Anda di halaman 1dari 4

Kode

Dokumen
Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Bahasa dan Seni
Program Studi S1 Pendidikan Seni Rupa

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl


Penyusunan
Pengembangan Bahan Ajar 8821002292 Mata Kuliah Wajib Program T=2 P=0 ECTS=3.18 3 2 April 2024
Studi
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Koordinator Program Studi

Dra. Siti Mutmainah, M.Pd., Fera Ratyaningrum. ....................................... Fera Ratyaningrum, S.Pd.,
S.Pd., M.Pd. M.Pd.

Model Project Based Learning


Pembelajaran
Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran
(CP) 1. Sikap
2. Keterampilan Umum
3. Keterampilan Khusus
CPL 3.A Mampu merancang dan melaksanakan pembelajaran seni rupa yang menerapkan kompetensi dan manajemen pedagogik serta
kolaboratif berbasis ICT.
4. Pengetahuan
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
1. Mahasiswa mampu menganalisis kebutuhan pengembangan bahan ajar untuk pembelajaran seni rupa
2. Mahasiswa mampu menyusun bahan ajar baik cetak maupun non cetak dengan memanfaatkan teknologi
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)
Sub-CPMK1 Melalui brainstorming, mahasiswa difasilitasi untuk menyampaikan pengetahuan minimal mengenai komponen kurikulum dan
pembelajaran di sekolah menengah. Melalui tayangan bahan ppt, mahasiswa mendiskusikan secara kelompok mengenai urgensi
pengembangan bahan ajar di sekolah menengah.
Sub-CPMK2 Memahami peran bahan ajar dan ragam jenis bahan ajar cetak dan non cetak yang relevan dalam pembelajaran di sekolah
menengah.
Sub-CPMK3 Menganalisis faktor-faktor dan prosedur pengembangan bahan ajar
Sub-CPMK4 Menganalisis persamaan dan perbedaan bahan ajar berbasis cetak beserta pemanfaatannya
Sub-CPMK5 Menganalisis persamaan dan perbedaan bahan ajar berbasis cetak beserta pemanfaatannya
Sub-CPMK6 Memahami ruang lingkung dan pemanfaatan literature review dalam pengembangan bahan ajar.
Sub-CPMK7 Memahami ruang lingkung dan pemanfaatan literature review dalam pengembangan bahan ajar.
Sub-CPMK8 uts
Deskripsi Mata kuliah pengembangan bahan ajar merupakan mata kuliah yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan dalam
Singkat MK mengembangkan bahan ajar. Mahsiswa akan mempelajari, mengidentifikasi, menganalisis faktor-faktor dan prosedur dalam pengembangan bahan
ajar sebagai salah satu alat bantu dalam kegiatan pembelajaran dalam pemenuhannya harus sesuai dengan kompetensi yang diinginkan. Bahan
ajar meliputi media cetak (buku ajar, handouts, modul, lembar kerja) dan audio visual (media interaktif, slideshow, video pembelajaran). Hal-hal yang
akn dibahas dalam mata kuliah ini diantaranya adalah peran dan jenis bahan ajar, baik bahan cetak, noncetak, maupun bahan ajar display,
prosedur pengembangannya, cara pemanfaatannya dalam proses pembelajaran, serta cara-cara mengevaluasinya.
Pustaka Utama :

1. Sadjati, Ida Malati. 2012. Pengembangan Bahan Ajar. In: Hakikat Bahan Ajar. Universitas Terbuka, Jakarta
2. Campbell-Smith, Shandy, dkk. 1994. Penulisan Bahan-Bahan Pelajaran Jakarta: Depdikbud Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998.
Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud.
3. Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosekolah
menengahakarya
4. Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Pendukung :

Dosen Dra. Siti Mutmainah, M.Pd.


Pengampu Fera Ratyaningrum, S.Pd., M.Pd.

