam amino) diperpanjang. Selama
elongasi, tRNA akan bergerak melewati area A, P, dan E pada ribosom.
§
tRNA yang membawa asam amino berikutnya akan berikatan pada area
A kemudian berpindah ke area P untuk mengikatkan asam amino
dengan asam amino selanjutnya. Ikatan antara asam amino pertama dan
kedua terbentuk melalui aktivitas peptidyl transferase. Selanjutnya, tRNA
berpindah ke area E untuk dilepaskan ke sitoplasma dan membawa asam
amino lain.
3. TERMINASI
§
Proses berulang sampai semua kodon pada mRNA sudah dibaca oleh
molekul tRNA dan asam amino yang diikat tRNA sudah berikatan
bersama dalam rantai polipeptida. Proses akan berhenti ketika bertemu
stop codon (UAA, UAG, dan UGA). Terminasi dibantu oleh release factor.
Kode Genetik
Beberapa metode yang digunakan dalam biologi molekular adalah spektrofotometri, elektroforesis,
PCR, dan western blotting.
1. Spektrofotometri UV-Vis digunakan untuk menguji kuantitatif DNA atau RNA. Pita ganda DNA
atau RNA dapat menyerap cahaya UV pada 260 nm.
2. Elektroforesis gel agarosa digunakan untuk mengidentifikasi, memisahkan, dan mempurifikasi
fragmen DNA. Migrasi elektroforesis DNA melalui gel agarosa dipengaruhi oleh faktor ukuran dan
konformasi molekul DNA, konsentrasi agarosa, arus listrik, dan suhu.
3. PCR digunakan untuk mengamplifikasi DNA, meliputi proses denaturasi, annealing, dan ekstensi
oleh enzim DNA polimerase. Umumnya berlangsung sebanyak 30-35 siklus.
4. Elektroforesis gel poliakrilamida digunakan untuk memisahkan sampel protein.
5. Western blotting adalah istilah yang dipakai untuk proses transfer dan imunodeteksi protein pada
gel yang bertujuan untuk mengetahui keberadaan dan berat molekul protein sampel dalam suatu
campuran, membandingkan reaksi silang antar protein, dan mempelajari modifikasi protein
selama sintesis.
KUIS
1. Sebutkan basa nitrogen yang dimiliki oleh DNA dan RNA!
2. Apa fungsi dari enzim helikase dalam proses replikasi DNA?
3. Apa yang dimaksud dengan proses transkripsi?
4. Metode apa yang digunakan untuk memisahkan sampel
protein?
THANK YOU