Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI PADA

BENGKEL DMS (DEKO MOTOR SPORT)

“ PENYETELAN KATUP/KLEP ”

Disusun Oleh :

Nama : Mahesa Jerry Prabowo


Kelas : XI TBSM 1
NIS/NISN : 0052326501

PROGRAM STUDI OTOMOTIF


KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK BISNIS SEPEDA MOTOR
SMK NEGERI 1 REJANG LEBONG
TAHUN 2023

1
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktik Kerja Lapangan yang telah dilaksanakan oleh :


Nama : Mahesa Jerry Prabowo
Kelas : XI TBSM 1
NIS/NISN : 0052326501
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Ditulis sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Semester dan syarat Kenaikan Kelas

Menyetujui,
Pembimbing Sekolah, Pembimbing DU/DI,

Ludi Dirgahayu,A.Md Harlan Sapta Wijaya

Ketua Program Studi Pimpinan DU/DI


Teknik Bisnis Sepeda Motor Bengkel DMS

Bilal Iswanto, S.Pd Harlan Sapta Wijaya


NIP.

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 1 Rejang Lebong

Asep Suparman,S.Pi, M.Pd


NIP. 1979116 200604 1 009

2
KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, yang
senantiasa melimpahkan berkah, rahmat,taufiq, serta hidayah-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan Praktik Kerja Industri di Bengkel DMS.
Laporan ini di buat berdasarkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan siswa
selama berada di dunia industri. Laporan ini disusun sebagai pertanggungjawaban
siswa selama Prakerind dan berfungsi sebagai acuan dalam ujian yang
dilaksanakan setelah siswa melaksanakan praktik di dunia industri.

Pelaksanaan Prakerind dapat berjalan lancar karena adanya dukungan


kerja sama yang baik dari berbagai pihak. Pada kesempatan kali ini penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Asep Suparman,S.Pi, M.Pd selaku kepala SMK Negeri 1 Rejang


Lebong
2. Bapak selaku Ketua Program Keahlian
3. Bapak Harlan Sapta Wijaya selaku Pimpinan Bengkel DMS
4. Bapak Ludi Dirgahayu,A.Md selaku guru pembimbing selama
pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
5. Seluruh staff dan karyawan Bengkel DMS
6. Dewan guru beserta staf atas bimbingannya selama penulis belajar di SMK
Negeri 1 Rejang Lebong
7. Teman-teman yang membantu hingga terselesainya laporan Praktik Kerja
Lapangan ini.

Penulis menyadari kekurangan-kekurangan dalam pembuatan laporan ini


yang harus dibenahi, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan kritik dan
saran yang bersifat membangun guna sempurnanya laporan ini di masa
mendatang. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan
kekurangan. Semoga laporan Praktik Kerja Lapangan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak.

Rejang Lebong 2023

Penulis

3
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................................2
KATA PENGANTAR.........................................................................................................3
DAFTAR ISI........................................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................5
A. LATAR BELAKANG.............................................................................................5
B. DASAR HUKUM....................................................................................................5
C. TUJUAN PRAKERIND..........................................................................................6
D. MANFAAT PRAKERIND......................................................................................6
BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN..............................................................................7
A. SEJARAH BENGKEL DMS...................................................................................7
B. STRUKTUR ORGANISASI DMS..........................................................................7
C. LETAK GEOGRAFIS DMS...................................................................................7
D. PROSEDUR PEKERJAAN DMS...........................................................................7
BAB III KOMPETENSI HASIL PRAKERIND.................................................................8
A. KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI........................................................8
B. MASALAH YANG DIHADAPI.............................................................................8
C. SOLUSI PEMECAHAN MASALAH.....................................................................8
D. MANFAAT YANG DIDAPATKAN......................................................................9
4. KARYA...................................................................................................................9
BAB IV PENUTUP...........................................................................................................10
A. KESIMPULAN......................................................................................................10
B. SARAN..................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................11
LAMPIRAN.......................................................................................................................12

4
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu Sub Sistem


Pendidikan Nasional, memiliki kedudukan sangat penting dalam fungsi
menyiapkan tenaga kerja terampil untuk menunjang system pendidikan
nasional. Upaya menyiapkan tenaga kerja yang terampil sesuai dengan
kebutuhan dunia usaha dan industri, didekati melalui kebijakan “link and
match” adalah penyelenggaraan kegiatan Praktek Kerja Industri
(Prakerin).
Pada dasarnya Praktek Kerja Industri (Prakerin) merupakan
penyelenggaraan yang mengintegrasikan secara tersistem pendidikan
dunia usaha dan industri.Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan
menghilangkan perbedaan standar nilai sekolah dan dunia kerja serta
sekaligus mendekatkan supply dan demand ketenagakerjaan.
Pendidikan sebagai usaha untuk membentuk,mempersiapkan,dan
meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas adalah
tanggungjawab semua pihak sekolah,keluarga dan masyarakat. Kerjasama
untuk saling mengisi dan melengkapi dari ke-tiga pihak tersebut mutlak
diperlukan. Salah satu bentuk kerja antara sekolah dan masyarakat dalam
hal ini dunia usaha adalah bentuk praktek kerja industri (PRAKERIN)
dengan tujuan untuk memperkokoh ketertiban dan kesesuaian (Link and
match) antara sekolah dan badan usaha sebagai konsumen lulusan sekolah.

B. DASAR HUKUM
Penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (PKL) diatur dengan
Permendikbud 50 tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan bagi peserta
diidk .

