Tempat Tugas : Prodi BKI Fak. Dakwah dan Komunikasi Islam IAI Syarifuddin
: Prodi BKI Fak. Dakwah dan Komunikasi Islam IAI Syarifuddin
Ketua LP3M,
Tempat Tugas : Prodi BKI Fak. Dakwah dan Komunikasi Islam IAI Syarifuddin
: Prodi BKI Fak. Dakwah dan Komunikasi Islam IAI Syarifuddin
Ketua LP3M,
Oleh:
ii
DAFTAR ISI
Cover ................................................................................................................... i
iii
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 53
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 01.1 Perbatasan Desa Papringan sebelah barat dengan Desa Tegalrandu
............................................................................................................................... 2
Gambar 02.2 Proses Trus building untuk mengetahui kegiatan harian (Daily
Routine) masyarakat Dusun Krajan Desa Papringan ............................................ 12
Gambar 02.3 Jadwal Kegiatan Harian (Daily Routine) Mayarakat Desa Papringan
............................................................................................................................... 13
Gambar 02.4 Observasi Rumah Usaha Pengepul Pinang dan produksi aneka kripik
Barokah ................................................................................................................. 14
Gambar 02.6 Observasi Lahan Persawahan dan Ladang Desa Papringan ............ 15
v
Gambar 02.12 Kegiatan Muslimatan Desa Papringan .......................................... 20
Desa Papringan...................................................................................................... 21
Gambar 02.16 Hasil Tematic Mapping mengenai Mushollah yang aktif dan
Gambar 02.20 Jalan Utama Gunung Puji yang ada di Kurangnya Lampu
Penerangan ............................................................................................................ 27
Desa Papringan...................................................................................................... 28
Gambar 02.25 Gedung Tempat Produksi Limbah Kotoran Sapi yang Macet
Desa Papringan...................................................................................................... 32
Gambar 03.2 Observasi mengenai jumlah sapi dalam satu kepemilikan .............. 33
vi
kotoran ke sungai dan tempat pembuangan sampah Desa Papringan ................... 33
Gambar 03.4 Observasi Sampah Berserakan dan aliran sungai yang kotor
Gambar 03.9 FGD besar bersama aparatur desa dan masyarakat di Balai Desa
Papringan .............................................................................................................. 40
Desa Papringan..................................................................................................... 44
Gambar 04.2 Kerja Bakti Warga Dusun Krajan Desa Papringan ........................ 47
vii
DAFTAR TABEL
viii
BAB I
STUDI PENDAHULUAN PRA PENGABDIAN
A. Latar Belakang
Tri Dharma Perguruan Tinggi tersebut merupakan inti dari
pembelajaran yang ada di kampus IAI Syarifuddin Lumajang. Maka untuk
dapat melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi tersebut, IAI Syarifuddin
Lumajang menyusun sebuah program kegiatan yang wajib diikuti oleh setiap
Dosen di lingkungan IAI Syarifuddin Lumajang.
Pada tahun 2020 ini IAI Syarifuddin Lumajang menerapkan konsep
Participatory Action Research (PAR) yang ideal, yang mana pengabdian
berbasis Participatori Action Reseach (PAR) adalah metode riset yang
dilaksanakan secara partisipatif diantara masyarakat dalam suatu komunitas
untuk mendorong tejadinya aksi-aksi transformatif yang melakukan perubahan
kondisi hidup yang menjadi lebih baik. Metode PAR yang digunakan dalam
pendekatan pengabdian merupakan perdekatan epistimologis dengan
positivisme, anti positivisme melahirkan banyak disiplin ilmu pengetahuan dan
paradigma baru.1
Paulo Freire menjelaskan bahwa proses dehumanisasi tentang
kesadaran atau pandangan hidup masyarakat tentang diri mereka sendiri dan
freire menggolongkan kesadaran manusia menjadi 3 golongan diantaranya: 2
1. Kesadaran Magis yang merupakan kesadaran manusia yang paling
determinis, seseorang tidak mampu memahami realitas dirinya sendiri;
2. Kesadaran Naif yang merupakan kesadaran yang dianggap sebagai penentu
perubahan social manusia;
3. Kesadaran Kritis merupakan kesadaran paling ideal diantara kesadaran yang
lainnya.
Mengenai keadaan di suatu Desa, banyak sekali kaum awam yang
hanya mengandalkan takdir Tuhan semata, dan berfikir bahwa semua yang
1
Rektor IAI Syarifuddin, Pedoman Pengabdian Participatory Action Research, (Lumajang:
LP3M, 2020), 3.
2
Paulo Freire, Politik Pendidikan, (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2007), 135-137.
1
2
telah ditakdirkan itulah yang didapat, karena apa?, manusia memiliki tiga
kesadaran diri seperti yang dikemukakan oleh Paulo Freire yaitu, kesadaran
naif, kesadaran magic, kesadaran kritis. Dari sinilah problem dalam masyarakat
muncul.
