Anda di halaman 1dari 4

KEJAKSAAN NEGERI MEDAN

"UNTUK KEADILAN"

SURAT -DAKWAAN
No. Reg. Perk.: PDM- 09-K /Eku.2/01/2024

a. Identitas Terdakwa :
Nama Lengkap : Amelia Ariana Lestari
Tempat Lahir : Tebing Tinggi
Umur /Tanggal Lahir : 34 Tahun / 21 September 1990
Jenis Kelamin : Perempuan
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jalan Eka Rasmi Kelurahan Gedung Johor
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
Identitas Lain
a. Foto Berwarna : Ada
b. Nomor KTP : Tidak ada
c. Nomor SIM : Tidak ada
d. Nomor Paspor : Tidak ada
e. Lain-lain :-

b. Penahanan:
Penyidik : Tahanan Kota sejak tanggal 05 Februari 2024 s/d 25 Februari 2024
Perpanjangan Penahanan Penuntut Umum : Tahanan Kota sejak tanggal 26 Februari 2024 s/d 06 April 2024

c. Dakwaan :

PERTAMA

-----Bahwa ia terdakwa AMELIA ARIANA LESTARI bersama dengan saksi JOSUA SIHOMBING, saksi LETTA
CARENINA SITINJAK dan saksi M. SYAFI'I Als SYAFI'T (berkas terpisah) pada hari Selasa tanggal 08 April 2024 sekira
pukul 18.20 WIB, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain masih dalam tahun 2024 bertempat di Jalan Eka Rasmi Kelurahan
Gedung Johor Kota Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan
"Dengan terang-terangan dan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang" perbuatan mana dilakukan
terdakwa dengan cara sebagai berikut ;-----

- Bermula pada hari Selasa tanggal 08 April 2024 sekira pukul 18.20 WIB ketika itu saksi korban Yulia Anggreyani
berboncengan mengendarai sepeda motor dengan saksi Siti Khodijah dan ketika melintas di gang dekat rumah saksi
korban yang terletak di Jalan Pinang Baris Gg. Keluarga Kel.Lalang Kec.Medan Sunggal Kota Medan dan pada saat itu
YUNI (isteri saksi Josua Sihombing) menghalangi jalan saksi korban Yulia Anggreyani sehingga saksi korban Yulia
Anggreyani menegur dan menggklekson hingga terjadi pertengkaran/cekcot mulut antara saksi korban Yulia
Anggreyani dengan YUNI, lalu tiba-tiba terdakwa keluar dari rumahnya dan langsung menjambak rambut saksi korban
Yulia Anggreyani dengan menggunakan tangan lalu saksi Josua Sihombing keluar dari rumahnya dan langsung
menendang saksi korban YULIA ANGGREYANI dengan menggunakan kaki dan mengenai kearah bagian perut
sebelah kanan hingga YULIA ANGGREYANI terjatuh sambil terdakwa menjambak rambut YULIA ANGGREYANI
lalu saat itu saksi NAZALLA MARDIANA keluar dari rumah dengan tujuan untuk merelai namun terdakwa jugak
menjambak saksi NAZLIA MARDIANA dan pada saat itu saksi korban Riyan Syahputra melihat saksi Josua
Sihombing hendak memukul saksi NAZALIA MARDIANA, lalu saksi korban Riyan Syahputra langsung menarik

