Anda di halaman 1dari 8

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Dadang Sopyan


Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 857469535

Tanggal Lahir : 18-11-1989

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4201/Pembelajaran PKN di SD

Kode/Nama Program Studi : 119/PGSD S1

Kode/Nama UPBJJ : 24/Bandung

Hari/Tanggal UAS THE : Senin/20 Desember 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Dadang Sopyan


NIM : 857469535
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4201/Pembelajaran PKN di SD
Fakultas : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Program Studi : PGSD S1
UPBJJ-UT : Bandung

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Ciamis, 20 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Dadang Sopyan
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Misi PKn dengan paradigma barunya adalah mengembangkan pendidikan demokrasi yang secara
psikopedagogis dan sosio-andragogis Lakukan analisis PKn sebagai wahana psiko- pedagogis dan sosio-
andragogis!

Jawaban:
Dalam mengembangkan pendidikan demokrasi yang secara psikopedagogis dan sosio-andragogis, PKn
merupakan pendidikan yang paling tepat untuk mengembangkan kewarganegaraan yang pancasilais yang
didalamnya mewadahi pendidikan dan nilai-nilai pancasila. Untuk mendapatkan model pendidikan
kewarganegaraan berbasis nilai pancasila secara psikopedagogis dan sosio-androgogis diperlukan upaya
untuk mengkaji kehandalan input dan proses guna menghasilkan produk pendidikan yang memadai sesuai
dengan visi dan misi PKn untuk masyarakat pancasila.
Misi PKn dengan paradigma barunya adalah mengembangkan pendidikan demokrasi yang secara
psikopedagogis dan sosio-andragogis berfungsi mengembangkan tiga karakteristik pokok warga negara yang
demokratis, yakni kecerdasan warga negara (Civic Intellegency), tanggung jawab warga negara ( civic
responsibility), dan partisipasi warga negara (Civic participation ).
1) Civic intellegency, yaitu kecerdasan dan daya nalar warga negara yang baik dalam dimensi spiritual,
rasional, emosional, maupun sosial.
2) Civic responsibility, yaitu kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara yang bertanggung
jawab.
3) Civic participation, yaitu kemampuan berpartisipasi warga negara atas dasar tanggung jawabnya, baik
secara individual, sosial, maupun sebagai pemimpin hari depan.

2. Silahkan lakukan telaah mengenai hubungan konsep, nilai, moral dan norma (KNMN) dalam
pengembangan komitmen bela Negara!
Menurut pendapat saya dalam hubungan konsep, nilai moral dan norma dalam pengembangan komitmen
bela Negara mempunyai hubungan erat dan mempunyai pengaruh timbal balik.
Bela Negara dapat terwujud bila dilandasi oleh adanya tekad, sikap dan tindakan warga Negara yang teratur
menyeluruh terpadu dan berlanjut didasarkan oleh :
a. Kecintaan terhadap tanah air
b. Kesadaran berbangsa dan bernegara
c. Keyakinan akan kesaktian pancasila sebagai ideologi Negara dan kerelaan berkorban

