Anda di halaman 1dari 7

TUGAS RESUME

ORIENTASI AKADEMIK MAHASISWA


PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN
GELOMBANG 1TAHUN AKADEMIK 2023/2024

BIDANG STUDI
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

Disusun Oleh
MEGA APRILIA SAPUTRI
239022485047

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU


UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
TAHUN 2023
RESUME
ORIENTASI AKADEMIK

A. Materi : Orientasi Pembelajaran (Gambaran PPG Prajabatan 2023,


Struktur Kurikulum, dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Alur Merdeka)
B. Narasumber : Dr. Muh. Faisal, M. Pd
C. Moderator : Drs.Abdul Haris, M.Pd

No Pendahuluan Deskripsi Kesimpulan


Sebagai upaya lanjutan dari Profil tujuan PPG Prajabatan yaitu
berbagai program-program menciptakan generasi baru guru Program Pendidikan
Pendidikan profesi guru pada Indonesia yang mengamalkan nilai-nilai Profesi Guru ditujukan
tahun 2009, para lulusannya Pancasila, menguasai kompetensi dasar untuk mencetak generasi
ternyata belum mencukupi guru yang berorientasi utama depada baru guru-guru Indonesia
kebutuhan guru diberbagai peserta didik dan pembelajaran peserta yang memiliki panggilan
pelosok daerah di Indonesia. didik, menjadi pribadi yang berkomitmen hati menjadi guru,
Dengan demikian, pemerintah menjadi teladan, menjadi pembelajar profesional, komitmen
bekerja sama dengan berbagai sepanjang hayat serta memiliki nilai menjadi teladan, cinta
LPTK di Indonesia untuk dasar-dasar kepemimpinan. Dengan terhadap profesi, dan
mengaadakan program demikian ada beberapa tujuan yang harus pembelajar sepanjang
Pendidikan Profesi Guru dicapai yaitu menghasilakan lulusan hayat. Menciptakan
prajabatan bagi para lulusan yang terampil dalam mengembangan keseimbangan kebutuhan
yang kependidkan maupun non perangkat pembelajaran yang berpusat dan pemenuhan guru
kependidkan yang ingin pada peserta didik dan mewujudkan secara kuantitas dan
menjadi guru profesional. profil belajar Pancasila, mengembangkan kualitas sehingga layanan
Selain itu, perkembangan dunia lingkungan belajar serta Pendidikan dapat berjalan
pendidikan membutuhkan guru ,mengembangkan diri sebagai guru dengan baik demi
yang mengwali karier profesi profesional. Ada beberapa capaian terwujudnya Profil
sebagai guru dengan pembelajaran yang harus dimiliki yaitu belajar Pancasila. PPG
kompetensi yang sesuai standar sikap, pengetahuan, keterampilan umum, Prajabatan menciptakan
dan dinamika. Program ini dan keterampilan khusus. Generasi Baru Guru
diselenggarakan bagi lulusan Struktur Kurikulum PPG Prajabatan Indonesia yang dapat
Sarjana, Sarjana Terapan, terdiri dari 32 SKS Mata Kuliah Inti, 4 mewujudkan Merdeka
maupun Diploma IV, baik dari SKS Mata Kuliah Selektif, dan 32 SKS Belajar. Pelaksanaan
kependidikan maupun non Mata Kuliah Elektif. Mata Kuliah Inti Program Pendidikan
kependidkan bagi calon guru merupakan mata kuliah yang wajib Profesi Guru Prajabatan
untuk mendapatkan Sertifikat diambil oleh Mahasiswa dan harus lulus diharapakan akan
Pendidik. sebagai bagian dari pemenuhan menjadi garda terdepan
persyaratan kelulusan Program PPG dalam pelaksanaan
Prajabatan yang terdiri dari 9 Mata Pendidikan di Indonesia
Kuliah. Mata Kuliah Pilihan Selektif yang berkualitas dan
merupakan mata kuliah yang dipilih oleh memiliki komptensi
Mahasiswa dari sejumlah pilihan yang profesional sesuai dengan
disediakan oleh LPTK yang berasala dari standar dan tujuan
daftar mata kuliah pilihn Program PPG nasional Pendidikan
Prajabatan yang ditetapkan secara Indonesia. Para Lulusan
nasional. Sedangkan Mata Kuliah Pilihan PPG Prajabatan juga
Elektif merupakan mata kuliah pilihan dipersiapkan akan
Program PPG Prajabatan yang ditetapkan mengisi formasi guru
secara nasional atau dari mata kuliah pensiunan ditahun yang
yang dikembangkan perguruan tinggi akan datang.
secara mandiri.
Pembelajaran Program PPG Prajabatan
diselenggarakan melalui hybrid yang
merupakan kombinasi moda daring dan
luring. Pembelajaran dideaain untuk
menghubungkan pengetahuan dan
keterampilan yang diperoleh baik dalam
perkuliahan di kampus maupun praktik di
sekolah. Lingkungan Masyarakat juga
menjadi tempat mahasiswa mendapatkan
pengalaman belajar melalui berbagai
mata kuliah dalam satu tahun mengikuti
PPG Prajabatan.

