Anda di halaman 1dari 5

Mata Kuliah : TBPP (Teknologi Baru dalam Pengajaran dan Pembelajaran)

Dosen Pengampu : Irwandi Ansori, S.Pd., M.Si.


Kelas : PGSD 1
Kelompok 3 :
1. Andini
2. Ayusri Lestari
3. Dera Oktariani
4. Guri
5. Regita Ananda Putri
6. Yenni Anggita Tobing

Model ASSURE

Pengajaran yang efektif membutuhkan perencanaan yang cermat termasuk mengajar


dengan menggunakan perangkat teknologi dan media pembelajaran. ASSURE merupakan
langkah yang digunakan untuk memastikan pembelajaran berlangsung efektif. Langkah tersebut
adalah: Analyze learners (menganalisis peserta didik), State standards and objectives
(merumuskan standar dan tujuan pembelajaran), Select Strategies and resources (memilih
strategi dan sumber belajar), Utilize resources (memanfaatkan sumber belajar), Require learner
participation (partisipasi peserta didik dalam pembelajaran), serta Evaluate and revise (menilai
dan merevisi pembelajaran). Beberapa aspek pengajaran dan pembelajaran tetap konsisten
selama bertahun-tahun, seperti tahap progresif atau "peristiwa pengajaran" yang terjadi (Gagné,
1985).

Select Strategies and Resources (Memilih Strategi dan Sumber Belajar)


Langkah selanjutnya dalam menciptakan pembelajaran yang efektif yang mendukung
pembelajaran melalui penggunaan teknologi dan media yang tepat adalah pemilihan strategi dan
sumber belajar yang sistematis, yang meliputi teknologi dan media, serta bahan pelajaran.
Panduan berikut membahas proses seleksi.

1. Memilih strategi pembelajaran


Semua strategi pembelajaran, baik yang berpusat pada guru atau peserta didik, harus
melibatkan peserta didik dalam pembelajaran aktif. Ketika mengidentifikasi strategi instruksional
untuk sebuah pelajaran, pertama-tama pertimbangkan di mana pendekatan yang berpusat pada
guru harus digunakan dan di mana strategi yang berpusat pada peserta didik mungkin lebih tepat.
Marzano dan Heflebower (2012) mengusulkan bahwa guru saat ini perlu menerapkan
strategi pembelajaran yang melibatkan peserta didik dalam kegiatan yang
membangun kognitif dan konatif keterampilan. Keterampilan kognitif mempersiapkan peserta
didik untuk (1) menganalisis dan menggunakan informasi, (2) mengatasi masalah dan isu yang
kompleks, dan (3) menciptakan pola dan model mental untuk memperoleh pemahaman yang lebih
dalam dan membangun pengetahuan baru. Di sisi lain, keterampilan konatif mempersiapkan
peserta didik untuk (1) memahami dan mengendalikan diri, dan (2) memahami dan berinteraksi
dengan orang lain (hal. 9). Jenis kegiatan ini mempersiapkan peserta didik untuk karir masa depan
yang membutuhkan penerapan pengetahuan dan keterampilan yang serupa.
Pertimbangan utama lainnya untuk memilih strategi instruksional adalah menjaga peserta
didik tetap termotivasi untuk belajar. Dengan kata lain, strategi harus dirancang untuk
mendorong peserta didik untuk percaya bahwa mereka memiliki kompetensiuntuk berhasil dan
cukup kontrol/otonomi untuk membuat pilihan selama proses pembelajaran. Penting juga untuk
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berinteraksi dengan dan menerima
pengakuan dari guru, keluarga, dan orang lain yang penting secara sosial bagi mereka (Usher &
Kober, 2012).

2. Memilih sumber belajar


Saat memilih sumber daya untuk pelajaran ASSURE, keputusan dibuat mengenai
teknologi dan media serta jenis bahan pendukung yang diperlukan untuk mencapai hasil
pelajaran. Selain memilih materi pendukung, guru sering kali perlu memodifikasi materi yang
ada atau merancang materi baru untuk memenuhi tujuan pelajaran tertentu. Pedoman dan alat
untuk membuat keputusan ini mengikuti.

a. Teknologi dan media


Dalam memeriksa permainan edukatif, carilah latihan dan umpan balik yang relevan.
Saat memilih buku cerita audio, cari fungsi seperti definisi yang disematkan dan kemudahan
untuk kembali ke bagian yang telah dibaca sebelumnya. Untuk membantu proses ini, rubrik
pemilihan disediakan untuk teknologi dan media utama yang disajikan dalam bab-bab tertentu.

