NIP : 198603202019032008
Tujuan Penyelenggaraan:
Meningkatkan kompetensi guru dalam menulis makalah Best Practice
Abstrak atau ringkasan, menjelaskan best practice dengan teori yang ada.
2. Bagian Pendahuluan
Bagian Pendahuluan, menjelaskan tentang Latar Belakang Masalah, Perumusan
Masalah, Tujian, dan Manfaat
Langkah pembuatan best practice diawali dengan Guru/Kamad/Pengawas Sekolah pada
madrasah melakukan evaluasi diri tentang cara dan strategi apa yang selama ini telah
dilaksanakan (output, outcome, dan dampak) . Evaluasi diri tersebut menemukan gap
antara teori dengan bagaimana pembelajaran yang telah dilakukan di kelas/ program
yang telah dilakukan di madrasah/ pengawasan yang telah dilakukan di madrasah
binaan, sehingga muncul ide dan motivasi untuk menutup gap tersebut demi
meningkatkan kualitas dan memecahkan masalah yang dihadapi dalam pembelajaran di
kelas/program di madrasah/pengawasan di madrasah.
Tahap selanjutnya yaitu penulisan judul, pada best practice tidak harus selengkap
Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang memuat subjek, lokasi, dan tahun
penelitian. Cukup memperhatikan teknik penyusunan kata-kata yang agar terlihat
menarik, mudah dibaca, serta dipahami.
Lalui uraikan dalam latar belakang fakta-fakta spesifik, bagi guru tentang masalah di
kelas (berapa persen atau jumlah anak yang motivasinya kurang, dsb), atau masalah di
madrasah bagi kamad, dan bagi pengawas masalah di sekolah/madrasah binaannya.
binaan.
Selanjutnya susunlah Rumusan masalah dengan menggunakan kalimat tanya. Hindari
pertanyaan yang hanya membutuhkan jawaban “ya” atau “tidak”
Dilanjutkab dengan Tujuan dan manfaat agar diuraikan sesuai dengan rumusan masalah.
3. Kajian Pustaka
Bagian Kajian / Tinjauan Pustaka, mengaitkan dan menjelaskan best practice dengan
teori yang ada. Pohan berpendapat kajian pustaka adalah mengumpulkan data dan
informasi ilmiah, berupa teori, metode atau pendekatan yang pernah berkembang dan
didokumentasikan dalam bentuk buku, jurnal, naskah, catatan, rekaman sejarah,
dokumen dan lain-lain. Kajian ini dilakukan dengan tujuan menghindarkan terjadinya
pengulangan, peniruan, plagiat termasuk suaplagiat.
Fungsi kajian pustaka ini meliputi Kontekstualisasi topik dengan teori yang berkembang,
Menemukan kesenjangan antara hasil penelitian/kajian lain dengan penelitian/kajian
yang sedang dilakukan, Mendukung penelitian/kajian yang sedang dilakukan,
Merumuskan sintesis untuk mendukung simpulan hasil penelitian/kajian dan
Menghindari duplikasi penelitian/kajian
4. Pembahasan
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penyusun pembahasan best Practise :
Menjelaskan secara singkat dan jelas temuan masalah yang akan dijadikan
penelitian
Memberikan rekomendasi dan saran yang terukur dan spesifik mengenai
tindakan terbaik yang akan idambil
Menjelaskan alasan yang akurat dan akutabel tentang rekomendasi yang
diberikan atas tindakan terbaik yang harus dilakukan.
5. Kesimpulan dan Rekomendasi/Saran
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kesimpulan adalah hasil akhir
berdasarkan uraian yang sudah dijelaskan sebelumnya dari sebuah tulisan.
Saran didefinisikan sebagai pendapat (anjuran, usul dan cita-cita) yang dikemukakan
untuk dipertimbangkan.
Ciri-ciri kesimulan yang baik dan benar :
Sederhana, singkat, dan jelas, serta tidak menguraikan gagasan baru yang bisa
menimbulkan kesan multitafsir.
Memakai kosakata baku sesuai pedoman ejaan Bahasa Indonesia, dan tidak
memakai istilah yang tidak diketahui orang secara umumPesan dapat tersampaikan
dengan baik dan jelas sehingga menambah pengetahuan pembaca.
Kesimpulan dapat dibuat bergabung dengan kalimat utama pada paragraf.
Berisi intisari dari tulisan yang telah dijelaskan. 5. Dimulai dari pembahasan hal
khusus lalu ke umum.
Bisa berupa hubungan sebab akibat atau akibat sebab, supaya pembaca lebih mudah
memahami inti dari isi tulisan.
Kesimpulan dibuat berdasarkan kata kunci dari ide pokok
6. TINDAK LANJUT
Tindak lanjut setelah mengikuti kegiatan Pelatihan Terampil Membuat Makalah Best Practise
Pembelajaran yaitu:
1. Guru mampu membuat Makalah Best Practise pembelajaran di madrasah dengan baik dan
benar.
2. Guru mampu membuat perbaikan-perbaikan pembelajaran melalui temuan masalah dalam
pnelitiannya
7. DAMPAK
Adapun dampak yang diperoleh setelah mengikuti kegiatan Pelatihan Terampil Membuat
Makalah Best Practise Pembelajaran yaitu: