Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH :

RUANG LINGKUP DAN KLASIFIKASI TEORI POLITIK

LA ABAR

C1E121060

KELAS (B)

JURUSAN ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2024
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Makalah ini kami tujukan untuk kalangan mahasiswa/i Universitas Halu oleo
khususnya mahasiswa/i Fakultas Ilmu Politik sebagai pelajar untuk memahami dan
mempelajari ilmu politik. Agar kita semua memahami ruang lingkup ilmu politik,
yang dimana dalam makalah ini kami membahas tentang bidang-bidang kajian dan
metode ilmu politik.

Kajian ilmu politik adalah telah menjangkau segala aspek yang melatar
belakangi, seperti kekuasaan dan kewenangan, lembaga-lembaga politik, partisipasi
dan kebijakan publik, masyarakat yang tanggap juga beradap.

1.2. Tujuan Pembahasan:

1. Untuk mengetahui bidang-bidang kajian ilmu politik.

2. Untuk mengetahui metode dalam ilmu politik.

3. Untuk memahami bidang-bidang ilmu yang baru dan mulai berkembang.

1.3. Rumusan Masalah

1. Apa saja bidang-bidang kajian ilmu politik?

2. Apa berapa macam metode dalam ilmu politik?

3. Apa saja bidang-bidang ilmu baru tumbuh dan mulai berkembang?


BAB II

PEMBAHASAAN

2.1. BIDANG BIDANG KAJIAN ILMU POLITIK

Kajian ilmu politik telah menjangkau pada Negara dengan segala aspek yang
melatarbelakinnya, seperti kekuasaan dan kewenangan, lembaga lembaga politik,
partisipasi dan kebijakan publik, civil society dan demokratisasi, hubungan
internasional, perang dan terorisme, konflik politik dan lain sebagainya.

BIDANG BIDANG KAJIAN YANG DICAKUP OLEH ILMU POLITIK


(cepi hari cahyono 1991 tengku mey rudi 1993).

1. Filsafat politik.

2. Proses pemerintahan.

3. Perilaku dan penganturan adminisratif.

4. Peran dan kekuasan legislative.

5. Hubungan hukum dengan pemerintahan.

6. Partai politik dan pemilihan umum.

7. Kekuatan politik dan pendapan umum.

8. Sosialisasi politik.

9. Sejarah dan budaya politik.

10. Politik internasional.

11. Kebijakan luar negri.

12. Pembagunan politik.

13. Perbandingan politik dan pemerintah.

14. Teori dan Metodologi Politik.


UNESCO memerinci ilmu ruang politik kedalam 4 bidang keempatnya
terbagi secara leih khusus mengenai cabang-cabang menjadi 15 kajian yang saling
melengkapi yaitu :

a. Teori pilitik yang mecangkup

1. Teori politik.

2. Searah pemikiran politik.

b. Lembaga lembaga politik yang mencakup :

1. UUD.

2. Pemerintahan nasional

3. Pemerintahan daerah

4. Administrasi Negara

5. Pelaksanaan fungsi sosial dan ekonomi oleh pemerintah

6. Perbandingan sistem pemerintahan dan embag lembaga politik

c. Partai politik dan pendapat umum yang mencakup :

1. Partai politik

2. Kelompok kepentigan dan kelompok penekan

3. Partisipasi warga Negara dalam pelaksaaan pemerintahan

4. Pendapan umum

d. Hubungan internasional yang mencakup :

1. Politik internasional

2. Administrasi dan organisasi internasional

3. Hukum internaisonal

AMERICAN POLITICAL SAINS ASSOCIATION, membuat rumusan pada


tahun 1951 bahwa pengajaran ilmu politik mencakup 8 bidang, yaitu :
1. Pemerntahan nasional (AS) dan perbandingan pemerintahan

2. Hukum dan hubungan internasional

3. Administrasi negara

4. Partai politik dan pendapat umum

5. Hukum tatanegara dan tata usaha negara

6. Teori politik

7. Politik dan pembuatan undang undang

8. Hubungan pemerintah dengan dunia usaha (kalangan bisnis)

Josep S. Roucek dalam introducsion political science (1950) membagi ilmu


politik kedalam 5 cabang yaitu;

1. Teori politik

2. Hukum kewarganegraan dan ketatanegraan

3. Kajian mengenai tata pemerintahan

4. Kekuatan kekuatan politik

5. Hubugan internaisonal

Adapula bidang bidang ilmu politik yang baru tumbuh, yang sesungguhnya
sangat erat kaitannya dengan ilmu poltik secara keseluruhan, ato sekurag kurangnya
dengan ilmu hubungan internasional yang sampe kini yg masih digolonga kan sebagai
cabang ilmu politik.namun dalam prateknya bidang keilmuan yang baru ini seperti
juga ilmu hubungan internaisonal, adalah lebih banyak bersifat interdisipliner.

Bidang bidang ilmu yang baru tumbuh dan mulai berkembang diantaranya :

1. Yang berkaitan dengan bidang ilmu poltik dan ilmu sosial yaitu : sosiologi
politik, antropologi politik, ekonomi politik dan sejarah ekonomi politik.