b. Rubrik seleksi
Rubrik seleksi menyediakan prosedur sistematis untuk menilai kualitas teknologi dan
media tertentu. Setiap rubrik mencakup serangkaian kriteria pemilihan yang
konsisten (seperti yang ditunjukkan di sini) serta kriteria untuk teknologi atau media yang
ditentukan (misalnya, perangkat lunak aplikasi, audio). Anda perlu memutuskan kriteria mana
yang paling penting untuk digunakan dalam membantu peserta didik Anda mencapai tujuan
pembelajaran yang dinyatakan.
 Kriteria rubrik seleksi
- Kesesuaian dengan standar, hasil, dan tujuan
- Informasi yang akurat dan terkini
- Bahasa yang sesuai dengan usia
- Tingkat minat dan keterlibatan
- Kualitas teknis
- Kemudahan penggunaan (untuk peserta didik atau guru)
- Bebas bias
- Panduan pengguna dan petunjuk arah
Rubrik pemilihan adalah template dengan kolom terpisah untuk memasukkan judul
media, sumber, dan deskripsi singkat beserta skala penilaian yang telah ditentukan untuk
menilai teknologi/media yang ditinjau.

3. Memilih, memodifikasi, atau merancang bahan belajar


Dalam memilih strategi pembelajaran, pertama-tama kita harus mempertimbangkan di
mana pendekatan yang berpusat pada guru diimplementasikan dan kapan melakukan pendekatan
yang berpusat pada peserta didik. Contohnya ketika sedang melakukan pembelajaran mengenai
fotosintesis kita dapat menggunakan pendekatan guru sebagai fasilitator. Guru disini dapat
menggunakan media yang mendukung untuk memfasilitasi belajar peserta didik. Guru dapat
menggunakan sumber daya belajar seperti proyektor,animasi video, serta alat peraga untuk
memperlihatkan proses fotosintesis. Marzano dan Heflebower (2012) mengusulkan bahwa guru
saat ini perlu menerapkan strategi pembelajaran yang melibatkan peserta didik dalam kegiatan
yang membangun kognitif dan konatif keterampilan. Keterampilan kognitif mempersiapkan
peserta didik untuk (1) menganalisis dan menggunakan informasi, (2) mengatasi masalah dan isu
yang kompleks, dan (3) menciptakan pola dan model mental untuk memperoleh pemahaman
yang lebih dalam dan membangun pengetahuan baru. Di sisi lain, keterampilan konatif
mempersiapkan peserta didik untuk (1) memahami dan mengendalikan diri, dan (2) memahami
dan berinteraksi dengan orang lain (hal. 9). Jenis kegiatan ini mempersiapkan peserta didik untuk
karir masa depan yang membutuhkan penerapan pengetahuan dan keterampilan yang serupa.
Kemudian pertimbangan untuk memilih strategi pembelajaran yang selanjutnya adalah menjaga
agar peserta didik tetap termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Penting juga untuk
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berinteraksi dengan dan menerima
pengakuan dari guru, keluarga, dan orang lain yang penting secara sosial bagi mereka (Usher &
Kober, 2012). Dalam memilih,memodifikasi atau merancang bahan terdapat 3 langkah yaitu :

1) Memilih bahan yang tersedia


Bisanya bahan yang tersedia bersifat off the shell yaitu bahan yang siap pakai
tersedia dari sekolah, distrik, maupun sumber yang sudah ada. Berikut langkah untuk
memilih bahan yang tersedia :
a) Melibatkan ahli media perpustakaan
Ahli media perpustakaan biasanya lebih mengetahui bahan ajar yang sesuai untuk
digunakan, arsip yang ada di perpustakaan dapat digunakan untuk memeriksa materi
dari sekolah untuk mengetahui media yang cocok untuk materi tersebut.
b) Bergabung dengan guru yang lain
Untuk guru yang sudah berpengalaman bertahun-tahun dengan media alternatif dalam
mendukung materi mungkin akan bisa memberi masukan lebih banyak. Bergabung
dengan guru lain akan memunculkan kumpulan ide bersama.
c) Survey online
Education World adalah situs yang diperbarui setiap hari dan menawarkan ulasan
aplikasi, situs web, dan produk teknologi serta rencana pelajaran, sumber daya siap
kelas, artikel pengembangan profesional, dan alat media sosial untuk terhubung
dengan guru lain.

2) Mengubah material yang ada


Teknologi memunculkan banyak materi tersedia di berbagai platform pendidikan.
Banyak sumber daya pendidikan yang disediakan sebagai file digital bebas hak cipta.
Mengubah material yang ada contohnya adalah ketika materi yang tersedia hanya bentuk
cetak dan tulisan bisa diubah menjadi sebuah powerpoint di mana materi di dalamnya
ditambahkan dengan video dan gambar yang mendukung proses pembelajaran.
3) Merancang bahan belajar baru
Ketika bahan yang sudah jadi tidak tersedia atau bahan yang sudah ada tidak
dapat dengan mudah dimodifikasi, Anda perlu merancang bahan pelajaran Anda sendiri,
yang dapat berkisar dari mencetak flip chart dengan tangan hingga menggunakan laptop
Anda untuk membuat handout, presentasi, atau blog online.

Anda mungkin juga menyukai