dan
Genetika Mikroba
Departemen Keilmuan Mikrobiologi Klinik
Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya
2022
Metabolisme Mikroba
Metabolisme Mikroba
• Penting untuk kelangsungan hidup mikroba
• Dikatalis oleh enzim yang spesifik
• Enzim tertentu hanya akan mengkatalisis reaksi tertentu dengan substrat
tertentu
• Metabolisme terdiri dari
• Katabolisme
• Anabolisme
Enzim
• Terdiri atas protein
• Sangat peka terhadap pengaruh fisis maupun kimiawi
• Kerja enzim → suhu dan pH optimal = suhu dan pH optimal bakteri
• Kerja enzim spesifik pada reaksi tertentu → suatu rantai reaksi
terdapat beberapa enzim yang berkerja pada tahapan yang spesifik →
jika ada 1 enzim yang tidak berfungsi → reaksi akan berhenti pada
tahapan dimana enzim tersebut berperan
Komponen Enzim
Sebagian besar enzim
Holoenzyme terdiri dari komponen
• Apoenzyme protein disebut
• Cofactor apoenzyme dan
komponen non protein
disebut cofactor
Contoh cofactor: ion besi,
Zinc, Magnesium, atau
Calcium
Komponen Enzim
Katabolisme Anabolisme
Catabolic / degradative reaction Anabolic / biosynthetic reaction
Gluconeogenesis
transport elektron glukuso
Genetika Mikroba
Genetika
• Genetika adalah ilmu yang mempelajari heredity atau sistem
penurunan sifat dari induk pada keturunannya
• Meliputi studi tentang ekspresi gen (fenotip dan genotip) dan
regulasinya
Material Genetik
• Mutlak dimiliki oleh semua makhluk hidup, berupa asam nukleat
(DNA dan atau RNA) yang tersusun atas nukleotida (A,T,G,C,U)
• Gen adalah segmen DNA yang menjadi kode dari produk fungsional
• Genom adalah informasi genetik yang ada dalam sel
• Kromosom adalah sebuah struktur yang tersusun atas DNA yang
membawa informasi genetik. Kromosom pada bakteri terdiri atas:
• Kromosom penyusun nukleoid
• Plasmid (transferrable chromosome)
Material Genetik
• Plasmid elemen genetic berukuran kecil yang membawa gen dan
mampu bereplikasi secara independent dalam bakteri maupun yeast
• Gen penyandi faktor petogenisitas bakteri tertentu lebih efisien
dalam menyebabkan infeksi
• Genome bakteri dan fungi DNA
• Genome virus DNA atau RNA
DNA
• Deoxyribonucleic acid
• Tersusun atas :
• Basa nitrogen (adenin, guanin,
timin, sitosin)
• Gula deoksiribosa
• Fosfat
• Basa nitrogen + gula
deoksiribosa = nukleosida
• Nukleosida + fosfat = nukleotida
DNA
DNA umumnya muncul sebagai
untaian double stranded
A berikatan dengan T, sedangkan G
berikatan dengan C
Ikatan A-T dan G-C merupakan
ikatan hidrogen
A-T memiliki 2 ikatan hidrogen, G-C
memiliki 3 ikatan hidrogen → ikatan
G-C lebih kuat
Replikasi DNA
• Replikasi adalah proses perbanyakan
DNA (1 double stranded DNA induk
menjadi 2 double stranded DNA
anakan)
• Replikasi dimulai dari replication
fork dengan bantuan enzim DNA
polimerase
Replikasi DNA
• Proses replikasi terjadi sebagai
proses semikonservatif (satu untai
DNA induk menjadi bagian dari satu
untai DNA anakan)
RNA
• Tersusun atas nukelotida A,U,G,C
• Terdiri atas tiga jenis
• messenger RNA (mRNA): hasil transkripsi
• transfer RNA (tRNA)
• ribosomal RNA (rRNA)
• Ketiga RNA tersebut terlibat dalam proses sintesis protein
• mRNA merupakan hasil dari proses transkripsi
• mRNA akan melalui proses translasi untuk membentuk polipeptida
(bersama tRNA dan rRNA) disempurnakan menjadi protein
Transkripsi
Protein
Transkripsi (DNA Translasi (RNA fungsional
RNA) polipeptida) (enzim, antigen,
dll)