Bantuk Pembelajaran,
Penilaian Metode Pembelajaran,
Kemampuan akhir Penugasan Mahasiswa, Materi Bobot
Mg Ke- tiap tahapan belajar [ Estimasi Waktu] Pembelajaran Penilaian
(Sub-CPMK) [ Pustaka ] (%)
Indikator Kriteria & Bentuk Luring Daring (online)
(offline)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Melalui brainstorming, Menganalisis Kriteria: cermah, tanya luring Materi: 5%
mahasiswa difasilitasi pengertian, konsep, sesuai rubrik yang jawab, diskusi, pengertian dan
untuk menyampaikan prinsip, dan tujuan disepakati penugasan. konsep
pengetahuan minimal dalam pengembangan
mengenai komponen bahan ajar Seni Rupa 2 X 50 Pustaka:
Bentuk Penilaian : Sadjati, Ida
kurikulum dan
pembelajaran di Aktifitas Partisipasif, Malati. 2012.
sekolah menengah. Penilaian Portofolio Pengembangan
Melalui tayangan Bahan Ajar. In:
bahan ppt, Hakikat Bahan
mahasiswa Ajar. Universitas
mendiskusikan
secara kelompok Terbuka, Jakarta
mengenai urgensi
pengembangan Materi: prinsip
bahan ajar di sekolah dan konsep
menengah. Pustaka:
Sadjati, Ida
Malati. 2012.
Pengembangan
Bahan Ajar. In:
Hakikat Bahan
Ajar. Universitas
Terbuka, Jakarta
2 Memahami peran 1.Menjelaskan peran Kriteria: ceramah, tanya Materi: prinsip 5%
bahan ajar dan ragam bahan ajar dalam sesuai rubrik yang jawab, diskusi, dan tujuan
jenis bahan ajar cetak sudah disepakati penugasan. Pustaka:
dan non cetak yang pembelajaran di
relevan dalam sekolah menengah. 3 X 50 Sadjati, Ida
Bentuk Penilaian : Malati. 2012.
pembelajaran di 2.Mengidentifikasi Aktifitas Partisipasif,
sekolah menengah. Pengembangan
jenis bahan ajar Penilaian Hasil Project / Bahan Ajar. In:
cetak dan non cetak Penilaian Produk, Hakikat Bahan
yang relevan dengan Penilaian Portofolio Ajar. Universitas
pembelajaran Terbuka, Jakarta
disekolah
menengah.
3 Menganalisis faktor- 1.Mengidentifikasi Kriteria: ceramah, tanya offline Materi: prosedur 5%
faktor dan prosedur faktor-faktor yang sesuai rubrik yang jawab, diskusi, pengembangan
pengembangan disepakati penugasan. offline bahan ajar seni
bahan ajar harus
dipertimbangkan 2 X 50 rupa cetak dan
Bentuk Penilaian : non cetak
dalam Penilaian Hasil Project / Pustaka:
pengembangan Penilaian Produk Sadjati, Ida
bahan ajar.
Malati. 2012.
2.Menganalisis Pengembangan
prosedur yang harus Bahan Ajar. In:
dilalui dalam Hakikat Bahan
pengembangan Ajar. Universitas
bahan ajar Terbuka, Jakarta
4 Menganalisis Membandingkan Kriteria: diskusi, tanya offline Materi: prosedur 10%
persamaan dan (persamaan dan Menganalisis jawab, pengembangan
perbedaan bahan ajar perbedaan) persamaan dan penugasan. bahan ajar
berbasis cetak pemanfaatan perbedaan bahan ajar
beserta modul/handout/LKPD 2 X 50 Pustaka:
berbasis cetak beserta
pemanfaatannya dalam pembelajaran di pemanfaatannya yang Depdiknas.
sekolah menengah. meliputi (2006).
modul/handout/LKPD Pedoman
dalam pembelajaran di Memilih dan
sekolah menengah. Menyusun
Bahan Ajar .
Bentuk Penilaian : Jakarta:
Aktifitas Partisipasif, Direktorat
Penilaian Hasil Project / Jenderal
Penilaian Produk, Pendidikan
Penilaian Portofolio Dasar dan
Menengah
5 Menganalisis 1.Membandingkan Kriteria: diskusi, tanya offline Materi: prosedur 5%
persamaan dan (persamaan dan Menganalisis jawab, pengembangan
perbedaan bahan ajar persamaan dan penugasan. bahan ajar
berbasis cetak perbedaan) perbedaan bahan ajar
beserta pemanfaatan 2 X 50 Pustaka:
berbasis cetak beserta
pemanfaatannya modul/handout/LKPD pemanfaatannya yang Depdiknas.
meliputi (2006).
dalam pembelajaran
modul/handout/LKPD Pedoman
di sekolah
dalam pembelajaran di Memilih dan
menengah. sekolah menengah. Menyusun
2.Menganalisis Bahan Ajar .
persamaan dan Bentuk Penilaian : Jakarta:
perbedaan bahan Aktifitas Partisipasif, Direktorat
ajar berbasis cetak Penilaian Hasil Project / Jenderal
beserta Penilaian Produk, Pendidikan
pemanfaatannya Penilaian Portofolio Dasar dan
Menengah
6 Memahami ruang 1.Mengidentifikasi Kriteria: diskusi, tanya Materi: 5%
lingkung dan ruang lingkung sesuai rubrik yang jawab, perkembangan
