Oleh :
YULIATI, S. Pd
SMPN 4 BANGIL
KABUPATEN PASURUAN
Fase D
Sekolah SMP Negeri 4 Bangil Satu Atap
Mata Pelajaran PJOK
Tahun 2023/2024
Kelas/Semester VII/Genap
Durasi 2 JP (1 kali pertemuan @ 40 menit)
Materi Kingdom Animalia ( Vertebrata )
Model Pembelajaran Discovery Learning ( inkuiri)
Penyusun Drs, Asari./ Widiyah,S.Pd./M. Ali Zainul Hidayat,SE.
Target Peserta Siswa Reguler
Capaian Pembelajaran
Peserta didik menyusun dan memperagakan strategi gerak yang dapat dimanfaatkan untuk
meningkatkan capaian keterampilan gerak
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu memperagakan macam-macam start dan memahami kegunaan masing-
masing teknik start
Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran :
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran siswa dapat :
1. Menyebutkan macam-macam start pada bahan ajar dengan benar
2. Membedakan macam-macam start melalui demonstrasi dengan benar.
3. Mempraktikkan macam-macam start dengan runtun.
Rencana Asesmen
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran :
Rubrik Penilaian Tertulis, Rubrik Penilaian Performa (Kinerja), Lembar Observasi Profil Pelajar
Pancasila
Asesmen Formatif :
Penilaian Performatif,Observasi dan Catatan anekdot
Alat Ukur :
Rubrik Penilaian Performa dan Lembar Observasi
Asesmen Sumatif:
Tes Tertulis
Alat Ukur:
Soal Tes Tertulis dan Rubrik Penilaian Tes Tertulis
Pengayaan bagi murid yang belum mencapai kriteria tujuan pembelajaran:
Mempelajari ulang materi kingdom animalia ( vertebrata).
Pengayaan bagi murid yang sudah mencapai kriteria tujuan pembelajaran:
Mencari informasi bagaimana cara mengatasi agar hewan-hewan langka tidak punah.
PERTEMUAN 10 ( 80 MENIT )
Mengisi Tabel karakteristik dan menancapkan stik gambar hewan vertebrata pada pop up book
Aktivitas Diskusi
No Nama Siswa Sedang Sesuai Melebihi
berkembang ekspektasi ekspektasi
(1) (2) (3)
1
2
3
4
5
dst
Kemampuan Nilai
No Nama Siswa Akurasi informasi Penampilan Rerata
1 2 3 1 2 3
1
2
3
4
5
dst
Pengelompokkan yang tepat dari jenis-jenis hewan tersebut berdasarkan karakteristik cara
reproduksinya adalah ....
Kunci Jawaban :
1. B
2. C
3. C
GLOSARIUM
Vertebrata : Hewan bertulang belakang
Pisces : kelompok ikan
Aves : hewan berbulu
Poikiloterm : selalu berubah-ubah sesuai dengan suhu lingkungan.
homoioterm : suhu tubuh tetap tidak terpengaruh suhu lingkungan.
vivipar : beranak
ovipar : bertelur
ovovivipar : bertelur dan beranak
Mammalia : Hewan menyusui
Fertilisasi internal : pertemuan antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina terjadi di
dalam tubuh induk).
Fertilisasi eksternal : melakukan pembuahan di luar tubuh (pertemuan antara sel kelamin jantan
dan sel kelamin betina terjadi di luar tubuh).
REFERENSI
• Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VII.
• Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VII.
DAFTAR PUSTAKA
Dwi Hardanie Budianti, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam untuk
SMP Kelas VII. Kemdikbud.
Herlina lina, Iskandar Bakti. 2020. Modul Pembelajaran IPA SMP Terbuka IPA kelas VII.
Kementrian. RI
https://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/12563/Pertumbuhan-Dan-Perkembangan-
Makhluk-
Kemendikbud. 2015. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTS Kelas VIII Semster 1. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Zubaidah siti, dkk, 2017.Buku IPA kelas 7. Jakarta. Kementrian Pendidikan dan
kebudayaan RI.