B. Data Umum Desa Papringan
Desa Papringan merupakan salah satu Desa yang berada di kecamatan
Klakah, kabupaten Lumajang. Dan terletak diujung timur dari kecamatan
Klakah dengan jarak tempuh dari kantor kecamatan -+5 Km. Topografi atau
bentang lahan Desa Papringan merupakan dataran tinggi dan dataran rendah
yang luasnya 555 Ha.3
Gambar 01.1
Perbatasan Desa Papringan sebelah barat dengan Desa Tegalrandu
Nama Desa Papringan berawal dari kata Perrengan (Red.Madura) yang
artinya Desa yang banyak pohon bambunya. Berdasarkan cerita asal usul dari
masyarakat bahwa Desa Papringan awal mulanya adalah rimbunan pohon
bambu yang kemudian ditebang dan dijadikan pemukiman dan tempat
bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.4
Desa Papringan telah mengalami setidaknya 7 kali pergantian kepala
Desa hingga dipimpin oleh Bapak Dulajis sebagai kepala Desa. Adapun daftar
Kepala Desa yang menjabat dari awal hingga sekarang ialah sebagai berikut:
3
Arsip Desa Papringan Tahun 2020 diakses Selasa 17 November 2020. Wawancara Bapak
Mahfut, (IRj.03/2) rabu 18/11/20. 15.00 WIB, 96. Wawancara Sukur (BA.02/1) selasa 17/11/20.
08.00 WIB, 2. Wawancara Bapak Mahfut (DI.03/2) rabu 18/11/20, 19.30 WIB, 48.
4
Wawancara Bu Nurasan (IRj. 02/2) selasa 17/11/20. 09.30 WIB, 93. Wawancara Bapak Hori
(DI.02/2) selasa 17/11/20 10:00 WIB, 45. Wawancara Bapak Hori (VA.02/2) selasa 17/11/20.
10.00 WIB, 269.
3
Tabel 1.1
Daftar Periode Kepemimpinan Kepala Desa Papringan5
NO NAMA KEPALA DESA PERIODE
1 Rasminten I
2 Mili II
3 Rejosari III
4 Kyai Patmi IV
5 Sasmito V
6 Rokso VI
7 Dulajis VII
Kepala Desa atau sebutan lain sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 2015 Tentang Struktur Organisasi dan
Tata Kerja Pemerintah Desa, adalah pejabat Pemerintah Desa yang mempunyai
wewenang, tugas dan kewajiban untuk menyelenggarakan rumah tangga
Desanya dan melaksanakan tugas dari Pemerintah dan Pemerintah Daerah.
Masa jabatan kepala Desa yaitu 6 tahun, dan dapat diperpanjang sampai 3 kali
selama masa jabatan berikutnya.
5
Arsip Desa Papringan Tahun 2020 diakses Selasa 15 Desember 2020. Wawancara Bapak Mahfut
(IRj.03/2), Rabu 18/11/20. 15.00 WIB, 96.
6
Wawancara Bapak Salihan (SA. 04/1) kamis 19/11/20. 0 7.30 WIB, 224.
4
Kelapa Desa
Dulajis
BPD
Priyo Siswono Sekretaris Desa
-
Gambar 01.2
Struktur Organisasi Pemerintah Desa Papringan7
7
Arsip Desa Papringan diakses Kamis 19 November 2020. Wawancara Bapak Mahfut (IRj.03/2) Rabu 18/11/20.15.00 WIB, 96.
5
Tabel 1.2
Jumlah Penduduk Berdasarkan Usia
NO USIA JUMLAH
1 0 - 4 Tahun 50 Jiwa
2 5 -16 Tahun 76 Jiwa
3 17 - 26 Tahun 282 Jiwa
4 27 - 40 Tahun 140 Jiwa
5 41 - 56 Tahun 100 Jiwa
6 57 ke atas 80 Jiwa
Dari data di atas tampak bahwa penduduk usia produktif pada usia 17-
26 tahun Desa Papringan sekitar 282 jiwa. Hal ini merupakan modal berharga
bagi pengadaan tenaga produktif dan SDM (Sumber Daya Manusia). Dengan
8
Wawancara Bapak Sarep (IRj.02/1) Selasa 17/11/20. 08.00 WIB, 91. Wawancara Bapak Dulajis
(DI.01/1) senin 16/11/20 10:13 WIB, 41. Wawancara Bapak Dulajis (VA.01/1) senin 16/11/20
10:13 WIB, 265.
9
Arsip Desa Papringan Tahun 2020 diakses Selasa 17 November 2020. (IRj. 02/3) Selasa
17/11/20. 20.00 WIB, 94.
10
Arsip Desa Papringan Tahun 2020 diakses Selasa 17 November 2020. Wawancara Bapak
Mahfut (IRj. 02/3) Selasa 17/11/20. 20.00 WIB, hal 94. Wawancara Bapak Mahfut (DI.03/2) Rabu
18/11/20 19:30 WIB, 48.