1
saksi Josua Sihombing namun Josua Sihombing melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan sebanyak 1 kali
dan mengenai kearah bibir bagian atas saksi korban Riyan Syahputra dan saksi YULIA ANGGREYANI menarik baju
saksi Josua Sihombing hingga saksi Josua Sihombing melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan sebanyak 1
kali dan mengenai kearah mata sebelah kiri saksi korban YULIA ANGGREYANI dan saat itu juga tiba tiba saksi
LETTA CARENINA SITINJAK melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan sebanyak 1 kali dan mengenai
kearah mata sebelah kanan saksi lalu saat itu juga tiba tiba saksi M. SYAFIT Als SYAFIT menendang saksi korban
Riyan Syahputra dengan
menggunakan kaki sebanyak 1 kali dan mengenai kearah bagian perut hingga saksi korban Riyan Syahputra hingga
saksi korban Riyan Syahputra terjatuh ketanah lalu kejadian tersebut direlai oleh orang yang berada dilokasi kejadian.
- Berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Bina Kasih terhadap saksi korban Riyan Syahputra yang
diperbuat dengan sebenarnya sesuai dengan sumpah jabatan oleh dr.Syarifah Muzna Bewi selaku dokter pemeriksa
dengan Nomor :
274/RSU.E/IX/2022 tanggal 10 April 2024 dengan hasil pemeriksaan :
- Pada korban dijumpai :
a. Luka lecet kemerahan di sudut mata sebelah kanan ukuran 0,5 cm x 0,2 cm
b. Bengkak di bibir atas bagian tengah ukuran 1,5 cm x 1 cm
c. Bengkak di bibir bawah bagian sebelah kiri ukuran 1,5 cm x 1 cm
d. Luka lecet kemerahan di bibir atas bagian dalam ukuran 3 cm x 0,5 cm
e. Memar merah kemerahan di punggung badan bagian atas di dekat bahu sebelah kanan ada 3 ukuran 2 cm x 1 cm,
3 cm x 1,5 cm, 1 cm x 1 cm
f. Memar merah kemerahan di tangan sebelah kanan bagian belakang ada 4 ukuran 2 cm x 1 cm, 1 cm x 1 cm, 0,5
cm x 0,5 cm, 1 cm x 0,5 cm
g. Luka gores kemerahan yang sudah mengering di tangan sebelah kanan bagian belakang ukuran 7 cm x 0,3 cm
Kesimpulan :
Telah diperiksa seorang korban laki-laki bernama Riyan Syahputra. Pada pemeriksaan dijumpai luka lecet kemerahan
di sudut mata sebelah kanan, bengkak di bibir atas bagian tengah, bengkak di bibir bawah bagian sebelah kiri, luka
lecet keemrahan di bibir atas bagian dalam, memar merah kemerahan di punggung badan bagian atas di dekat bahu
kanan dan ditangan sebelah kanan bagian belakang serta luka gores kemerahan yang sudah mengering di tangan
sebelah kanan bagian belakang, hal yang diduga akibat kekerasan benda tumpul.
Berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Bina Kasih terhadap saksi korban Yulia Anggreyani yang
diperbuat dengan sebenarnya sesuai dengan sumpah jabatan oleh dr.Syarifah Muzna Bewi selaku dokter pemeriksa
dengan Nomor :
273/RSUE/IX/2022 tanggal 08 April 2024 dengan hasil pemeriksaan :
- Pada korban dijumpai :
a. Bengkak di kelopak mata kiri ukuran 5 cm x 1,5 cm
b. Dijumpai bercak merah didalam mata putih sebelah kiri
c. Bengkak dibawah mata sebelah kiri ukuran 5 cm x 1 cm
Kesimpulan :
Telah diperiksa seorang korban perempuan bernama Yulia Anggreyani. Pada pemeriksaan dijumpai bengkak di
kelopak mata kiri dan dibawah mata kiri serta dijumpai bercak merah di dalam mata putih sebelah kiri, hal yang diduga
akibat kekerasan benda tumpul.

----Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 170 Ayat (1) ke-1
KUHP ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-

2
ATAU
KEDUA

----- Bahwa ia terdakwa AMELIA ARIANA LESTARI bersama dengan saksi JOSUA SIHOMBING, saksi LETTA CARENINA
SITINJAK dan saksi M. SYAFI'I Als SYAFT'I (berkas terpisah) pada hari Selasa tanggal 08 September 2024 sekira pukul 18.20
WIB, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain masih dalam tahun 2024 bertempat di Jalan Eka Rasmi Kelurahan Gedung
Johor Kota Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan "Sebagai orang
yang melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan,melakukan penganiayaan" perbuatan mana dilakukan para terdakwa
dengan cara sebagai berikut: ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