pemanfaatan disepakati penugasan. bahan ajar
literature review pemanfaatan internet
dalam sebagai sumber 2 X 50 Pustaka:
Bentuk Penilaian : Wijaya, Cece;
pengembangan belajar.
bahan ajar. Aktifitas Partisipasif, Djadjuri, Djadja &
2.Mereview literature Penilaian Portofolio Rusyan, Tabrani.
relevan (memiliki
1990. Upaya
kebaharuan) yang Pembaharuan
bersumber dari dalam
interne. Pendidikan dan
Pengajaran .
Bandung:
Rosekolah
menengahakarya
7 Memahami ruang 1.Mengidentifikasi Kriteria: diskusi, tanya Materi: 10%
lingkung dan ruang lingkung sesuai rubrik yang jawab, perkembangan
pemanfaatan disepakati penugasan. bahan ajar
literature review pemanfaatan internet
dalam sebagai sumber 2 X 50 Pustaka:
Bentuk Penilaian : Wijaya, Cece;
pengembangan belajar.
bahan ajar. Penilaian Portofolio Djadjuri, Djadja &
2.Mereview literature Rusyan, Tabrani.
relevan (memiliki
1990. Upaya
kebaharuan) yang Pembaharuan
bersumber dari dalam
interne. Pendidikan dan
Pengajaran .
Bandung:
Rosekolah
menengahakarya
8 uts 1.Memahami ruang Kriteria: luring daring Materi: peran 15%
lingkung dan mampu membuat dan bahan ajar dan
memprentasika bahan ragam jenis
pemanfaatan ajar non cetak dengan
literature review bahan ajar cetak
baik yang relevan
dalam dalam pembelajaran di dan non cetak
sekolah yang relevan
pengembangan
dalam
bahan ajar.
Bentuk Penilaian : pembelajaran di
2.Memahami peran sekolah
Aktifitas Partisipasif,
bahan ajar dan menengah.
Penilaian Hasil Project /
ragam jenis bahan Pustaka:
Penilaian Produk,
ajar cetak dan non Praktik / Unjuk Kerja, Sadjati, Ida
cetak yang relevan Tes Malati. 2012.
dalam pembelajaran Pengembangan
di sekolah Bahan Ajar. In:
menengah. Hakikat Bahan
3.Menganalisis faktor- Ajar. Universitas
faktor dan prosedur Terbuka, Jakarta
pengembangan
bahan ajar
4.Menganalisis
persamaan dan
perbedaan bahan
ajar berbasis cetak
beserta
pemanfaatannya
5.Melalui
brainstorming,
mahasiswa
difasilitasi untuk
menyampaikan
pengetahuan
minimal mengenai
komponen kurikulum
dan pembelajaran di
sekolah menengah.
Melalui tayangan
bahan ppt,
mahasiswa
mendiskusikan
secara kelompok
mengenai urgensi
pengembangan
bahan ajar di sekolah
menengah.
9 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘
10 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘
11 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘
12 0%
Bentuk Penilaian : 100‘
Aktifitas Partisipasif,
Penilaian Hasil Project /
Penilaian Produk,
Penilaian Praktikum
13 0%
Bentuk Penilaian : 100‘
Aktifitas Partisipasif,
Penilaian Hasil Project /
Penilaian Produk,
Penilaian Praktikum
14 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘
15 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘
16 analisis 0%
Bentuk Penilaian : kurikulum
Aktifitas Partisipasif, merdeka terkait
Penilaian Hasil Project / dengan
Penilaian Produk pengembangan
bahan ajar
100‘

Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning


No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 15.42%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 15.42%
3. Penilaian Portofolio 21.67%
4. Praktik / Unjuk Kerja 3.75%
5. Tes 3.75%
60.01%

Catatan
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan
internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses
pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan
untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan
pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat
spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan
merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata
kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang
mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian
berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak
bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan,
Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning,
Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok
bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan
pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.

Anda mungkin juga menyukai