6
cara membuat pelatihan kerja atau yang lainnya, Sehingga dapat menjadi
sumber untuk lebih memprogres keadaan Desa Papringan.11
Mata pencaharian masyarakat Papringan mayoritas adalah petani
dengan jumlah 105 KK. Sedangkan buruh tani berjumlah 87 KK, wiraswasta
berjumlah 20 KK. Petani dan buruh tani di dusun ini lebih banyak dari
wiraswasta, sebab dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari orang Desa dekat
dengan alam.12 Adapun jenis-jenis mata pencaharian masyarakat Desa
Papringan terdapat sebagai mana tabel berikut:
Tabel 1.3
Jenis Mata Pencaharian Masyarakat
NO JENIS PEKERJAAN JUMLAH KK
1 Petani 105
2 Buruh Tani 87
3 Wiraswasta 20
11
Arsip Desa Papringan Tahun 2020 diakses Selasa 17 Desember 2020.(IRj. 02/3) Selasa
17/11/20. 20.00 WIB, 94.
12
Wawancara Bapak Salihan (MF. 04/1) kamis 19/11/20. Wawancara Ibu Selamet (DI. 06/1) sabtu
21/11/20, 10:00 WIB, 51.
7
Gambar 01.3
Peta Desa Papringan
Secara geografis Desa Papringan terletak pada batas wilyah :
13
Wawancara Bapak Sarep (IRj.02/1) Selasa 17/11/20. 08.00 WIB, 91. Wawancara Bapak Dulajis
(DI.01/1) senin 16/11/20 10:13 WIB, l 41. Wawancara Bapak Dulajis (VA.01/1) senin 16/11/20
10:13 WIB, 265.
8
Gambar 01.4
Proses Pembuatan General Mapping oleh Masyarakat Desa Papringan
Gambar 01.5
General Mapping Desa Papringan
Dari gambar di atas menjelaskan bahwa Desa Papringan cukup luas dan
tempatnya strategis karena Desa Papringan terletak pada jalan besar yang
menghubungkan antara Desa Tegalrandu dan Desa Sumberpetung, selain itu
memiliki 15 sumur, 2 tempat usaha dan mayoritas memelihara ternak sapi.
Untuk mendapatkan mengenai keadaan Desa Papringan tidak hanya
melalui denah atau peta yang ada dalam arsip desa tetapi juga melalui
wawancara dengan masyarakat. Hasil dari penuturan ibu Slamet dan Bapak
Ibrohim menyatakan jika peta Desa Papringan yang ada di arsip Desa
9
Papringan itu lebih menyatakan tempat fasilitas umum sedangkan peta hasil
General Mapping lebih lengkap mulai dari fasilitas umum, lahan dan juga
mengenai permasalahan sosial.14
14
Wawancara Ibu Slamet (VA.06/1) sabtu 21/11/20 12:00 WIB, 272. Wawancara Ibu Slamet
(MR.09/1) 22/11/20 11:00 WIB, 188.
BAB II
PROBLEMATIKA MASYARAKAT
DESA PAPRINGAN
Gambar 02.1
General Mapping Dusun Krajan Desa
Daerah RT 01 yang diketuai oleh Bapak Ersadi terletak di perbatasan
Desa Papringan dan Desa Tegalrandu sampai pertigaan jalan ke arah Desa
Sumberpetung15, daerah RT 02 terletak sebelah timur jalan pertigaan utama
menuju Desa Sumberpetung sampai sebelah timur perbatasan dusun Gunung
15
Wawancara Bapak Ahmad (MR.01/1) senin 16/11/20. 09:30 WIB, 178. Wawancara Bapak
Dulajis(BA.01/1) senin 16/11/20 08:30 WIB,1.
10
11
Kenek dan daerah RT 03 terletak sebelah utara Desa Papringan yang berbatasan
dengan Desa Sumberpetung.16
Berdasarkan hasil Trus Building maka dapat dilihat melalui kegiatan
harian (Daily Routine) masyarakat Dusun Krajan Desa Papringan adalah sebagai
berikut:
Gambar 02.2
Proses Trus building untuk mengetahui kegiatan harian (Daily Routine)
masyarakat Dusun Krajan Desa Papringan
16
Wawancara Bapak Hori (MF.02/2) selasa 17/11/20 10:00 WIB, 141. Wawancara Bapak Sarep
(ZM.02/3) selasa 17/11/20 14:20 WIB, 312.
12
Gambar 02.3
Jadwal Kegiatan Harian (Daily Routine) Mayarakat Desa Papringan
Masyarakat Dusun Papringan ketika pagi sangat sulit ditemui, dilihat dari
penuturan Ibu Ela, bahwa masyarakat Dusun Papringan lebih banyak berada di
luar rumah saat pagi hingga siang hari, hal itu disebabkan masyarakat pergi ke
sawah atau ladang untuk bercocok tanam, masyarakat mulai beraktifitas mulai
pukul 06.00 WIB hingga sore hari sekitar pukul 16.00 WIB. Hal yang sama juga
diungkapkan oleh Ibu Lia.17
Trust building yang merupakan langkah awal dalam melakukan To
Know, maka selama sekitar 2-13 hari terhitung setelah pemberangkatan
PENGABDIAN, proses tersebut menemukan beberapa permasalahan sosial yang
dikeluhkan oleh masyarakat Dusun Krajan Desa Papringan, adapun permasalahan
tersebut adalah sebagai berikut:
17
Wawancara Ibu Ela (DI.09/1) selasa, 24/11/20, 13:00 WIB, 53. Wawancara Ibu Lia (VA.01/2)
senin16/11/20 13:30 WIB, 266. Wawancara Ibu Ela (MR.10/1) selasa 24/11/20 12:30 WIB, 189.
