https://biz.kompas.com/read/2021/12/09/223044728/waspada-dampak-negatif-
digitalisasi-hilangnya-nilai-kemanusiaan-hingga-maraknya
Masih banyak individu yang masih sulit dalam menyaring atau memilah informasi
maupun budaya asing yang beredar. Hal ini membuat masyarakat melupakan nilai
moral dan kebudayaan yang sudah bersemayam dalam kehidupan bangsa secara turun-
temurun. Maka dari itu diperlukan internalisasi pancasila sebagai perisai dari budaya a
Nila Pancasila
Pertama-tama, mari kita bahas lima nilai Pancasila. Ketika kita membicarakan
tentang nilai-nilai ini, kita harus menyadari bahwa nilai-nilai ini merupakan landasan
dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Nilai-nilai tersebut adalah:
Ketuhanan Yang Maha Esa
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Persatuan Indonesia
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Misalnya, nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dapat diinternalisasi dengan kita selalu
menyebut nama Tuhan saat memulai kegiatan di dunia maya, seperti membaca
email atau melihat informasi di situs web. Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
dapat diaplikasikan dengan bersikap sopan santun dan tidak menyakiti perasaan
orang lain dalam berinteraksi di media sosial.
Kesimpulan
Internalisasi nilai Pancasila sebagai warga digital akan membawa dampak positif bagi
diri kita dan lingkungan sekitar. Kita dapat menjadi warga digital yang beretika dan
bertanggung jawab, sehingga kehidupan bermedia sosial dapat terjalin harmonis dan
menghasilkan dampak positif bagi masyarakat secara umum.