- Bermula pada hari Sabtu tanggal 08 April 2024 sekira pukul 18.20 WIB ketika itu saksi korban Yulia Anggreyani
berboncengan mengendarai sepeda motor dengan saksi Siti Khodijah dan ketika melintas di gang dekat rumah saksi korban
yang terletak di Jalan Pinang Baris Gg. Keluarga Kel.Lalang Kec.Medan Sunggal Kota Medan dan pada saat itu YUNI (isteri
saksi Josua Sihombing) menghalangi jalan saksi korban Yulia Anggreyani sehingga saksi korban Yulia Anggreyani menegur
dan menggklekson hingga terjadi pertengkaran/cekcot mulut antara saksi korban Yulia Anggreyani dengan YUNI, lalu tiba-
tiba terdakwa keluar dari rumahnya dan langsung menjambak rambut saksi korban Yulia Anggreyani dengan menggunakan
tangan lalu saksi Josua Sihombing keluar dari rumahnya dan langsung menendang saksi korban YULIA ANGGREYANI
dengan menggunakan kaki dan mengenai kearah bagian perut sebelah kanan hingga YULIA ANGGREYANI terjatuh sambil
terdakwa menjambak rambut YULIA ANGGREYANI lalu saat itu saksi NAZALIA MARDIANA keluar dari rumah dengan
tujuan untuk merelai namun terdakwa juga menjambak saksi NAZALIA MARDIANA dan pada saat itu saksi korban Riyan
Syahputra melihat saksi Josua Sihombing hendak memukul saksi NAZALIA MARDIANA, lalu saksi korban Riyan
Syahputra langsung menarik saksi Letta Carenina Sitinjak namun saksi Josua Sihombing melakukan pemukulan dengan
menggunakan tangan sebanyak 1 kali dan mengenai kearah bibir bagian atas saksi korban Riyan Syahputra dan saksi YULIA
ANGGREYANI menarik baju saksi Josua Sihombing hingga saksi Josua Sihombing melakukan pemukulan dengan
menggunakan tangan sebanyak 1 kali dan mengenai kearah mata sebelah kiri saksi korban YULIA ANGGREYANI dan saat
itu juga tiba tiba saksi LETTA CARENINA SITINJAK melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan sebanyak 1 kali
dan mengenai kearah mata sebelah kanan saksi lalu saat itu juga tiba tiba saksi M. SYAFI'I Als SYAFI'I menendang saksi
korban Riyan Syahputra dengan menggunakan kaki sebanyak 1 kali dan mengenai kearah bagian perut hingga saksi korban
Riyan Syahputra hingga saksi korban Riyan Syahputra terjatuh ketanah lalu kejadian tersebut direlai oleh orang yang berada
dilokasi kejadian. Bahwa akibat perbuatan kedua terdakwa, saksi korban Fitriani mengalami luka/benjol besar membira pada
kering, pipi kanan bengkak/memar, bola mata merah, kepala bagian belakang terasa sakit. Berdasarkan hasil Visum Et
Repertum Rumah Sakit Umum Bina Kasih terhadap saksi korban Riyan Syahputra yang diperbuat dengan sebenarnya sesuai
dengan sumpah jabatan oleh dr.Syarifal Muzna Bewi selaku dokter pemeriksa dengan Nomor :
274/RSU.E/IX/2022 tanggal 09 April 2024 dengan hasil pemeriksaan :
- Pada korban dijumpai :
a. Luka lecet kemerahan di sudut mata sebelah kanan ukuran 0,5 cm x 0,2 cm
b. Bengkak di bibir atas bagian tengah ukuran 1,5 cm x 1 cm
c. Bengkak di bibir bawah bagian sebelah kiri ukuran 1,5 cm x 1 cm
d. Luka lecet kemerahan di bibir atas bagian dalam ukuran 3 cm x 0,5 cm
e. Memar merah kemerahan di punggung badan bagian atas di dekat bahu sebelah kanan ada 3 ukuran 2 cm x 1 cm, 3 cm x
1,5 cm, 1 cm x 1 cm
f. Memar merah kemerahan di tangan sebelah kanan bagian belakang ada 4 ukuran 2 cm x 1 cm, 1 cm x 1 cm, 0,5 m x 0,5
cm, 1 cm x 0,5 cm
g. Luka gores kemerahan yang sudah mengering di tangan sebelah kanan bagian belakang ukuran 7 cm x 0,3 cm
Kesimpulan :
Telah diperiksa seorang korban laki-laki bernama Riyan Syahputra. Pada pemeriksaan dijumpai luka lecet kemerahan di sudut
mata sebelah kanan, bengkak di bibir atas bagian tengah, bengkak di bibir bawah bagian sebelah kiri, luka lecet keemrahan di
bibir atas bagian dalam, memar merah kemerahan di punggung badan bagian atas di dekat bahu kanan dan ditangan sebelah
kanan bagian belakang serta luka gores kemerahan yang sudah mengering di tangan sebelah kanan bagian belakang, hal yang
diduga akibat kekerasan benda tumpul.
Berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Bina Kasih terhadap saksi korban Yulia Anggreyani yang
diperbuat dengan sebenarnya sesuai dengan sumpah jabatan oleh dr.Syarifah Muzna Bewi selaku dokter pemeriksa dengan

3
Nomor :
273/RSU.E/IX/2022 tanggal 09 April 2024 dengan hasil pemeriksaan :
- Pada korban dijumpai :
a. Bengkak di kelopak mata kiri ukuran 5 cm x 1,5 cm
b. Dijumpai bercak merah didalam mata putih sebelah kiri
c. Bengkak dibawah mata sebelah kiri ukuran 5 cm x 1 cm
Kesimpulan :
Telah diperiksa seorang korban perempuan bernama Yulia Anggreyani. Pada pemeriksaan dijumpai bengkak di kelopak mata
kiri dan dibawah mata kiri serta dijumpai bercak merah di dalam mata putih sebelah kiri, hal yang diduga akibat kekerasan
benda tumpul.

----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 351 Ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 Ayat
(1) ke 1 KUHP -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Medan, 18 April 2024


Jaksa Penuntut Umum

Klaudius Epikuri Loga Tarigan


Jaksa Madya NIP.0927319031

Anda mungkin juga menyukai