13
A. Permasalahan Ekonomi
Ekonomi merupakan ilmu yang menerapkan cara-cara menghasilkan,
mengedarkan, membagi serta memakai barang dan jasa dalam masyarakat
sehigga kebutuhan materi masyarakat dapat terpenuhi sebaik-baiknya.
Perekonomian masyarakat Desa Papringan, sebagian besar masyarakat
bermata pencaharian sebagai petani, buruh tani dan wiraswasta. Selain itu,
banyak masyarakat yang merantau karena penghasilan di desa tidak mencukupi
kebutuhan sehari-hari. Untuk wiraswasta masyarakat dominan diperdagangan
seperti pengepul pinang, produksi kripik dan kelapa muda. Hal ini juga
dikuatkan oleh penuturan ibu Ela, bahwa warga di dusun ini ketika pagi pergi
kesawah atau ladang masing-masing.18
Gambar 02.4
Observasi Rumah Usaha Pengepul Pinang dan produksi aneka kripik
Barokah.19
Selain melakukan observasi untuk memngetahui tempat usaha yang ada
di Dusun Kraja Desa Papringan peserta PENGABDIAN bersama masyarakat
membuat Thematic Mapping, yang nama menghasilkan bahwa Dusun Krajan
terdapat 4 tempat usaha, yaitu terdiri dari tempat usaha proses penyurtiran air
liur walet, pengepul pinang, produksi aneka kripik dan pengepul kelapa
18
Wawancara Ibu Bebun (IRj.04/1) Kamis 19/11/20, 09.00 WIB, 98. Wawancara Bapak Mamad
(ZM 10/1), rabu 25/11/20, 09:40 WIB, 321.
19
Wawancara Bapak Adi (SA.9/2) selasa 24/11/20, 10:00 WIB, 229. Wawancara Bapak Adi
(Irj.9/2) selasa 24/11/20, 10:00 WIB, 107.
14
muda.20 Berdasarkan penuturan Ibu Ela semenjak adanya covid 19 dalam usaha
penjualan pinang terkendala dan mengalami kemacetan.21
Gambar 02.5
Thematic Mapping Perekonomian
Gambar 02.6
Observasi Lahan Persawahan dan Ladang Desa Papringan
20
Wawancara Ibu Aziz (SA.1/1) selnin 16/11/20, 15:00 WIB, 221. Wawancara Bapak Hori
(MF.2/2) selasa 17/11/20, 10:00 WIB, 141.
21
Wawancara Ibu Ela (VA.9/2) selasa 24/11/20, 13:30 WIB, 275. Wawancara Ibu Ela (MR.10/1)
selasa 24/11/20 12:30 WIB, 189. Wawancara Ibu Ela (ZM.9/1) selasa 24/11/20 13:30 WIB, 319.
15
Gambar 02.7
Transectoral Dusun Krajan Desa Papringan
Hal itu pun yang menjadi permasalahan warga, dikarenakan harga cabai pasti
merosot drastis yang mana disebabkan oleh kurangnya pengepul atau
pedagang. Seperti saat ini cabai dari awalnya berkisar sekitar Rp. 12.000- Rp.
14.000/kg di tahun ini berkisar sekitar Rp. 6.000- Rp. 9.000 / kg.22
B. Permasalahan Kesehatan
Bidang kesehatan masyarakat Dusun Krajan Desa Papringan terbilang
maju karena didukung adanya Pusat Kesehatan Desa yang kerap disingkat
dengan Puskesdes yang memiliki tenaga kesehatan yang memadai serta tempat
praktek mandiri milik Bapak Zainal tentu akan mempermudah masyarakat
dalam berobat.
Gambar 02.8
Tempat Praktik Keperawatn Mandiri Desa Papringan
22
Wawancara Ibu Misna (IRj.04/2) Kamis 19/11/20, 08.00 WIB, 99.
17
dan bau menyengat. Selain itu semenjak terjadi adanya wabah COVID-19
posyandu yang biasanya dilakukan 2 bulan sekali untuk pemeriksaan balita
yang ada di desa, tidak lagi dilakukan seperti biasanya.23
Gambar 02.9
Pembuangan Sampah dan Kotoran Sapi di Sungai
C. Permasalahan Keagamaan
Masyarakat Desa Papringan mayoritas beragama Islam. Ada banyak
kegiatan keagamaan masyarakat Desa Papringan baik kaum laki-laki maupun
kaum perempuan.24 Bagi kaum laki-laki kegiatan rutinan keagamaan
diantaranya kegiatan pada malam selasa pembacaan Ratibul Haddad, pada
malam kamis Albanjari, malam jum’at berupa yasinan dan sarwean dan
isthighostah pada malam sabtu. Sedangkan bagi kaum perempuan kegiatan
rutinan keagamaan diantaranya, Muslimatan setiap hari jum’at, untuk
tempatnya selalu bergantian disalah satu rumah masyarakat dengan dilakukan
bergiliran sesuai kocokan arisan.25 Kegiatan dari kaum Bapak-bapak
diantaranya ada kegiatan Istighostah setiap malam sabtu dan Al-banjari pada
malam kamis, sebagaimana gambar berikut:
23
Wawancara Ibu Asi (IRj.31/1) minggu 16/12/20. 09.00 WIB, 128. Wawancara Ibu Jamilah
(RM.03/1) rabu, 18/11/2020, 08.00 WIB, 183.
