LAPORAN

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN

13-18 MARET 2023

Disusun oleh :
Nama : Izzatin Nuril Lathifah, S. Pd. Si
NIP : 198509282019032014
Unit Kerja : MTs Negeri 1 Rembang

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN SEMARANG

TAHUN 2023
 IDENTITAS GURU
1. Nama Madrasah : MTs Negeri 1 Rembang
2. Nama Guru : Izzatin Nuril Lathifah, S.Pd.Si
3. NIP : 198509282019032014
4. Pangkat, Golongan : Penata Muda, III/a
5. Alamat Madrasah
a. Jalan : Sunan Bonang KM.01
b. Desa : Soditan
c. Kecamatan : Lasem
d. Kabupaten : Rembang
e. Provinsi : Jawa Tengah
6. Mengajar Mata Pelajaran : IPA
7. SK Pengangkatan
a. Sebagai CPNS
Pejabat yang mengangkat : Kepala Kantor Wilayah Departemen
Agama Provinsi Jawa Tengah
Nomor SK : 6124/Kw.11.1/2/KP.00.3/04/2019

Tanggal SK : 11 April 2019

b. Sebagai PNS
Pejabat yang mengangkat : Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Pekalongan.
Nomor SK : 2832/Kk.11.26/1/KP.00.3/02/2020
Tanggal SK : 28 Februari 2020
8. Alamat Rumah

Desa : Jolotundo

Kecamatan : Lasem

Kabupaten : Rembang

Provinsi : Jawa Tengah

ii
 LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Judul Diklat : Pelatihan Multimedia Pembelajaran

Penyelenggara Diklat : BDK Semarang
Nama Guru : Izzatin Nuril Lathifah, S. Pd. Si
NIP : 198509282019032014
Pangkat, Golongan : Penata Muda, III/a
Unit Kerja : MTs Negeri 1 Rembang

Membenarkan bahwa semua isi dalam Laporan Kegiatan Pengembangan Diri ini adalah
sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan hasil tulisan asli yang bersangkutan.

Rembang, 20 Maret 2023

Yang Mengesahkan
Kepala Madrasah, Guru Yang Bersangkutan,

Akhmad Suhadak Solikin, S.Pd.,M.Pd. I Izzatin Nuril Lathifah, S. Pd. Si

NIP. 197808292005011001 NIP. 198509282019032014

iii
 KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan atas karunia Allah SWT karena atas kehendak
dan karunia-Nya dapat melaksanakan tugas sebagai peserta pada “Pelatihan Multimedia
Pembelajaran” di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang yang diselenggarakan
oleh BDK Semarang. Pelatihan tersebut merupakan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan
kompetensi para guru dalam hal membangun SDM yang yang melek digital dan bisa
mengikuti perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pelatihan di atas, ada materi kebijakan,
materi inti, dan materi penunjang yang disampaikan.
Sebagai bahan pertanggungjawaban setelah mengikuti kegiatan tersebut, maka
seluruh peserta melaksanakan Rencana Tindak Lanjut (RTL) sebagai salah satu mata
pelatihan. RTL tersebut mengambil tiga mata pelatihan yang telah dilatihkan. Pada
kesempatan ini, penulis melaksanakan tiga mata pelatihan “Pelatihan Multimedia
Pembelajaran” bagi Guru PNS Tahun 2023. RTL yang telah dilaksanakan selanjutnya disusun
menjadi Laporan RTL.
Demikian laporan ini disusun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Rembang, 20 Maret 2023

Penulis,

Izzatin Nuril Lathifah, S. Pd. Si

iv
 DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ……………………………………………………… i
IDENTITAS GURU ........................................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………. vi

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Tempat Pelaksanaan ............................................................................... 1

1
C. Waktu ……………………….................................................................
D. Tujuan .................................................................................................... 2

BAB II. PELAKSANAAN 3

A. Tujuan dan Alasan mengikuti Pelatihan ................................................. 3

B. Deskripsi materi ..................................................................................... 3

BAB III PENUTUP ................................................................................... 9

. A. Simpulan .......................................................................................... 9
. B. Tindak lanjut .................................................................................... 9
C. Dampak ............................................................................................ 9
D. Saran ................................................................................................ 9

