Anda di halaman 1dari 8

• Menyusun visi dan misi sekolah SMK adalah

langkah penting dalam mengarahkan tujuan dan


fokus sekolah. Visi dan misi yang baik akan
membantu sekolah untuk mencapai prestasi
akademik dan mengembangkan nilai-nilai positif di
antara siswa. Berikut adalah panduan langkah
demi langkah untuk menyusun visi dan misi
sekolah SMK:
Langkah 1: Tim Penyusunan

Bentuklah sebuah tim penyusunan yang


terdiri dari staf pengajar, staf administrasi,
siswa, dan mungkin juga orangtua. Kerja
sama tim yang beragam akan membantu
dalam menyusun visi dan misi yang lebih
holistik.
Langkah 2: Analisis Situasi

Lakukan analisis situasi terlebih dahulu.


Pertimbangkan data seperti prestasi akademik
sekolah, kekuatan dan kelemahan sekolah,
serta perkembangan di bidang pendidikan dan
industri. Evaluasi kebutuhan dan ekspektasi
masyarakat, siswa, dan orangtua.
Langkah 3: Visi Sekolah
Visi adalah gambaran besar tentang masa depan sekolah. Ini harus menjadi
pernyataan inspirasional yang menggambarkan tujuan akhir sekolah.
Pertimbangkan hal-hal berikut ketika menyusun visi:
• Maksud dan tujuan sekolah.
Nilai-nilai dan prinsip yang ingin ditekankan.
• Harapan untuk perkembangan siswa.
• Contoh visi sekolah SMK:
• "Menjadi sekolah SMK terkemuka yang menghasilkan lulusan yang siap
bersaing di dunia kerja dan mampu berkontribusi positif pada
masyarakat."
• Langkah 4: Misi Sekolah
• Misi adalah pernyataan yang lebih khusus tentang bagaimana sekolah
akan mencapai visinya. Ini seharusnya mencakup kebijakan, program,
dan tindakan yang akan diambil sekolah. Misikan juga harus
mencerminkan nilai-nilai yang penting bagi sekolah. Pertimbangkan
hal-hal berikut ketika menyusun misi:

• Program pendidikan yang akan ditawarkan.


• Pendekatan pembelajaran yang akan digunakan.
• Keterlibatan siswa, guru, dan orangtua.
• Nilai yang ingin ditanamkan pada siswa.
• Contoh misi sekolah SMK:
• "Kami bertekad untuk memberikan pendidikan berkualitas
tinggi dengan menekankan pembelajaran praktis dan
kolaboratif.
• Kami akan mengembangkan keterampilan teknis dan sosial
siswa kami, serta mengajarkan etika kerja yang kuat.
• Kami akan melibatkan orangtua dalam proses pendidikan,
dan kami menghormati keragaman dan integritas dalam
segala hal yang kami lakukan."
Langkah 5: Validasi dan Konsultasi
Setelah visi dan misi disusun, validasi dan
konsultasikan dengan semua pemangku
kepentingan, seperti staf, siswa, orangtua, dan
anggota komunitas. Pastikan mereka merasa
terlibat dan mendukung visi dan misi sekolah.

Anda mungkin juga menyukai