24
Wawancara Ibu Bebun (DI. 04/1), Kamis 19/11/20, 09:00WIB, 49. Wawancara Ibu Naning.
(VA.05/1) jum’at, 20/11//20 14:00 WIB,271.
25
Wawancara Ibu Naning. (DI.05/1) jum’at, 20/11//20 13:00 WIB, 50. Ibu Ike (IRj.05/1) jum’at
20/11/2, .08:00 WIB, 100. Wawancara Ibu Naning. (VA.05/1) jum’at, 20/11//20 14:00 WIB,271.
18
Gambar 02.10
Kegiatan Keagamaan (Bapak-Bapak) Desa Papringan
Selain kegiatan rutinan setiap minggu, di Dusun Krajan mengadakan
selamatan pada bulan Rasul serta kegiatan bulanan seperti jum’at manis yang
dalam rangka kegiatan Khotmil Qur’an di beberapa Musholla dan masjid.
Untuk kegiatan Khotmil Qur’an di Masjid Al Falah.26
Gambar 02.11
Kegiatan Selametan Bulan Rasul Desa Papringan
Penuturan masyarakat yang mengikuti acara Muslimatan mayoritas
beraliran NU. Namun permasalahannya tidak semua masyarakat Dusun Krajan
mengikuti kegiatan Muslimatan disebakan adanya ketimpangan sosial dalam
26
Wawancara. Ibu Bebun (DI. 04/1) kamis 19/11//20 09:00 WIB, 49. Wawancara Bapak Dedi
(ZM. 02/2) selasa 17/11/20 13:10 WIB, 311.
19
Gambar 02.12
Kegiatan Muslimatan Desa Papringan
27
Wawancara Ibu Naning (DI. 05/1) jum’at 20/11/20 13:00 WIB, 50 . Wawancara Ibu Naning
(IRj. 05/2) jum’at 20/11/20 13:35 WIB, 101.
28
Wawancara, Bapak Salihan (SA.10/2) Rabu 25/11/20 15:30 WIB, . 232. Wawancara Bapak
Salihan (MF. 40/1) jum’at 25/12/20 08:30 WIB.176. Wawancara Bapak Salihan (VA. 40/1) jum’at
25/12/20 09:00 WIB.305.
20
Gambar 02.13
Masjid Al-falah dan Struktur Pengurus Masjid Desa Papringan
29
Wawancara Bapak Salihan (SA.10/2) rabu 25/11/20 15:30 WIB, 232.
21
Gambar 02.14
Sholat berjama’ah di Masjid al-Falah Desa Papringan
Gambar 02.15
Kegiatan Tematic Mapping mengenai Mushollah yang aktif dan
tidak aktif di Desa Papringan
30
Wawancara Ibu Sulihadi (IRj.01/2) Senin 16/11/20, 13.03 WIB, 90. Observasi. (DI. 10/2)
jum’at 25/11/2020, 16.00 WIB, 56.
31
Wawancara Bapak Anam, (DI. 15/1) 30/11/2020. 18.00 WIB, 63. Wawancara Ibu Pandi
(IRj.16/1) Selasa 01/12/20, 10.00 WIB, 116.
22
Gambar 02.16
Hasil Tematic Mapping mengenai Mushollah yang aktif dan tidak aktif
di Desa Papringan
Gambar 02.17
Kegiatan Belajar Mengaji di Dusun Krajan
32
Observasi (DI. 10/2) rabu 25/11/20 16:00 WIB, 56. Wawancara Ibu Pandi (IRj.16/1) Selasa
01/12/20. 10.00 WIB, 116. Wawancara Ibu Ida (VA. 10/2) Rabu t 25/11/20, 16:00 WIB.278.
23
D. Permasalahan Pendidikan
Pendidikan merupakan suatu proses pengubahan sikap dan tata laku
seseorang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran,
pelatihan dan cara mendidik. Pendidikan merupakan proses secara terus
menerus tidak berhenti didalam proses pendidikan. Menurut UU No.20 tahun
2003 pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran yag aktif dalam mengembangkan potensi diri.
Tujuan dari pendidikan sendiri yaitu mengembagkan potensi dan
mencerdaskan individu degan lebih baik.