A. Materi : Mekanisme Pelaksanaan PPL Prajabatan Tahun 2023


B. Narasumber : Dr. Muh. Irfan, S.Pd.,M.Pd
C. Moderator : Dr. Suciani Latif, S.Pd.,M.Pd

No Pendahuluan Deskripsi Kesimpulan

PLL adalah kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


mahasiswa peserta Program dilaksanakan dengan system terintegrasi Mata kuliah Praktik
PPG untuk mempraktikkan dengan berbagai mata kuliah teori. PPL Pengalaman Lapangan (PPL)
kemampuannya dalam dilaksanakan sepanjang masa studi merupakan salah satu mata
pembelajaran di sekolah PPG, yakni dilaksanakan di semester I kuliah yang pelaksananya
mitra. Praktik pengalaman dan II. PPL dilaksanakan dengan melibatkan pihak lain seperti
lapangan (PPL) mengetahui pendekatan supervise kliniks, yakni DPL, guru pamong dan
kemampuan mahasiswa melalui bimbingan oleh professional masyarakat. Pelaksanan PPL
dalam proses mengajar. yaitu Dosen Pembinbing Lapangan ini dilakukan di sekolah mitra
Landasan yang mengatur (DPL) dan Guru Pamong (GP). PPL yang ditentukan oleh LPTK.
mengenai PLL terdapat dalam bertujuan agar mahasiswa PPG Pada PPL terbimbing
UU No. 20 Tahun 2003, UU memiliki pengalaman nyata dan mahasiswa PPG berlatih
No. 14 Tahun 2005, PP No. 74 kontekstual dalam menerapkan mengajar di bawah
Tahun 2008, seperangkat pengetahuan, sikap, dan bimbingan intensif Guru
Permenristekdikti Nomor 55 keterampilan yang dapat menunjang Pamong dan atau DPL. Setiap
Tahun 2017, Permendikbud tercapainya penguasaan kompetensi mahasiswa minimal
No 3 Tahun 2020 dan pedagogik, kompetensi kepribadian, melakukan 3 siklus praktik
Perdirjen GTK Nomor kompetensi sosial, dan kompetensi pembelajaran terbimbing.
2182/B/PD.00.02/2022. penguasaan materi bidang studi secara Setiap siklus pembelajaran
Asesmen PPL dititikberatkan tuh. Secara khusus, tujuan PPL yang mencakup kegiatan
pada kemampuan mahasiswa dirumuskan dalam bentuk capaian menyiapkan/membuat
dalam berefleksi terhadap pembelajaran mata kuliah (CPMK). rencana pembelajaran dan
praktik pengajarannya. Proses a. Prinsip Dasar PPL perangkatnya, melaksanakan
kegiatan refleksi: Identifikasi • PPL dikembangkan secara pembelajaran, melakukan
dilema secara kritis dan bertahap. evaluasi dan refleksi
membuatnya menjadi • Praktik pembelajaran dilakukan pembelajaran, serta
eksplisit, menganalisis dengan siklus. menyusun RTL. Dengan mata
permasalahan, menemukan • Pelaksanaan praktik pembelajaran kuliah PPL ini, memberikan
solusi-solusi secara krestif, dilakukan dengan menggunakan kesempatan kepada
serta melakukan tindak lanjut pendekatan inquiry yang sesuai mahasiswa untuk terjun
untuk memperbaiki dengan konteks belajar peserta langsung dan belajar dengan
pembelajaran secara didik. suasan nyata dengan
berkesinambungan. • PPL dilakukan dengan memberikan pengalaman
menggunakan pendekatan kepada mahasiswa untuk
reflektif terhadap seluruh tahapan pengenal lingkungan sekolah
PPL. dan mengetahui kemampuan
• Adanya kegiatan mentoring dari dalam melakukan praktik
DPL dan GP kepada mahasiswa mengajar.
PPG selama pelaksanaan PPL
berlangsung.
• PPL terhubung (embedded)
dengan mata kuliah inti lainnya.