 Hak, kewajiban dan kehormatan untuk ikut serta dalam usaha pembelaan Negara bagi setiap warga negara
harus dilaksanakan, oleh karenanya warga Negara harus memiliki wawasan aspek berkehidupan berbangsa
dan bernegara. Wawasan nusantara merupakan suatu pandangan, sikap pendidikan dan keyakinan bangsa
Indonesia yang telah lama dikenal dan dianutnya, bahkan telah mempunyai legalitas dalam kehidupan kita
sebagai Bangsa dan Negara yang telah merdeka dan berdaulat.
 Cinta tanah air yaitu yang mengenal dan mencintai wilayah nasionalnya sehingga selalu waspada serta siap
membela tanah air terhadap ancaman, tantangan dan hambatan yang dapat membahayakan
kelangsungan hidup bangsa dan Negara.
 Sadar berbangsa dan bernegara Indonesia yaitu yang selalu membina, kerukunan, persatuan, kesatuan di
lingkungan keluarga, masyarakat serta mencintai budaya bangsa.
 Rela berkorban untuk bangsa dan Negara yaitu rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, dan harta
benda untuk kepentingan umum dan siap mengorbankan jiwa raga untuk kepentingan bangsa dan Negara.
 Memiliki kemampuan awal bela Negara yaitu secara psikis memiliki sifat disiplin, ulet, kerja keras, mentaati
peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk mencapai tujuan nasional. Sedangkan secara fisik
memiliki kondisi kesehatan, keterampilan jasmani untuk mendukung kemampuan awal bela Negara.
3. Pendidikan kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan diri yang
beragam dari segi agama, sosio-kultural, bahasa, usia, dan suku bangsa untuk menjadi warga negara
indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang dilandasi oleh pancasila dan UUD 1945. Coba anda
kaitkan hubungan bidang studi PKn dengan mata pelajaran lain!
Hubungan bidang studi PKn dengan mata pelajaran lain :
a. Keterkaitan antara pendidikan kewarganegaraan dengan bahasa Indonesia, pendidikan jasmani dan
kesehatan, IPA, matematika, dan bahasa Indonesia, jika dihubungkan dua atau lebih mata pelajaran maka
dapat digunakan oleh Robin Fogaty disebut sequence, Shared, Webbed, Threaded, dan integrated. Yang
sering digunakan adalah webbed sebab yang dihubungkan adalah lima mata pelajaran dengan mencari
satu tema yang membuka berbagai kemungkinan untuk menghubungkan berbagai mata pelajaran
b. Bidang studi pendidikan kewarganegaraan emiliki hubungan dengan mata pelajaran IPS . bidang studi
tersebut juga telah mengandung elemen-elemen untuk dipadukan atau memiliki kemungkinan untuk
disajikan secara terpadu dengan bidang studi lainnya, seperti bahasa Indonesia, matematika, pendidikan
jasmani dan kesehatn, ilmu pengetahuan alam (IPA), serta kesenian. Dari berbagai model kurikulum
terpadu, ada beberapa model yang dapat diterapkan dalam pembelajaran terpadu, yaitu model
connected, model webbed, dan model integrated.
c. Bidang studi PKN memiliki hubungan dengan mata pelajaran agama. Bidang studi tersebut telah
mengandung elemen-elemen pembelajaran tentang keindahan dan kebersihan yang dikaitkan dengan
keimanan dan ketakwaan di dalam pendidikan agama.

AGAMA
Contoh:

Keimanan dan BAHASA


INDONESIA
Ketakwaan
IPS

Menyusun laporan
pengamatan
Menghitung usia rata-rata
penduduk
Melalui pemeliharaan
kebersihan dan keindahan
tingkat kesehatan bersama
KESENIAN
IPA

Membuat Sulaman
lanen pada alat rumah
Makhluk hidup tangga
berkembang biak PJOK

Penganeka ragaman
makanan
4. Pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan rumusan-rumusan tentang apa yang akan
dilakukan oleh guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan atau kompetensi
dasar yang telah ditentukan. Coba anda kembangkan rencana pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran PKn tematis untuk satu kali pertemuan kegiatan pembelajaran!

JARING-JARING TEMATIK

PPKn

1.1. Mengenal pentingnya


hidup rukun, saling berbagi
dan tolong menolong

TEMA 4 :
KELUARGAKU

IPS Bahasa Indonesia

1.3. Menceriakan peristiwa


penting dalam keluarga 3.1. Menyimpulkan isi teks
secara kronologis pendek (10-15 kalimat) yang
dibaca dengan membaca
lancar
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
TEMATIK
Satuan Pendidikan : SDN 4 RAWA
Kelas/Semester : II / 1
Tema : 4/Keluargaku
Hari/Tanggal : Senin, 20 Desember 2021
Alokasi waktu : 2 x 30 menit
(1 x pertemuan)

STANDAR KOMPETENSI
Pendidikan Kewarganegaraan:
Membiasakan hidup bergotong royong
Bahasa Indonesia:
Membaca
3. Memahami teks pendek dengan membaca lancar dan membaca puisi anak Ilmu Pengetahuan Sosial :
1. Memahami peristiwa penting dalam keluarga secara kronologis

KOMPETENSI DASAR
Pendidikan Kewarganegaraan:
1.1. Mengenal pentingnya hidup rukun, saling berbagi dan tolong menolong
Bahasa Indonesia :
3.1. Menyimpulkan isi teks pendek (10-15 kalimat) yang dibaca dengan membaca lancar
Ilmu Pengetahuan Sosial :
1.3. Menceriakan peristiwa penting dalam keluarga secara kronologis

INDIKATOR
Selesai pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menyebutkan contoh hidup rukun, saling berbagi dan tolong menolong.
2. Menyebutkan manfaat hidup rukun, saling berbagi dan tolong menolong.
3. Membaca teks cerita dengan lafal dan intonasi yang tepat
4. Menceritakan peristiwa penting dalam keluarga menggunakan kalimat atau kata-kata sendiri
5. Membedakan tindakan yang mencerminkan sikap hidup rukun dan tidak rukun