Dalam bidang pendidikan di Desa Papringan telah memiliki beberapa
lembaga pendidikan mulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman
Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD), Madrasah Tsanawiyah (MTS) dan
Madrasah Diniyah. Kondisi pendidikan masyarakat Desa Papringan generasi
mudanya rata-rata lulusan SMA sederajat. Hal ini disebabkan bukan karena
faktor ekonomi melainkan kemauan anaknya sendiri dan kurangnya dorongan
dari orang tua. 33
Menurut Ibu Indayati sistem pendidikan lebih baik di masa dulu
dariapada saat ini, karena anak-anak mengerjakan dengan sungguh-sungguh
ketika mendapatkan tugas di rumah. Selain itu beliau menyampaikan bahwa
dengan berkembangnya teknologi anak-anak lebih banyak bermain gadget,
sehingga membuat mereka kecanduan dan menghiraukan tugas yang diberikan
oleh guru.34
Menurut penuturan Ibu Maryam pendidikan sangat penting terutama
pada pendidikan agama agar memiliki akhlak yang baik dan anak tidak salah
35
pergaulan. Sedangkan menurut penuturan Ibu Indayati, pendidikan agama di
Desa Papringan sudah terlihat maju, ini dibuktikan dengan lulusan orang tua
yang lebih banyak lulusan Pondok pesantren dari berbagai pesantren di
33
Wawancara Uatadzah Hasanah (VA.03/1) Rabu, 18/11/2020 13.30WIB, 270. Wawancara Ibu
Bebun (IRj.04/1) Kamis 19/11/20. 09.00 WIB, 98.
34
Wawancara Indayati (DI.09/2) Selasa, 24/11/2020 20:00 WIB, 54.
35
Wawancara Ibu Maryam (VA.09/2) selasa, 24/11/2020 15.30 WIB, 276.
24
Gambar 02.15
Madrasah Diniyah Darut Tauhid Desa Papringan
Gambar 02.18
Kegiatan Belajar di Madrasah Diniyah Darut Tauhid Desa Papringan
36
Wawancara Ibu Indayati (IRj.05/3) Jum.at, 20/11/2020 17.00 WIB, 102.
37
Wawancara.Ibu Hasanah (DI.03/1) Rabu 18/11/20. 14.00 WIB, 46.
25
dengan apa yang di pelajari Madin dan sekolahnya saat ini karena adanya
Covid-19 atau Corona dimulai pukul 07.00-09.00WIB.38
Gambar 02.19
SD Papringan 01 yang Kurang peminatnya
38 Wawancara. Bapak Anam (MF. 06/2) Sabtu 21/11/20. 10.00 WIB. 144 Wawancara Ibu
Hasanah (BA.10/2) rabu 25/11/20,14:30 WIB, 3. Wawancara Ibu Fatma (VA.08/1) Senin
23/11/20 07.00 WIB, 274. Wawancara Ibu Hasanah (DI.03/1) rabu 18/11/20, 14:00 WIB, 46.
39
Wawancara Ibu Yuli (DI.13/2) Sabtu 28/11/20. 18.00 WIB, 60. Wawancara Bapak Mistar
(IRj.07/2) Minggu 22/11/20, 14.00 WIB, 106.
26
Gambar 02.20
Jalan Utama Gunung Puji yang ada di
Kurangnya Lampu Penerangan
Gambar 02.21
Thematic Penerangan Jalan Dusun Krajan Desa Papringan
27
Gambar 02.22
Penampuang Air Sumber lokasi Dusun Gunung Kenek
Desa Papringan
40
Wawancara, Bapak Ibrahim (IRj. 07/1) minggu 22/11/20 09:00 WIB, 105. Wawancara, Bapak
Ibrahim (MR. 07/1) minggu 22/11/20 18:30 WIB, 187. Wawancara, Bapak Ibrahim (VA. 07/1)
minggu 22/11/20 09:00 WIB, 273.
28
sungai tidak jernih sehingga tidak bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan
membuat masyarakat tidak kuat dengan baunya yang menyengat. Di Desa
Papringan tidak menyediakan tempat sampah sehingga masyarakat di sana
membuang di tepi jalan dan di sungai.41
Gambar 02.23
Pembuangan sampah ditepi jalan
Gambar 02.24
Pembuangan Kotoran sapi aliran sungai
41
FGD, Ibu Wit. (DI.33/1) Jum’at 18/12/20 . 13.52 WIB, 81. Wawancara, Bapak Timan (SA. 08/1)
Senin 23/11/20 09:00 WIB, 228. Wawancara Ibu Mila (VA. 31/1) minggu 16/12/20 15:00 WIB,
296.
29
Gambar 02.25
Gedung Tempat Produksi Limbah Kotoran Sapi yang Macet ada di RT 02
Dusun Krajan Desa Papringan
42
Wawancara Bapak Saiful (IRj 21/1),minggu 06/12/20, 21:00 WIB, 118.
43
Wawancara Bapak Jamal (IRj.23/1) selasa 08/12/20. 14.00 WIB, 120. Wawancara Bapak Jamal
(VA.23/1) selasa 08/12/20. 15.00 WIB, 289. Wawancara Bapak Jamal (DI.23/1) selasa 08/12/20.
14.00 WIB, 71. Wawancara Bapak Jamal (MF.23/1) selasa 08/12/20. 14.00 WIB, 160.
BAB III
PERENCANAAN PEMECAHAN MASALAH
A. Singnifikasi Masalah
Desa Papringan merupakan desa yang padat pemukiman penduduk.