LAMPIRAN :
LKPD
HEWAN VERTEBRATA ( BERTULANG BELAKANG)
Tujuan Pembelajaran :
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran siswa dapat :
1. Menyebutkan jenis - jenis hewan Vertebrata
2. Membedakan jenis hewan vertebrata berdasarkan karakteristiknya.
3. Menyebutkan contoh dari jenis hewan vertebrata
POP UP BOOK
MATERI PEMBELAJARAN
Hewan Bertulang Belakang (Vertebrata)
Ada 5 kelompok hewan bertulang belakang:
a. Ikan (Pisces)
Ciri-ciri:
1. Tubuh hewan ditutupi oleh sisik
2. Sisik ikan berlendir untuk memudahkan pergerakannya.
3. Alat gerak berupa sirip (sirip dada, sirip perut, sirip belakang, dan sirip ekor
4. Indera keenam berupa:
gurat sisi untuk mengetahui tekanan air disekelilingnya.
Gelembung renang yang berfungsi untuk memudahkan naik dan turunnya air.
b. Amfibi (Amphibia)
Ciri-ciri:
1. Tubuhnya ditutupi oleh kulit tipis yang lembab karena adanya kelenjaryang
menghasilkan lendir di permukaan tubuhnya.
2. Alat gerak berupa 2 pasang kaki (sepasang di depan dan ssepasang dibelakan yang
lebih panjang daripada yang depan).
3. Bernapas dengan menggunakan kulit yang tipis dan paru-paru.
4. Pada saat berbentuk berudu bernapas dengan insang.
5. Suhu tubuh bersifat poikiloterm.
6. Habitat / tempat hidupnya darat dan air.
7. Melakukan fertisasi eksternal
8. Contoh: katak hijau, salamander
c. Hewan melata (Reptilia)
Ciri-ciri:
1. Tubuh ditutupi kulit kering dan bersisik.
2. Alat gerak berupa 2 pasang kaki, otot perut, dan beberapa jenis memiliki
sepasang alat tambahan seperti sayap.
3. Rangka kura-kura mengalami modifikasi menjadi karapaks (perisai
punggung) dan plastron (perisai perut).
4. Ciri khas reptilian adalah berjalan secar melata, beberapa jenis reptilia kakinya
beralat perekat.
5. Berkembangbiak dengan cara ovipar, ovovivipar dan vivipar.
6. Fertilisasi internal (pertemuan antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina
terjadi di dalam tubuh induk).
7. Alat pernapasan berupa paru-paru
8. Suhu tubuhnya bersifat poikiloterm.
9. Contoh: kura-kura, buaya, ular sawah
d. Burung (Aves)
Ciri-ciri:
1. Tubuh ditutupi oleh bulu
2. Alat gerak berupa sepasang kaki dan sepasang sayap. Kaki dan jari-jari pada
burung tertutup lapisan kulit tanduk. Burung yang hidup di air kakinya berselaput
renang.
3. Memiliki paruh yang yang tersusun dari zat tanduk.
4. Alat pernapasan berupa paru-paru dan pundi-pundi udara.
5. Suhu tubuh homiterm (suhu tubuh tetap tidak terpengaruh oleh suhu lingkungan.
6. Berkembangbiak dengan cara ovipar (bertelur).
7. Fertilisasi internal
8. Contoh: angsa, nuri, ayam, merak
e. Hewan menyusui
(Mammalia) Ciri-
ciri:
1. Tubuh ditutupi oleh rambut.
2. Hewan betina menyusui anaknya.
3. Anggota gerak
a. Ada yang memiliki 2
pasang kaki Contoh:
kuda, sapi, kambing
b. Ada yang memiliki sepasang kaki dan sepasang tangan.
Contoh: kera
c. Ada yang memiliki sirip (mamalia yang
hidup di air) Contoh: lumba-lumba
4. Alat pernapasannya berupa paru-paru.
5. Memiliki suhu tubuh yang homoioterm (suhu tubuh tetap tidak
terpengaruh suhu lingkungan).
6. Perkembangbiakan dengan cara vivipar (beranak)
7. Contoh: kambing, sapi, kera, paus, lumba-lumba.
Sumber:
https://www.berbagaireviews.
com/2019/08/vertebrata-
hewan-bertulang-
belakang.html?m=1