Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

MAKALAH PERMAINAN
Disusun Guna Memenuhi Tugas Kuliah Penjaskes

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :


Diva Eka Aditya (23091387111)
Fahmi Bagus Nor Wicaksono (23091387122)
Syahrul Rizki (23091387135)
Dwi Rizky Rosilila (23091387112)
Timothy Felix P S (23091387105)
Edo Yudha (23091387121)
Ginanjar (23091387116)
DOSEN PENGAMPU :
Widi Aribowo, S.T., M.T.

PROGRAM STUDI D4 TEKNIK LISTRIK


FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS NEGRI SURABAYA

1
A. PENDAHULUAN

Ketangkasan bermaksud keupayaan individu itu bergerak pantas dan menukar arah dengan cara yang betul
dan pantas mengikut lajak yang betul. Ketangkasan merupakan tunjang kepada kecergasan dan di bawah tajuk
Daya Tahan Kardiovakular. Ketangkasan merupakan salah satu tajuk pengajaran yang menarik dan diminati oleh
murid. Salah satu permainan tradisional yang mempunyai daya ketangkasan adalah permainan bola beracun. Bola
beracun merupakan satu aktiviti permainan yang sering dimainkan di peringkat sekolah rendah mahupun
menengah. Melalui permainan ini, pelajar dapat menerapkan nilai-nilai murni san semangat kesukanan seperti
semangat bekerja sama, mematuhi peraturan, hormat menghormati dan sebagainya. Permainan bola beracun ini
melibatkan aktiviti psikomotor pelajar seperti berlari, mengelak, menangkap, melontar dan meleret. Aktiviti ini
melontar dan meleret. Aktiviti ini mampu meningkatk mampu meningkatkan kecedersan murid dan an kecedersan
murid dan ketangkasan murid

B. Cara Bermain :
1. Terdapat 2 tim dalam permainan yaitu tim penyerang dan tim mangsa

2. Tim penyerang membentuk lingkaran sedangkan tim mangsa berada di tengah-tengah lingkaran
3. Tim penyerang melempar bola ke arah tim mangsa
4. Jika salah satu pemain dari tim mangsa terkena bola tersebut maka pemain tersebut dianggap
mati dan diharuskan keluar dari lingkaran
5. Permainan berlanjut hingga semua pemain di tim mangsa berhasil dilempar dengan bola beracun
6. Kemudian kedua tim bertukar posisi
7. Pemenang permainan tiap babak ditentukan jika salah satu tim berhasil mengeluarkan pemain
tim mangsa sebanyak-banyaknya

C. PERATURAN
1. Lama permainan 3x10 menit. Tiap babak dibatasi 10 menit
2. Permainan dipimpin oleh satu orang wasit utama, 4 orang sebagai wasit sudut. Wasit utama
bertugas mengambil keputusan dibantu pengamatan wasit sudut. Wasit sudut bertugas mengawasi
lemparan

3. Permainan dimulai dengan suit jepang (gunting, batu, kertas) oleh masing-masing kapten tim. Tim

yang menang suit berhak menentukan posisi (tim penyerang atau tim mangsa

2
4. Tim penyerang hanya diperbolehkan melemparkan bola ke tim mangsa pada bagian lutut ke bawah
dan tidak boleh dengan sengaja melempar bagian lutut ke atas (wasit sudut bertugas dalam
mengawasi situasi ini)

5. Jika pemain dari tim mangsa terkena bagian lutut ke atas maka pemain tersebut dinyatakan tetap
melanjutkan permainan di dalam lapangan

6. Tim penyerang diperbolehkan mengumpan kepada rekan satu tim


7. Jika pemain tim penyerang dengan sengaja melempar ke arah badan atau kepala maka pemain
tersebut tidak diperbolehkan bermain atau dikeluarkan dari permainan
8. Tim mangsa diharuskan menghindari bola jangan sampai tersentuh bagian lutut ke bawah dengan
cara menggerakkan badan ke kiri atau ke kanan ataupun berlari mengelilingi lingkaran yang telah
dibuat

9. Jika tim penyerang berhasil mengalahkan tim mangsa seluruhnya walaupun waktu belum berakhir
maka tim tersebut dinyatakan menang 1 angka

10. Jika dalam waktu 10 menit jumlah pemain masih sama yang bertahan di dalam lapangan maka
wasit memberikan tambahan waktu sampai ada pemain yang berhasil
mengeluarkan satu pemain dari tim mangsa

11. Bagi tim yang sudah menang 2 babak berturut-turut maka tidak perlu melanjutkan babak ketiga
12. Bola harus dilempar tidak boleh disepak, dilantukan ataupun digelindingkan
13. Para pemain di dalam lingkaran tidak boleh keluar dari lingkaran yang dibuat
D. MANFAAT
Permainan bola racun di air memiliki beberapa manfaat bagi para pemainnya, di antaranya:
a. Meningkatkan keterampilan motorik dan koordinasi: Permainan ini membutuhkan gerakan yang
kompleks dan koordinasi yang baik antara tangan dan kaki untuk memegang dan melempar bola ke
arah lawan. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterampilan motorik dan koordinasi para pemain.
b. Melatih kecepatan dan kekuatan: Dalam permainan ini, para pemain harus bergerak dengan cepat dan
memiliki kekuatan yang cukup untuk melempar bola ke arah lawan. Melakukan latihan secara teratur
dapat membantu meningkatkan kecepatan dan kekuatan otot.
c. Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru: Permainan bola racun di air dapat menjadi olahraga
kardiovaskular yang baik karena melibatkan gerakan yang cukup intensif. Melakukan latihan secara
teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
d. Meningkatkan keterampilan sosial: Permainan ini biasanya dimainkan oleh dua tim yang saling
berhadapan. Para pemain harus belajar bekerja sama dan mengembangkan strategi bersama tim
mereka untuk memenangkan permainan. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterampilan sosial
dan kerja sama tim para pemain.
e. Menyediakan hiburan dan kesenangan: Terlepas dari manfaat kesehatan dan sosialnya, permainan
bola racun di air juga dapat menyediakan hiburan dan kesenangan bagi para pemainnya. Permainan ini
dapat dimainkan dengan teman-teman atau keluarga, dan dapat menjadi alternatif yang menyenangkan
untuk olahraga dan aktivitas fisik lainnya.

3
E. CARA PENENTUAN PEMENANG
Semasa bermain bola beracun, pihak lawan semestilah mengelakkan diri dari terkena bola yang dileretkan
oleh pemain lain. Oleh itu, ahli kumpulan yang berbaki terbanyak selama 3 minit merupakan kumpulan yang
menang bagi acara bola beracun.

F. PENUTUP
Kesimpulannya adalah permainan ini sangat seru dan membangkitkan semangat pada diri pribadi, Selain
itu permainan ini juga sangat bermanfaat untuk kesehatan terutama untuk kesehatan jantung, paru-paru, dan
mengencangkan otot lengan dan kaki.

Anda mungkin juga menyukai