Namun saat ini masyarakat Papringan khususnya Dusun Krajan, jarang
melakukan perkumpulan dengan tetangganya kecuali ada hal atau acara yang
sangat penting. Hal ini karena ada intruksi dari kepala desa bahwa tidak boleh
melakukan suatu perkumpulan untuk menghindari penyebaran covid-19.44
Maysarakat Desa Papringan khususnya Dusun Krajan, permasalahan
yang ada yaitu kurangnya air bersih karena saat ini air sumber mulai mengecil
dan sering mati, harga cabai menurun, kegiatan Remaja Masjid tidak aktif,
sistem pendidikan daring tidak begitu baik untuk anak-anak, tidak ada
penerangan jalan dan pembuangan sampah dan kotoran sapi di sungai.45
Setelah menelusuri berbagai permasalahan dari beberapa temuan
masalah yang akan menjadi focus dampingan seperti pembuangan sampah di
tepi jalan dan pembuangan kotoran sapi di sungai, kurangnya air sehat,
kurangnya penerangan jalan umum, kurangnya keaktifan dalam melaksanakan
sholat berjama’ah di masjid, ketidak aktifan remaja masjid, tanaman cabai
banyak yang mati dan sistem pendidikan yang menurun. Melakukan FGD
(focus group discution) kecil bersama masyarakat Dusun Krajan, ranking
masalah yang ditemukan adalah tentang krisis lingkungan sehat. Menurut
masyarakat kesehatan lingkungan terutama di tepi jalan dan sepanjang aliran
sungai kurang terawat dengan disebabkan membuang sampah dan kotoran sapi
sehingga air sungai tecemar serta bisa meluap ketika hujan lebat dan
mengakibatkan banjir. 46
44
Wawancara. Bapak Farid (BA. 03/1) rabu 18/11/20, 10:00 WIB, 3. Wawancara Ibu Slamet.
(IRJ. 06/1) Sabtu 21/11/20 09.05 WIB, 103.
45
Wawancara Ibu Selamet (DI. 06/1), sabtu, 21/11/20, 10:00 WIB, 51.
46
FGD. Rumah Bapak Wawan (IRj. 27/1) sabtu 12/12/20 15:30 WIB, 124.
30
31
Gambar 03.1
47
Wawancara. Ibu Slamet.( IRj.06/1) Sabtu 21/11/20 09.05 WIB. 103. Wawancara. Bapak Salihan
(SA.10.2). 25/11/20. 10.00 WIB, 232. Wawancara. Bapak Ibrohim. (MF. 14/1) 29/11/2020.
08:00 WIB, 151.
32
Gambar 03.2
Gambar 03.3
Tematic Mapping rumah pemilik sapi yang membuang kotoran kesungai
dan tempat pembuangan sampah Desa Papringan
Gambar 03.4
Observasi Sampah Berserakan dan aliran sungai yang kotor dengan
kotoran sapi
Gambar 03.5
Observasi Masyarakat Membuang Kotoran Sapi Ke Sungai
34
Apabila dilihat dari alur sejarah, Bapak Sa’at selaku petugas irigasi
mengatakan sampah berserakan ini dapat dilihat dalam Trend And Change
semenjak tahun 2012. Maka hal ini menggunakan grafik pada tabel berikut
ini:48
Table 3.1
Trend And Change Sampah Desa Papringan.
Kerja Bakti
Dari table di atas, dapat dilihat bahwa di tahun 2012 sampai tahun 2020
kesehatan di Dusun Krajan Desa Papringan menurun. Mulai tahun 2012 sampai
tahun 2020 sampah di Desa Papringan tetap berserakan dan belum tertangani
sehingga sampah yang berserakan dapat merusak lingkungan. Pembuangan
sampah dan kotoran sapi ke sungai mulai tahun 2012 sampai dengan tahun
2020 terus meningkat, karena tidak ada tempat pembuangan sampah dan
kotoran sapi serta berhentinya pengelolaan pupuk organik sehingga masyarakat
membuang di sungai dan air sungai tidak bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Pada tahun 2012 samapai tahun 2014, kegiatan kerja bakti di Desa
Papringan terlaksana dengan baik yaitu setiap bulan melakukan kerja bakti.
48
Wawancara Bapak Sa’at (IRj.30/1) Selasa 15/12/20. 19.30 WIB, 127.
35
Namu pada tahun 2016 sampai tahun 2020 kegiatan kerja bakti tidak
dilaksanakan setiap bulannya, sehingga kondisi lingkungan Desa Papringan
khusunya Dusun Krajan kini kurang terawat.
Sehingga melalui data di atas masyarakat di Dusun Krajan Desa
Papringan menemukan fokus masalah yang kemudian oleh peserta
PENGABDIAN diangkat sebagai program.