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Matrik ringkasan pelaksanaan diklat yang disajikan
2. Surat Pemanggilan Peserta (Undangan)
3. Surat Tugas (sebagai peserta)
4. Jadwal kegiatan
5. Sertifikat
6. Foto kegiatan
7. Foto Hasil kegiatan (Produk)

v
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perkalan Nomor 26 Tahun 2015, menyatakan bahwa salah satu unsur utama
dalam perolehan angka kredit adalah dari sub unsur pendidikan, yaitu mengikuti diklat
fungsional/teknis yang mendukung tugas guru dan memperoleh Surat Tanda Tamat
Pendidikan dan Pelatihan (STTPP)/sertifikat. Sub unsur yang lain adalah sub unsur
Pengembangan diri, yaitu pelatihan dalam bidang pengembangan karakter.
Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2015
menyatakan bahwa, Diklat adalah penyelenggaraan pembelajaran dan pelatihan dalam
rangka mengembangkan kompetensi pegawai sesuai persyaratan jabatan masing-
masing pada Kementerian Agama yang dilaksanakan paling sedikit 40 (empat puluh)
jam pelajaran, dengan durasi tiap jam pelajaran adalah 45 (empat puluh lima) menit.
Dalam PMA ini juga disebutkan bahwa Balai Diklat Keagamaan adalah Unit
Pelaksanan Teknis Diklat Kementerian Agama yang berkedudukan di daerah dan
mempunyai tugas melaksanakan Diklat Administrasi, Diklat Teknis Pendidikan dan
Diklat Teknis Keagamaan bagi pegawai di wilayah kerja masing-masing dengan
berpedoman kepada kebijakan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan serta
Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama.
Dengan adanya tuntutan perkembangan zaman di mana guru harus makin
profesional dan kompeten dalam tugasnya dan tuntutan dalam kompetensi
kepribadiannya sebagai masyarakat, serta dimungkinkannya BDK Semarang untuk
menyelenggarakan pelatihan bagi guru di wilayah kerja
B. Tempat pelaksanaan
Pelatihan Multimedia Pembelajaran ini diselenggarakan di Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Rembang tepatnya di kantor PLHUTN Kementerian
Agama Kabupaten Rembang
C. Waktu
Waktu pelaksanaan pelatihan ini selama 6 (enam) hari, yaitu Hari/Tanggal :
Senin s.d Sabtu, 13 s.d 18 Maret 2023 yang setara dengan 52 jam pelajaran.

D. Tujuan
Tujuan Pelatihan ini adalah:

vi
1. Meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap guru dalam hal
Multimedia pembelajaran, untuk dapat melakasanakan tugas jabatan secara
profesioanal yang dilandasi kepribadian dan kode etik pegawai sesuai dengan
kebutuhan Kementerian Agama.
2. Menciptakan guru yang berkualitas, profesional, berintegritas, dan bertanggung
jawab.

vii
 BAB II
PELAKSANAAN

A. Tujuan dan Alasan Mengikuti Pelatihan

Tujuan mengikuti pelatihan moderasi beragama bagi guru adalah untuk
meningkatkan kompetensi diri dalam hal moderasi beragama bagi guru, dan
mensosialisasikannya di lembaga saya bekerja dan pada peserta didik melalui proses
pembelajaran agar semuanya bisa menciptakan hidup toleransi, rukun dan damai.
Alasan mengikuti pelatihan ini karena ingin meningkatkan kualitas kompetensi
berkaitan dengan pengetahuan, sikap dan keterampilan moderasi beragama dalam
masyarakat multikultural.

B. Deskripsi Materi
Terdapat tiga macam kelompok mata diklat yaitu Dasar, Inti, dan Penunjang.
Berikut uraian mata diklat:

viii
 SILABUS PELATIHAN
NAMA : PELATIHAN MULTIMEDIA
KODE : S.K.H.02
KOMPETENSI : Mampu menerapkan Multimedia dalam pembelajaran

KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/

TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI

IJT-1

A. KELOMPOK DASAR

1. Pembangunan 6 Memahami peran 1.1 Menjelaskan tugas
Bidang Agama pemerintah dalam Kementerian Agama
pelayanan umat 1.2 Menjelaskan fungsi
Kementerian Agama
beragama
1.3 Membedakan konsep
moderasi, intoleran dan
radikalisme dalam konteks
kerukunan umat beragama
1.4 Memberikan contoh moderasi
beragama dalam kehidupan
masyarakat
2. Nilai-Nilai Dasar SDM 6 Memahami konsep 2.1 Mendeskripsikan nilai-nilai
Kementerian Agama revolusi mental, konsep revolusi mental dalam
ikhlas beramal, lima kehidupan
2.2 Menjelaskan wawasan
nilai budaya kerja, dan
kebangsaan
kode etik pegawai 2.3 Menjelaskan konsep ikhlas
Kementerian Agama beramal
1. Tugas dan Fungsi 1. Moderasi Beragama
Kementerian Agama Kementerian Agama
2. Moderasi Beragama (Kementerian Agama)
3. Intoleransi dan 2. Bunga Rampai
Radikalisme Penanggulangan
Terorisme di Indonesia
(Suhardi Alius, Gramedia)
1. Revolusi Mental: 1. Revolusi Pancasila (Yudi
a. Integritas Latif, Mizan)
b. Etos kerja 2. Pemantapan Wawasan
c. Gotong royong Kebangsaan dalam
2. Wawasan Kebangsaan Persatuan Bangsa.
3. Konsep Ikhlas Beramal (Kementerian Koordinator
4. Lima Nilai Budaya Bidang Politik, Hukum,
Kerja dan Keamanan RI)

9
 KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI

2.4 Memberikan contoh lima nilai 5. Kode etik pegawai

budaya kerja di tempat kerja Kementerian Agama
2.5 Menjelaskan kode etik 3. Buku Saku Nilai-nilai
pegawai Kementerian Agama Budaya Kerja
Kementerian Agama
3. Sistem Pelatihan dan 6 Memahami urgensi 3.1 Menjelaskan urgensi 1. Urgensi pelatihan 1. PERLAN Nomor 10 Tahun
Pengembangan SDM pelatihan dalam pelatihan dalam dalam pengembangan 2018
Kementerian Agama pengembangan pengembangan kompetensi kompetensi 2. SK Kaban Nomor 685
pegawai 2. Diversifikasi/jenis- Tahun 2017 tentang
kompetensi,
3.2 Memberikan contoh jenis- jenis Petunjuk Teknis
diversifikasi jenis penyelenggaraan penyelenggaraan Penyelenggaraan
penyelenggaraan dan pelatihan pelatihan Pelatihan
penjaminan mutu 3.3 Mendeskripsikan konsep 3. Penjaminan dan
pelatihan tenaga teknis penjaminan dan peningkatan peningkatan mutu
pendidikan dan mutu pelatihan tenaga teknis Pelatihan Tenaga
keagamaan pendidikan dan keagamaan
Teknis Pendidikan
dan Keagamaan
Jumlah A 18

B. KELOMPOK INTI

1. Pembuatan 5 Menganalisis cara
presentasi multimedia pembuatan presentasi
dari aplikasi canva.
2. Pembuatan Video 5 Menganalisis cara
Pembelajaran pembuatan video
pembelajaran
menggunakan canva
1.1 Menjelaskan design canva
1.1 Menjelaskan pengaruh
agama dalam kehidupan
masyaraka
1. Konsep dari aplikasi 1. Kementerian Agama RI,
canva 2019. Pembuatan
presentasi canva..
Cetakan ke-1. Jakarta:
Balitbang dan Diklat
1. Pembuatan video dari Kemenag RI.
aplikasi canva 2. Abubakar, Irfan dan
Hemay, Idris. 2020.
Resiliensi Komunitas

10
 KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI

3. Pembuatan kuis 6 Menerapkan 3.1 Menjelaskan konsep aplikasi 1. Aplikasi Quizizz Pesantren Terhadap
interaktif untuk penggunaan aplikasi quizizz Radikalisme. Jakarta:
pembelajaran Quizizz dalam 3.2 Penerapan aplikasi quizziz CSRC UIN Jakarta.
pembelajaran interaktif. dalam

4. Pembuatan blog 8 Membuat media 4.1 Menjelaskan penggunaan 1. Google site

sebagai portofolio pembelajaran dari google site 2. S.id
pembelajaran google site dan s.id 4.2 Mengidentifikasi design dari
untuk biografi google site
4.3 Menganalisis penggunaan
google sites

Jumlah B 24

KELOMPOK
C.
PENUNJANG

1. Overview 2 Memahami target dan
cara mencapai
kompetensi pelatihan
1.1. Menyebutkan kompetensi
yang harus dicapai pasca
pelatihan
1.2. Menyebutkan tata tertib
1.3. Menyebutkan hak dan
kewajiban peserta
1.4. Menguraikan langkah-
langkah pencapaian target
kompetensi pelatihan
1.5. Menjelaskan proses penilaian
dan kelulusan peserta
1. Target output 1. SK Kabadan Nomor 685
pelatihan Tahun 2017 tentang
2. Tata tertib pelatihan Petunjuk Teknis
3. Hak dan kewajiban Penyelenggaraan
peserta pelatihan Pendidkan dan Pelatihan.
4. Tahapan-tahapan 2. SK Kabadan Nomor 62
kegiatan pelatihan Tahun 2017 tentang
5. Proses penilaian dan Kurikulum Pendidikan dan
kelulusan atau Pelatihan Tenaga Teknis
ketuntasan pelatihan Pendidikan dan
Keagamaan.