I. PENGEMBANGAN INDIKATOR/TUJUAN PEMBELAJARAN


1. Melalui kegiatan membaca cerita pendek, siswa mampu membaca teks cerita dengan lafal dan
intonasi dengan benar.
2. Melalui pengamatan terhadap gambar, siswa mampu membedakan tindakan yang mencerminkan
sikap hidup rukun dan tidak rukun dengan benar
3. Melalui bermain peran, siswa mampu menjelaskan contoh hidup rukun, saling berbagi dan tolong
menolong.
4. Melalui kegiatan menceritakan peristiwa penting dalam keluarga, siswa mampu menggunakan
kalimat atau kata-kata sendiri dengan benar.
5. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa mampu menyebutkan manfaat hidup rukun dengan benar
6. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa mampu menyebutkan manfaat saling berbagi dengan benar
7. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa mampu menyebutkan manfaat tolong menolong dengan benar

II. MATERI POKOK


PKN : Hidup rukun, saling berbagi dan tolong menolong
B INDO : Membaca dan menyimpulkan isi teks pendek
IPS : Menceriakan peristiwa penting dalam keluarga
III. LANGKAH PEMBELAJARAN
No Kegiatan Pengorganisasian
Kelas Waktu
1 Kegiatan Awal 2 10 meni
· Salam
· Doa
· Absensi
· Apersepsi
Guru mengucapkan salam dan menanyakan
kabar hari ini serta mengajak bernyanyi
bersama
Guru menyuruh satu siswa mengangkat meja,
dan guru meminta siswa lain membantu
mengangkat meja
· Eksplorasi materi
Anak-anak siapa yang tugas piket hari ini? Ada
tidak anggota piket hari ini yang tidak
melaksanakan tugasnya? Pada saat kalian
mengerjakan piket kalian saling berbagi tugas
apa tidak? Apakah kalian juga tolong menolong
sesama anggota? Kalau dikerjakan bersama-
sama kalian merasakan apa? Apakah lebih
cepat selesai? Apakah terasa lebih ringan?
· Eksplorasi tujuan
Nah, anak-anak hari ini kita akan belajar tentang
saling berbagi, tolong menolong dan pentingnya
hidup rukun

2 Kegiatan Inti 2 35 menit


· Siswa dibagi 3 kelompok
· Siswa diberi bacaan berupa cerita pendek
oleh guru.
· Siswa membaca dan melengkapi cerita
tersebut.
· Guru menunjukkan contoh gambar yang
mencerminkan sikap hidup rukun dan tidak
rukun.
· Siswa mengidentifikasi tentang gambar
yang menunjukan contoh sikap hidup rukun dan
tidak rukun
· Beberapa siswa maju ke depan kelas untuk
memperagakan contoh hidup rukun, saling
berbagi dan tolong menolong
· Perwakilan kelompok maju ke depan kelas
untuk menceritakan peristiwa penting dalam
keluarga yang berhubungan dengan hidup
rukun, saling berbagi dan tolong menolong.
· Guru mengadakan kegiatan tanya jawab
yang mengarah pada pemahaman siswa
tentang manfaat hidup rukun, saling berbagi dan
tolong menolong.
· Siswa menceritakan dengan bahasa sendiri
manfaat sikap hidup rukun di rumah, sekolah,
dan masyarakat

3 Kegiatan Akhir 2 15 menit


· Siswa diberi kesempatan untuk
menanyakan materi yang belum dimengerti
· Siswa menerima soal akhir dari guru
· Siswa mengerjakan soal akhir secara
individual
· Siswa bersama guru membahas
soal akhir secara umum
· Guru mengadakan refleksi tentang hasil
belajar yaitu menanyakan kesan dan pesan dari
siswa sebagai upaya perbaikan proses
pembelajaran berikutnya

IV. METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN


METODE PEMBELAJARAN : Pemberian tugas, Role Playing, Tanya jawab,
MODEL PEMBELAJARAN : Tematik Integrated

V. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN


· MEDIA
- Cerita Pendek
- Gambar sikap hidup rukun dan tidak rukun
- Lembar kerja siswa
· SUMBER BELAJAR
- Buku PKn kelas 2
- Buku Bahasa Indonesia kelas 2
- Buku Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 2
VI. PENILAIAN
a. Prosedur : Proses dan Produk
b. Jenis penilaian : Test dan Non test
c. Teknik penilaian : tulis, lisan, perbuatan, sikap
d. Bentuk penilaian : Subjektif
e. Alat penilaian : Soal, Kunci jawaban dan standar penskoran, dan rubrik

Mengetahui Ciamis, 20 Desember 2021


Kepala SDN 4 Rawa, Guru Kelas II

(Hj. TUTI IPIT SOPIAH, S.Pd.) (DADANG SOPYAN)


NIP. 196506211986032008

Anda mungkin juga menyukai