B. Perencanaan program pemecahan masalah
1. FGD (Focus Group Discussion) Bersama Warga
Setelah menelusuri berbagai permasalahan di Dusun Krajan dari
beberapa permasalahan yang mencakup dari semua aspek, baik berupa
ekonomi, pendidikan, pertanian, dan lain-lain. Namun dari beberapa
permasalahan tersebut, akan dicari masalah utama yang mana akan
diperdalam dengan kegiatan FGD. Peserta PENGABDIAN dalam hal ini
sebagai fasilitator mengajak masyarakat untuk menganalisis kembali hal-hal
yang berkaitan dengan lingkungan sekitar. Dengan adanya kegiatan tersebut,
diharapkan mampu memberikan arahan kepada masyarakat untuk selalu
bersama-sama mencari solusi yang tepat dalam menanggulangi masalah
yang ada.49
Melakukan FGD (focus group discution) kecil bersama masyarakat
Dusun Krajan, ranking masalah yang ditemukan adalah tentang kebersihan
lingkungan yang ada ditepi jalan dan aliran sungai. Menurut masyarakat
kebersihan lingkungan yang ada di tepi jalan dan aliran sungai Dusun
Krajan kurang terawat karena masyarakat membuang sampah dan kotoran
sapi disana sehingga air sungai tercemar serta air sungai bisa meluap ketika
hujan lebat. Masyarakat memberikan solusi dengan myediakan tempat
pembuangan sampah maupun kotoran sapi.50
49
FGD. Muslimatan(IRJ.26/1)18/12/20.15.30.WIB.130.
50
Wawancara. Bapak Wawan (IRj. 27/02) sabtu 12/12/20 15:30 WIB, 124.
36
Gambar 03.6
FGD bersama masyarakat Dusun Krajan
51
FGD sarwe’en (SA. 31/1) 17/12/20, 19:00 WIB, 254. FGD sarwe’en (MR. 31/1) 17/12/20,
19:00 WIB, 210. FGD sarwe’en (MF. 31/1) 17/12/20, 19:00 WIB, 168.
37
Gambar 03.7
FGD bersama Bapak-bapak Sarwean
Gambar 03.8
FGD Bersama-Sama Ibu Muslimat Terkait Solusi Menjaga Lingkungan
Sekitar
38
52FGD.Muslimatan(IRJ.33/1)18/12/20.15.30.WIB.130.FGD.Muslimatan(VA.33/1)18/12/20.13.30
.WIB.298.
53
FGD, (DI.39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB, 86.
54
FGD, (VA. 39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB 304.
39
Gambar 03.9
55
FGD, (MF, 39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB,175.
40
Gambar 03.10
Analisis Pohon Masalah
56
FGD, (SA.39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB, 263
41
Gambar 03.11
Analisis Pohon Harapan Sampah
57
FGD. Warga Dusun Krajan (IRj.29/1) Senin 14/12/20 19.40 WIB. 126
43
Kepala
Kader Desa PD
Gerbang
Mas
Krisis
Lingkungan
sehat Masyarakat
Petuga
s
Dinas
Kesehatan
&
Lingkungan
hidup
Gambar 03.12
Diagram Venn kepedulian Lingkungan Sehat Dusun Krajan
Desa Papringan
58
FGD, (MR 39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB, 217.
44
45
dan sampah tidak lagi berserakan serta tidak membuang kotoran sapi ke sungai.59
Gambar 04.1
Diskusi Mengenai Pelaksaan Kerja Bakti
59
FGD, (MR 39/1), kamis 24/12/20 13:00 WIB, 217.
46
Gambar 04.2
Kerja Bakti Warga Dusun Krajan Desa Papringan
Setelah masyarakat melakukan kerja bakti, selanjutnya proses
pembuatan satir di pinggir sungai yang dekat dengan rumah warga. Dengan hal
itu agar aliran sungai dapat bermanfaat serta dapat menjadikan Dusun Krajan
lebih bersih dan tidak ada lagi sampah yang berserakan dipinggir jalan.
60
Action, (BA, 41/1) sabtu, 26/12/20, 07:30 WIB, 40.
47
Gambar 04.3
Pembuatan satir untuk pemanfaatan sungai
61
Wawancara Ibu Mila (IRj.41/2) Minggu 27/12/20. 13.00 WIB, 138.
48
D. Pendampingan Berkelanjutan
Sebelum kegiatan PENGABDIAN 2020 berakhir, Peneliti bersama
dengan masyarakat membuat kesepakatan untuk tetap selalu peduli terhadap
lingkungan. Khususnya untuk para kader Gerakan Masyarakat.
1. Untuk segera mungkin menghimbau warga yang sering buah sampah dan
kotoran sapi ke aliran sungai untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut;
2. Segera mungkin masyarakat bergotong royong dalam penyediaan tempat
pembuangan sampah.
3. Pensolidan tim peduli lingkugan melalui KASUN (Kepala Dusun) Bapak
Ibrohim yang di bentuk masyarakat hingga tercapailah proses dampingan
yang berkelanjutan.
Peneliti bersama dengan Bapak Heri (selaku local leader)
menghubungkan kepada Bapak Ibrahim selaku tim peduli terhadap
lingkungan di Dusun Krajan Desa Papringan sebagai tindak lanjut dari
pendampingan.
BAB V
REFLEKSI
49
50
51
52