5
C. TUJUAN PRAKERIND
1. Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja yang
sesungguhnya;
2. Memiliki tingkat kompetensi standar sesuai yang dipersyaratkan oleh
dunia kerja;
3. Menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, ekonomi, bisnis
kewirausahaan dan produktif;
4. Dapat menyerap perkembangan teknologi dan budaya kerja untuk
kepentingan pengembangan dirimya.
5. Agar siswa mampu memahami, memantapkan dan mengembangkan
pelajaran yang didapatkan di sekolah dan diterapkan pada dunia usaha.
6. Memberikan masukan dan umpan balik guna perbaikan dan
pengembangan pendidikan.
7. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses peyerapan
teknologi baru dari lapangan kesekolah dan sebaliknya.

D. MANFAAT PRAKERIND
1. Menghasilkan sumberdaya manusia yang propesional
2. Melatih dan mengasah keterampilan siswa – siswi dalam dunia kerja
3. Menambah pengetahuan siswa – siswi tentang dunia kerja
4. Menambah kreativitas siswa – siswi untuk mengembangkan bakat dan
minat
5. Menambah pengetahuan siswa – siswi tentang dunia kerja

6
BAB II
GAMBARAN PERUSAHAAN

A. SEJARAH BENGKEL DMS


Berawal dari hobi terhadap dunia otomotif seseorang yang
bernama Harlan Sapta Wijaya yang berkediaman di jalan sapta marga
simpang korem curup ini memulai usahanya. Pada tahun 1997 beliau
bekerja dengan kakaknya yang berkediaman di simpang prumnas, lalu
pada tahun 2000 beliau pindah tempat kerja ke salah satu bengkel di desa
teladan, dan pada akhirnya beliau membuka usaha sendiri yaitu bengkel
yang sekarang bertempatan di jalan sapta marga simpang korem curup ini
yang ia beri nama “ Bengkel DMS (Deko Motor Sport)”. Sampai saat ini
bengkelnya ramai dan para pelanggan yang telah mempercayakan
perawatan kendaraannya.

B. STRUKTUR ORGANISASI DMS


Pemilik : Harlan Sapta Wijaya

Karyawan : Pandi

C. LETAK GEOGRAFIS DMS


Jalan sapta marga simpang korem Cutup , Didepan Kolam Renang
Tirtajaya

D. PROSEDUR PEKERJAAN DMS


Bengkel DMS melayani :

1. Service motor
2. Ganti oli
3. Tampal Ban
4. dll

7
BAB III
KOMPETENSI HASIL PRAKERIND

A. KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI


Dalam praktek kali saya menggunakan motor honda, Setelah
mengetopkan piston pada top kompresi kami menyetel katup :
Katup In dan Ex sama besar yaitu 0,05 mm

B. MASALAH YANG DIHADAPI


Dalam praktik ini masalah yang dihadapi yaitu menentukan pas
atau tidaknya celah katup (tingkat kesesakannya).

Kerusakan yang terdapat pada motor tersebut antara lain baut yang
sudah aus, gerak bebas katup yang berlebihan, celah katup sulit dipaskan.
Kesalahan yang sering terjadi :

1. Salah menentukan top kompresi silinder.


2. Salah dalam menggunakan feeler gauge.
3. Piston lupa dan belum ditopkan.
4. Celah terlalu kendor atau terlalu rapat.

C. SOLUSI PEMECAHAN MASALAH


Untuk menyetel celah katup, kendorkan mur dan masukkan feeler
dengan ketebalan yang sesuai spesifikasi. Setelah itu putar baut penyetel
dan keraskan mur pengunci sedemikian rupa sehingga feeler hanya dapat
ditarik dengan sedikit tahanan (agak berat). Setelah dikeraskan mur
penguncinya, masukkan sekali lagi feeler gauge tersebut sebagai
pengecekan apakah penyetelannya sudah tepat.
Setelah kedua katup disetel, pasang kembali bagian yang dilepas
dan hidupkan motor untuk pengontrolan. Jika ternyata celah katup terlalu
longgar maka akan timbul suara berisik dari arah kepala silinder. Jika
celah katup terlalu sempit biasanya motor agak sulit dihidupkan.

8
D. MANFAAT YANG DIDAPATKAN
1. Mengetahui cara bongkar pasang katup dengan cara yang benar.
2. Mengetahui cara penyetelan sistem mekanik katup.
3. Mengetahui cara Memeriksa kerusakan sistem mekanik katup motor.

4. KARYA
Celah katup sepeda motor honda ( in dan ex ) di stel sesuai dengan
Buku Servis Manual Sepeda Motor.

9
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Katup berfungsi untuk mengatur banyak atau sedikitnya campuran


bahan bakar yang masuk kedalam ruang bakar. Jika katup tidak membuka
pada waktu yang tepat maka pembakaran tidak akan terjadi, karena katup
menghambat kerja dari piston yang bergerak ke atas menuju TDC. Jika
katup mengalami kerusakan maka katup harus distel ulang atau di ganti
dengan katup yang baru. Oleh karena itu dalam meyetel katup harus pas
dan sesuai spesifikasi motor yang distel.

B. SARAN
Semoga laporan ini bermanfaat kedepannya dan dapat diterapkan
ke kehidupan sehari-hari.

10
DAFTAR PUSTAKA

http://ki-tapunya.blogspot.com/2013/09/macam-macam-mekanisme-
katup.html diakses 16 Maret 2023
http://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/35941831/
Makalah_Enginer.docx diakses 16 Maret 2023

http://roufcell.blogspot.com/2013/04/contoh-laporan-smk-pgri-
otomotif.html diakses 16 Maret 2023

11
LAMPIRAN

12

Anda mungkin juga menyukai