Adapun gambaran mata kuliah praktik


pengalaman lapangan yaitu mata kuliah
terkait dengan pelaksanaannya pada
semester 1 PPL 1 (6 SKS) yang
membahas mengenai pemahaman
tentang peserta didik dan pembelajaran
dan prinsip pengajaran dan asesmen yang
efektif 1 sedangkan pada semester 2 (10
SKS) yang membahas mengenai prinsip
pengajaran dan asesmen yang efektif II.
Bersifat series yaitu perolehan
kompetensi teori dan praktik dilakukan
secara bersamaan.

Penguatan kompetensi mata kuliah


pemahaman tentang peserta didik dan
pembelajaran dan prinsip pengajaran dan
asesmen yang efektif I dilakukan melalui
kegiatan observasi dan praktik di
sekolah. Hasil pengalaman praktik
pembelajaran di sekolah dijadikan bahan
diskusi pada mata kuliah pemahaman
tentang peserta didik dan pembelajaran
dan prinsip pengajaran dan asesmen I
yang efektif di kampus. Penguatan
kompetensi mata kuliah prinsip
pengajaran dan asesmen yang efektif IL
serta pembelajaran sosial emosional
dilakukan melalui mata kuliah praktik
pengalaman lapangan II.

Adapun orientasi PPL untuk menguatkan


pemahaman mahasiswa tentang
karakteristik kegiatan PPL I, pihak yang
terlibat, langkah kegiatan, tagihan, serta
sistem evaluasinya. Selain itu, kegiatan
orientasi juga mengenalkan mahasiswa
PPG khususnya terkait dengan
manajemen sekolah, tata tertib sekolah,
kultur sekolah serta berbagai informasi
akademik dan nonakademik lainnya yang
diterapkan di sekolah mitra.

Tujuan PPL sendiri yakni agar


mahasiswa memiliki keterampilan
menangkap dan memaknai kejadian,
fenomena, dan gejala yang nampak
selama proses pembelajaran yang
berpotensi mempengaruhi keberhasilan
proses pembelajaran. Serta, agar
mahasiswa memiliki pemahaman yang
utuh tentang lingkungan akademik dan
non akademik di sekolah tempat PPL.

Adapun Sasaran Observasi PPL yaitu


akademik dan observasi lingkungan Non
akademik. Pada observasi akademik
yang menjadi sasaran yaitu karakteristik
peserta didik, perangkat pembelajaran
dan pelaksanaan pembelajaran. Serta
pada observasi lingkungan non akademik
yang menjadi sasaran yaitu manajemen
sekolah, lingkungan belajar di sekolah.

A. Materi : Penggunaan Learning Management System (LMS) dan Sistem


Penialaian dalam Perkuliahan
B. Narasumber : Dr. Abdul Muis Mappalotteng, M.Pd., & Dr. Ahmad ZAKI,
S.Si., M.Si
C. Moderator : Dr. Muh.Ilyas, S.Pd.,M.Pd

