aril: bagaimana kontroling terkait manajemen yang sudah dilakukan pada tiap-tiap institusi

di SD? apakah manajemen yang dilakukan sudah baik?, apakah melalui visitasi yang
dilakukan BAS atau ada Lembaga lain?
jawaban:dr hasil abalusus sy di ebebrapa refernesi bahwa jika controlling hrus jelas ala tyg
ingin dikukur, jika terkiat dgn mutu Pendidikan sekolah, dr sisi internal dilihat dr rapor mutu,
dr sisi oengawasan secara guru, bis akita lihat dr hasil suepervisi yg dilakukan oleh kepsek.
controlling PD dr asesmen sumatif dna formatif, pertama hrus ada alat ukur..
sekg juga sudah ada ekin (evaluasi kienrja) guru, bicara rapor maka bicara hasil rapor yg ada
di sekolah yg ada 6 item penting (literasi, nuemrasi, karakter, lingkungan aman, dll)..
apakah BAN bentuk dr controlling sekolah, jawabannya iya, badan dan fungsi BAN adl utk
melakukan pengcekan terhadap rangkaian kegiatan sekolah secara sitematis dna
prfoesiaonmal.
BAN adl media control apay g sudah dilakukan sekolah dan akan dberi peringkat, jika ada
alat evaluasi sekolah predikat baik seklai, maka sistem manajemen pend dr sekolah Sudha
berjalan

melly: bagamaa. menyikpa rencan TL yg gagal dilakukan guru ketika sudah melakukan
proses pemb di skeola?
jawawban: RTL beradsal dr insiatif tidka ada unsur pemaksaan, jika dilakukan ijhlas dan
terencana maka guru akan melakukan itu, karena y gbisa melakukan ini berlanjut atau tidak
hanya guru sendiri, misalnyta PTK
keberhasilan atau TL dr guru pd akikat adl timbul dr insiiatif guru sendifi, makanya yg bsia
mengkontrol nya adl diri sendiri

tambahan (Dahlan): awal jika guru diebrika tantangan itu mreka mau,a salkan jelas
instruksinya.. kenapa ada perbedaan sistmem guru dan dosen, itu kembali ke kebijakan
peemrintah, barangkali guru blm ada semangat yg membuat kienrja lebih baik..
guru bisa saja berfokus pd kerjaaannya sbg seorg guru

ira: sop tentang kebijakan Pendidikan di indo, fakta di lapangan pemerataan pend oke tp
kualitas belum terpenuhi/seimbang, sehibgga jika dr histoori dpt disebutkan sarpras
Pendidikan masih esklusif blm inkulsif, apakaha da sop dr peemrintha yg diterapkan dan
bentuk penilaian manajemen dilapangan? apa ada TL?
jawaban: pemerataan sarpras tidak aka nada habisnya, ini tidak hrus berkaitan dgn struktur
pembangunan, ada sarpras yg berfokus pd SDA, jika kit amengeluh sarpras tidak sama,
penganggaran tidak sama dll, maka semakin sedikit murid kita maka semakin kecil yg
menerima bos, jika kita mengeluh dr segi infrastruktur ini akan berorientasi ke tidak
pmerataan.
iuka guru berpikir , bsia gunakan fasilitas lain seperti lingkungan/alam sekitar sbg objek dlm
pembelaharan.
saropas msigh berfokus kpd alat, ternyata tidak selalu pemerataan sarpras berupan
insfratstkut pembangunan, kita ganti infrastruktu pembangunan menjadi pemebrdayaan
SDA yg ada, kitab isa manfaatkan asset yg ada.
jika skolah kurang 60 siswa maka penerimaan BOS akan semakin kecil, jd tidak sama. di
ebebrapa event, peemrintah jg Sudha memebrikan vantuan yg luar bvias ameskip belum
merata karena disesuaaikan dengan APBN.
sy lihat banyak chromebook diberikan ke sekolah2, kitab isa manfaatkan utk menutupki
kekurangan sarpras yg ada.

arif: di mana dlm peningkatan mutu sekolah, salah 1 unsur penting adl prestasi gutu, jika
prestasi bagus maka aka terekuivalensi dgn prestasi milik sekolah, dulu pas sy s1 oernah
survei di kec kami,jika guru di sekolah merasa dihargai, merasa kerjanya senang bernagkat
sekolah tanpa paksanaa dan aturan, jd guru akan punya mtoivasi orestasi jika tidak dibebani
dgn perintah2 kepalsa skeolah. apakah kemampuan kepsek dlm menciptkan suasana yg
nyaman itu, guru mengannggap sekolah…
jawaban: mencitpakan sistej amnajerila yg baik, sistem psotiif di sekolah, ini adl salah 1 tolok
ukur keberhasilan manajemen. jika ingin meningkatkan mutu pend, kuatkan dl komunikasi
dfn stakeholder, bangun kepercayaan dg n baik, jika sudah nyaman seluruhnya maka
otomtais mutu itu akan meningkat.

tambahan (Hendra); terkait peningkatna sarpram ada yg Namanya MBS,s ekolah diberik
wwewenang utk mengelolal sekolah tsb secara mandiri, MBI ini adl lingkup utk melibatka
ootu. sebenarnya ini tidak hanya finansial, tp juga control.