2. Yang berkiatan dengan ilmu hukum yaitu : hukum internasional,hukum


perdata internasional, hukum laut internasional,hukum angkasa hukum diplomatik
dan konsuler , dll.
Tokoh tokoh pemikir ilmu politik dikalangan teori klasik, modern maupun kontem
poter antara lain: Aristoteles, Adam smith, Cicero, Friedrich Engls, Immanuel Kant,
John Locke, Karl Marx, Lenin, Martin Luther, Max Weber, Nicolo Machiaveli,
Rousseau, Samuel P Huntington, Thomas Hobbes, dll..

2.2. Metode dalam ilmu politik

Pengertian dalam ilmu politik mencakup pengertian sangat luas. Hal ini karna
kajian ilmu politik adalah perilaku poltik masyarakat yang terus berubah dan bentuk
formatnya beraneka ragam, sehingga metode ilmu poltik mengalami kemajuan ilmu
yang pesat. Dewasa ini dalam ilmu politik dapat diklasifikasikan sebagai berikut :

1. Metode induksi yaitu, metode yang menarik kesimpulan dari data dan fakta
yang diperroleh.

2. Metode deduksi yaitu, suatu metode yang menganalisis fakta dan data yang
diperoleh dengan menguraikannnya.

3. Metode dialektis yaitu suatu metode tanya jawab untuk mencari pengertian.

4. Metode filosfis yaitu, suatu metode yang mengkaji sedalam dalamnya segala
sesuatu sehingga sampai pada inti hakikatnya.

5. Metode perbandingan, yaitu metode yang mengukur sesuatu berdasarakan


perbedaan dan persamaan sesuatu itu dengan sesuatu yang lain sejenis.

6. Metode Sejarah, yaitu metode yang menganalisis kenyataan perjalanan waktu.

7. Metode Fusngsional, yaitu metode yang dalam proses penuelidikannya


membahas obyek dan gejala, dalam hal ini obyek/subyek politik.

8. Metode Sistematis, yaitu metode yang berangkat dari perhimpunan bahan-


bahan secara teratur, berkesinambungan, kait mengait satu sama lain, serta memiliki
kesatuan arah tujuan.

9. Metode Hukum, yaitu suatu metode yang menitikberatkan pada segi yuridis.

10. Metode Sinkretis, yaitu metode yang menggabungkan berbagai faktor faktor.

Beberapa metode diatas sering kali dipergunakan oleh ilmuan politik secara
komprehensif dan holigsik. Untuk menggunakan metode-metode tersebut dalam
menggali suatu masalah biasanya masih diperlukan tatacara atau alat-alat yang lebih
khusus dan konkret. Tatacara atau alat-alat itu lazimnya disebut dengan teknik.

Metode yang tergolong dalam penelitian ilmu politik (cheppy


haricahyono,1991).

1. Field word , usaha mengadakan penelitian dengan jalan langsung terjun ke


lapangan atau sasaran (objek penelitian).

2. Investigation, banyak hal diartikan sebagai tehnik penelitian dengan jalan


mengadakan pemeriksaan setempat .

3. Quetionnaire, teknik mendapatan keterangan tentang sesuatu masalah tertentu


yg disusun sebelumnya dan dikirimkan kepada orang tertentu dan dijawab sendiri.

4. Sampling ,alasan tertentu seorang peneliti tidak bermaksud meneliti semua


objek,gejala ,kejadian atau peristiwa yg di hadapinya inilah yg disebut teknik
sampling.

5. Interview ,salah satu teknik penelitian dimana penelitian menjaring data


dengan jalan mengadakan komunikasi langsung dengan manusia sumber (sampel dan
rescponden).

6. Angket, Quetionnaire, dan Opinionnaire . Teknik atau metode ini merupakan


metode interview yang memakai cara-cara tertulis.
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Dari pembahasan ini, dapat kami ambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Ruang lingkup ilmu politik adalah hal yang mencakup semua tentang kajian-
kajian ilmu politik dari berbagai aspek yang melatarbelakanginya secara keseluruhan.

2. Bidang-bidang ilmu politik merupakan cabang-cabang kajian yang saling


melengkapi dari teori politik, lembaga politik, partai, dan pendapat umum serta
hubungan internasional.

3. Dalam proses ilmu politik terdapat metode-metode penunjang menggali suatu


masalah ilmu politik dengan menggunakan teknik-teknik tertentu untuk memperoleh
sasaran yang diharapkan penelitinya.

3.2. Saran

Dalam mempelajari ilmu politik kita harus memperhatikan bidang kajian dan metode
ilmu politik, agar kita mudah dalam melakukan atau menjalankan sistem politik yang
sesuai.
DAFTAR PUSTAKA

RAHARDIANSAH, TRUBUS. 2014. PENGANTAR ILMU


POLITIK. JAKARTA: UNIVERSITAS TRISAKTI

Anda mungkin juga menyukai