No Pendahuluan Deskripsi Kesimpulan

Pembelajaran program Aktivitas peserta dalam Perkulaian mahasiswa PPG


PPG Prajabatan tahun pelaksanaan pembelajaran program Prajabatan tahap 1 dilakukan
2023 dilakukan secara PPG Prajabatan 2023 di mulai dari secara daring dan tatap muka.
daring dengan model mengisi konten yakni mulai dari diri, Mahasiswa mengakses
pembelajaran hybrid. eksplorasi konsep, ruang kolaborasi, informasi seperti membaca
Pembelajaran tersebut demonstrasi kontekstual, elaborasi materi, menonton video
dilakukan secara tatap pemahaman, koneksi antar materi pembelajaran, melakukan
muka dan daring. dan aksi nyata. diskusi, bertukar pengetahuan
Pembelajaran secara Konten mulai dari diri berisikan serta mengumpulkan tugas
daring dapat diakses gambaran singkat mengenai topik, sesuai dengan waktu yang
menggunakan akun tujuan dan latar belakang topik. ditentukan pada LMS yang
belajar.id yang dimiliki Pada bagian ini disediakan situasi, disedikan. LMS dapat diakses
oleh setiap mahasiswa berita, atau kasus bisa secara tulis pada laman situs
yang diperoleh dari atau video. Berikutnya, disediakan https://guru.kemendikbud.go.id/
kampus. Sistem pertanyaan- pertanyaan reflektif melalui peramban masing-
pembelajaran yang untuk menggali pengalaman dan masing.
digunakan adalah LMS. pemahaman mahasiswa terkait LMS dapat login
Learning Management topik. Selain itu juga, mahasiswa menggunakan username
System (LMS) PPG didorong untuk menemukan berupa email dan password
Prajabatan 2023 yang pertanyaan esensial terkait topik akun belajar.id. Kemudian
akan mendukung tersebut. login menggunakan akun
mahasiswa dalam proses Di bagian Eksplorasi Konsep, tersebut. Sehingga LMS dapat
pembelajaran. penyusun modul memaparkan di gunakan dengan
konsep-konsep terkait topik yang mengerjakan konten- komten
dipelajari. Mahasiswa kemudian yeng telah disediakan yakni
mempelajari konsep secara mulai dari diri, eksplorasi
mendalam dan mengerjakan lembar konsep, ruang kolaborasi,
kerja yang bersifat reflektif secara demonstrasi kontekstual,
individual untuk memperkuat elaborasi pemahaman,
pemahaman yang sudah dibahas koneksi antar materi dan aksi
sebelumnya. Konsep atau materi nyata.
bisa juga disediakan dari berbagai
sumber. Tautan atau sumber dapat
dituliskan di modul. Pembelajaran
pada tahap ini dapat dilaksanakan
secara deduktif dan/ata induktif:
• Pembelajaran deduktif
dilakukan melalui penjabaran
materi yang diikuti dengan latihan
untuk memperkuat pemahaman.
• Pembelajaran induktif
dilakukan melalui aktivitas,
eksperimen, atau latihan terlebih
dahulu yang diikuti dengan
penjabaran materi sebagai
konfirmasi.
Bagian Ruang Kolaborasi
dirancang agar mahasiswa, secara
berkelompok, melakukan
kerjasama untuk mencari informasi
secara aktif dan ilmiah (menjawab
pertanyaan esensial) dalam bentuk
studi kasus, proyek, atau yang
lainnya. Dalam bagian ini, dosen
dapat memberikan panduan tugas
seperti pembagian kelompok,
durasi tugas. Pada bagian
Demonstrasi Kontekstual,
mahasiswa melakukan unjuk kerja
hasil ruang kolaborasi dalam
bentuk presentasi, simulasi,
proyek, kasus, dan lain-lain sesuai
dengan kekhasan mata kuliah
masing-masing.
Elaborasi Pemahaman
dirancang untuk mengelaborasi
pemahaman mahasiswa terhadap
konsep yang sedang dipelajari.
Beberapa opsi kegiatan yang dapat
dilakukan seperti,
• Mahasiswa menyiapkan
pertanyaan-pertanyaan dan/atau
konsep yang belum dipahami
selama proses pembelajaran.
• Mengundang instruktur
(praktisi, Guru Penggerak)
untuk membahas pertanyaan-
pertanyaan mahasiswa.
• Membuat kegiatan-kegiatan
yang memberikan gambaran
pemahaman mahasiswa
Pada bagian koneksi Antar
Materi diharapkan mahasiswa
membuat hubungan antar materi
yang sedang dipelajari dengan
materi lain dalam mata kuliah yang
sama atau dalam mata kuliah lain.
Output kegiatan ini dapat berupa
poster, infografis, peta konsep,
video, dan lain-lain. Kegiatan ini
dilakukan dengan tujuan agar
mahasiswa memahami hubungan
antar-materi secara komprehensif.
Kegiatan di bagian akhir, Aksi
Nyata adalah refleksi terhadap
terhadap proses pembelajarannya.
Refleksi meliputi: hal apa yang
telah berubah dari diri mahasiswa,
hal apa lagi yang ingin dipelajari.
Selain itu, mahasiswa juga
membuat rancangan aksi nyata.
Selain refleksi, mahasiswa juga
membuat rancangan aksi nyata
yang dapat berupa rancangan
tindakan atau kegiatan yang akan
dapat diterapkani ruang kelas
ketika mereka akan mengajar.

Anda mungkin juga menyukai