11
 KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI

2. Building Learning 3 Memahami cara 2.1. Menjelaskan konsep diri 1. Konsep diri Lembaga Administrasi Negara
Commitment mengenali diri sendiri 2.2. Menjelaskan experiential 2. Experiential Learning (LAN RI), 2003. Building
dan orang lain learning cycle Cycle Learning Commitment,
2.1. Menyusun komitmen belajar 3. Komitmen belajar Jakarta.

3. Rencana Tindak 1 Menyusun rancangan
Lanjut program yang akan
dilaksanakan pasca
pelatihan
4. Evaluasi Program 2 Mengevaluasi program
pelatihan
3.1. Menjelaskan langkah
penyusunan rencana tindak
lanjut
3.2. Menyusun rencana kegiatan-
kegiatan yang akan
dilaksanakan pasca pelatihan
4.1. Melaksanakan penilaian
kepada peserta
4.2. Melaksanakan penilaian
kepada panitia
4.3. Melaksanakan penilaian
kepada widyaiswara
Rencana Tindak Lanjut 1. SK Kabadan Nomor 685
Tahun 2017 tentang
Petunjuk Teknis
Penyelenggaraan
Pendidkan dan Pelatihan.
2. SK Kabadan Nomor 62
Tahun 2017 tentang
Kurikulum Pendidikan dan
Pelatihan Tenaga Teknis
Pendidikan dan
Keagamaan.
Evaluasi Program 1. SK Kabadan Nomor 685
Tahun 2017 tentang
Petunjuk Teknis
Penyelenggaraan
Pendidkan dan Pelatihan.
2. SK Kabadan Nomor 62
Tahun 2017 tentang
Kurikulum Pendidikan dan
Pelatihan Tenaga Teknis
Pendidikan dan
Keagamaan. Teknis
Pendidikan dan
Kegamaan

12
 KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI

5. Ujian 2

Jumlah C 10

Total IJT-1 52

OJT

13
 BAB III
PENUTUP

A. SIMPULAN
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya,
maka pelatihan moderasi beragama bagi guru merupakan bagian dari pengembangan
keprofesian berkelanjutan. Hal ini berarti bahwa setiap guru harus sesegera mungkin
mempersiapkan diri dalam meningkatkan kualitasnya sesuai ketentuan yang diperlukan
dalam pengembangan keprofesian berkelanjutan nantinya.

B. TINDAK LANJUT
Mengingat materi pelatihan moderasi beragama bagi guru ini merupakan hal yang
penting dalam pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru, maka perlu kiranya
diadakan kegiatan tindak lanjut berupa mensosialisasikannya di lembaga tempat bekerja.

C. DAMPAK
Dampak positif adanya Pelatihan Multimedia pembelajaran bagi Guru adalah guru
mampu menemukan acuan baku untuk bekal dirinya dalam menulis sebuah publikasi atau
karya tulis ilmiah sesuai ketentuan yang berlaku.

D. SARAN
Kegiatan Pelatihan Multimedia dalam pembelajaran bagi Guru hendaknya dapat
dilaksanakan secara berkala dan terencana dan senantiasa meningkatkan kualitas
pelatihan.

14
Undangan Peserta Pelatihan Multimedia dalam pembelajaran dari Kemenag Rembang

15
Surat Tugas Pelatihan Multimedia Pembelajaran dari MTs Negeri 1 Rembang

16
 FOTO KEGIATAN
Pelatihan Multimedia Pembelajaran

Foto 1. Pembukaan kegiatan

Foto 2. Diskusi kelompok

17
Foto 3. Materi Nilai Dasar SDM Kementerian Agama oleh Kepala BDK Semarang

Foto 4. Presentasi pembuatan video pembelajaran

18
 Foto 5. Simulasi Quizizz

Foto 6. Utusan MTsN 1 Rembang

19
 Foto 7. Foto bersama peserta diklat

Foto 8. Penyampaian RTL oleh WI Bpk. Miftahul Falah

20
 DAFTAR HADIR
DISEMINASI HASIL PELATIHAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN
Rembang, 20 Maret 2023
20 Maret 2023