Anda di halaman 1dari 1

Nama : Robiatul Adawiyah

NIM : 858569873

Ijin menjawab....

Apa pendapat Anda tentang hal ini? Dan apa saran yang bisa Anda berikan agar perilaku otonomi
daerah justru bisa mengurangi terjadinya korupsi?

#untuk pendapat saya tentang hal ini :

Banyak orang yang bertanya, apakah korupsi yang sudah mengakar dimana-mana masih bisa
diberantas sampai ke akar-akarnya, sehingga korupsi tidak ada lagi di muka bumi ini, terutama di
negeri tercinta Indonesia? Jika kita realistis tentu jawabannya “TIDAK” tetapi yang bisa dilakukan
adalah bagaimana mengurangi perilaku korupsi dengan cara mencabut akar-akar korupsi tersebut,
yang akarnya adalah kebodohan dan kemiskinan, karena dari kebodohanlah yang melahirkan
kemiskinan dan kemiskinan yang bisa membuat orang berperilaku korup.

#saran yang bisa saya berikan agar perilaku otonomi daerah justru bisa mengurangi terjadinya
korupsi :

Untuk meningkatkan kemajuan daerah terlihat dari banyaknya daerah-daerah yang meminta
dimekarkan sehingga terjadi pemekaran daerah besar-besaran di seluruh wilayah Indonesia. Yang
menarik dari “proses mekarnya suatu daerah” ini adalah menjamurnya praktik korupsi yang
dilakukan oleh oknum yang bernama pemimpin/petinggi di daerah.

Untuk menanggulangi terjadinya korupsi yang bermacam-macam jenisnya ini diperlukan strategi
khusus dari semua bidang, meskipun untuk menghilangkan sama sekali praktik korupsi adalah
sesuatu yang mustahil, tetapi setidaknya-tidaknya ada upaya untuk menekan terjadinya tindak
korupsi. Strategi yang dibentuk hendaknya melibatkan seluruh lapisan masyarakat dan pejabat
struktur pemerintahan.

Anda mungkin juga menyukai