Universitas Sriwijaya

ANTI BAKTERI
Dalam bahan
Fitofarmaka

Kelompok 2
 ANGGOTA
1. M. Aidil Fitra 10. Mutiara Punagari
2. M. Agung Izzul Haq 11. Agnes Timoria
3. Citra Kurnia Pramesti 12. Galih Dwi Ibrady
4. Hafiz Himanah 13. Tri Septiana
5. Rita Pustika 14. Oktarina Adinda
6. Sonia Febriana 15. Ketrin Angesti Dwi Puri
7. Rahma Anjani 16. Ahmad Fauzi
8. Anglie Dwi Yanti 17. Arika Mahira
9. Rasyidi 18. Qonita Adillia
WHAT’S
The point?
Bahan
Definisi Metode
fitofarmaka

Kandungan Hasil &

Kesimpulan
aktif Pembahasan
Introduction

Kesehatan ikan Infeksi bakteri Antibakteri

WHAT IS
Antibakteri ?
Antibakteri merupakan senyawa kimia yang dalam konsentrasi kecil mampu menghambat
bahkan membunuh suatu mikroorganisme.
METODE
1. DIFUSI
metode difusi dapat dilakukan dengan 3 cara
yaitu metode cakram disk, sumuran dan parit.

Metode cakram disk Metode sumuran

Metode parit
METODE
2. DILUSI
metode dilusi dapat dilakukan dengan 2 cara
yaitu

Metode dilusi cair Metode dilusi padat

 Bahan Fitofarmaka
A. Daun Sambung Nyawa (Gynura procumbens
2. Sebagai antimikrobial dengan
1. Dapat dimanfaatkan sebagai obat
kandungan flavonoid dan minyak
antikanker
atsiri

3. Mencegah penyakit vibriosis pada

ikan kerapu macan dengan
kandungan senyawa metabolit
sekunder
B. Tumbuhan Pacar (Lawsonia inermis L.)
2. astringent, anodyne,
antiinflamasi, anti jamur, antibakteri,
1. Memiliki kandungan senyawa depurative, diuretic, muntah,
metabolit sekunder berupa saponin, ekspektoran, obat penurun panas,
flavonoid dan tanin. pendingin, obat penahan darah dan
vulnerary
C. Daun Kelor (Moringa oleifera)
1. Berperan terhadap bakteri 2. Sebagai anti kanker, anti bakteri,
Staphylococcus aureus dan hipotensif, penghambat aktivitas
Escherichia coli. bakteri dan jamur.

3. mempunyai aktivitas antibakteri

dalam menghambat pertumbuhan
bakteri.
D. Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.)

1. Uji aktivitas antibakteri terhadap

2. Uji aktivitas antibakteri terhadap
Staphylococcus aureus didapatkan
Propionibacterium acnes didapatkan
zona hambat dengan rata–rata
zona hambat 5,66 mm, dan kontrol
konsentrasi dari tiga replikasi
positif 16 mm.
berkisar 8 mm, 10,33 mm, 14,33 mm
E.Tumbuhan Semak merdeka (Chromolaena odorata L.)
1. Mengandung senyawa utama 2. Untuk mengobati radang
antara lain fenol, tanin, flavonoid, tenggorokan, obat malaria, sakit
steroid dan saponin yang memiliki kepala, antidiare, dan astringent
pengaruh terhadap penyembuhan antiplasmodial, antihipertensi dan
luka. anti inflamasi.
Kandungan Aktif Antibakteri
Alkaloid Saponin

Tanin Fenolik

Steroid Terpenoid

Flavonoid
HASIL Pengamatan gejala klinis

PEMBAHASAN Pengamatan luka

Tanaman binahong memiliki kandungan senyawa

Presentase Limfosit
aktif yang berpotensi sebagai obat alami untuk ikan
budidaya. Pengujian dilakukan dengan 2 perlakuan
yaitu dengan penambahan binahong dan tanpa
penambahan binahong serta menggunakan 3 wadah
yang berbeda
PENGAMATAN
GEJALA KLINIS
Tabel 1. Perlakuan tanpa ekstrak daun binahong
PENGAMATAN
GEJALA KLINIS
Tabel 1. Perlakuan dengan ekstrak daun binahong
 PENGAMATAN LUKA
(A)Tanpa ekstrak daun binahong (B)Dengan penambahan ekstrak
daun binahong
PRESENTASE LIMFOSIT
 Kesimpulan
Penggunaan bahan alami sebagai obat alternatif dibidang akuakultur sudah
sangat banyak digunakan. Bahan fitofarmaka yang sering digunakan dalam
bidang akuakultur yaitu daun kelor, daun belimbing wuluh, daun merdeka,
daun binahong dan lain sebagainya. Bahan-bahan herbal tersebut memiliki
kandungan senyawa aktif yang berfungsi sebagai antibakteri, diantaranya
adalah alkaloid, saponin, tanin, fenolik, steroid, terpenoid dan flavonoid. Dari
materi yang kami bahas mengenai penggunaan metode perendaman
ekstrak daun binahong untuk pengobatan ikan yang terserang bakteri
Aeromonas hydrophila dengan konsentrasi 10% mengalami pemulihan lebih
cepat yaitu 3-4 hari.
Any Question?
Terima Kasih